Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH EKONOMI

TENTANG DANA PENSIUN

Disusun Oleh:
Kelompok 5
M.Arul Ranggas Al Apsi
Raihan Hamzah Al Fayad
Elsa Kartikasari
Vinni Safriani

MA Al-QOSIMIYAH
T.A 2022/2023

KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb. Puji syukur atas rahmat Allah SWT, berkat rahmat
serta karunia-Nya sehingga makalah yang kami buat ini dapat selesai. Makalah ini
dibuat dengan tujuan memenuhi tugas makalah dari Umi Minarti di bidang studi
Ekonomi. Selain itu, penyusunan makalah ini bertujuan dapat menambah wawasan
penulis berkaitan dengan topik yang diberikan. Penulis juga mengucapkan terima
kasih yang sebesarnya kepada semua pihak yang membantu dalam proses
penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya tulis ini masih jauh dari
sempurna serta kesalahan yang penulis yakini diluar batas kemampuan penulis. Maka
dari itu penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran yang membangun dari
para pembaca. Penulis berharap karya tulis ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Kelompok 5

2
DAFTAR ISI

Hlm

COVER…………………………………………………………………… i
KATA PENGANTAR……………………………………………………. ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………… iii
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ………………………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah ………………………………………………………
1.4 Tujuan Penulisan …………………………………………………..........

BAB II: PEMBAHASAN


2.1 Pengertian Dana Pensiun…………..................................................
2.2 Fungsi Dana pensiun……..……………………………...................
2.3 Jenis Dana Pensiun …………………………………………………......................
2.4 Produk Dana Pensiun……………………………..………………………….......
2.5 Prinsip Penyelenggaraan Dana Pensiun….…………………………………

BAB III: PENUTUP


3.1 Kesimpulan……………………………………………………………...
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………

BAB I
PENDAHULUAN

3
1.1 Latar Belakang
Setiap orang pasti akan pensiun dan itu adalah momen yang akan dihadapi.
Pensiun adalah masa seseorang tidak lagi dapat menghasilkan. Karena merupakan
sebuah kepastian, maka sudah sewajarnya setiap orang mempersiapkan diri untuk
masuk ke dalam ’fase’ pensiun dengan menyiapkan dana pensiun. Tentunya, di luar
fasilitas pensiun yang diberikan oleh perusahaan. Persiapan ini mencakup berbagai
bidang termasuk psikologis, mental-spiritual, kesehatan dan tentu saja financial.
Pada prinsipnya, dana pensiun merupakan salah satu alternative untuk
memberikan jaminan kesejahteraan kepada karyawan. Adanya jaminan kesejahteraan
tersebut memungkinkan karyawan untuk memperkecil masalah-masalah yang timbul
dari risiko-risiko yang akan dihadapi dalam perjalanan hidupnya, misalnya risiko
kehilangan pekerjaan, lanju tusia, dan kecelakaan yang mengakibatkan cacat tubuh
atau bahkan mungkin kematian. Risiko-risiko tersebut memberikan dampak finansial,
terutama bagi kehidupan karyawan dan keluarganya.

1.2 Rumusan Masalah


a. Pengertian Dana pensiun
b. Fungsi Dana Pensiun
c. Jenis Dana Pensiun
d. Produk Dana Pensiun

4
e. Prinsip penyelenggaraan Dana Pensiun

1.3 Tujuan Penulisan


a. Untuk mengetahui tentang apa itu dana pensiun
b. Untuk memahami tentang fungsi dana pensiun
c. Untuk mengetahui tentang jenis jenis dana pensiun
d. Untuk mengetahui tentang produk dana pensiun
e. Untuk mengetahui tentang prinsip penyelesaian dana pensiun

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Dana Pensiun


Dana pensiun adalah hak seseorang untuk memperoleh penghasilan setelah
bekerja sekian tahun dan sudah memasuki usia pensiun atau ada sebab-sebab lain

5
sesuai dengan perjanjian yang telah ditetapkan. Penghasilan ini biasanya berupa uang
yang dapat diambil setiap bulannya atau diambil sekaligus pada saat seseorang
memasuki masa pensiun, hal ini tergantung dari kebijakan yang terdapat dalam suatu
perusahaan.
Dana Pensiun (Pension Funds) adalah sekumpulan aset yang dikelola
dan dijalankan oleh suatu lembaga untuk menghasilkan suatu manfaat pensiun yaitu
suatu pembayaran berkala yang dibayarkan kepada peserta pada saat dan dengan cara
yang ditetapkan dalam ketentuan yang menjadi dasar penyelenggaraan program
pensiun dimana pembayaran manfaat tersebut dikaitkan dengan pencapaian usia
tertentu.
Defenisi dana pensiun menurut Undang - undang Nomor 11 Tahun
1992 adalah : Badan hukum yang mengelolah dan menjalankan program yang
menjanjikan manfaat pensiun. Berdasarkan definisi di atas dana pensiun merupakan
lembaga atau badan hukum yang mengelola program pensiun yang dimaksudkan
untuk memberikan kesejahteraan kepada karyawan suatu perusahaan terutama yang
telah pensiun.
Menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 18 tentang
Akuntansi Dana Pensiun, “Dana Pensiun adalah badan hukum yang mengelola dan
menjalankan program yang menjanjikan manfaat pensiun”.
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (2002;208), dana pensiun
didefenisikan sebagai berikut : lembaga yang keuangannya diperoleh dari iuran tetap
para peserta ditambah penghasilan perusahaan yang disisihkan dan para peserta
berhak memperoleh bagian keuntungan setelah pensiun.
Sedangkan menurut Wahab (2005:34) “Dana Pensiun adalah badan hukum
yang mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan pembayaran berkala
kepada peserta pada saat mencapai usia pensiun atau pada saat lain, dengan cara yang
ditetapkan dalam peraturan Dana Pensiun”.

6
2.2 Fungsi Dana Pensiun
fungsi dana pensiun terbagi berdasarkan tiga hal, yaitu fungsi bagi
perusahaan, bagi karyawan, dan bagi penyelenggara program dana hari tua.
1. Bagi perusahaan
 Memberikan penghargaan kepada setiap karyawan karena telah
memberikan pengabdian terhadap perusahaan.
 Menciptakan rasa aman untuk karyawan agar mampu menurunkan tingkat
karyawan yang berhenti bekerja.
 Meningkatkan citra sebuah perusahaan ketika menjalankan bisnis.
 Meningkatkan motivasi kerja karyawan, sehingga produktivitas
perusahaan juga meningkat.

2. Bagi karyawan
 Hari tua yang umumnya sulit untuk melanjutkan kerja dan meraih pendapatan,
bisa tergantikan oleh dana hari tua yang sudah dikumpulkan sejak lama. Rasa
aman bisa terjaga dan motivasi kerja saat masa muda bisa terus dipertahankan.
 Jika penerima dana ini meninggal, dana tersebut bisa diwariskan pada
keluarga yang masih hidup. Sehingga, rasa aman juga didapatkan oleh
keluarga penerima.

3. Bagi penyelenggara program


 Penyelenggara program memiliki kesempatan untuk mengelola dana agar
menghasilkan keuntungan, sebab iuran dana hari tua dapat digolongkan ke
dalam investasi.
 Mendukung program pemerintah dalam pengadaan dana hari tua.
 Sebagai aktivitas bakti sosial kepada peserta iuran dana tersebut.

7
2.3 Jenis Dana Pensiun
Jenis dana pensiun secara umum terbagi menjadi tiga jenis.
1. Pemberi kerja
Jenis yang pertama adalah dana yang dibuat oleh individu atau sebuah badan yang
mempekerjakan karyawan. Individu atau badan tersebut berlaku sebagai pendiri dan
menyelenggarakan program dana hari tua tersebut untuk seluruh karyawan. Iurannya
bersifat pasti dan pemberian hasil pengumpulan dana kepada karyawan adalah
kewajiban pemberi kerja.

2. Lembaga asuransi kesehatan


Jenis berikutnya adalah dana yang diselenggarakan oleh perusahaan asuransi jiwa
untuk perorangan, baik untuk karyawan kantor maupun pekerja independen, dan
terpisah dengan dana hari tua dari pemberi kerja.

3. Lembaga keuangan
Jenis yang terakhir dana yang dibuat oleh lembaga keuangan seperti bank.
Sehingga, iurannya bersifat pasti dan hanya dibebankan pada pemberi kerja, serta
besarannya berdasar pada keuntungan pemberi kerja

2.4 Produk Dana Pensiun


Ada beberapa jenis dana pensiun, sebagai berikut:
1. Produk Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK)
Pengertian Dana Pensiun Pemberi Kerja atau DPPK adalah dana yang dibentuk orang
atau badan yang mempekerjakan karyawan, selaku pendiri, buat menyelenggarakan
Program Pensiun Manfaat Pasti atau Program Pensiun Iuran Pasti.
2. Produk Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK)

8
Pengertian Dana Pensiun Lembaga Keuangan atau DPLK adalah dana yang
dibentuk bank atau perusahaan asuransi jiwa buat menyelenggarakan Program
Pensiun Iuran Pasti bagi perorangan, baik karyawan maupun pekerja mandiri yang
terpisah dari DPPK.Di Indonesia, produk dana pensiun dalam wujud DPLK biasanya
ditawarkan sejumlah bank ataupun perusahaan asuransi.
3. Program Jaminan Pensiun dari BPJSTK
Selanjutnya adalah program jaminan pensiun dari BPJS Ketenagakerjaan. Program
ini wajib diikuti oleh perusahaan yang sudah resmi menjadi wajib pajak. Setiap
bulannya, perusahaan wajib membayar iuran sebesar 5,7% yang menjadi tanggung
jawabnya dipotong dengan potongan iuran pekerja sebesar 2% dari nilai upah atau
gaji.
4. Dana Pensiun Lembaga Asuransi
Asuransi dana pensiun ini ditujukan untuk memberikan proteksi dan manfaat
peserta di hari tua. Untuk mendapatkan manfaat, Anda wajib membayar premi
(sejumlah uang yang wajib dibayarkan oleh nasabah tertanggung kepada pihak
asuransi sesuai kesepakatan untuk mendapatkan manfaat asuransi yang diinginkan)
setiap bulannya hingga masa yang disepakati.

2.5 Prinsip Penyelenggaraan Dana Pensiun


Ada beberapa Prinsip dalam penyelenggaraan Dana Pensiun, sebagai berikut:
1.Prinsip Kejelasan Maksud dan Tujuan Program
Jaminan terhadap kesinambungan penghasilan
2.Prinsip Independensi
 Pengawasan dimana Pengawasan dilakukan oleh Dewan Pengawas yang
terdiri atas wakil-wakil dari pemberi kerja dan peserta dengan jumlah yang
sama
3. Prinsip Akuntabilitas

9
 Dewan Pengawas wajib mengumumkan laporan hasil pengawasannya kepada
Peserta
4. Prinsip Transparansi
 Pengurus wajib mengumumkan perkembangan portofolio investasi dan hasil
pengembangannya kepada Peserta dan melaporkannya kepada Pendiri dan
Dewan Pengawas
5. Prinsip perlindungan konsumen
 Setiap karyawan berhak menjadi Peserta, bila berusia 18 tahun atau telah
kawin, dan memiliki masa kerja satu tahun
 Hak atas manfaat pensiun tak dpt dijaminkan, dialihkan/disita
6. Prinsip struktur pengendalian intern
 Dana Pensiun tidak diperkenankan meminjam atau mengagunkan
kekayaannya sebagai jaminan atas suatu pinjaman
7. Prinsip kualifikasi penyelenggaraan
 Kualifikasi Pengurus dan Dewan Pengawas (kecuali yang terakhir) adalah
Warga Negara Indonesia, berakhlak dan moral yang baik, belum pernah
dihukum pidana ekonomi, dan berpengetahuan atau berpengalaman di bidang
Dana Pensiun

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas maka penulis dapat mengambil kesimpulan, yaitu :
 Dana Pensiun ialah badan hukum yang mengelola dan menjalankan program
yang menjanjikan manfaat pensiun.

10
 Tujuan dari penyelenggaraan dana pensiun adalah salah satunya adalah
sebagai kewajiban moral bagi perusahaan untuk mengayomi karyawannya
agar aryawan memiliki motivasi dalam melaksanakan tugas-tugasnya.
 Jenis dana pensiun terdiri atas dana pensiun dari pemberi kerja (perusahaan)
serta dari lembaga keuangan yang bergerak dalam penghimpuan dana pensiun
seperti asuransi dan lembaga keuangan lainnya.
 Dana pensiun merupakan bentuk investasi jangka panjang yang hasilnya dapat
dinikmati setelah pegawai atau karyawan yang bersangkutan memasuki masa
pensiun. Ada empat faktor yang menyebabkan seorang pegawai atau
karyawan memasuki masa pensiun, yaitu karena kematian, keluar dari
pekerjaan, cacat, dan pensiun normal.

DAFTAR PUSTAKA

https://lifepal.co.id/media/dana-pensiun-dan-cara-mengoptimalkannya/
https://ajaib.co.id/ini-produk-dana-pensiun-untuk-persiapan-masa-pensiunmu/
https://www.ocbcnisp.com/id/article/2021/03/31/dana-pensiun
https://www.bfi.co.id/id/blog/mengenal-lebih-dalam-manfaat-dana-pensiun-dan-
persiapannya
http://belajardanapensiun.blogspot.com/p/prinsip-penyelenggaraan-dana-
pensiun.html?m=1

11
12

Anda mungkin juga menyukai