Anda di halaman 1dari 16

Masuknya

Kolonialisme dan
Imperialisme
1 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Pengertian Kolonialisme

Kolonialisme berasal dari Bahasa Latin yaitu


"Coloni" yang artinya permukiman.

Kolonialisme diartikan sebagai usaha yang


dilakukan oleh suatu negara untuk
menguasai daerah atau wilayah tertentu
demi mendapatkan sumber daya alam.
2 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Pengertian Imperialisme

Imperialisme berasal dari kata "Imperator"


yang artinya pemimpin.

Imperialisme adalah upaya


suatu negara untuk men-
guasai negara lain sehing-
ga bisa memperoleh man-
Benjamin Disraeli faat dari negara yang
(1874-1880) dikuasainya tersebut.

Imperialisme

Berdasarkan Waktu Berdasarkan Tujuan


3 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Imperialisme
Berdasarkan Waktu

Imperialisme Kuno Imperialisme Modern

Terjadi sebelum Terjadi setelah


Revolusi Industri Revolusi Industri

Didorong oleh adanya Didorong oleh adanya


semangat Gold, Glory, faktor ekonomi atau
dan Gospel (3G). kebutuhan industri.

$
$$
$

$
$

$$
4 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Imperialisme
Berdasarkan Tujuan

Imperialisme Politik

Berusaha untuk menguasai


kehidupan politik suatu negara.

Imperialisme Ekonomi

Bertujuan untuk menguasai sumber


daya ekonomi negara lain.

Imperialisme Kebudayaan

Berusaha untuk menguasai dan


memengaruhi nilai-nilai budaya
negara lain.

Imperialisme Militer

Bertujuan untuk menguasai


wilayah negara lain yang dianggap
strategis demi memperkuat
pertahanan militer negaranya.
5 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Latar Belakang Masuknya Kolonialisme


dan Imperialisme di Nusantara

Pada abad ke-15, Kesultanan Turki Ottoman


menguasai Konstatinopel yang saat itu
merupakan gerbang perdagangan antara wilayah
Asia dan Eropa. Kejatuhan kota tersebut
mengakibatkan melonjaknya sejumlah harga
komoditas termasuk rempah-rempah di Eropa.

Kemudian, hal ini mendorong Bangsa Eropa untuk


mencari wilayah lain yang menghasilkan
komoditas tersebut sehingga mereka dapat
menjualnya dengan harga yang lebih murah. Lalu,
sejumlah negara mulai dari Portugis, Spanyol, dan
Belanda melakukan perjalanan Samudera hingga
sampai ke wilayah kepulauan rempah-rempah
yaitu Nusantara.
6 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Kedatangan Bangsa Portugis


ke Nusantara

Pada 1511 Alfonso de


Albuquerque tiba dan
berhasil menguasai perda-
gangan rempah-rempah di
wilayah Malaka.

Alfonso de
Albuquerque

MALUKU

MALAKA

Fransisco
Antonio de Serrao
Abrue

Pada 1512 Portugis mengirimkan kembali


pasukan ke wilayah Maluku yang dipimpin oleh
Antonio de Abrue dan Fransisco Serrao.
7 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Pada 1522 Portugis menjalin kerja sama dengan


Kerajaan Padjajaran yang menghasilkan
Perjanjian Sunda Kelapa. Perjanjian itu diabadikan
dalam Prasasti Padrao Sunda Kelapa.

Padrao
Sunda Kelapa
8 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Kedatangan Bangsa Spanyol


ke Nusantara

Pada 1512 Sebastian Del


Cano tiba di Maluku.

Kedatangan Spanyol di Maluku ternyata


justru menimbulkan konflik dengan Bangsa
Portugis. Untuk mengakhiri konflik terse-
but, maka mereka sepakat mengadakan
Perjanjian Saragosa.

Raja John III Kaisar Charles V


(Portugis) (Spanyol)

Perjanjian Saragosa
9 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Kedatangan Bangsa Belanda


ke Nusantara

Pada 1596 pasukan Belanda


yang dipimpin oleh Cornelis
de Houtman pertama kali
mendarat di Banten.

Pada 1598 pasukan Belanda


kembali mengirimkan pasu-
kan ke Banten yang dipimp-
in oleh Jacob van Neck.

Pada 1599 pasukan Belanda yang dipimpin


oleh Van Warjick menjalin kerja sama
dengan Sultan Ternate dan berhasil mengu-
sir keberadaan Portugis di wilayah tersebut.
Belanda kemudian mendapatkan hak
monopoli perdagangan rempah-rempah di
Maluku.
10 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Masa Kekuasaan Vereenigde


Oostindische Compagnie (VOC)

VOC didirikan pada 1602 dengan tujuan


menghindari persaingan antara para pedagang
Belanda serta untuk menguasai monopoli
rempah-rempah di Nusantara.

Hak Octroi VOC


- Merekrut pegawai sendiri
- Membentuk angkatan perang
- Mencetak dan mengeluarkan mata uang
sendiri
- Mengadakan perjanjian dengan raja-raja
setempat
- Membangun benteng
- Memonopoli perdagangan rempah-rempah
11 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Penyebab Keruntuhan VOC

Banyaknya korupsi
yang dilakukan oleh
para pegawai VOC.
Faktor Internal
Menipisnya anggaran
VOC karena banyaknya
perang yang terjadi.

Jatuhnya Belanda ke
Faktor Eksternal tangan Prancis.
12 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Masa Pengaruh Perancis


(1808 - 1811)

Dipimpin oleh Gubernur


Jenderal H. W. Daendles

Kebijakan H. W. Daendles

Bidang Pemerintahan Bidang Ekonomi

- Mengangkat para bupati - Menaikan gaji pegawai


di Jawa sebagai pega- pemerintah
wai kolonial - Mengenalkan sistem
- Membagi Pulau Jawa uang dan mendirikan
dalam sembilan wilayah Lembaga Pengawas
setingkat karesidenan Keuangan

Bidang Militer dan Bidang Hukum


Pemerintahan dan Peradilan

- Membangun jalan raya - Membentuk tiga jenis


pos Anyer-Panarukan lembaga peradilan
sejauh 1000 Km untuk orang Eropa,
- Meningkatkan kekuatan Pribumi, dan Timur
militer Asing
- Menetapkan hukuman
bagi para pejabat yang
korupsi
13 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Daendles dipanggil ke Belanda, lalu


pemerintahannya digantikan oleh Jan Willem
Janssens yang menjabat selama periode 20
Februari - 18 September 1811.

Jan Willem
Janssens

20 Februari-18 September 1811


Selama masa pemerintahan Janssens, Inggris
meluncurkan serangan dan Jawa pun jatuh ke
tangan pemerintah Inggris melalui Kapitulasi
Tuntang pada 1811.

Perjanjian Tuntang (1811)


14 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Masa Pengaruh Inggris


(1811 - 1816)

Dipimpin oleh Letnan


Gubernur Jenderal Sir
Thomas Stamford Raffles.

Kebijakan dan Peninggalan Raffles

Bidang Pemerintahan Bidang Ekonomi

- Membagi Jawa dalam 16 - Menghapuskan kerja


karesidenan paksa
Mengubah sistem - Menghapuskan penyer-
- pemerintahan menjadi ahan wajib
bercorak barat - Mengenalkan sistem
sewa tanah

16 Karesidenan
15 Masuknya Kolonialisme dan Imperialisme

Bidang Sosial Bidang Ilmu


dan Hukum Pengetahuan

- Menghapuskan perbu- - Menulis buku "The


dakan History of Java"
- Melakukan perombakan - Mendirikan pusat kebu-
sistem hukum dayaan
- Menemukan Rafflesia
Arnoldi

Rafflesia arnoldii

Anda mungkin juga menyukai