Logo Logo
PT SAMPLE
DIVISI INTERNAL AUDIT
Joglo Street No.46
Jakarta
A General Check
1 Kualitas database √ - TB PT SAMPLE Tahun
2000
√ - Database PT SAMPLE
Tahun 2000
2 Mathematic accuracy √ - TB PT SAMPLE Tahun
2000
√
- Database PT SAMPLE
Tahun 2000
B Account Receivable
5 Internal kontrol Piutang √
6 Eksistensi Piutang - Laporan Posisi Keuangan
√ Tahun 2000
7 Kelengkapan dan Pisah Batas √ - TB PT SAMPLE Tahun 2000
8 Hak dan Kewajiban √ - Database AR
9 Akurasi - Database Penjualan Kredit
√ - Kebijakan Penjualan Kredit
10 Valuasi dan Alokasi √
C Inventory
-
Logo Logo
PT SAMPLE
DIVISI INTERNAL AUDIT
Joglo Street No.46
Jakarta
Audit Procedure
Auditi Tipe Audit Standar
Mr. Rizky Audit Laporan Keuangan SAK Lap Keu, SAK AR, SAK Inv
Tanggal Lokasi
12 December 2022 Jakarta
PROSEDUR Referensi Bukti/Keterangan
General Control
GC1. Konversikan data keuangan perusahaan ke dalam Bukti GC1 Import berhasil dilakukan
bentuk format mdb. Lalu import lah data tersebut
kedalam Software ACL
GC2. Lakukanlah Reperforming untuk Laporan LabaRugi, Bukti GC2 Reperforming berhasil
dan laporan posisi keuangan berdasarkan database yang dilakukan
diperoleh
GC3. Periksalah mathematic accuracy untuk nilai item- Bukti GC3 Seluruh total hasil perhitungan
item laporan posisi keuangan sebagai berikut: mathematic accuracy sesuai
dengan yang di laporkan
Total Aktiva perusahaan
Total Aktiva Lancar
Total Kewajiban
Total Equity
Total Kewajiban dan Equity
GC4. Periksalah mathematic accuracy untuk nilai item- Bukti GC4 Seluruh total hasil perhitungan
item laporan laporan laba rugi sebagai berikut: mathematic accuracy sesuai
dengan yang di laporkan
Nilai Gros Profit perusahaan
Total Beban Usaha
Laba usaha
Account Receivable
AR.IC1. Periksalah Apakah terdapat data pendukung Bukti Tabel trans merupakan data
untuk transaksi piutang AR.IC1 pendukung transaksi piutang
AR.IC2. Periksalah duplikasi pada primery key data Bukti Terdapat 22 duplikasi primery
pendukung AR.IC2 key pada data pendukung.
AR.IC3. Periksalah konsistensi pada pemberian nomor Bukti Konsistensi pada pemberian
kode untuk primery key tabel pendukung data piutang AR.IC3 nomor kode primary key belum
memadai.
AR.IC4. Apakah data pendukung AR terisi lengkap untuk Bukti Data pendukung AR tidak terisi
informasi infomasi yang memang seharusnya terisi AR.IC4 lengkap
AR.IC5. Apakah setiap transaksi Penjualan kredit, selalu Bukti Setiap transaksi Penjualan
disertai bukti pendukung AR.IC5 kredit selalu disertai bukti
pendukung.
AR.IC6. Periksalah penomoran bukti pendukung, apakah Bukti Terdapat duplikasi nomor
terdapat duplikasi nomor atau terdapat nomor seri yang AR.IC.2 sebanyak 22 duplikasi
hilang Bukti terdeteksi dan 32 nomor seri
AR.IC3 yang hilang
AR.IC7. Periksalah apakah transaksi piutang diotorisasi Bukti Otorisasi piutang dilakukan
oleh yang berwenang AR.IC7 secara manual karena piutang
yang melebihi platform kredit
AR.IC8. Periksalah apakah terdapat saldo piutang Bukti Terdapat 1 customer yang
pelanggan yang melebihi plafon kreditnya AR.IC8 saldo piutangnya melebihi
plafon kreditnya
AR.EP1. Buatlah daftar 10 transaksi terbesar lalu, lakukan Bukti Terdapat10 transaksi terbesar
vouching untuk tiap transaksi tersebut AR.EP1 atas penjualan kredit yang
sudah di vouching dan
terindikasi terdapat 7
penjualan fiktif
AR.EP2. Periksalah apakah terdapat konsumen yang tidak Bukti Terdapat 1 konsumen yang
terdaftar pada daftar konsumen untuk transaksi AR.EP2 fiktif (tidak terdaftar resmi)
penjualan kredit dengan total nilai piutang
466.85
AR.EP3. Perikasalah data barang yang telah terjual secara Bukti Terdapat 1 produk yang fiktif
kredit, apakah terdaftar barang yang fiktif AR.EP3 (tidak terdaftar resmi) dengan
total nilai persediaan 310.69
AR.KPB1. Periksalah apakah semua transaksi piutang Bukti Semua transaksi piutang sudah
sudah masuk ke dalam laporan keuangan tahun tersebut AR.KPB1 masuk ke dalam laporan
keuangan dengan total
468,880.69
AR.KPB2. Periksalah apakah ada transaksi penjualan Bukti Tidak ada transaksi penjualan
kredit yang terjadi diluar tahun tersebut namun di AR.KPB2 kredit yang terjadi diluar tahun
laporkan sebagai penjualan di tahun tersebut 2000 namun di laporkan
sebagai penjualan di tahun
2000
AR.HK1. Buatlah daftar saldo piutang percustomer, dan Bukti Berdasarkan daftar saldo
lakukan konfirmasi piutang untuk 20 saldo terbesar dan AR.HK1 piutang per customer Terdapat
atau untuk saldo-saldo yang melebihi plafon kredit 5 piutang yang melebihi plafon
kredit, 4 sudah dikonfirmasi
tetapi customer dengan nomor
535189 tidak ada didalam
daftar customer
AR.HK2. Periksalah apakah ada saldo Piutang konsumen Bukti Berdasarkan analisis auditor,
yang bernilai negatif. Jika ada buatlah daftarnya AR.HK2 terdapat customer yaitu
METROPOLITAN
PHARMACEUTIC memiliki saldo
piutang yang bernilai negative
yaitu -67.91
Inventory
I.IC1. Periksalah Apakah terdapat nomor kode produk
untuk tiap produk yang distok dan dijual oleh perusahaan
Bukti GC1
Bukti GC2
Bukti GC3
Total Aktiva
Total Kewajiban
Gross profit senilai 187.534 sama dengan yang dilaporkan oleh perusahaan
Saldo beban usaha senilai -65,133 sama dengan yang dilaporkan oleh
perusahaan
Laba usaha senilai 22,401 sudah sesuai dengan yang dilaporkan oleh
perusahaan
Bukti AR.IC1
Bukti AR.IC2
Bukti AR.IC4
Data pendukung AR tidak terisi lengkap karena tidak adanya customer number
yang membuktikan bahwa perusahaan bertransaksi dengan customer tersebut.
Bukti AR.IC.5
Bukti AR.IC6
Terdapat duplikasi nomor sebanyak 22 duplikasi terdeteksi dan 32 nomor seri
yang hilang sehingga tidak bisa dideteksi karena penomoran pada invoice
number tidak konsisten.
Bukti AR.IC7
Bukti AR.EP1
Terdapat 1 konsumen yang fiktif (tidak terdaftar resmi) dengan total nilai
piutang 466.85
Bukti AR.EP3
Terdapat 1 produk yang fiktif (tidak terdaftar resmi) dengan total nilai
persediaan 310.69
Bukti AR.KPB1
Tidak ada transaksi penjualan kredit yang terjadi diluar tahun 2000 namun di
laporkan sebagai penjualan di tahun 2000
Bukti AR.HK1
Berdasarkan daftar saldo piutang per customer Terdapat 5 piutang yang
melebihi plafon kredit, 4 sudah dikonfirmasi tetapi customer dengan nomor
535189 tidak ada didalam daftar customer
Bukti AR.HK2
Bukti AR.AKR2
Akurasi perkalian nilai total penjualan belum sesuai, karena antara kuantitas
barang yang dijual dengan harga barang per unit tidak sesuai.
Bukti AR.VA1