Prospek Pengembangan
RSIA PERMATA BINTARO -TANGERANG SELATAN
Latar Belakang
Kota Tangerang Selatan, Propinsi Banten berada pada area penyangga ibukota DKI Jakarta yang
strategis dengan salah satu area yang telah berkembang menjadi kota mandiri adalah Bintaro.
Kota Tangerang Selatan berpenduduk lebih dari 1,5 juta jiwa dan lebih dari 390.000 rumah
tangga. Populasi terbesar ada pada kecamatan Pondok Aren (kl 370,000 penduduk) (2015).
Bintaro merupakan area di kota Tangerang Selatan yang berada di Kecamatan Pondok Aren
yang berbatasan dengan Kecamatan Ciputat Timur dan DKI Jakarta (cileduk). Dengan jumlah
penduduk kl 750,000. Dengan proporsi penduduk produktif yang lebih dari 60% serta daya beli
relatif kuat merupakan prospek tersendiri bagi masa depan sebuah Rumah Sakit.
Saat ini rumah sakit di kawasan Bintaro masih sangat kurang. Tercatat tidak lebih dari 5 berada
di kawasan ini. Ada beberapa rumah sakit lainnya berada di kawasan Ciputat, Pamulang, dan
Serpong. Sebagian besar rumah sakit melayani masyarakat menengah kebawah dengan
pelayanan terbatas. Untuk masyarakat menengah atas, kebanyakan mereka terpaksa
berobat ke area BSD atau ke kota Jakarta.
Atas dasar kondisi ini, maka sejak tahun 2012 direncanakan pembangunan sebuah Rumah Sakit
khusus Ibu dan Anak yang dirancang cukup lengkap dan mampu melayani masyarakat kelas
menengah atas dengan fasilitas yang cukup lengkap. Dengan nama Rumah Sakit Ibu dan Anak
PERMATA BINTARO. Didirikan dalam bentuk perseroan terbatas PT. PERMATA BINTARO
UTAMA. Akte notaris Miryani Usman,SH. Akte no 9, tanggal 11 September 2012 dengan
SK Menteri Kehakiman & HAM RI no AHU-58256.AH.01.01. Tahun 2012
1
Sejarah Pembangunan
Pada tahun 2012 sebagai fase embrio RSIA Permata Bintaro, pendiri memulai dengan
mengembangkan Klinik Spesialis dan Rumah Bersalin Permata Bintaro di jl. Pondok Betung
Raya No. 8 Pondok Aren, Tangerang Selatan dengan nomor ijin
Perjalanan klinik berjalan dengan baik dengan tingginya animo pasien dan jumlah persalinan.
Pada tahun 2015 klinik berhenti beroperasi karena tempat sewa klinik dihentikan pemilik
karena akan disewakan ke usaha bimbingan belajar dan minimart dalam sewa jangka panjang.
Prospek Keuangan
Pada perhitungan Studi Kelayakan tahun 2019, diketahui prospek keuangan dibutuhkan
investasi awal 250 milyar rupiah dengan payback periode maksimal 9 tahun dan IRR 11,18 %.
Namun dengan pertumbuhan area yang pesat, inflasi dan perubahan harga yang meroket, serta
dibutuhkan penambahan area lahan maka terjadi peningkatan proyeksi biaya investasi
pembangunan rumah sakit ini.
Konsep
RSIA Permata Bintaro akan membidik segmen pasar menengah atas dan mampu memberikan
layanan khususnya Ibu dan Anak dan spesialis lain yang mendukung. Dengan rencana 60 TT, 2
kamar operasi dan penunjang medik lengkap, dengan unggulan dalam pada kesehatan
reproduksi dan fertilitas, kecantikan dan anti aging serta tumbuh kembang anak, tentu akan
melengkapi kebutuhan sarana kesehatan di area Bintaro khususnya. kota Madiun. Selain dari
itu, RS ini juga akan bekerja sama dengan berbagai instansi yang ada di sekitar area provider
kesehatan. Termasuk melayani asuransi baik privat maupun publik.
Untuk dapat memberikan pelayanan terbaik, dokter yang akan praktek sebanyak 30 persen
adalah dokter full time yang tidak praktek ditempat lain selain RS ini, sehingga kapan pun
pasien membutuhkan dokter spesialis, dapat dilayani dengan segera dan pendekatan multi
disiplin.
2
Matrix positioning RSIA Permata Bintaro
Daftar Dokter
Berikut daftar nama dokter yang sudah mendaftarkan diri untuk berpraktek di RSIA Permata
Bintaro