Disusun Oleh :
i
Biodata diri
Agama : Islam
Pendidikan : S1 Kedokteran
No. HP : 085276678970
Email : arya.jap04@gmail.com
Riwayat Pendidikan :
Riwayat Pekerjaan :
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
JUDUL
DISUSUN OLEH
Menyetujui
Coach Mentor
Penguji
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL............................................................................ i
BIODATA DIRI....................................................................................... ii
DAFTAR ISI............................................................................................ iv
MAHAKAM ULU................................................................................... 1
STRUKTUR ORGANISASI................................................................... 3
LATAR BELAKANG............................................................................. 4
PENETAPAN ISU................................................................................... 7
TUJUAN AKTUALISASI...................................................................... 9
MANFAAT AKTUALISASI.................................................................. 9
RANCANGAN AKTUALISASI............................................................ 10
JADWAL KEGIATAN........................................................................... 19
iv
Profil Instansi
Dan menimbang permenkes 129 tahun 2008 tersebut, maka di tahun 2018
tepatnya Tanggal 5 Mei 2018 diresmikanlah salah satu Rumah Sakit Pratama di
Mahakam Ulu yaitu : Bapak Bonifasius Geh, SH dan yang pada saat itu Rumah
Sakit masih dalam kawasan kerja yang berlingkup dibawah Dinas Kesehatan
Mahakam Ulu P2KB yang pada saat itu dikepalai oleh Kepala Dinas Kesehatan
masyarakat khususnya yang ada diperbatasan Ulu Riam dapat berobat dan
menjadi sarana kesehatan yang dapat terjangkau dan menjadi tumpuan untuk
1
mensejahterahkan kesehatan masyarakat yang ada diperbatasan kabupaten
mahakam ulu.dan dengan adanya Rumah sakit ini masyarakat tidak lagi jauh pergi
Kecamatan Long Pahangai dan Kecamatan LongApari dapat dapat optimal dan
dan 2 Asisten Apoteker, 3 Tenaga Gizi dan beberapa Tenaga Medis dan Non
Medis Lainnya.dan dengan adanya Tenaga Medis maupun Non Medis yang ada
VISI
(JILID II)
MISI
2
1. Membangun dan meningkatkan sarana dan prasarana publik yang berkualitas,
saing tinggi;
akuntabel.
CAKRA, yaitu:
1. C= Cepat
Cepat pada saat melakukan pelayanan dan tindakan demi keselamatan dan
2. A= Akurat
3. K= Komunikatif
Memberi informasi yang mudah dipahami oleh pasien dan menggunakan bahasa
3
4. R= Ramah
Ramah, baik hati, murah senyum dan sopan santun dalam melayani pasien
5. A= Akuntable
4
Struktur Organisasi
3
Latar belakang
rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Rumah Sakit umum memberikan
pelayanan kesehatan pada semua bidang dan jenis penyakit termasuk jenis
Dokter adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung jawab,
wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan
sarana pelayanan kesehatan yang meliputi promotif, kuratif dan rehabilitatif untuk
kompetensi lulusan dan SKDI juga menjadi acuan dalam pengembangan uji
kompetensi dokter yang bersifat nasional. Daftar penyakit yang dapat ditangani
menurut sistem tubuh manusia yaitu sistem saraf, psikiatri, sistem indra, sistem
sistem ginjal dan saluran kemih, sistem reproduksi, sistem endokrin, metabolik
4
Penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyakit yang tidak disebabkan
Publik)
penyebab utama kematian prematur di dunia. Dalam hal kepatuhan minum obat,
sebagian besar penderita hipertensi rutin minum obat yaitu sebanyak 54,4%.
Sementara penduduk yang tidak rutin minum obat dan tidak minum obat sama
hipertensi yang tidak minum obat secara rutin, sebagian besar beralasan karena
merasa dirinya sudah sehat, yaitu sebanyak 59,8%.4 Di RS Nawacita Datah Dave,
hipertensi masuk ke dalam daftar 10 besar penyakit di poli umum (rawat jalan)
tahun 2019 dan satu-satunya penyakit tidak menular yang angka kunjungannya
selalu paling tinggi disetiap bulan dibandingkan dengan penyakit tidak menular
koroner, dan gagal ginjal.4 Berdasarkan dari uraian diatas, penulis akan melakukan
meningkatkan kepatuhan pasien untuk minum obat dan kembali kontrol ke Rumah
Sakit.
5
2. Kurangnya pemahaman pasien Low back pain tentang cara mengangkat b
Low back pain didefinisikan sebagai nyeri yang dirasakan di bagian pungg
ung bawah dan dipengaruhi oleh faktor anatomis, fisiologis dan psikologis. 5 Low
back pain adalah salah satu penyakit tidak menular yang juga sering masuk dalam
kunjungannya tidak selalu muncul secara berturut-turut di setiap bulan selama seta
hun. Jumlah kunjungan yang cukup sering menjadikan penyakit ini sebagai salah s
atu isu yang juga butuh perhatian dalam penatalaksanaannya. Hal ini disebabkan o
leh banyaknya pekerjaan warga Mahakam Ulu yang mayoritas pekerjaannya berka
itan dengan alat berat atau kegiatan mengangkat beban yang berat sehingga terjadi
nya banyak kasus Low back pain. Perlunya peningkatan kesadaran tentang bahaya
penyakit Low back pain ini menjadi penting karena akibat jangka panjang yang dit
imbulkannya dan penurunan kualitas hidup pada penderita karena sulitnya melaku
tentang bagaimana bekerja dengan alat berat atau mengangkat beban yang baik da
n benar selain penanganan dengan pengobatan medis dan fisioterapi yang dilakuk
melebihi nilai normal. Hal ini terjadi karena banyak faktor seperti diet tinggi
6
purin, minum alkohol, stress dll.6 Kunjungan kasus hiperurisemia juga cukup
di RS Nawacita Datah Dave tahun 2019 dan juga dalam kategori penyakit tidak
menular. Penyakit ini sering menimbulkan komplikasi yaitu Gout Arthritis dimana
terjadi penumpukan kristal monosodium urat pada jaringan di sekitar sendi yang
akhirnya juga dapat menurunkan kualitas hidup pasien karena adanya penurunan
fungsi pada anggota gerak akibat nyeri yang dirasakan sangat mengganggu.6
medis tidak akan dapat bekerja secara optimal apabila tidak didukung dengan
Penetapan Isu
penetapan kriteria kualitas isu. Alat bantu penetapan kriteria dimaksud, misalnya
ditindaklanjuti.
7
Skala
5 = sangat besar
4 = besar
3 = sedang
2 = kecil
1 = sangat kecil
Adapun permasalahan atau isu yang ada di RS Nawacita Datah Dave dianalisis
peringkat pertama yang harus dilakukan tindakan guna mencapai solusi. Adapun
Tujuan aktualisasi
kepatuhan pasien untuk minum obat dan kembali kontrol ke Rumah Sakit
8
Nawacita Datah Dave. Adapun tujuan aktualisasi bagi peserta adalah agar dapat
Manfaat aktualisasi
1. Bagi peserta
3. Bagi masyarakat
9
Rancangan aktualisasi
Identifikasi Isu:
2. Kurangnya kesadaran pasien hiperurisemia untuk menjaga pola hidup yang sehat (Pelayanan Publik).
3. Kurangnya pemahaman pasien Low back pain tentang cara mengangkat beban yang benar (Pelayanan Publik).
Isu yang diangkat: Kurangnya kepatuhan pasien hipertensi untuk kontrol berobat
Gagasan pemecahan isu: Meningkatkan kepatuhan pasien hipertensi untuk kontrol berobat.
Mahulu
1. 2 3 4 5 6 7
10
1 Membuat pojok baca 1. Tersedianya 1. Berkomunikasi Bersesuaian Dengan
hipertensi di ruang tunggu Berkomunikasi pojok baca dengan bahasa dengan Misi 1. adanya
poli umum dengan direktur hipertensi yang baik dan Membangun dan kegiatan ini
3. Datang ke (Antikorupsi).
11
toko perabotan 4. Mengatur
meletakkan terlihat
4. Mengatur
agar mudah
dijangkau dan
terlihat rapi
berobat untuk pasien konsultasi ke kontrol berobat konsultasi kepada dengan misi 4. adanya
hipertensi di poli umum direktur RS hipertensi atasan Menciptakan tata kegiatan ini
12
kegiatan yang 2. Berkoordinasi yang bersih, nilai
mengadakan 3. Merancang
3. Merancang sendiri.
sendiri 4. Membuat
4. (Komitmen
13
Mengumpulkan Mutu).
disesuaikan membayar
kebutuhan. pribadi.
5. Mendatangi (Antikorupsi).
hipertensi (Akuntabilitas,
14
sopan. 7. Membuat
pada rekam
medis pasien.
hipertensi untuk pasien Berkomunikasi banner hipertensi dengan jelas dengan misi 3. adanya
hipertensi di ruang tunggu dengan direktur tujuan kegiatan Mewujudkan kegiatan ini
15
penyusunan 2. Mencari tinggi
3. Mencetak x- (Komitmen
banner di mutu).
percetakan. 3. Mencetak x-
4. Mengatur banner di
pribadi.
(Antikorupsi).
4. Mengatur
posisi banner
hipertensi
16
(Akuntabilitas).
di rak pojok baca hipertensi Berkomunikasi leaflet hipertensi konsultasi kepada dengan misi 3. adanya
3. Merancang sendiri.
17
dari diri sendiri. 4. Mencetak x-
4. Mencetak banner di
leaflet di percetakan
pribadi.
(Antikorupsi).
edukasi hipertensi pada konsultasi ke penyuluhan konsultasi kepada dengan Misi 3. adanya
pasien hipertensi di ruang direktur RS edukasi hipertensi atasan Mewujudkan kegiatan ini
18
materi edukasi. dipahami tinggi
3. Melakukan (komitmen
kegiatan mutu).
penyuluhan di 3. Melakukan
4. Melakukan (Akuntabilitas).
dilakukan. (akuntabilitas).
19
Jadwal Kegiatan Aktualisasi
20