Anda di halaman 1dari 42

Layanan Perpustakaan

Ariyawan Agung Nugroho


ariyawan@uny.ac.id
08122726532
Layanan Perpustakaan
• kegiatan layanan perpustakaan adalah kegiatan yang dilakukan untuk menjembatani
antara bahan pustaka dan koleksi lain yang dimiliki perpustakaan dengan pemakai yang
membutuhkannya, guna mengoptimalisasikan pemanfaatan bahan atau sumber
informasi yang ada.
Tujuan Layanan Perpustakaan
• Membantu memenuhi kebutuhan informasi pemustaka secara tepat dan akurat, melalui
penyediaan bahan pustaka dan penyediaan sarana penelusurannya.
• Menentukan citra perpustakaan
• Agar bahan pustaka yang disediakan perpustakaan dapat dimanfaatkan secara maksimal
oleh pemustaka
SISTEM LAYANAN PERPUSTAKAAN
▷ Sistem penyelenggaraan perpustakaan Terbuka
▷ Pengelompokkan ini didasarkan pada kebebasan
pemustaka dalam menemukan bahan pustaka.

Sistem
Layanan

Campuran Tertutup
SISTEM LAYANAN TERBUKA
(OPEN ACCESS)

• Sistem ini memberikan kesempatan kepada pemustaka


untuk mendapatkan koleksi seluas-luasnya, tidak hanya
sekedar membaca-baca, tetapi juga mengetahui
berbagai alternatif dari pilihan koleksi yang ada di rak,
yang mendukung aktivitasnya.
KELEBIHAN SISTEM TERBUKA

• Bebas memilih bahan pustaka di rak


• Tidak harus menggunakan katalog
• Dapat mengganti bahan pustaka yang isinya mirip, jika
yang dicari tidak ada
• Dapat membandingkan isi antar bahan pustaka
• Bahan pustaka lebih bermanfaat dan didayagunakan
• Menghemat tenaga petugas

SMA N 1 Wonosari
KELEMAHAN SISTEM TERBUKA

• Pemustaka cenderung mengembalikan bahan


perpustakaan seenaknya,
• Lebih besar kemungkinan kehilangan bahan
perpustakaan
• Tidak semua pemustaka paham benar dalam mencari
bahan perpustakaan di rak
• Bahan perpustakaan lebih cepat rusak.
• Terjadi perubahan susunan bahan perpustakaan di rak,
sehingga perlu pembenahan terus menerus

SMK Labor Pekanbaru Riau


SISTEM LAYANAN TERTUTUP
(CLOSED ACCESS)

• pemustaka tidak boleh langsung mencari dan


mengambil bahan pemustaka di rak.
• Petugas akan lebih aktif
KELEBIHAN SISTEM TERTUTUP

• Bahan perpustakaan tersusun rapi di rak, karena hanya


petugas yang mengambil
• Kemungkinan kehilangan bahan perpustakaan sangat
kecil
• Bahan perpustakaan tidak cepat rusak
• Penempatan kembali bahan perpustakaan yang telah
digunakan ke rak lebih cepat
• Pengawasan dapat dilakukan secara longgar
• Proses temu kembali lebih efektif
KELEMAHAN SISTEM
TERTUTUP

• Pemustaka tidak bebas dan kurang puas dalam


menemukan bahan perpustakaan
• Bahan perpustakaan yang didapat kadang-kadang tidak
sesuai dengan kebutuhan pemustaka
• Katalog cepat rusak
• Tidak semua pemustaka paham dalam menggunakan
teknik mencari bahan perpustakaan melalui katalog
• Tidak semua koleksi dimanfaatkan dan didayagunakan
oleh pemustaka
• Staff perpustakaan menjadi lebih sibuk
SISTEM • Perpaduan antara sistem terbuka dan tertutup
CAMPURAN • Perpustakaan yang menggunakan sistem
layanan campuran biasanya memberikan
(MIXED layanan secara tertutup untuk koleksi referensi
atau koleksi khusus, dan koleksi lainnya
menggunakan sistem layanan terbuka.
ACCESS)
LAYANAN
PERPUSTAKAAN
• Layanan: Layanan Teknis,
Layanan Pemustaka, dan
Layanan Teknologi Informasi
• Merupakan salah satu tolak
ukur keberhasilan sebuah
perpustakaan
Layanan Teknis
• Tenaga perpustakaan
sekolah/madrasah memiliki tugas
untuk mengembangkan dan
mengolah bahan perpustakaan
sehingga siap untuk digunakan
oleh pemustaka.
• Kegiatan pengembangan dan pengolahan
Layanan bahan perpustakaan
• Pengembangan Koleksi
• Pengolahan Bahan Perpustakaan
Teknis • Perawatan koleksi
Layanan
Pemustaka
• Layanan bagi
pemustaka merupakan
layanan yang
bersentuhan langsung
dengan pemustaka,
yang meliputi anak
didik, pendidik, dan
tenaga kependidikan.
• Layanan Bimbingan (User Education)
• Layanan Sirkulasi atau Peminjaman
• Layanan Rujukan (Referensi)
Layanan •

Layanan Bimbingan Membaca di Perpustakaan
Layanan Bimbingan Literasi Informasi
Pemustaka • Layanan Bercerita (story telling)
• Layanan Pemutaran Film dan Video
• Layanan Wajib Kunjung Perpustakaan
• Promosi Perpustakaan
Layanan Teknologi Informasi
• Perpustakaan sebaiknya mengikuti perkembangan
kemajuan teknologi informasi untuk memudahkan
proses pekerjaan dan meningkatkan mutu
layanannya.
• Penggunaan teknologi informasi dalam proses
pekerjaan dan layanan di perpustakaan disebut
dengan otomasi perpustakaan (Library automation
system).
• Pada umumnya kegiatan otomasi perpustakaan
meliputi pengadaan sistem dan layanan
perpustakaan.
LAYANAN PERPUSTAKAAN
• Layanan perpustakaan sifatnya dinamis, mengikuti
perkembangan dan kebutuhan pemustaka.
• Pustakawan harus proaktif dalam memberikan dan
mengembangkan layanan di perpustakaan sekolah
• Terdapat berbagai jenis layanan perpustakaan sekolah
yang dapat disediakan dalam upaya pemenuhan
kebutuhan informasi maupun penumbuhkembangan
minat dan kegemaran membaca pemustaka
perpustakaan sekolah
LAYANAN SIRKULASI
• layanan kepada pemustaka dalam pemesanan,
peminjaman dan pengembalian bahan perpustakaan
beserta penyelesaian administrasinya.
• Tugasnya antara lain melayani pemustaka yang akan
meminjam dan mengembalikan buku-buku yang telah
dipinjam dan melayani pemustaka yang memesan buku
yang akan dipinjam.
PROSEDUR YANG HARUS
DISIAPKAN

• Administrasi Keanggotaan
• Peraturan Perpustakaan
• Cara pencatatan denda
• Perlengkapan layanan sirkulasi
• Prosedur peminjaman dan pengembalian
ADMINISTRASI
KEANGGOTAAN
• Persyaratan menjadi anggota
perpustakaan sekolah
• Merupakan anggota
komunitas
• Mengisi formulir
• Menggunakan kartu
pelajar
• Pasfoto
PERATURAN
PERPUSTAKAAN
• Etika di perpustakaan
• Keanggotaan perpustakaan
• Bahan pustaka yang tersedia di perpustakaan
• Sistem penyelenggaraan perpustakaan
• Waktu pelayanan dan jam buka perpustakaan
• Sanksi dan hukuman

• Ada beberapa peraturan berlaku pada


layanan tertentu.
LARANGAN-LARANGAN YANG
DAPAT DITERAPKAN

• Makan, minum di ruang perpustakaan


• Membuat gaduh, bersenda gurau sehingga
mengganggu ketenangan pemustaka lainnya
• Merusak/mencoret bahan pustaka dan fasilitas
• Melektakkan buku sembarangan ke jajaran koleksi
• Membawa bahan pustaka keluar perpustakaan tanpa
proses sirkulasi
• Membuang sampah sembarangan
• Terlambat mengembalikan bahan pustaka
• Bentuk-Bentuk Pelanggaran
• Keterlambatan mengembalikan koleksi
perpustakaan yang dipinjam.
• Perusakan koleksi perpustakaan yang dipinjam.
• Ketidakpatuhan terhadap tata cara peminjaman
bahan perpustakaan, misalnya dengan
Pemberian membawa pulang koleksi perpustakaan tanpa
mengikuti tata cara yang ditetapkan oleh
perpustakaan.
sanksi • Penghilangan koleksi perpustakaan.
• Pelanggaran terhadap tata tertib perpustakaan.
• Bentuk sanksi
• Denda berdasarkan kebijakan yang ditetapkan
kepala perpustakaan.
• Larangan bagi pemustaka untuk tidak meminjam
koleksi perpustakaan selama waktu tertentu.
• Buku petunjuk yangn memuat peraturan
perpustakaan, bahan pustaka yang boleh
dipinjamkan, kebijakan mengenai denda, jam buka
perpustakaan dan lainnya.
• Meja peminjaman
• Laci tempat penyimpanan untuk menyimpan uang
PERLENGKAPAN denda, kunci loker dan lainnya

LAYANAN •

Stempel
Tinta dan bantalan stempel
SIRKULASI • Kotak penyimpanan kartu buku yang dipinjam
• Formulir pendaftaran anggota
• Alat tulis lainnya
• Formulir pemesanan buku yang sedang dipinjam
• Kelengkapan buku: kartu buku, kantong kartu buku,
slip peminjaman.
PROSES PEMINJAMAN KOLEKSI
Pustakawan
Penyerahan Memeriksa
Siswa mencari mengambil
buku ke kondisi fisik
ketersediaan kartu
bagian bahan
buku peminjaman
sirkulasi pustaka
di laci kartu

Dicatat tanggal
pengembalian pada slip
Dicatat nomor buku dan
tanggal, kartu buku Kartu buku disimpan di
tanggal pengembalian
dicabut dari kantong perpustakaan
pada kartu peminjaman
buku dan catat nomor
anggota peminjam
PROSES PENGEMBALIAN KOLEKSI
Petugas
Buku Petugas
memeriksa Mengambil
diserahkan mengambil
koleksi (fisik kartu
pada bagian kartu
ataupun data peminjam
sirkulasi peminjam
peminjaman)

Bila buku terlambat,


Keterangan
dihitung denda Buku dikembalikan
peminjaman pada
sesuai kebijakan di rak
kartu dicoret
perpustakaan
LAYANAN REFERENSI
• layanan kepada pemustaka berupa pemberian
bantuan menunjukkan langsung informasinya atau
menunjukkan dimana sumber informasi itu
ditemukan/diperoleh melalui pemanfaatan koleksi
bahan referensi.
LAYANAN KOLEKSI
Audio Visual
• Layanan yang memberikan
akses pada koleksi AV di
perpustakaan.
• Biasanya membutuhkan ruang
atau tempat khusus karena
membaca koleksi AV
dibutuhkan alat baca khusus
seperti perangkat komputer
atau TV.
LAYANAN AKSES
INTERNET
• Layanan yang membantu
pemustaka mengakses
informasi dari sumber-sumber
lain

• Sebagai sarana pencarian


informasi bersifat ilmiah
ataupun hiburan
LAYANAN INFORMASI

SMA N 1 Jetis
PROMOSI PERPUSTAKAAN
• Jasa dan fasilitas yang disediakan perpustakaan
sekolah harus aktif dipromosikan sehingga berbagai
kelompok sasaran selalu menyadari peran
utamanya sebagai mitra dalam pembelajaran dan
sebagai pintu gerbang ke semua jenis sumber
informasi
• Sasaran dari kegiatan promosi ini adalah berbagai
kelompok yang terkait dengan masyarakat yang
dilayani oleh perpustakaan sekolah.
• Menyelenggarakan pameran buku, bedah buku
dan kegiatan lainnya.
BENTUK • Membentuk kelompok ‘sahabat perpustakaan’
KEGIATAN • Membuat informasi perpustakaan dalam
bentuk brosur
PROMOSI DI • Menggunakan media sosial
PERPUSTAKAAN • Display buku terbaru

SEKOLAH
Penataan Ruang Perpustakaan Penataan Ruang Perpustakaan
PENDIDIKAN PEMAKAI PERPUSTAKAAN
(USER EDUCATION)

• bertujuan untuk memberikan pengetahuan pada


pemustaka bagaimana caranya memanfaatkan
perpustakaan dengan optimal
• bimbingan penggunaan perpustakaan diharapkan
pemustaka akan tertarik dan kemudian memanfaatkan
perpustakaan.
MATERI BIMBINGAN
PEMUSTAKA

• Pengenalan denah perpustakaan dimaksudkan untuk


memberikan gambaran kepada anggota perpustakaan
tentang ruangan-ruangan yang ada di perpustakaan
sampai pada penggunaan ruangan tersebut.
• Gambaran ini sangat penting bagi anggota
perpustakaan sebagai calon pemustaka. Gambaran
denah perlu dijelaskan secara lengkap mulai dari
tempat penitipan tas, bagian jasa peminjaman, bagian
katalog, bagian ruang baca, dan bagian referensi

Pengenalan Denah Perpustakaan


MATERI BIMBINGAN PEMUSTAKA

Pengenalan Peraturan
Pengenalan Alat Penelusuran Koleksi
Perpustakaan
Informasi lain yang bermanfaat bagi pemustaka Penempatan Koleksi
METODE DAN STRATEGI
BIMBINGAN PEMUSTAKA

• Presentasi atau ceramah

• Sasaran dalam jumlah besar


• Materi lebih berbobot dan terarah karena dapat
dipersiapkan terlebih dahulu agar sistematis
• Penguasaan materi tidak merata pada peserta
METODE DAN STRATEGI
BIMBINGAN PEMUSTAKA

• Library Tour
• Pemustaka melihat secara langsung baik fasilitas
ataupun layanan termasuk sarana penelusuran
dan koleksi.
• Dapat digunakan sebagai lanjutan metode
ceramah
• Tercipta suasana yang bersahabat dan informal
serta terbuka
METODE DAN
STRATEGI BIMBINGAN
PEMUSTAKA

• Penggunaan Audio-visual
• Penggunaan buku pedoman
atau pamflet

Anda mungkin juga menyukai