Anda di halaman 1dari 5

Naskah Roleplay Diskusi Refleksi Kasus (DRK)

Fasilitator (KARU) : Novita Fatmawati


Ketua TIM : Lisa Prameswari
Penyaji : Muhammad Cesar
Perawat 1 : Dianitasari
Perawat 2 : Friska Aldino
Perawat 3 : Risma Kuya
Perawat 4 : Rakelita

Pasien dengan diagnosa medis gagal ginjal akut hari ke-5 demam, muntah dan diare dengan
hasil TTV 110/90 mmHg, HR 70 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 38,5ºC, pasien masih
mengeluh batuk dan pilek serta terlihat lemas. Berdasarkan keadaan tersebut perawat
melaksanakan DRK.
Perawat mengutarakan keadaan pasien dan meminta persetujuan untuk diadakan DRK kepada
ketua TIM.
Ketua TIM Lisa : Assalamualaikum. Selamat pagi ibu!
Karu Novita : Waalaikumussalam. Selamat Pagi!
Ketua Tim Lisa : Ibu, saya ingin menyampaikan informasi terkait pasien
kamar 25 bernama Nn.S yang terdiagnosa medis gagal ginjal
akut. Ini sudah hari ke 5 pasien mengalami demam, muntah
dan diare. Kami sudah melakukan TTV dan didapatkan hasil
TD 110/90 mmHg, HR 70 x/menit, RR 20 x/menit dan suhu
38,5ºC. Pasien juga mengeluh batuk pilek dan terlihat lemas.
Pasien belum menunjukkan adanya peningkatan yang
berarti. Jadi saya bermaksud untuk melakukan DRK
terhadap Nn. S. Apakah ibu setuju?
Karu Novita : Ya saya setuju. Bagaimana persiapannya dan kapan akan
dilaksanakan?
Ketua Tim Lisa : Saya sudah menyiapkan tim yang bisa melakukan DRK.
Sesuai dengan jadwal yang ada, DRK dilakukan besok
tanggal 28 Oktober 2022, untuk waktunya masih menunggu
kesepakatan dengan tim.
Karu Novita : Baiklah silahkan dilanjutkan. Saya tunggu informasi
selanjutnya.
Ketua Tim Lisa : Baik ibu, saya permisi dulu

DRK dilakukan pada tanggal 28 Oktober 2022 diruang perawat pukul 10.00 WIB. DRK
dihadiri oleh seluruh anggota tim.
(Diruang perawat)
Fasilitator (KARU) Novita : Assalamualaikum.wr.wb. Selamat pagi semuanya! Selamat
datang di diskusi refleksi kasus pada pagi hari ini. Seperti
yang kita ketahui, kegiatan ini sudah rutin kita adakan setiap
bulannya. Hari ini kita akan melakukan refleksi kasus yang
telah kita sepakati sebelumnya yaitu tentang gagal ginjal
akut. Sebelumnya kita perlu sepakati terlebih dahulu
mengenai kontrak waktu diskusi kita hari ini. Bagaimana
kalau diskusi kita laksanakan selama 60 menit?
Peserta (Perawat) : Setuju
Fasilitator (KARU) Novita : Baiklah seperti biasa, diharapkan semua peserta dapat
mengikuti diskusi dengan baik dan mengikuti perjalanan
diskusi dengan aktif. Untuk acara hari ini, materi akan
disajikan oleh penyaji selama 15 menit, dilanjutkan diskusi
selama 30 Menit. Kepada penyaji dipersilahkan untuk
menyampaikan materi.
Penyaji Cesar : Assalamualaikum wr.wb. pada diskusi kali ini, kita akan
membahas tentang gagal ginjal akut Nn S. Nn.S terdiagnosa
medis gagal ginjal akut. Ini sudah hari ke 5 pasien
mengalami demam, muntah dan diare. Setelah dilakukan
pemeriksaan TTV didapatkan hasil TD 110/90 mmHg, HR
70 x/menit, RR 20 x/menit dan suhu 38,5ºC. Pasien juga
mengeluh batuk pilek dan terlihat lemas.
Gagal ginjal adalah suatu kondisi saat ginjal tiba-tiba tidak
dapat menyaring limbah dari darah.
Diagnosa keperawatan yang diambil adalah hipertermi dan
kelebihan volume cairan. Dari diagnosa tersebut intervensi
yang telah kita lakukan untuk hipertermi adalah
1. Observasi TTV untuk mengetahui keadaan umum
pasien.
2. Berikan kompres hangat untuk membantu menurunkan
suhu tubuh.
3. Anjurkn minum banyak (1500-2000cc) untuk
mengganti cairan tubuh yang menguap akibat
hipertermi.
4. Anjurkan pemakaian baju berbahan tipis dan menyerap
keringat untuk menjaga agar klien merasa nyaman dan
mengurangi penguapan tubuh.
5. Kolaborasi dengan dokter dengan pemberian antipiretik
dan antibiotik untuk mengurangi panas dan infeksi
Sedangkan intervensi untuk kelebihan volume cairan yaitu
1. Monitor status hidrasi : denyut nadi akurat, tekanan
darah ortostatik
2. Monitor tanda-tanda vital pasien
3. Monitor makanan / cairan yang di konsumsi dan hitung
asupan kalori harian
4. Berikan cairan dengan tepat
5. Distribusikan asupan cairan selama 24 jam
Dari apa yang telah kita lakukan sesuai intervensi yang ada,
tetapi pasien belum menuniukkan adanya peningkatan yang
berarti.
Fasilitator (KARU) Novita : Baik. langsung saja, jika ada yang ingin disampaikan dari
teman-teman, silahkan untuk menyampaikan satu per satu.
Perawat Dian : Bagaimana demamnya pasien tersebut? Apakah demamnya
seluruh tubuh atau bagian atas saja atau bagaimana? Pasien
dengan demam yang tidak kunjung turun kita harus waspada
dan hati-hati. Apalagi pasiennya demamnya mulai dari leher
ke atas
Perawat Friska : Ketika demam seperti itu, kita harus mengecek suhu di dahi,
Jangan hanya mengecek suhu di aksila saja, Di aksila
hasilnya sudah tinggi, bisa saja di dahi itu lebih tinggi
dengan kriteria demam semacam itu. Masalah yang bisa
timbul ketika kita tidak melakukan itu, panas yang tinggi
mulai dari leher ke atas Itu bisa menyebabkan penurunan
kesadaran jika kita terlewatkan.
Perawat Risma : Ya, itu benar, Saya juga pernah menemukan pasien seperti
itu. Kemudian ketika pasien demam, sudahkah Kita
mengompres dengan benar? Kompres yang benar adalah
menggunakan air hangat dan dikompres di lipatan-lipatan
tubuh.
Perawat Rakel : Sebagian besar keluarga pasien mengompres hanya di dahi
saja. Sehingga kita harus memberikan contoh dan
memberitahu kepada keluarga untuk melakukan kompres
dengan benar
Penyaji Cesar : Oh ya, thermometer kita yang diluar hanya thermometer
aksila, Kita ada yang buat di dahi, tapi masih di dalam
lemari penyimpanan alat. Kita bisa gunakan itu untuk
memonitor suhu.
Fasilitator (KARU) Novita : Terimakasih atas masukan yang sudah disampaikan. Oke.
Bisa dilanjutkan ke masalah yang lain.
Perawat Friska : Masalah lain untuk diagnosa kedua terkait kelebihan volume
cairan. Apakah monitor makanan / cairan yang di konsumsi
pasien dan menghitung asupan kalori harian pada pasien
sudah dilakukan dengan sesuai? Karena itu bisa menjadi
salah satu pemicu Nn.S mengalami kelebihan volume cairan.
Perawat Risma : Saya setuju dengan perawat Friska
Fasilitator (KARU) Novita : Bagaimana perawat Dian dan Rakel?
Perawat Dian dan Rakel : Kami juga setuju dengan perawat Friska
Fasilitator (KARU) Novita : Baik, apakah ada masukan lain??
Perawat 1, 2, 3 dan 4 : Cukup pak
Fasilitator (KARU) Novita : Baik, karena sudah tidak ada masukan lagi, saya simpulkan
bahwa rapat hari ini berjalan dengan lancar dan seluruh tim
sudah sangat aktif untuk berpartisipasi. Saya ucapkan
terimakasih banyak kepada rekan rekan semua. Kesimpulan
DRK kita pada pagi hari ini adalah memperhatikan kembali
terkait pemeriksaan suhu pasien dan monitoring
makanan/cairan yang dikonsumsi pasien serta asupan kalori
pada pasien. Dengan ini maka berakhirlah diskusi refleksi
kasus kita pada hari ini semoga kita dapat memberikan yang
terbaik kepada Nn. S dan diskusi ini bermanfaat bagi kita
semua.
Semua perawat : Aamiin
Fasilitator (KARU) Novita : Saya akhiri, Wassalamualaikum.wr.wb
Semua perawat : Waalaikumussalam.wr.wb

Anda mungkin juga menyukai