Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN LAB UJI BAHAN 2

“UKURAN DAN VISUAL BATA”

FAKHRUDDIN AKBAR (2105022023)


KELOMPOK 1
SI-3E

DOSEN PENGAMPU :
Rhini Wulan Dary, S.T.,M.T.

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK SIPIL


JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN

2022
A. UKURAN DAN VISUAL BATA

B. TUJUAN
Adapun tujuan dari pengujian/pemeriksaan ukuran visual bata diharapkan:
1. Agar dapat menentukan klasifikasi bata dari yang akan di gunakan dalam pemasangan
dinding.
2. Dapat menentukan syarat mutu dari batu bata berdasarkan ukuran dan tampak luar
dari batu bata.
3. Memahami dan mampu menjelaskan prosedur pengujian ukuran dan visual bata
4. Mampu menggunakan peralatan sesuai standar pengujian

C. REFERENSI
1. SNI-15-2094-2000 Bata Merah Pasangan Dinding
2. SNI-03-0691-1996 Bata Beton (Paving Blok)
D. TEORI SINGKAT
Batu bata adalah suatu bahan yang terbuat dari tanah liat dengan atau tanpa bahan
campuran, kemudian di cetak dalam ukuran tertentu. Batu bata merupakan salah satu
komponen yang penting pada suatu bangunan. Batu bata biasa di gunakan sebagai bahan
utama dalam pembuatan dinding rumah/gedung.

Persyaratan Batu Bata Merah menurut SII-0021-78 dan PUBI 1982 :


1. Bentuk standar bata ialah prisma segi empat panjang, bersudut sikusiku dan tajam,
permukaan rata dan tidak retak-retak
2. Ukuran standar
Modul M-5a :190 x 90 x 65 mm
Modul M-5b :190 x 140 x 65 mm
Modul M-6 :230 x 110 x 55 mm
3. Bata di bagi menjadi 6 kelas kekuatan yang diketahui dari besar kekuatan tekan yaitu
kelas 25, kelas 50, kelas 200 dan kelas 250.
4. Bata merah tidak mengandung garam yang dapat larut sedemikian banyaknya
sehingga pengkristalannya ( yang berupa bercak-bercak putih ) menutupi lebih dari 50
% permukaan batanya.

E. PERALATAN
1 Mesin kuat tekan
2 Alar ukur
1. roll
2. jangka sorong

F. BAHAN
Untuk visual
bata
menggunakan
5 bata merah.

Untuk kuat
tekan
menggunakan
2 paving blok
segi 4 dan
paving blok
segi 6.
G. PROSEDUR
1. Pengujian visual dan ukuran bata.
1. Mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan dalam mengukur bata merah.

2. Setelah itu ukurlah panjang, lebar dan tinggi bata menggunakan jangka sorong
sebanyak 3 kali dari sisi/bidang masing-masing. Mulai dari panjang, tinggi, dan
juga lebarnya.

3. Lakukan pengukuran di setiap bata masing masing sesuai langkah No. 2


4. Kemudian amati sudut bata apakah siku atau tidak, warna, suara dan permukaan
tiap batu bata , ulangi langkah tersebut untuk mendapatkan hasil pada sampel
berikutnya.
2. Pengujian kuat tekan
1. Persiapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang akan digunakan

2. Kemudian timbang benda yang akan di uji dan catat

3. Masukan benda yang akan di uji kedalam mesin kuat tekan. Setelah itu mulai
dengan menekan tombol start pada mesin dan tunggu beberapa saat sampai
mesinnya berhenti dan muncul nilai kuat tekannya, setelah itu catat.
4. Ulangi langkah No. 2 untuk benda uji selanjutnya. Lalu catat untuk dimasukan ke
dalam laporan .

H. DATA
1. Data visual dan ukuran

UKURAN DAN VISUAL BATA MERAH


PANJANG Rata- LEBAR Rata- TINGGI Rata- BUNYI
1 2 3 rata 1 2 3 rata 1 2 3 rata
18,
SAMPEL 1 18,5 3 18,4 18,4 9,8 9,7 10 9,83 4,2 4,4 4 4,2 NYARING
17, 04.0
SAMPEL 2 18,1 9 18,1 18,03 9,8 9,2 9,4 9,46 4 1 3,9 4 NYARING
17,
SAMPEL 3 18,2 9 17,7 17,93 9,6 9,6 9,5 9,56 4,1 4,1 3,9 4,03 NYARING
18, 3,
SAMPEL 4 18,2 1 18,1 18,13 9,6 9,8 9,1 9,5 4,1 4 9 4 NYARING
17, 3,
SAMPEL 5 18,2 9 17,8 17,96 9,5 9,6 9,6 9,56 4,1 4 9 4 NYARING
RATA TOTAL 18,09 9,582 4,1
S DIMENSI BENTUK
A
KESIKUAN
M BATA
PANJANG LEBAR TINGGI WARNA
P SUARA RATA RETAK TAJAM
E
L P L T P1 P2 L1 2 T1 T2
1 18,4 9,83 4,2 V X X X X X NYARING TIDAK YA TIDAK COKLAT TERANG
2 18,03 9,46 4 X X X X V X NYARING TIDAK YA TIDAK COKLAT TERANG
3 17,93 9,56 4,03 X X V X X X NYARING TIDAK YA TIDAK COKLAT TERANG
4 18,13 9,5 4 X V X X X X NYARING TIDAK YA TIDAK COKLAT TERANG
5 17,96 9,56 4 X X X X X X NYARING TIDAK YA TIDAK COKLA TUA

UKURAN DAN VISUAL BATA BETON PERSEGI 4


PANJANG Rata- LEBAR Rata- TINGGI Rata-
SAMPEL
1 2 3 rata 1 2 3 rata 1 2 3 rata
SAMPEL 1 21,2 21,3 21,2 21,23 10,5 10,6 10,4 10,5 8 7,9 7,9 7,93
SAMPEL 2 20,8 21,1 21 20,96 10,4 10,6 10,4 10,46 7,8 7,9 8 7,9
Rata Total 21,095 10,48 7,915
UKURAN DAN VISUAL BATA BETON PERSEGI 6
DIAMETER PANJANG
SAMPEL Rata-rata
1 2 3 1 2 3 Rata-rata
SAMPEL 1 15,50 15,36 15,48 15,46 5,4 5,4 5,3 5,36

2. Data kuat tekan

KUAT TEKAN BETON BATA PERSEGI 4

LUAS UJI KUAT UJI KUAT TEKAN KUAT


SAMPEL BERAT (kg)
(cm^2) TEKAN MAKS MAKS (kg/cm^2) KUAT TEKAN TEKAN
(KN) (kg/cm^2) (Mpa)
SAMPEL 1 3,589 222,915 703 71686,04 321,58464 31,53
SAMPEL 2 3,523 219,242 594 60571,13 276,27572 27,09

KUAT TEKAN BETON BATA PERSEGI 6


UJI KUAT
UJI KUAT TEKAN KUAT
SAMPEL BERAT (kg) LUAS (cm 2) TEKAN MAKS KUAT TEKAN
MAKS (kg/cm 2) TEKAN
(KN) (kg/cm 2) (Mpa)
SAMPEL 1  2,32  154,961  592  60367,19  389,56  38,20
No. Bata Ciri-ciri
1.a Warna bata yaitu orange kecoklatan yang terlihat
sedikit gelap dikarenakan sedikit basah. Permukaannya
tidak rata dan 1 dari 4 sudutnya tidak siku. Bata 1 ini
memiliki suara nyaring saat diketuk.

1.b Bata 2 ini warnanya sama seperti bata 1 karena bata


dalam keadaan sedikit basah sehingga terlihat gelap
dengan warna orange kecoklatan, dengan suara bata
yang nyaring dan 2 dari ke 4 sudut tidak siku sempurna.

1.c Bata 3 ini warnanya sama dengan bata 1 dan 2.


Suaranya juga nyaring, Sudutnya saja yang tidak siku
dengan sempurna dan permukaan tidak rata juga sisi
sisi nya terlihat sedikit bengkok.

1.d Warnanya sama dengan bata bata sebelumnya.


Suaranya nyaring. Permukaan sedikit kasar Sudut nya
ada 2 yang tidak siku dan sisinya miring.

1.e Warnanya sama seperti bata sebelumnya,suaranya


nyaring permukaan tidak rata sisi nya miring dan
sudutnya berbentuk siku.

2.a Warnanya abu abu permukaan sedikit kasar Sudutnya


tidak siku sempurna. Batu ini cukup berat dan suaranya
tidak terlalu nyaring.

2.b Warna abu bata ini lebih cerah daripada bata 1.


Suaranya nyaring,cukup berat dan permukaan kasar dan
sisi sisinya tidak rata.
3. Warna pada paving blok segi 6 ini memili warna abu
abu yang cerah dengan seluruh sisi simetris dan hanya
berbeda beberapa mm saja. Permukaan rata dan ada
rongga sedikit.

I. ANALISIS DATA DAN GRAFIK


Perhitungan pada pengujian kuat tekan:
1. Paving blok segi 4
Sampel 1
Luas = 222,915 cm 2
Uji kuat tekanmaks(KN) = 703 KN
Uji kuat tekan maks(kg) = 71686,04 Kg/cm 2
Kuat tekan P
=
A
71686,04
=
222,915
= 321,58464 kg/cm 2
=31,53 Mpa
Sampel 2
Luas = 219,242 cm 2
Uji kuat tekan maks(KN) = 594 kN
Uji kuat tekan maks(kg) = 60571,13 Kg/cm 2
Kuat tekan P
=
A
60571,13
=
219,242
= 276,27572 kg/cm 2
= 27,09 Mpa

2. Paving blok segi 6


Sampel 1
Luas = 154,961 cm 2
Uji kuat tekan maks(KN) =  592 kN
Uji kuat tekan maks(kg) = 60367,19 Kg/cm 2
Kuat tekan P
=
A
60367,19
=
154,961
= 389,56kg/cm 2
= 38,20 Mpa

Anda mungkin juga menyukai