Anda di halaman 1dari 19

Risti Aulia Kania

XI IPS 1

Kebijakan
Fiskal &
moneter
Kebijakan
fiskal
- Pengertian -
Kebijakan fiskal adalah kebijakan pemerintah yang ditujukan untuk memperbaiki kondisi
perekonomian melalui pengeluaran (spending) dan penerimaan (income) yang
didalamnya terdapat unsur perpajakan (taxation).
Macam-macam kebijakan fiskal :

Kebijakan fiskal defisit Kebijakan fiskal berimbang


Kebijakan fiskal defisit adalah
Kebijakan fiskal berimbang
kebijakan fiskal dimana
adalah kebijakan fiskal dimana
pengeluaran pemerintah
pengeluaran pemerintah
(spending) melebihi
(spending) sama dengan
penerimaannya (income). Kebijakan fiskal surplus penerimaannya (income).
Kebijakan fiskal surplus adalah
kebijakan fiskal dimana
pengeluaran pemerintah
(spending) lebih kecil dari
penerimaannya (income).
Tujuan kebijakan fiskal
Menurunkan Mengendalikan
01 04 tingkat inflasi
pengangguran

Menjaga stabilitas Menjaga stabilitas


harga 02 05 ekonomi

Mendorong Mendistribusikan
investasi 03 06 pendapatan
nasional
Instrumen kebijakan fiskal
Kebijakan fiskal ekspansif
yaitu kebijakan fiskal yang dimaksudkan untuk
meningkatkan perekonomian dengan cara
meningkatkan pengeluaran pemerintah,
meningkatkan pembayaran transfer, dan
mengurang pemungutan pajak.

Kebijakan Fiskal Kontraktif


kebijakan fiskal yang dimaksudkan untuk
mengendalikan perekonomian yang ada
dengan cara menurunkan pengeluaran
pemerintah, mengurangi pembayaran
transfer, dan meningkatkan pemungutan
pajak.
Kebijakan
monter
- Pengertian -
Kebijakan moneter adalah kebijakan yang dilakukan oleh
otoritas moneter(Bank sentral) dalam rangka
mengendalikan variabel variabel moneter (Uang beredar,
uang primer, kredit, dan suku bunga) untuk mencapai
tujuan ekonomi tertentu yang telah ditetapkan. Kebijakan
moneter dapat diartikan juga sebagai kebijakan yang
diambil oleh bank sentral untuk Menambah dan
mengurangi jumlah uang yang beredar.
Tujuan kebijakan
Moneter
Tujuan kebijakan moneter sebagaimana
tercantum dalam Undang-Undang
(UU)Nomor 23 tahun 1999 junto Nomor 3
tahun 2004 junto UU No 6 tahun 2009 pasal 7
tentang Bank Indonesia adalah untuk
mencapai dan memelihara kestabilan nilai
rupiah.
Peran bank sentral indonesia
dalam kebijakan moneter
Bank Indonesia sebagai Bank Sentral Negara
Kesatuan Republik Indonesia berperan
sebagai pengambil kebijakan tunggal dalam
kebijakan moneter. Stabilitas nilai uang
merupakan tujuan kebijakan moneter, dalam
pelaksanaan- nya Bank Indonesia mempunyai
peran mengatur jumlah uang beredar yang ada
di masyarakat.
Kerangka kebijakan moneter
Kerangka transmisi operasional
dengan pendekatan suku bunga
Instrumen
kebijakan moneter
Secara sederhana instrumen dapat diartikan
sebagai alat atau media. Instrumen kebijakan
moneter berarti alat-alat atau media-media
bag Bank Indonesia dalam melaksanakan
kebijakan moneter.
instrumen yang biasa digunakan oleh Bank
Indonesia dalam menetapkan dan melaksanakan
Kebijakan moneter

1. Giro Wajib Minimum (GWM)


Giro wajib minimum adalah ketentuan bank sentral
yang mewajibkan bank-bank untuk memelihara
sejumlah alat-alat likuid (reserve) sebesar
persentase tertentu dari kewajiban lancarnya.
2. Fasilitas Dikonto
Fasilitas diskonto adalah pengaturan
jumlah uang yang beredar dengan
menaikkan atau menurunkan tingkat
bunga Bank Sentral pada bank umum.
3. Operasi Pasar Terbuka (OPT)
Operasi pasar terbuka adalah kegiatan Bank Sentral
dalam melakukan jual beli surat-surat berharga jangka
pendek, hal tersebut dilakukan dalam rangka mengatur
Jumlah uang l beredar atau suku bunga jangka pendek.
4. Moral Suasion
Bank Sentral dapat melakukan himbauan
moral terhadap perbankan. Biasanya imbauan
moral merupakan pernyataan Bank Sentral
(misalnya oleh Gubernur Bank Indonesia)
yang bersifat mengarahkan atau memberi
informasi yang lebih bersifat makro.
Kebijakan moneter dan kebijakan fiskal adalah dua konsep paralel
yang digunakan untuk memerintah di seluruh dunia sebagai ukuran
kesejahteraan dan reformasi. Salah satu perbedaan dasar adalah,
kebijakan fiskal biasanya ditentukan oleh pemerintah pusat,
sementara kebijakan moneter ditentukan oleh bank sentral tujuan
utama dari kebijakan yang digunakan oleh pemerintah ini adalah
untuk meminimalkan fluktuasi dalam perekonomian.
✨Sekian dan Terimakasih✨

Anda mungkin juga menyukai