PEDODONTICS JOURNAL READING

drg. anie aPriani, sp.kga, M.KG

PERUBAHAN PERSEPSI
MENGEnAI PRAKTIK
KEDOKTERAN GIGI ANAK
PASCA COVID: ERA NEW
NORMAL

sharon angelica caroline

2295015
pendahuluan

pandemi DOKTER
COVID GIGI

aerosol
(sumber utama infeksi
silang)

pembawa virus mematikan

tanpa gejala (carrier)

n g g i d a n
g l e b i h ti a n g
e bih o y a n pa r a n y
k ka n geja la ya ng l r is ik n r i s i k o p a
m en unj u an or a ng n g k a t a h u i
dib an ding kan de ng pen i t id a k d i k e t a
ring an
dewasa
pendahuluan

prosedur medis dan gigi yang

menghasilkan aerosol

Staff disiplin
mengenakan apd yang
ditingkatkan sepenuhnya
selama perawatan.

era
new normal
pasca COVID
American Academy of Pediatric Dentistry (AAPD)
membantu mempersiapkan praktik gigi anak untuk mulai
memberikan layanan mereka kepada pasien.
pendahuluan
dokter gigi anak kesulitan saat mencoba menjelaskan pentingnya perawatan
gigi kepada orang tua dari anak kecil

era
new normal
pasca COVID lebih keras meyakinkan orang tua --> perawatan bagi anak-anak

Artikel ini akan menjelaskan era normal baru kedokteran gigi anak pasca COVID
 STRATEGI NEW NORMAL PASCA COVID 19 DALAM
KEDOKTERAN GIGI ANAK
• Triase pasien kedokteran gigi --> menggunakan telehealth conferences -->
mengurangi risiko paparan yang tidak semestinya bagi pasien dan dokter.
• Media online dapat digunakan untuk konsultasi.
• setiap negara memiliki asosiasi kesehatan mereka yang telah menyarankan protokol
pencegahan yang berbeda dan perawatan dapat dilakukan dengan aman sesuai
dengan protokol yang sama.
• Prinsip-prinsip berikut dapat diimplementasikan oleh dokter gigi anak dalam
praktik klinis dengan tujuan untuk kesejahteraan pasien secara keseluruhan.
1

harus berventilasi baik dan disanitasi secara ketat sebelum

dan sesudah perawatan setiap pasien.
Area bermain --> mainan yang dapat disanitasi atau disterilkan
kunjungan harus dijadwalkan dengan jarak satu pasien pada satu waktu -->
ruang tunggu tidak terlalu ramai
 pasien &
wali tiba pengecekan suhu

Staf terlindungi dengan baik sebelum bertemu pasien

pintu dipasang sensor --> tidak perlu menyentuhnya

pasien &
petugas mengenakan shoe covers, head caps, face shields, dll.

mencuci tangan dengan sabun dan air --> Pasien diberikan obat kumur peroksida
--> ke ruang perawatan.
 Kontak harus dijaga sesedikit mungkin.

Ruang yang terisolasi --> prosedur aerosol --> selesai dalam 15-20 menit

Ruang operasi --> didesinfeksi sebelum dan sesudah prosedur

Antara setiap pasien--> interval waktu setengah jam
Setelah pasien keluar,
lakukan semua pembersihan yang harus dilakukan.
 2

Anak berkebutuhan khusus juga dapat dirawat.

Konsultasi wajib dengan dokter anak harus dilakukan sebelum perawatan untuk keselamatan anak.
Pertimbangan khusus harus diberikan mengenai waktu kunjungan (kunjungan pertama dan
kunjungan pada pagi hari harus diberikan kepada mereka) dan jika mungkin pertimbangkan untuk
membangun ruangan yang memenuhi standar rumah sakit untuk pengendalian infeksi dan
pergantian udara.
 3

Akses ke prosedur general anesthesia (GA) -

Anak-anak berikut dapat dipertimbangkan di bawah GA.
a. Trauma pada gigi yang tidak dapat dikendalikan dengan obat-obatan dan perawatan sangat
luas sehingga tidak dapat dilakukan dengan anestesi lokal
b. Trauma pada gigi permanen yang perlu dirawat di bawah GA
c. Infeksi gigi akut yang tidak merespons terhadap antibiotik
d. Kesehatan gigi yang buruk yang mengorbankan status kesehatan medis
e. Ketidakmampuan belajar seperti pasien autis, di mana sakit gigi dapat menyebabkan
melukai diri sendiri dan perilaku mengganggu lainnya.
4

Pasien anak --> risiko tinggi bagi dokter --> carrier --> disarankan agar berbagai
perawatan pencegahan dapat dilakukan dengan perlindungan yang tepat.
Beberapa prosedur yang dapat dilakukan dengan perawatan
khusus

teknik manajemen
manajemen perilaku
karies

mode perawatan non

invasive
 Manajemen perilaku

• Anak mungkin takut dan cemas melihat dokter gigi dan staf yang berpakaian
• --> anak harus terbiasa APD agar perawatan dapat terlaksana dengan baik
--> menerapkan teknik ini dengan bijak --> orang tua tidak dapat diizinkan masuk ke ruang operasi -->
peningkatan risiko infeksi
 Teknik manajemen karies

• Penggunaan ART dan MID dapat memberikan keamanan bagi dokter dan pasien
Teknik-teknik ini selalu menjadi yang terbaik sebagai protokol pencegahan
 Mode perawatan noninvasif

• Sealant - gigi primer dan permanen

• ART - alternatif dan efektif dibandingkan metode konvensional di era pasca COVID-19
• Teknik Hall - metode noninvasif --> merestorasi karies menggunakan PMC yang disemen tanpa
anestesi lokal, penghilangan karies, atau preparasi gigi.
• Konseling mengenai diet kariogenik rendah, metode kebersihan mulut di rumah, penggunaan fluorida,
dan sealant
• Penilaian risiko karies yang dilakukan secara berkala dan kunjungan yang dijadwalkan
dokter gigi anak --> langkah-langkah ekstra --> menanamkan kepercayaan
pada pasien dan pengasuh mereka karena generasi masa depan berikutnya
ada di tangan kita --> preseden dalam pikiran muda mereka yang mudah
dipengaruhi tentang nilai kesehatan yang baik.
Individu yang sehat akan memiliki pikiran yang sehat yang dipenuhi dengan
ide-ide baru dan lebih inovatif, dan kesehatan ini bukan hanya kesehatan
fisik, mental, atau spiritual tetapi yang terpenting adalah kesehatan
mulut seseorang.
Thank
y o u !