Makalah Mulok

Di
S
U
S
U
N
Oleh :
AGUNG SYAHRO NAULI
ADITYA SURYANDIKA
RANTI PUTRI ANI
FAHLEVI PRAYOGA
XII IPS A
TAHUN AJARAN 2022/2023
SMA NEGERI 1 SEBERIDA
C. Batas pemanfaatan alam
Alam bagi masyarakat Melayu Riau adalah suatu hal sentral bagi kehidupan mereka.
Di sanalah tempat mereka mencari penghidupan dan bisa bertahan hidup. Namun hormat
mereka kepada alam bukan hanya karena mereka bisa memanfaatkan saja, melainkan juga
kewajiban untuk terus menjaga.
Jadi pemanfaatan sumber daya alam dilaksanakan berdasarkan iman. hal ini sejalan
dengan bagaimana masyarakat melayu menjadikan satu-satunya adat yang tidak bisa diubah-
ubah yakni adat sebenarnya adat, berlandaskan Alquran dan hadis atau Islam
secara.sebagaimana dimaklumi bahwa Melayu mengidentikkan dirinya dengan Islam yakni
segala sesuatu yang sudah diatur oleh Islam.
di sisi lain pemanfaatan alam haruslah mengikuti ketentuan positif yang sudah ada
malahan harus dipelajari sejak awal karena sebagaimana mestinya ketentuan,hal tersebut
wujud dari berbagai pengalaman bukan hanya pengalaman seorang dua apalagi si
pemanfaatan alam tersebut tunjuk ajar mengenai hal ini (Tenas Effendi) dinyatakan dalam
ungkapan sebagai berikut:
Tahu menebas memegang adat
Tahu menebang memegang amanat
Tahu berladang menurut undang
Tahu berkebun mengikut kanun
Dalam ungkapan lain disebutkan bahwa memanfaatkan jangan sampai merusaknya.
Setiap orang harus memegang ketentuan-ketentuan yang sudah diatur. Hal ini pula yang
menunjukkan tingkat sosial, ketika ditekankan bahwa seseorang yang memegang adat,
digunakan pada manusia mulia. Orang yang disebut sebagai tidak beradat, sesungguhnya
dimasukkan dalam kategori amat menyimpang secara negatif dalam tatanan masyarakat
melayu
Mengukur batas maksimal pemanfaatan sampai tidak merusak itu, menurut UU
Hamidy iyalah bagaimana mengambil hasil-hasil dari alam dalam batas kemampuan
belantara itu bertahan, dalam contoh pemanfaatan limbah simpanan oleh karena itulah untuk
menjamin terpeliharanya alam, khususnya pada pemanfaatan hutan simpanan tersebut diiringi
dengan bidal: kayu ditebang diganti kayu rimba ditebang diganti rimba
posisi pemangku adat seperti penghulu dan batin sangat menentukan dalam
pemanfaatan hasil alam tersebut pemangku adat ini memang layak dijuluki orang Arif
bijaksana karena dia pandai mengira dan membagikan tahu membaca kiss dan sindiran lihat
tajam tapi tidak melukai dia runcing tapi tidak menusuk dialah kongkong dari kuncian teguh
bagi masyarakat adat yang dipandunya untuk keperluan hajat hidup mereka dapat mengolah
kebun Dan ladang serta mengambil hasil-hasil hutan dan laut
seiringan dengan pemanfaatan hasil alam ini tunjuk ajar Melayu juga sangat banyak
membahas akibat kerusakan alam karena pemanfaatannya yang tidak sesuai dengan
kemampuan alam itu sendiri dalam ungkapan dikatakan terpeliharaan alam membuahkan
berbagai hal yang besar bukan saja bagi pribadi masyarakat dalam hidup di dunia tetapi jelas
terbayang untuk akhirat seperti disebutkan di bawah ini
Kalau hidup hendak selamat peliharalah laut beserta selat
Peliharalah tanah berhotang lebat di situlah tergantung rezeki dan rahmat
Di situ terkandung tamsil ibarat di situ tergantung aneka nikmat
Di situ terkandung beragam manfaat di situ terkandung petuah adat
berbagai kemudahan dalam berbagai hal diperoleh masyarakat jika alam terpelihara yang
kemudian dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya kalau terpelihara hutan dan tanah akan banyak
memanfaatkan besar faedah karena terpelihara alam lingkungan manfaatnya banyak dapat
dirasakan
Ancaman jika merusak alam sebagaimana disebutkan di bawah ini
Apabila rusak alam lingkungan
Di situlah puncak segala kemalangan
Musibah datang berganti-gantian
Celaka melanda tak berkeseduhan
orang yang merusak lingkungan disamakan dengan hewan siapa merusak tokoh dan pulau
samalai seperti kerbau siapa merusak dusun Dan ladang samalah ia dengan binatang.
Tersebut juga dinilai harus hati.

KESIMPULAN
Sumber daya alam merupakan sesuatu hal yang sangat membutuhkan perhatian dari
semua orang karena memiliki peranan penting bagi kelangsungan pemenuhan kebutuhan
manusia. Banyak manfaat yang selama ini telah di nikmati oleh manusia, hanya saja manusia
kurang begitu mengerti bagaimana cara untuk melestarikannya. Oleh karenanya, pertama kita
harus tau jenis-jenis sumber daya alam itu sendiri. Apakah sumber daya alam yang dapat di
perbaharui, atau sumber daya alam yang tidak dapat di perbaharui. Banyak program yang
diluncurkan oleh pemerintah demi melestarikan Sumber Daya Alam di Indonesia. Salah satu
contoh adalah dalam menangani kasus penggundulan hutan, pemerintah mengadakan
reboisasi pada hutan-hutan yang gundul dan juga menindak lanjuti orang-orang yang
melakukan penebangan hutan secara illegal.

SARAN

1. Sebelum memanfaatkan Sumber Daya Alam di lingkungan sekitar kita, cobalah untuk
memikirkan dan melakukan cara melestarikannya, agar Sumber Daya Alam yang ada
tetap lestari.
2. Hindari penebangan pohon yang berlebihan karena akan berdampak pada bencana
banjir dan kekurangan air.

3. Segera lakukan upaya kerjasama dengan pihak di daerah yang menangani

pelestarianlingkungan apabila ada masalah.