Anda di halaman 1dari 24

The Demand for

Audit and Other


Assurance
Services
Karawita Triandini
Dep. Pelaporan Keuangan dan Manajemen
01 02
SIFAT AUDITING RISIKO INFORMASI

03
JASA ASSURANCE
04 05
JENIS-JENIS AUDIT CERTIFIED PUBLIC
ACCOUNTANT
01
SIFAT AUDITING
You can enter a subtitle here if
you need it
Auditing
Auditing adalah akumulasi dan
evaluasi dari bukti tentang
informasi untuk menetapkan dan
melaporkan derajat dari
koresponden antara informasi
dan kriteria yang telah
ditetapkan
Sifat Audit
Untuk melakukan pengauditan, harus ada
- informasi yang dapat diverifikasi dan
- standar (kriteria) yang dapat dievaluasi oleh auditor

Bukti adalah informasi yang digunakan oleh auditor untuk menentukan apakah suatu
informasi yang telah diaudit telah sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Bukti dapat berupa :
- Data elektronik dan dokumenter atas transaksi
- Data tertulis dan komunikasi elektronik dengan pihak luar
- Observasi yang dilakukan oleh auditor
- Testimoni lisan dari klien
Perbedaan Audit dan Akuntansi
Akuntansi adalah pencatatan, pengklasifikasian, dan pengikhtisaran peristiwa-peristiwa
ekonomi dengan cara yang logis yang bertujuan menyediakan informasi keuangan untuk
pengambilan keputusan.

Ketika mengaudit data akuntansi, auditor berfokus pada penentuan apakah informasi yang
dicatat mencerminkan peristiwa-peristiwa yang terjadi dengan tepat selama periode
akuntansi. Auditor juga harus memiliki keahlian dalam mengumpulkan, menginterpretasikan
bukti audit.

Tugas auditor :
- Menentukan prosedur audit yang tepat
- Menentukan jumlah dan jenis item yang harus diuji
- Mengevaluasi hasilnya adalah tugas auditor
Keahlian inilah yang membedakan antara akuntan dan auditor.
02 RISIKO INFORMASI
Risiko Informasi
● Risiko informasi mencerminkan
kemungkinan bahwa informasi
yang melandasi keputusan risiko
bisni ternyata tidak akurat.
● Penyebab risiko informasi adalah
tidak akuratnya laporan keuangan.
● Auditing dapat menimbulkan
dampak yang signifikan terhadap
risiko informasi
Kemungkinan pengambil keputusan menerima informasi yang tidak
andal disebabkan oleh :

● Jauhnya informasi ● Data yang sangat banyak


Jika informasi diperoleh dari pihak lain, Semakin banyak data, kemungkinan
kemungkinan bahwa informasi itu adanya informasi yang tidak andal
disalahsajikan secara sengaja atau tidak akan besar
sengaja jauh lebih besar.

● Bias dan motif si penyedia ● Transaksi pertukaran yang kompleks


Informasi yang disediakan oleh seseorang Peningkatan kompleksitas transaksi
yang tujuannya tidak sejalan dengan tujuan menyebabkan standar akuntansi
pengambil keputusan. menjadi makin kompleks juga, sehingga
akan sulit untuk diinterpretasikan dan
diterapkan.
Untuk mengurangi risiko informasi, perusahaan dapat melakukan
penanggungan biaya. Dengan tiga cara utama :

User memverifikasi informasi

User berbagi risiko informasi dengan manajemen

Laporan keuangan yang diaudit telah disediakan


03 JASA ASSURANCE
Jasa Assurance adalah jasa profesional
independen yang meningkatkan kualitas
informasi bagi pengambil keputusan.
Jasa assurance penting karena penyedia
jasa independen dan tidak bias atas
informasi yang diperiksa

—Jasa Assurance
Jasa Atestasi adalah
jenis jasa assurance
dimana KAP
mengeluarkan laporan
tentang usatu
perusahaan.

—Jasa Atestasi
Jasa Atestasi
1. Audit atas laporan keuangan historis
Auditor mengeluarkan laporan tertulis yang menyatakan endapat apakah laporan
keuangan tersebut telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan standar akuntansi
internasional yang berlaku.
2. Audit atas pengendalian internal atas pelaporan keuangan
Manajemen menegaskan bahwa pengendalian internal telah dikembangkan dan
diimplementasikan mengikuti kriteria yang sudah mapan. Section 404 dalam UU Sarbanes
Oxley, mewajibkan perusahaan terbuka melaporkan penilaian manajemen dan memberi
atestasi mengenai efektivitas pengendalian internal, sehingga dapat mempertebal
keyakinan pemakai tentang pelaporan keuangan di masa depan.
3. Review laporan keuangan historis
Manajemen menegaskan bahwa laporan telah dinyatakan secara wajar dan sesuai
dengan standar akuntansi. Akuntan public memberikan tangkat kepastian yang moderat
atau sedang untuk review atas laporan keuangan, jika dibandingkan dengan tingkat
kepastian yang tinggi untuk audit.
Jasa Atestasi
4. Jasa atestasi mengenai teknologi informasi
Manajemen mengeluarkan berbagai asersi tentang reliabilitas dan keamanan
informasi
Elektronik
● Jasa webtrust
Memberi kepastian kepada pemakai website melalui lambang webtrust
elektronik
akuntan yang terpampang ada website bersangkutan.
● Jasa systrust
Mengevaluasi dan menguji reliabilitas system dalam bidang pengamanan dan
integritas data
5. Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai perusahaan
Penugasan jasa atestasi lainnya ini berfokus pada peningkatan mutu informasi bagi
pengambil keputusan , sama seperti jasa atestasi.
04 JENIS-JENIS AUDIT
JENIS-JENIS AUDIT

Audit operasional Audit ketaatan Audit laporan


keuangan
Mengevaluasi efisiensi Menentukan apakah pihak
dan efektivitas setiap yang diaudit mengikuti Menentukan apakah
bagian prosedur dan prosedur, aturan, atau laporan keuangan ttelah
metode operasi ketentuan tertentu yang dinyatakan sesuai
organisasi diterapkan oleh otoritas dengan kriteria tertentu
yang lebih tinggi.
JENIS-JENIS AUDITOR

KAP Auditor badan


Bertanggung jawab mengaudit akuntabilitas pemerintah
laporan keuangan historis yang Auditor yang bekerja untuk
dipublikasikan oleh semua Government Accountability Office
perusahaan tersebut. Sering (GAO). GAO mengaudit sebagian
disebut sebagai auditor eksternal besar informasi keuangan yang
disiapkan oleh berbagai badan
pemerintah federal sebelum
diserahkan kepada Kongres.
JENIS-JENIS AUDITOR

Agen Penerimaan Negara


bertanggung jawab atas Auditor internal
pemberlakuan peraturan pajak
Dipekerjakan oleh banyak
federal. Tanggung jawab utama IRA
organisasi dan fungsinya mirip
(internal revenue agents) adalah
dengan GAO
mengaudit SPT pajak wajib pajak
untuk menentukan apakah SPT itu
sudah sesuai dengan peraturan
pajak yang berlaku.
05 CERTIFIED PUBLIC
ACCOUNTANT
CERTIFIED PUBLIC ACCOUNTANT

Big Four
National Firm Local firm
International Firm
4 perusahaan CPA National CPA firm Beberapa local firm
terbesar, yaitu memiliki kantor di hanya memiliki satu
Deloitte, PwC, EY, dan beberapa kota besar kantor dan melayani
KPMG klien dengan
marubah jarak
STRUKTUR PERUSAHAAN CPA
Ada 3 faktor utama yang mempengaruhi struktur organisasi semua
perusahaan :
- Kebutuhan akan kemandirian dari klien. Kemandirian memungkinkan
auditor untuk tetap tidak bias dalam menarik kesimpulan tentang laporan
keuangan.
- Pentingnya struktur untuk mendorong kompetensi. Kompetensi
mengizinkan auditor untuk melakukan audit dan melakukan layanan lain
secara efisien dan efektif.
- Peningkatan risiko litigasi yang dihadapi oleh auditor. Perusahaan audit
terus mengalami kenaikan biaya terkait litigasi.
6 STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN CPA
1. Proprietorship, hanya perusahaan yang dimiliki satu orang pemilik yang dapat
mengoperasikan bentuk ini.
2. General partnership, sama dengan proprietorship, tetapi general partnership dapat
diterapkan pada banyak pemilik.
3. General corporation, keuntungan dari korporasi adalah pemegang saham
bertanggung jawab hanya sejauh investasi mereka di korporasi.
4. Professional corporation, menyediakan pelayanan profesional dan dimiliki oleh satu
atau lebih pemegang saham.
5. Limited liability companies, mengkombinasi atribut yang paling disukai dari general
corporate dan general partnership.
6. Limited liability partnership, dimiliki oleh satu atau lebih partner. Memiliki struktur
dan dikenakan pajak seperti general partnership, tetapi perlindungan atas personal
liability dari LLP lebih kecil dibanding general corporation atau LLC.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai