Cara Menentukan Jumlah Resin dalam Cation Tank Maupun Anion Tank
Sebuah perusahaan manufaktur menginginkan untuk dapat memiliki supplai air ber TDS rendah untuk
masuk ke dalam boiler di plant mereka. Supplai yang ingin dimiliki adalah sebesar 5 m 3/hr. Air tersebut
dianalisa dan didapatkan nilai TDS pada air adalah 150 mg/L. Tentukanlah jumlah Resin Kation dan Anion
yang digunakan? (Regenerasi pada tiap 120 m3)
Lamanya waktu regenarsi secara mudah dapat dihitung dengan membagi volume persiklus regenerasi
dengan volume produksi perjam.
*Dalam perhitungan TDS feed, disarankan memakai TDS hasil perhitungan as ppm Kalsium Karbonat.
Namun dalam prakteknya memang lebih mudah jika memakai TDS as mg/L (Menggunakan TDS meter)
** nilai Efisiensi Resin dapat bervariasi, namun disarankan menggunakan nilai 80% untuk resin biasa,
dan 85% untuk yang bermerek (seperti dari DOW)
Bagaimana Cara Menghitung Volume Resin Pada Water Softener Filter?
Fungsi cation resin adalah untuk menurunkan tingkat kandungan Hardness dari unsur Calcium (Ca) dan
magnesium (mg). Waktu regenerasi water softener filter sangat tergantung dari jumlah Ca dan Mg serta
berapa kapasitas flow (M³/Jam) kebutuhan airnya.
Pada umumnya, perencanaan waktu regenerasi softener water berkisar 3 hari (3 X 24 Jam). Satuan nilai
hardness adalah ppm (miligram/liter). Untuk menghitung kapasitasnya, maka satuan ppm tersebut
harus di konversi terlebih dahulu menjadi satuan grain/liter. Adapun nilai konversi 1 ppm = 0,0154
grains/liter.
Menghitung media yang selain softener, seperti multi media filter mungkin lebih mudah. Umumnya
hanya mempertimbangkan dimensi tangki.
Sebagai Contoh: Untuk menghitung jumlah resin pada water softener 2 M³/Jam dengan regenerasi
setiap 3 hari, dengan nilai kesadahan air 100 ppm.
= 7 zak
Atau dengan cara menghitung kebutuhan air setiap orang sebesar 250L per hari atau 1.750L (7 orang)
Dibutuhkan garam 1 kg/10.000 grain per regenerasi atau 2.7 kg / 26.950 grain
Larutan garam (Brine) dengan perbandingan 300gr garam dalam 0.8L air bercampur air baku dengan
volume 3X brine menjadi input regenerasi (Feed Regenerant). Untuk 2.7 kg garam dilarutkan ke dalam
9L air, bercampur air baku dengan volume 27L sehingga total Regenerant sebesar 36L. Total air bilas
adalah 2X volume Resin.
Dari uraian di atas terdapat petunjuk bahwa, kebutuhan resin sebanyak 26.950 grain ( 1 zak), dan
digunakan selama 10 hari sebelum diregenerasi.
Kemampuan Mengikat Hardness
Umumnya 1 CuFt (zak) cation resin memiliki kemampuan mengikat hardness sebesar 25.000 Grains dan
kemampuan garam untuk melakukan regenerasi adalah 2.7 kg per 25.000 grain hardness. 1 miligram =
0,0154 Grains dimana satuan ini akan berhubungan dengan ppm hardness.
Merancang kapasitas sistem akan menghitung berdasarkan jumlah kebutuhan air dan periode waktu
untuk regenerasi yang berhubungan dengan kebutuhan konsumtif garam. Dengan perhitungan yang
tepat, maka asumsi biaya opex sudah bisa di anggarkan, juga terhadap stok penyediaan garam
regenerasi.
Fungsi water softener filter selain untuk menurunkan kapur, juga berfungsi sebagai pretreatment pada
sistem reverse osmosis komersial dan reverse osmosis industri. Kandungan hardness yang tinggi adalah
faktor penghambat utama dalam teknologi membrane reverse osmosis dan nanofiltrasi.
Pemasangan softener water ini tidak bisa sendiri, pastinya harus ada filter multimedia sebelumnya.
Tujuannya adalah agar permukaan media resin tidak tertutup oleh sedimentasi.