Anda di halaman 1dari 22

PEMBEKALAN PKL

SMK MUHAMMADIYAH KUDUS


TAHUN 2019/2020
27 Desember 2019

Subdit Kurikulum, Direktorat PSMK


RASIONAL PKL
Pembelajaran berbasis aktivitas yang Profil Lulusan SMK
interaktif, inspiratif, menyenangkan, (1) beriman, bertakwa, dan berbudi pekerti luhur;
menantang, dan memotivasi peserta (2) memiliki sikap mental yang kuat untuk
mengembangkan diri secara berkelanjutan;
didik sesuai tuntutan keterampilan abad
(3) menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan
21 kreatif, berfikir kritis, penyelesaian seni serta memiliki keterampilan sesuai dengan
masalah, kolaborasi, dan komunikasi). kebutuhan pembangunan;
(4) memiliki kemampuan produktif sesuai dengan
bidang keahliannya baik untuk bekerja pada
pihak lain atau berwirausaha, dan
• Proses Pembelajaran di dunia kerja (5) berkontribusi dalam pembangunan industri
(DUDI)/Praktik Kerja Lapangan (PKL) Indonesia yang kompetitif menghadapi pasar
untuk penerapan, pemantapan, dan global.
peningkatan kompetensi.
• Pelaksanaan PKL melibatkan praktisi
ahli yang berpengalaman.
• Pengintegrasiaan PPK berbasis
masyarakat dalam PKL.

Subdit Kurikulum, Direktorat PSMK


PKL SEBAGAI SARANA
PENGUATAN KARAKTER BERBASIS MASYARAKAT

Peraturan Presiden No 87 2017 PELAKSANAAN PKL


tentang PPK Penyelenggaraan
PPK pada Pendidikan Formal
dilakukan secara terintegrasi
dalam kegiatan intrakurikuier;
kokurikuler; dan ekstrakurikuler.

Nilai-nilai karakter jujur,


disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri, rasa ingin
tahu, menghargai prestasi,
komunikatif, peduli
lingkungan, peduli sosial,
dan bertanggungiawab.

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


TUJUAN PKL
1. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) untuk
menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang berorientasi
pada peduli mutu proses dan hasil kerja.
2. Memberikan penguatan pendidikan karakter berbasis
masyarakat kepada peserta didik.
3. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk
memasuki dunia kerja menghadapi tuntutan pasar kerja global.
4. Memenuhi hal-hal yang belum dipenuhi di sekolah agar
mencapai keutuhan standar kompetensi lulusan.
5. Mengaktualisasikan penyelenggaraan model Pendidikan Sistem
Ganda (PSG) antara SMK dan Institusi Pasangan (DUDI);
memadukan secara sistematis dan sistemik program
pendidikan di SMK dan program latihan di dunia kerja (DUDI).

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


MANFAAT PKL
Manfaat bagi peserta didik:
1. Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di
sekolah.
2. Menambah wawasan dunia kerja, iklim kerja positif yang
berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.
3. Menambah dan meningkatkan kompetensi serta dapat
menamkan etos kerja yang tinggi.
4. Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi
keahlian yang dipelajari ditempat PKL
5. Mengembangkan kemampuannya sesuai dengan bimbingan/
arahan pembimbing industri

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


Manfaat bagi Sekolah:
1. Terjalinnya hubungan kerjasama yang saling menguntungkan
antara sekolah dengan duni kerja (perusahaan).
2. Meningkatkan kualitas lulusannya melalui pengalaman kerja
selama PKL.
3. Mengembangkan program sekolah melalui sinkronisasi
kurikulum, proses pembelajaran, teaching factory, dan
pengembangan sarana dan prasarana praktik berdasarkan hasil
pengamatan di tempat PKL.
4. Memperkuat pendidikan karakter khususnya nilai-nilai karakter
berbasis masyarakat yang tumbuh dari budaya industri
5. Meningkatkan kualitas lulusan.

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


Manfaat Bagi DUDI:
1. Dunia Kerja (DUDI) lebih dikenal oleh masyarakat sekolah
sehingga dapat membantu promosi produk.
2. Adanya masukan yang positif dan konstruktif dari SMK untuk
perkembangan DUDI.
3. Dunia kerja/DUDI dapat mengembangkan proses dan atau
produk melalui optimalisasi peserta PKL.
4. Mendapatkan calon tenaga kerja yang berkualitas sesuai
dengan kebutuhannya.
5. Meningkatkan citra positif DUDI sebagai bentuk implementasi
dari Inpres No 9 tahun 2016.

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


RUANG LINGKUP PKL
Adaptasi: Hansman, 2001

1. Tahap I: Pengamatan
Peserta didik mengamati kegiatan di tempat PKL kemudian
merencanakan kegiatan nyata. Mengamati pengetahuan,
keterampilan, sikap kerja dan nilai-nilai karakter budaya
industri.
2. Tahap II: Meniru Tindakan (approximating)
Peserta didik melakukan tindakan seperti yang dilakukan oleh
pekerja DUDI/ pembimbing industri. Meniru keterampilan, sikap
kerja dan nilai-nilai karakter budaya industri.
3. Tahap III: Kerja Dalam Bantuan dan Pengawasan
Peserta didik mulai bekerja dengan bantuan dan pengawasan
pembimbing industri.

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


4. Tahap IV: Bekerja Mandiri (Self-directed Learning)
Pada saat melakukan pekerjaan, peserta didik hanya
minta bantuan jika diperlukan. Menerapkan
keterampilan, sikap kerja dan nilai-nilai karakter budaya
industri.
4. Tahap V: Aktualisasi dan Eksplorasi
Peserta didik menerapkan pengetahuan dan
keterampilan yang dipelajarinya di sekolah, dengan
aktif memberikan tanggapan terhadap pengembangan
metode kerja, prosedur kerja, formula dan hal lain yang
digunakan di dunia kerja/DUDI.

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


Alur Pelaksanaan PKL

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


SUKSES PKL

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


LURUSKAN NIAT
• PRAKERIN = PRAKTIK Kerja Industri
• Mantapkan niat mulai dari sekarang:
a) Saya berangkat PRAKTIK kerja, dan bukan kerja untuk
uang.
b) Saya PRAKERIN untuk menerapkan ilmu yang saya
peroleh di sekolah pada DU/DI serta belajar tentang
dunia kerja
c) Saya siap mengikuti segala aturan yang berlaku di
DU/DI
d) Saya SENANG mendapat kesempatan belajar langsung
di dunia kerja yang sesungguhnya
e) Saya yakin bisa melaksanakan PRAKERIN dengan baik
dan lancar serta mendapat nilai yang memuaskan !

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


PERSIAPAN PKL AGAR SUKSES
(1) ETIKA dan ETISTIKA
yaitu mencakup:
a. Senyum, sapa, salam (datang menyapa, pulang
berpamitan)
b. Santun dan ramah
c. Jujur, disiplin dan bertanggung jawab
d. Rapi, berih, wangi, sopan
e. Tidak menggunakan aksesoris yang tidak sesuai

Jangan ragu untuk menyampaikan


TERIMA KASIH dan juga MAAF saat diperlukan...

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


PERSIAPAN PKL AGAR SUKSES
(2) KEPEKAAN dan LOYALITAS
yaitu mencakup:
a) Tanggap lingkungan dan senang membantu
b) Bekerja dengan senang hati dan berhati-hati
c) Bekerja dengan ikhlas untuk instansi serta
sebagai satu bentuk pembelajaran

Sempatkan untuk berucap ALHAMDULILLAH


setiap mendapat ilmu dan pengalaman baru,
juga setelah menyelesaikan setiap
pekerjaan/tugas
© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
PERSIAPAN PKL AGAR SUKSES
(3) KETERAMPILAN
yaitu mencakup:
a. Praktik kerja
b. Berbahasa/berkomunikasi
c. Menyelesaikan masalah

Jangan ragu untuk BERTANYA


saat kamu mendapat kesulitan/merasa tidak
tahu

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


PERSIAPAN PKL AGAR SUKSES
(3) a) Praktik kerja
a. Mencakup keterampilan kejuruan
(produktif) atau area yang lebih luas
sesuai bidang pekerjaan
b. Kegiatan di DU/DI sangat beragam,
cakupan lebih luas dari apa yang
dipelajari di sekolah. Jadi, banyak
belajar, dapatkan pengalaman dan ilmu
sebanyak-banyaknya

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


PERSIAPAN PKL AGAR SUKSES
(3) b) Berbahasa/berkomunikasi
a. Kemampuan berbahasa/berkomunikasi
sangat penting di lingkungan kerja
b. Kemampuan berbahasa mencakup
penggunaan bahasa yang sesuai makna
yang dimaksud, santun dan mudah
dipahami
c. Kemampuan berkomunikasi yang perlu
dipelajari mencakup:
bertanya, berpendapat, menyapa,
menjawab/ menanggapi, dll.

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


PERSIAPAN PKL AGAR SUKSES
• (3) c) Menyelesaikan masalah
a. Berani menyampaikan usulan/ide saat
terjadi masalah
b. Berani mempertanggungjawabkan
kesalahan yang diperbuat
c. Berani menyampaikan kebenaran yang
diketahui JIKA hal tersebut DIPERLUKAN
DALAM upaya MENGGALI SOLUSI- SOLUSI
pemecahan masalah
d. JANGAN membicarakan kesalahan orang
lain meskipun itu benar, kecuali hal tersebut
membantu dalam MENGGALI SOLUSI-SOLUSI
pemecahan masalah

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


PERMASALAHAN YANG SERING
TERJADI
1. Siswa yang sering tidak masuk.
2. Siswa yang terlambat datang (tidak tepat waktu).
3. Siswa yang tidak mematuhi instruksi di tempat kerja.
4. Kurangnya komunikasi yang baik antara pihak
DU/DI dan siswa.
5. Siswa tidak menguasai kompetensi dasar yang
dibutuhkan di tempat kerja.
6. Siswa merusakkan atau menghilangkan barang /
data di tempat kerja.
7. Kurangnya kontrol dari pihak sekolah.

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


KEWAJIBAN SISWA DI TEMPAT KERJA
• Melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang telah
disepakati.
• Mematuhi setiap instruksi di tempat kerja.
• Melaksanakan K3 (Kesehatan dan Keselamatan
Kerja).
• Menjaga nama baik DU/DI dan Almamater.
• Melakukan observasi dan penelitian yang
mempunyai tujuan positif.
• Bertanya kepada pihak yang kompeten apabila
kurang paham/ tidak mengerti.
© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
MENIKMATI PKL

• Saat kalian melaksanakan PKL, kalian akan


menemukan banyak pengalaman yang patut
dipetik sebagai PELAJARAN BERHARGA.
• NIKMATILAH kesempatan merasakan terjun langsung
dalam dunia kerja dan dapatkan ilmu sebanyak
mungkin...

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


• Sumber :
• Pedoman PKL Subdit Kurikulum Dit PSMK
• https://dokumen.tips/download/link/pembekalan-
prakerin-ppt

© Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan

Anda mungkin juga menyukai