CP-MK
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa :
(1) Mampu menjelaskan definisi dasar tentang etika bisnis.
(2) Mampu menjelaskan, arah bisnis dan tujuan penerapan etika dalam aspek bisnis, norma dan hukum.
(3) Mampu menjelaskan lingkungan etika dan akuntansi.
(4) Mampu memahami etika akuntan professional dalam bisnis.
(5) Mampu memahami etika akuntan profesional dalam praktik publik.
(6) Mampu memahami iklim etika dan organisasi berintegritas.
Deskripsi Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang bagaimana etika bisnis yang ada di dalam kehidupan sehari-hari dan lingkungan
Mata Kuliah perusahaan. Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa akan mempunyai gambaran bagaimana etika bisnis diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari dan dalam lingkungan perusahaan.
Media Perangkat Lunak : Power Point, Zoom, Google Classroom, Google Perangkat Keras: Laptop, Infocus, Pointer, Handphone, Video
Pembelajaran Form, Whatsaap Recorder
SUB-CP-MK KRITERIA
PENGALAMAN DAN BENTUK BOBOT
MINGGU (KEMAMPUAN MATERI METODE REFE
INDIKATOR BELAJAR PENILAIAN NILAI
KE- AKHIR YANG PELAJARAN PEMBELAJARAN RENSI
MAHASISWA (%)
DIHARAPKAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9)
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa Teori Etika dan Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 3 1,2,3
memahami konsep mampu pengambilan materi memahami konsep mahasiswa
teori etika dan menjelaskan keputusan pembelajaran teori etika dan
pengambilan konsep teori beretika pengambilan Keaktifan
keputusan beretika etika dan Etika dan moral Studi Kasus keputusan beretika bertanya dan
pengambilan Enlightened menjawab.
keputusan Self Interest
beretika sebagai etika Hasil
Teori Etika pengerjaan
Pengambilan tugas
keputusan
beretika
3 Mahasiswa mampu Mahasiswa Lingkungan Etika Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 3 1,2,4
memahami mampu dan Akuntansi materi memahami mahasiswa
lingkungan etika menjelaskan Praktik bisnis pembelajaran lingkungan etika
SUB-CP-MK KRITERIA
PENGALAMAN DAN BENTUK BOBOT
MINGGU (KEMAMPUAN MATERI METODE REFE
INDIKATOR BELAJAR PENILAIAN NILAI
KE- AKHIR YANG PELAJARAN PEMBELAJARAN RENSI
MAHASISWA (%)
DIHARAPKAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9)
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa Etika Akuntan Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 2 1,5
memahami etika mampu Profesional Dalam materi memahami etika mahasiswa
akuntan profesional menjelaskan Bisnis pembelajaran akuntan
etika akuntan Prinsip utama professional dalam Keaktifan
dalam bisnis
professional akuntan Diskusi bisnis bertanya dan
dalam bisnis profesional menjawab.
Ancaman
terhadap
profesionalitas
dan
pengamanannya
Etika akuntan
profesional
dalam bisnis
SUB-CP-MK KRITERIA
PENGALAMAN DAN BENTUK BOBOT
MINGGU (KEMAMPUAN MATERI METODE REFE
INDIKATOR BELAJAR PENILAIAN NILAI
KE- AKHIR YANG PELAJARAN PEMBELAJARAN RENSI
MAHASISWA (%)
DIHARAPKAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9)
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa Etika Akuntan Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 5 1,5,6
memahami etika mampu Profesional dalam materi memahami etika mahasiswa
akuntan profesional menjelaskan Praktek Publik pembelajaran akuntan
etika akuntan professional dalam Keaktifan
dalam praktik Ancaman dan
profesional Diskusi praktik publik bertanya dan
publik pencegahan
dalam praktik menjawab
Penunjukan
publik Quiz
profesional
Hasil Quiz
Benturan
kepentingan
Pendapat kedua
Fee dan
remunerasi
Pemasaran jasa
profesional
Hadiah dan
keramah-
tamahan
Penyimpanan
aset klien
Objektivitas
Independensi
6 Mahasiswa mampu Mahasiswa Iklim Etika dan Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 10 1,2,6,7
memahami iklim mampu Organisasi materi memahami iklim mahasiswa
etika dan organisasi menjelaskan Berintegritas pembelajaran etika dan organisasi
berintegritas Keaktifan
berintegritas iklim etika Pentingnya
Diskusi bertanya dan
dan membangun
menjawab.
organisasi iklim etika dan
SUB-CP-MK KRITERIA
PENGALAMAN DAN BENTUK BOBOT
MINGGU (KEMAMPUAN MATERI METODE REFE
INDIKATOR BELAJAR PENILAIAN NILAI
KE- AKHIR YANG PELAJARAN PEMBELAJARAN RENSI
MAHASISWA (%)
DIHARAPKAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9)
berintegritas organisasi
berintegritas
Keterbatasan
Program
Compliance
Integritas
sebagai tata
kelola etika
Program
Integritas yang
efektif
Dampak
organisasi yang
berintegritas
terhadap
akuntan
profesional
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa Konsep, Prinsip Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 5 1
memahami mampu dan Praktik Tata materi memahami konsep, mahasiswa
konsep, prinsip dan menjelaskan Kelola di pembelajaran prinsip dan praktik
diIndonesia Keaktifan
praktik tata kelola konsep, Indonesia
Diskusi bertanya dan
di Indonesia prinsip dan Alasan menjawab.
praktik diperlukan tata
diIndonesia kelola yang baik
Definisi dan
prinsip dasar
tata kelola
Tinjauan
SUB-CP-MK KRITERIA
PENGALAMAN DAN BENTUK BOBOT
MINGGU (KEMAMPUAN MATERI METODE REFE
INDIKATOR BELAJAR PENILAIAN NILAI
KE- AKHIR YANG PELAJARAN PEMBELAJARAN RENSI
MAHASISWA (%)
DIHARAPKAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9)
struktur tata
kelola di
Indonesia
Prinsip-prinsip
tata kelola
menurut OECD
Manfaat tata
kelola bagi
korporat dan
lingkungan
Regulasi dan
pedoman tata
kelola di
Indonesia
8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) (15%)
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa Prinsip Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 5 1
memahami prinsip mampu Perlindungan materi memahami prinsip mahasiswa
perlindungan menjelaskan Terhadap Hak pembelajaran perlindungan
terhadap hak Keaktifan
terhadap hak prinsip Pemegang Saham
Diskusi pemegang saham bertanya dan
pemegang saham perlindungan Hak dasar menjawab.
terhadap hak pemegang
pemegang saham
Keputusan
saham
material yang
membutuhkan
persetujuan
dalam RUPS
Penyelenggaraa
SUB-CP-MK KRITERIA
PENGALAMAN DAN BENTUK BOBOT
MINGGU (KEMAMPUAN MATERI METODE REFE
INDIKATOR BELAJAR PENILAIAN NILAI
KE- AKHIR YANG PELAJARAN PEMBELAJARAN RENSI
MAHASISWA (%)
DIHARAPKAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9)
n RUPS
Pengungkapan
struktur
kepemilikan
Pelaksanaan
prinsip
perlindungan
terhadap hak
pemegang
saham di
Indonesia
ASEAN CG
Scorecard
Pelaksanaan
prinsip
perlakuan setara
terhadap
pemegang
saham di
Indonesia
tugas Dewan
Komisaris dan
Direksi
Akuntabilitas
Dewan Komisaris
dan Direksi
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa Komite-Komite di Pemaparan Mahasiswa diajak Sikap 5 1
memahami mampu Bawah Dewan materi memahami mahasiswa
komite-komite menjelaskan Komisaris pembelajaran komite-komite
Manfaat Keaktifan
dibawah Dewan komite- dibawah Dewan
Keberadaan Diskusi bertanya dan
Komisaris komite Komite Komisaris menjawab.
dibawah Komite-komite
Dewan menurut
Komisaris Peraturan
Menteri BUMN
dan Bank
Indonesia
ASEAN CG
Scorecard untuk
menilai komite
di perusahaan
terbuka
terhadap
Pemegang Saham
Tugas dan
tanggungjawab
Auditor dalam
penegakan GCG
Asean CG
Scorecard untuk
menilai peran
Auditor
lingkungan
Whistleblower
Peran Akuntan
Profesional
DAFTAR PUSTAKA
1. Ikatan Akuntan Indonesia (2015). Modul Chartered Accountant : Etika Profesi dan Tata Kelola Korporat.
2. Brooks, Leonard J. and Paul Dunn (2012). Business & Professional Ethics for Directors, Executives and Accountants. South-Western College Publishing,
6th edition.
3. Gioia, Dennis A (1992), Pinto fires and personal ethics: A script analysis of missed opportunities, Journal of Business Ethics, 11 (5-6), 379-389
4. Bachtiar, Emil (2012), Kasus-kasus Etika Bisnis dan Profesi, Salemba Empat
5. IESBA (2013), Handbook of the code of ethics for Professional Accountants, International Federation of Accountants, 2013 edition
6. Murphy, Patrick E (1989)., Creating Ethical Corporate Structure, Sloan Management Review, Winter, 81-87
7. Paine, Sharpe Lynn (1994), Managing for Organizational Integrity, Harvard Business Review, March-April, 106-107