Anda di halaman 1dari 1

4

SECtion A
KAMIS, 22 DESEMBER 2022 www.jurnalinspirasi.co.id

Facebook Twitter Instagram


BogorArea Google+
JurnalBogor @jurnalbogor @jurnalbogor jurnalbogor2017

Yurisprudensi Mahkamah Agung Diabaikan

Pengelola Parkir RSUD Ciawi


Disebut Melawan Hukum barang bawaan milik konsumen di menyatakan secara hukum, bahwa Maman mengungkapkan, kehilangan barang, sementara parkir RSUD Ciawi tidak
lokasi parkir. selama kendaraan milik seharusnya pihak pengelola parkir uang parkirnya tetap dipungut," bertanggungjawab di group PMBS,
“Pengelola tidak boleh lepas penggugat parkir atau dititipkan sadar, karena sudah ada tegas Maman. Senin (20/12).
tangan, kenapa ? karena sudah dengan sah di dalam area parkir ketentuan hukum dalam bentuk Sebelumnya, para tokoh Azet pun menyerukan agar
ada Putusan Mahkamah Agung yang dikelola oleh tergugat yurisprudensi terkait wilayah selatan yang tergabung kejadian yang menimpa
yang kini sudah menjadi menjadi merupakan tanggung tanggungjawab pengelola lahan didalam PMBS (Presidium pengunjung RSUD Ciawi saat
yurisprudensi, dimana dalam jawab tergugat sepenuhnya atas parkir. Karena, dengan lahirnya Masyarakat Bogor Selatan), membesuk orangtuanya yang
yurisprudensi itu setiap pengelola telah terjadinya kehilangan. yurisprudensi ini sudah merasakan keprihatinan nya sedang dirawat tersebut, tidak
parkir wajib mengganti kerugian Bahkan, kata Maman, Putusan seharusnya mereka lebih serius terhadap sikap pihak Century boleh dibiarkan dan pihak
konsumen ketika ada barang yang Mahkamah Agung (MA) Nomor dalam menjaga kendaraan beserta Parking pengelola parkir RSUD pengelola parkir harus
hilang atau rusak di lokasi 2920 K/Pdt/2011, bahwa sudah barang-barang milik masyarakat. Ciawi, lantaran sudah merugikan bertanggungjawab.
parkir,” kata Maman Usman, sewajarnya menjadi Kejadian seringnya barang warga. "Jangan biarkan masyarakat
pemerhati kebijakan public yang tanggungjawab juru parkir, pengunjung di lokasi parkiran Sekretaris PMBS, Azet Basuni selatan dirugikan dengan ulah
tercatat sebagai warga Ciawi, apabila kendaraan yang sudah rumah sakit milik Pemerintah menyayangkan dengan aturan pengelola parkir rumah sakit.
kepada Jurnal Bogor, Rabu membayar karcis parkir untuk Kabupaten (Pemkab) Bogor yang diterapkan pihak pengelola Hari ini saudara kita, siapa tahu
MAMAN USMAN (21/12). menggantinya, karena kehilangan tersebut hilang, ternyata sudah parkir di RSUD Ciawi. Alasannya, besok barang kita yang hilang,
Maman menjelaskan, sesuai mobil tersebut dinilai adalah diketahui Maman. Karena sering karena aturan yang dibuat pihak mari kita datangin," papar pria
Putusan Mahkamah Agung (MA) kelalaian atau keteledoran pihak terjadi kehilangan, pengelola bisa ketiga itu sangat merugikan yang juga aktif didalam
DEDE SUHENDAR Nomor 3416/Pdt/1985, majelis pengelola parkir. dikatakan bersikap lalai warga. kepengurusan KONI Kecamatan
redaksijurnalbogor@gmail.com hakim berpendapat perparkiran "Makanya sesuai Putusan Bahkan, kata Maman, "Kalau pihak pengelola parkir Megamendung.
merupakan perjanjian penitipan Mahkamah Agung (MA) Nomor pengelola dapat dipersamakan tidak bertanggungjawab atas Hingga saat ini, baik dari

P
Ciawi | Jurnal Bogor barang, dengan begitu hilangnya 1264/K/PDT/2003 menyatakan, dengan perbuatan melawan kehilangan barang pengunjung, pihak Century Parking maupun
ENGELOLA parkir kendaraan milik konsumen sikap pasif pengelola parkir dapat hukum, sebab mereka tetap sama saja dengan parkir liar. jajaran direksi RSUD Ciawi tidak
berbayar di Rumah Sakit menjadi tanggung jawab dikualifisir sebagai perbuatan memungut biaya parkirnya Modal nya hanya pasang mesin memberikan keterangan apa pun,
Umum Daerah (RSUD) pengusaha parkir. melawan hukum sebagaimana kepada masyarakat"Jadi jangan saja, bravo parkir liar aman selain tidak akan bertanggung-
Ciawi, disebut melawan Selain itu, lanjut Maman, diatur Pasal 1365 KUH Perdata," lagi bersembunyi di balik klausul terkendali," ungkapnya saat jawab atas segala kehilangan
hukum, gegara tak mau Putusan Mahkamah Agung (MA) ungkap pria yang juga dipercaya baku bertuliskan tidak mengomentari berita online yang barang pengunjung di lokasi
bertanggungjawab atas hilangnya Nomor 1367 K/Pdt/2002, sebagai advokat itu. bertanggungjawab atas memberitakan soal pengelola parkir rumah sakit.„

Sering Terjadi Kecelakaan

Warga Minta Jalan Ace Tabrani


Diperbaiki
Nanggung | Jurnal Bogor
Warga Kecamatan Nanggung,
minta Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang (DPUPR)
memperbaiki Jalan Raya Ace
Tabrani, di Kampung Pasir
Gintung, Desa Batutulis.
Pasalnya, jalan yang menjadi
urat nadi perekonomian warga
itu kondisi aspalnya sudah
bergelombang sehingga
menyebabkan seringnya terjadi
kecelakaan.
"Saya sangat menyayangkan
kepada Pemerintah Kabupaten
Bogor yang begitu lama

Penyandang Disabilitas Dapat membiarkan jalan ini


bergelombang atau rusak dan
tidak segera ditangani oleh

Bantuan Kursi Roda dan Jatah Hidup pihak UPT Infrastruk Jalan dan
Jembatan Wilayah Cigudeg,"
katanya.
Padahal, kata dia, jalan
Leuwiliang l Jurnal Bogor Baznas menjawab apa yang bantuan sosial kursi roda. tersebut adalah ramai pengguna.
PENYANDANG disabilitas di diharapkan. Kendati demikian, berkat Sebab jalan satu-satunya jalan
Kecamatan Leuwiliang, Rabu Data penyandang disabilitas sinergitas yang baik antara lintas kecamatan. Dengan
(21/12) mendapatkan bantuan dan Lansia, kata Hari, sesuai Pemerintah Desa, Pendamping seringnya memakan korban
kursi roda. Bantuan itu database apa yang tercantum di PKH dan IPSM Kecamatan kecelakaan. Dia berharap jalan
diserahkan Kepala Seksi aplikasi SIAP KANG.Aplikasi itu Leuwiliang serta unsur Nakes dari itu sesegera mungkin diperbaiki
Pemberdayaan Masyarakat, Hari diusungnya saat pelaksanaan Puskesmas Puraseda maka semua agar tidak lagi memakan korban.
Prihartono. Selain kursi roda Diklat Pelatihan Kepemimpinan dokumen pengajuan dapat "Semoga jalan tersebut cepat
enam orang penyandang Pengawas (PKP) sekitar tiga bulan terpenuhi. dibangun paling tidak
disabilitas, termasuk penerima lalu. Camat Leuwiliang Daswara diperbaiki. Sehingga tidak ada
kursi roda mendapatkan bantuan Hari menerangkan data SIAP Sulanjana mengucapkan terima lagi korban berjatuhan akibat
jatah hidu sebesar Rp 250 ribu. KANG yang digunakan untuk ban- kasih kepada semua pihak, jalan bergelombang atau rusak
Hari Prihartono memaparkan, tuan bagi para lansia dan penyan- khususnya kepada Baznas ini," ucapnya.
bantuan sosial ini bersumber dari dang disabilitas keluarga tunggal, Kabupaten Bogor. “Bantuan yang Staf Desa Batutulis Ukat
Badan Amil Zakat Nasional anggaran didapat dari diberikan, tentu dapat membantu Sukatma membenarkan hal itu
(Baznas) Kabupaten Bogor melalui Kementerian Sosial yang hingga warga yang membutuhkan. dan juga mengeluhkan hal yang
proses pengajuan satu bulan kini masih berjalan. sehingga dapat menunjang dan sama terkait kondisi jalan
lalu. Dengan proses panjang, Seiring informasi, dan meringankan hidup sehari- tersebut. adanya bahwa jalan tersebut terjadi kecelakaan terhadap peng-
salah satu melengkapi memapaatkan kesempatan dengan hari,”katanya menutupi. "Setiap hari saya melintas aspalnya bergelombang dan rusak guna jalan," tukasnya.
kekurangan berkas pada akhirnya adanya program BAZNAS berupa „Arip Ekon dijalan itu, dan memang betul sehingga mengakibatkan sering „Andres

Izin Operasional Terbit

Nanggung Kini Punya Sekolah Tinggi Agama Islam


Nanggung | Jurnal Bogor terbitnya izin operasional dari ada di Kabupaten Bogor, guna paparnya.
WARGA Kecamatan Nanggung Kementerian Agama Republik membangun Sumber Daya Selain itu, kata dia, mahasiswa
dan sekitarnya, tak perlu lagi Indonesia. Izin operasional ini, Manusia (SDM) lebih baik juga di tuntut memelihara sopan
jauh-jauh menyekolahkan sambung Asep, dibarengi dengan kedepan. santun, karena attitude atau
anaknya ke jenjang perguruan keluarnya surat keputusan "Mahasiswa yang belajar di akhlak itu Sebuah nilai awal meli-
tinggi berbasis islam. Pasalnya, di akreditasi. IAIB ini bukan hanya hat seseorang berbicara dengan
kecamatan yang dikenal sebagai "Kita mengurus izin dan mendapatkan ilmu dari dosen, kecerdasan nya tanpa akhlak
penghasil emas itu, kini sudah akreditasi ini hanya hitungan tapi pengembangan dirinya yang mulia."Kita mengusahakan sekian
berdiri sekolah tinggi agama bulan, meskipun dengan proses di utamakan adalah untuk memberikan pengetahuan yang
islam. tidak mudah. Namun dengan memberikan sumber daya lebih baik tapi kita juga
“Alhamdulillan, setelah dorongan doa dan dari guru manusia yang lebih prima," mengajarkan attitude atau akhlak
menuntaskan berbagai tantangan, ayahanda. Kemudian setelah ucapnya. yang harus memiliki," katanya.
akhirnya di Nanggung, tepatnya di assessment lapangan surat izin Selain itu, kata dia perguruan Menurut Asep, Kabupaten
Desa Parakan Muncang, kini operasional dari Menteri Agama tinggi IAIB mahasiswanya di Bogor yang jumlah penduduknya
sudah berdiri Institut Agama RI pun langsung dikeluarkan," arahkan untuk selalu bersikap mencapai 6juta, jika sumber daya jadi, tentu IAIB akan karimah."Minimal alumni IAIB
Islam Bogor (IAIB),”kata Rektor katanya. terbuka tidak tertutup dan manusia tidak disiapkan hal itu mempersiapkan sarjana-sarjana kalau berbicara hukum,
Institut Agama Islam Bogor Usep Asep menjelaskan, lahirnya mengubah pemikiran bagaimana akan tertinggal. Terlebih IAIB yang unggul," ucapnya. keislaman, 10 persen harus
Nukliri, kepada Jurnal Bogor. Institut Agama Islam Bogor mahasiswa di AIB itu melihat memiliki mencanangkan untuk Dia berharap, mahasiswa menguasai kitab unggul,"
Asep mengatakan, peresmian merupakan wujud cita-citanya kedepan."Bagai mana pola pikir persiapan pemisahan Bogor Barat. alumni IAIB memliki ciri khas tukasnya.
berdirinya IAIB ini menyusul untuk menjawab tantangan yang kita kedepan yang akan kita raih," "Bagaimana ketika Bogor Barat tersendiri dengan akhlakul „Andres

Anda mungkin juga menyukai