Anda di halaman 1dari 5

BASIC FEATURES OF CLINICAL INTERVENTIONS

• Psikoterapi adalah treatment / pengobatan yang ditawarkan oleh professional dalam bidang
kesehatan mental yang diadministrasikan dalam klien dan terapis yang tujuannya untuk
mengatasi masalah psikologis
- Dalam psikoterapi , professional membantu masalah perilaku , emosi , pikiran , cognitive
( terkait dengan masalah – masalah psikologis )
- Dalam psikoterapi , biasanya ada hubungan terapis sm klien (gaakan berjalan kalau
kliennya gaada )
- Untuk mengurangi penderitaan si klien ( hubungan professional dan ada tujuan ) , dan
biasanya dalam psikoterapi , terapis dan klien berada dilingkungan yang sama
- Hati hati dalam psikoterapi , biasanya treatment yang diberikan keklien terkadang
membuat sesuatu yang membuat klien ganyaman ( jadi bikin ada problem lainnya )
• Ada banyak pendekatan yang bisa kita terapkan di psikoterapi ( 5 PENDEKATAN DI
PSIKOTERAPI )
1. Psikodinamik -> sigmun freud ( psikoanalis ) mencoba untuk melihat konflik didiri
seseorang , yang munculnya karena adanya perdebatan id , ego dan superego .
- Tujuan : memunculkan insight ( kesadaran ) bahwa klien itu memilki masalah , dan
memperkuat ego .
- Id -> dorongan dorongan yang awal ( Hasrat seksual , dorongan makan , minum , tidur ) ,
ada didalam alam ketidaksadaran
- Ego -> Diri individu ( kalau ego kita kuat , akan mengatur ke hidup yang baik )
- Superego -> norma norma yang diajarkan dimasyarakat tentang benar atau salah (
biasanya kalau yg ada gangguan itu ada konflik antara ego dan superegonya )
- Yang dianalisa dari klien adalah : perilaku sehari hari , bagaimana dia memiliki mimpi ( ada
analisis mimpi ) , dilihat apakah seseorang ada resisten atau tidak ( ketahanan )
- Ada defense mechanism ( strategi ego untuk meminimalisir kecemasan karena adanya
konflik dari inner )
2. Humanistic -> pendekatan klien terapis tapi lebih humanis
- Melihat seseorang berdasarkan kesadaran saat ini , apakah orang itu sadar bahwa dia
punya potensi ( motif motif , berkembang menjadi individu )
- Konflik disini muncul kalau misal ada kesadaran yang ga sesuai dengan diri kita
- Tokohnya : Carl Roger
- Kalau potensinya sesuai , maka dia menemukan kaya kebahagian , tapi kalau tidak sesuai
/ ideal …
3. Behavioral-> mengubah perilaku ( bagaimana terbentuknya suatu gangguan itu
terbentuk dari perilaku )
- Teorinya : Bandura
- Teori dipelajari ( bapanya pencemas , cenderung anaknya juga pencemas )
4. Group / system -> family therapy
- Dilihat dalam keluarga ada yang biasanya menjadi sumber masalah , nanti itu yang
dibenerin.
5. Cognitive
- Pendekatan psikoterapinya lebih kerubah ke cara berfikir
• Basic Reason for psychotherapy
- Tidak bahagia , tidak percaya diri , depresi -> makanya dia dateng ke psikoterapi
- Hal hal ini yang membuat klien , ingin bertemu dengan psikoterapi ( karena gangguan
gangguan yang dirasakan sudah mengganggu kehidupannya sehari hari )
- Klien merasa bahwa hal hal yang dia lakukan untuk mengatasi rasa percaya dirinya sudah
tidak mempan
- Banyak hal hal yang dihadapi oleh klien ( dapat bantuan dengan cepat ) tapi pas ketemu
belum bisa mengatasi masalahnya , ini biasanya menyebabkan si klien tidak mau
meneruskan terapi
• Treatment Failures correlated more with
- Lower sosio economic
- Insurance issues and drop outs -> kalau gapunya asuransi atau gaada uang itu biasnaya
menyebabkan klien tidak melanjutkan terapinya
• Source of success
- Cooperation vs Resistance -> klien nya cooperative gaa ( mau bekerja sama sama
terapisnya engga )
✓ Resistence -> kalau klien gamau nurut itu terapinya gabisa berjalan lancar
- Openness vs Defensiveness
✓ Opennes -> klien terbuka ga , semakin klien terbuka semakin terapis tau bagian
mana yang harus diterapi
✓ Defensive -> klien ganerima ketika dikasih masukan , klien merasa terapisnya
terlalu memaksakan ( terlalu ini itu ) , maka dari itu ( pas diawal tuh dikasih tau
diawal terapinya buat apa )
- Motivation-> karena udah tau untuk apa terapinya maka akan lebih termotivasi
- Wilingness to participate-> berpartisipasi
- Coping style-> penyelesaian masalah yang biasanya klien lakukan ( udah bener atau belum
) , atau pemecahan masalahnya lari keorang orang , focus ke problemnya ( gabisa
konsentrasi )
• THERAPIES
- Kalau mau therapies yang efektif , si therapies harus ada dasar dasar keahlian
✓ Tulus ( mau membantu )
✓ Empathy -> kalau ga punya empathy gabisa memahami kondisi si klien
✓ Unconditional Positive regard -> penerimaan tanpa syarat ( menerima klien apa
adanya )
▪ MACROSKILLS :
✓ Communication -> cara berbicara ( membuat klien merasa nyaman )
✓ Realitonship building -> membangun hubungan yg positif
✓ Self monitoring -> mencoba untuk mengevaluasi lagi kira kira apa yang sudah
dilakukan ( harus bisa menampilkan cara menampilkan klien dengan hangat dan
suportif ) , kalau ada masalah dirumah therapies harus tau kira kira dia bisa /
memungkinkan ga ketemu klien ( kalau ga memungkinkan jangan dilakukan ) ,
sehingga ketika bertemu klien si therapies lebih stabil
✓ Self management -> harus bisa memahami hal hal apa saja yang bisa mengganggu
professionalism
• Therapeutic Challenges:
- Competency related challenge : dalam hal kompetensi ini , therapies mengalami situasi
dimana therapies sendiri menanyakan apakah dia mampu mengatasi masalah ini
- Personality based challenges : ada hal hal yang menjadi bagian dari kepribadiannya yang
mungkin kurang untuk menangani si kliennya
- Situational Challenge ( eg.offenders/resistance ) -> therapies merasa sulit menangani klien
dalam situasi tertentu
• Therapeutic Alliances
- Role Investment -> peran waktu terapi ituu penting , kalo peran terapis kaya bossy bossy
klien bisa ga semangat buat curhat
- Empatic Resonance-> hal yang sangat penting yang bisa menentukan hubungan antara
klien dan terapis ( nantinya )
- Mutual Affirmation-> ada timbal balik ( ada kenyamanan ) dan klien percaya kepada
therapies , harus ada usaha dari kedua belah pihak ( berusaha menciptakan kenyamanan)
, perlu memiliki persamaan persepsi , dan adanya kepedulian dari masing masing
- Setting -> tempat ( ada kursi )
• GOAL OF THERAPY
- Reduce Emotional Discomfort-> depresi kecemasan trauma
- Fostering Insight -> klien berharap dalam therapy mendapatkan manfaat ( kenapa sih saya
jadi begini ) , menciptakan perilaku baru untuk menghadapi masalah yang dihadapi
- Providing new info (educational) -> Kita menyiapkan informasi baru , kepada klien terkait
masalahnya klien , bagaimana gangguannya itu muncul dan bagaimana mengatasi dan
memperbaiki perilaku klien dikemudian hari
- Assign Tasks (Homework) -> Saat selesai sesi biasanya therapies memberikan pr yang
harus dikerjakan ( contoh : bertemu sama orang yang ada didunianya , bagaimana dia
harus bersikap ) , pr sangat dibutuhkan karena klien lebih mengingat apa yang dia
dapatkan di sesi therapy , dan mendorong klien belajar untuk mereduksi gangguannya
- Develop Faith & Hope -> klien mau berubah

HARUS ADA ETIKA , nah etikanya itu mengacu ke APA

• 4 APA Horsemen of Ethics:


- Confidentiality : jangan dijadikan bahan gossip , menapung masalah orang dan jaga
kerahasiannya
- Competency : yakin bahwa , kita itu bertanggung jawab dan professional sesuai dengan
keahlian kita
- Consent -> harus minta tujuan si klien ( mau kasih therapy dia bersedia atau tidak , kalau
ga bersedia jangan dilakukan )
- Conflict of Interest : Perhatikan ada konflik ga , kalau bertemu dengan klien ada ekspektasi
yang diharapkan dari therapies
• 5 APA PRINCIPLES
- Beneficence & Non-maleficence : kesejahteraan ( membantu klien sejahtera
- Fidelity & Responsibility : jujur
- Integrity : harus punya integritas dan mau membantu
- Justice: harus adil
- Respect for People’s Right & Dignity : menghargai hak dan harga diri klien
• Therapist Plan :
1. Therapist based/ Orientation based/ Theoretical based
- Lebih kepada therapies belajar theory , dan digunakan untuk setiap klien , dan seringkali
gamungkin ( karena harus pinter pinter ) karena ada klien tertentu yang pendekatannya
berbeda beda dan unik dan permasalahannya pun berbeda
2. Diagnosis based
- Therapies membuat diagnose dan menentukan kira kira treatmentnya apa
3. Outcomes based
- Usaha membuat rencana kepada klien dimana treatmentnya ini sesuai dengan tujuan
yang mau diliat , terkait dengan kepribadiannya si klien dan harapannya si klien , Teknik
apa yang mau digunakan ( outcomenya hasil akhir nya itu apa )

Anda mungkin juga menyukai