KATA PENGANTAR
KEPALA LOKA PENGAMANAN FASILITAS KESEHATAN BANJARBARU
Semoga Laporan Akuntabilitas Kinerja ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-
pihak yang berkepentingan.
Banjarbaru, 20 Januari 2021
Kepala
IKHTISAR EKSEKUTIF
Pada tahun 2020, Pemenuhan LAKIP masih belum dilakukan penilaian karena
belum dilaksanakan reviuw dari yang ditargetkan sebesar 93%. Jumlah Pendapatan
PNBP yang diterima sebesar Rp. 1.725.220.000 dari target yakni Rp. 4.104.680.000.
Kegiatan Uji Banding/Uji Profesiensi/ cek antara yang diikuti ada 4 kegiatan yang
telah terlaksana dari target yakni 4, Jumlah Alat Kerja Pengujian dan Kalibrasi yang
terkalibrasi sejumlah 98 dari total target 90 alat, Persentase temuan audit yang
ditindaklanjuti secara keseluruhan telah ditindaklanjuti sehingga capaiannya sesuai
target yakni 100%, Jumlah fasyankes yang terlayani capaiannya sebanyak 384 dan
targetnya 355 fasyankes, Jumlah alat yang dilakukan pengujian dan kalibrasi
sebanyak 7929 tidak mencapai dari target yang ditentukan yakni 18.713, Jumlah
pekerja radiasi yang dilayani pengujian dosis radiasinya sebanyak 594 sehingga
melebihi target yakni 400, Jumlah aplikasi yang digunakan untuk menunjang layanan
telah memenuhi target yakni ada 1 aplikasi terkait pendaftaran layanan yang
bernama “SINKRON”, Jumlah SOP yang diperbarui telah memenuhi target yakni 5
SOP, Jumlah kemampuan layanan pengujian dan kalibrasi telah melebihi target dari
95 menjadi 101, Prosentase kompetensi staff capaiannya sebesar 100% dari target
60% karena seluruh pegawai telah mengikuti pelatihan, Pencapaian SKP telah
memenuhi target yakni 100%, dan untuk indicator terpenuhinya kebuthan alat ukur
standar capaiannya sebanyak 56 alat dari target 51 alat.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................1
IKHTISAR EKSEKUTIF................................................................................................2
DAFTAR ISI..................................................................................................................4
DAFTAR TABEL...........................................................................................................4
DAFTAR GRAFIK.........................................................................................................5
BAB I.............................................................................................................................6
PENDAHULUAN...........................................................................................................6
A. Latar Belakang.....................................................................................................................6
B. Maksud dan Tujuan............................................................................................................7
C. Tugas Pokok dan Fungsi..................................................................................................7
D. Organisasi dan Tata Laksana..........................................................................................8
E. Sistematika............................................................................................................................9
BAB II..........................................................................................................................11
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA........................................................11
A. Perencanaan Kinerja........................................................................................................11
B. Perjanjian Kinerja..............................................................................................................16
BAB III.........................................................................................................................27
AKUNTABILITAS KINERJA.......................................................................................27
A. Pengukuran dan Analisis Capaian Kinerja.................................................................27
B. Sumber Daya......................................................................................................................65
BAB IV........................................................................................................................71
PENUTUP...................................................................................................................71
Lampiran – Lampiran..................................................................................................72
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
DAFTAR TABEL
DAFTAR GRAFIK
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
E. Sistematika
a) Kata Pengantar
b) Ikhtisar Eksekutif
c) Daftar Isi
BAB I.
Pendahuluan, menjelaskan tentang latar belakang penulisan laporan,
penjelasan umum organisasi dengan penekanan kepada aspek strategis
organisasi serta permasalahan utama yang sedang dihadapi organisasi,
maksud dan tujuan penulisan laporan, tugas pokok dan fungsi, Organisasi
dan Tata Laksana serta sistematika penulisan laporan.
BAB II.
Perencanaan dan Perjanjian Kinerja, menjelaskan tentang visi, misi, tujuan,
sasaran, strategi, kebijakan dan program serta rencana kerja dan indikator.
BAB III.
BAB IV.
Lampiran, menampilkan data dukung terkait target yang telah tercapai serta
data kegiatan yang telah terdokumentasi.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
BAB II
A. Perencanaan Kinerja
Perspektif Finansial
Perspektif Stakeholder
Prosentase
tingkat
5 82% 84% 86% 88% 90%
kepuasan
2 Terwujudnya kepuasan 1 stakeholder
pelanggan Waktu
respon
5 1x 24 jam 1x 24 jam 1x 24 jam 1x 24 jam 1x 24 jam
pengaduan
2 stakeholder
Waktu
penanganan
5 12 12 10 10 8
pengaduan
3 stakeholder
Waktu
tunggu 5 15 15 15 15 15
3 Terwujudnya pelayanan prima 1 pelayanan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Pelaksanaan
pengujian
5 70% 75% 75% 80% 80%
dan kalibrasi
2 sesuai jadwal
Waktu
penerbitan 5 30 28 28 28 28
3 sertifikat
Jumlah MOU
Terwujudnya optimalisasi layanan yang 6 35 40 45 50 55
4 sistem jejaring dan kemitraan 1 terlaksana
Jumlah
Fasyankes 6 15 15 20 20 25
2 teredukasi
Jumlah
lingkup alat
5 15 16 16 17 17
Terwujudnya penjaminan yang
5 mutu layanan 1 terakreditasi
Jumlah
kegiatan uji
banding/uji
4 4 4 4 4 4
profisiensi/
cek antara
2 yang diikuti
Jumlah alat
kerja
pengujian
5 90 100 110 120 130
dan kalibrasi
yang
3 terkalibrasi
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Persentase
temuan audit
4 100% 100% 100% 100% 100%
yang
4 ditindaklanjuti
Jumlah alat
yang
dilakukan 4 18500 22500 26500 30500 34500
pengujian
2 dan kalibrasi
Jumlah
pekerja
radiasi yang
dilayani 4 400 450 500 600 650
pengujian
dosis
3 radiasinya
Jumlah
Aplikasi
yang
digunakan 3 1 1 1 1 1
Terwujudnya pelayanan untuk
berbasis sistem informasi menunjang
7 yang terintegrasi 1 layanan
Jumlah SOP
Terwujudnya tata kelola yang 3 5 5 5 5 5
8 organisasi yang baik 1 diperbaharui
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Jumlah
kemampuan
layanan 6 95 98 101 104 107
Terwujudnya peningkatan pengujian
9 kemampuan layanan 1 dan kalibrasi
Prespektif Perkembangan
Personil dan Organisasi
B. Perjanjian Kinerja
Persepektif finansial
Persepektif Stakeholder
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Loka
Pengamanan Fasilitas Kesehatan dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur,
dalam kurun waktu 1 (satu) tahun. Dalam rangkan mencapai sasaran, perlu
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Lka
Pengamanan Fasilitas Kesehatan Banjarbaru dalam rumusan yang lebih
spesifik, terukur, dalam kurun waktu 1 (satu) tahun. Dalam rangka mencapai
sasaran, perlu ditinjau indikator-indikator dari masing-masing sasaran yang telah
ditetapkan. Sasaran LPFK banjarbaru adalah sebagai berikut :
Tahun 2020
Sasaran
No. Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Capaian
Persepektif finansial
Persepektif Stakeholder
Waktu penanganan
12 12
pengaduan stakeholder
Pelaksanaan pengujian
dan kalibrasi sesuai 70% 100%
jadwal
Waktu penerbitan
30 30
sertifikat
Persentase temuan
audit yang 100% 100%
ditindaklanjuti
9. Jumlah kemampuan
Terwujudnya peningkatan
layanan pengujian dan 95 101
kemampuan layanan
kalibrasi
a. Pemenuhan LAKIP
Indikator ini merupakan persentase penilaian Laporan Kinerja yang
disampaikan oleh LPFK Banjarbaru mengenai sejauh mana hasil capaian
dari target yang telah tertuang dan ditentukan pada perjanjian kinerja.
Penilaian dilakukan oleh Mempan RB dengan acuan yang telah ditentukan
yakni Kertas Kerja Evaluasi (KKE) dan tentunya juga memperhatikan hasil
evaluasi tahun sebelumnya terhadap indikator kinerja yang belum tercapai
atau ada tindakan perbaikan terhadap indikator tersebut untuk memenuhi
capaian yang ditentukan.
1) Kondisi yang dicapai
Target Pemenuhan LAKIP yang harus dicapai pada tahun 2020 yaitu
93%. Pada tahun 2019 capaian persentase Pemenuhan LAKIP
mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yakni 94% menjadi 95%.
Hal ini menjadikan motivasi bagi LPFK Banjarbaru untuk tetap konsisten
dalam meningkatkan capaian indikator kinerja pada periode tahun 2020.
Tahun 2020 target sebesar 93% belum bisa dibandingkan karena belum
dilakukan reviu, untuk LAKIP 2020 dilakukan reviu di awal tahun 2021.
2) Permasalahan
a) pemenuhan capaian beberapa target pada indikator kinerja terkendala
oleh adanya kondisi pandemic Covid19 yakni capaian PNPB, capaian
alat yang telah dilakukan inspeksi, pengujian dan/atau kalibrasi,
dimana dalam upaya menekan kasus penyebaran virus Covid 19 dan
adanya penerapan PSBB mengakibatkan terhentinya pelayanan LPFK
Banjarbaru secara in situ selama beberapa waktu, layanan yang
dilakukan hanya terbatas layanan pengujian dan kalibrasi di
laboratorium LPFK Banjarbaru dan layanan TLD badge.
b) Masih rendahnya kepatuhan penyampaian data dukung indikator
kinerja dari setiap unit, dan belum menyadari sepenuhnya bahwa
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
b. Pendapatan PNBP
Indikator ini menggambarkan capaian pendapatan LPFK Banjarbaru dari
hasil layanan inspeksi pengujian dan/kalibrasi, pemantauan dosis personal,
dan uji kesesuaian & paparan radiasi yang telah dilakukan sesuai dengan
pola tarif PP Nomor 64 tahun 2019.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
2) Permasalahan
a) Adanya penghentian layanan inspeksi, pengujian dan/atau kalibrasi
secara in situ selama beberapa waktu (maret s.d September),
layanan yang dilakukan hanya terbatas layanan pengujian dan
kalibrasi di laboratorium LPFK Banjarbaru dan layanan TLD badge,
sebagai upaya menekan kasus penyebaran Covid 19 di wilayah kerja
LPFK Banjarbaru.
b) Adanya beberapa fasyankes mengalihkan anggaran pengujian
dan/atau kalibrasi menjadi anggaran penanganan Covid 19.
c) Adanya fasyankes yang belum melakukan pembayaran atas tagihan
layanan inspeksi, pengujian dan/atau kalibrasi yang sudah dilakukan,
sehingga menimbulkan piutang menjadi tidak lancar.
d) Bendahara belum melakukan update data piutang secara berkala,
sehingga pemantauan kondisi piutang belum terkelola dengan baik.
Pada bulan April-Juli 2020 dalam keadaan pandemic Covid19 dimana untuk layanan insitu
dihentikan sementara waktu sebagai upaya meminimalisir penyebaran kasus Covid19 pada
kegiatan inspeksi pengujian dan/atau kalibrasi sehingga tidak menerima kuesioner dari
layanan tersebut.
JUMLAH
BULAN IKM
KUESIONNER
Januari 86.87 9
Februari 82.57 20
Maret 80.16 38
April - -
Mei - -
Juni - -
Juli - -
Agustus 81.58 6
Septembe
r 79.64 21
Oktober 80.09 59
November 81.4 47
Desember 81.89 18
TOTAL 82 218
Mutu B
Pelayanan
Mutu pelayanan :
A (sangat Baik) : 88,31-100,00
B (Baik) : 76,61-88,30
C (Kurang Baik) : 65,00-76,60
D (Tidak Baik) : 26,00-64,99
2) Permasalahan
a) Pelanggan menyatakan kepuasan tertinggi pada unsur sistem,
mekanisme, dan prosedur namun terdapat penilaian rendah pada unsur
biaya/tarif karena Sebagian besar tidak mengisi poin ini disebabkan yang
mengisi kuesioner adalah orang yang berbeda dari PIC yang
berkoordinasi dengan pelayanan Teknik sehingga ada ketidaktahuan
atas informasi terkait biaya tersebut seperti puskesmas, untuk PIC nya
adalah pihak Dinas Kesehatan.
b) Adanya penghentian layanan in situ sementara waktu dikarenakan
adanya pandemic covid19, mempengaruhi jumlah kuesioner yang
diperoleh.
c) Pemberian kuesioner ke pelanggan belum dilakukan kepada
keseluruhan unsur layanan.
d) Belum adanya kajian untuk kemungkinan terintegrasinya pengolahan
data antara kepuasan pelanggan dilayanan in situ dan layanan di
laboratorium.
e) Tim humas belum memahami keseluruhan perannya dalam peningkatan
kepuasan pelanggan, sehingga belum maksimal dalam melakukan
survey kepuasan pelanggan, belum ada program yang mencari secara
mandiri untuk memperoleh data kepuasan pelanggan atas layanan yang
telah diberikan.
f) Pertemuan pelanggan belum dapat dilaksanakan dikarenakan adanya
pandemic covid 19.
2) Permasalahan
a) Pengelolaan pengaduan dilakukan hanya dengan menunggu adanya
pengaduan yang masuk (pasif), belum pada tahap mencari pengaduan.
b) Pengaduan telah direspon namun petugas terlambat meneruskan
kepada unit terkait.
c) Adanya ketidakseragaman pemahaman pada tim Dumas terkait tugas
dan fungsinya.
2) Permasalahan
a) Masih ada pegawai yang belum memahami bahwa penerima pengaduan
adalah seluruh pegawai, tidak hanya terbatas pada pokja mutu.
b) Masih terdapat pegawai yang belum mengetahui peletakkan form
pengaduan.
c) Sistem penyampaian pengaduan masih manual.
2) Permasalahan
Petugas yang menerima tamu lupa melakukan pencatatan terhadap waktu
pelayanan yang telah dilakukan.
2) Permasalahan
Layanan terkendala kondisi pandemic Covid19 yang mengakibatkan
beberapa permintaan layanan inspeksi, pengujian dan/atau kalibrasi tertunda
pelaksanaannya dari yang sudah terjadwal karena adanya penerapan
Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) dan zonasi persebaran di
beberapa wilayah kerja sebagai upaya untuk mencegah penyebaran
penularan Covid19.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
2) Permasalahan
a) Beban kerja yang tak sebanding dengan SDM yang tersedia
mengakibatkan penerbitan sertifikat cukup memakan waktu.
b) Laporan belum diterima dari lab. Karena proses penyeliaan belum
selesai.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
MOU 2020
No Fasyankes No surat Tanggal MOU Jangka Waktu MOU Ket. JUMLAH
JANUARI
1 RSUD Taman Husada Bontang YM.01.03.LV.1/15/2019 04 Januari 2019 5 Tahun / 2024 P&K
2 RSUD Sukamara YM.01.03/LV.4/533/2019 27 Mei 2019 2 Tahun / 2020 P&K
3 RSUD Kuala Kurun Kab. Gunung Mas YM.01.03/LV.4/637/2019 18 Februari 2019 2 Tahun / 2020 P&K
Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II YM.01.03.LV.1/417/2019
4 09 Mei 2019 2 Tahun / 2020
Balikpapan P&K
5 RS Ibu dan Anak Cahaya Sangatta YM.01.03.LV.1/04/2019 26 Februari 2019 3 Tahun / 2022 P&K
6 RSUS Brigjend H. Hasan Basry Kandangan YM.01.03/LV.4/113/2019 02 Januari 2019 3 Tahun / 2022 P&K
7 RS Khusus Bedah Banjarmasin Siaga YM.01.03/LV.4/539/2019 13 Mei 2019 3 Tahun / 2022 P&K
8 Dinkes Provinsi Kalimantan Selatan YM.01.03/LV.4/139/2019 19 Maret 2019 2 Tahun / 2020 P&K
9 Klinik Pramita YM.01.03/LV.4/749/2019 02 Juli 2019 3 tahun / 2022 P&K
19
10 RSUD dr. Murjani Sampit YM.01.03/LV.4/1606/2019 28 Oktober 2019 1 tahun / 2020 P&K
11 Dinkes Kota Bontang YM.01.03/LV.4/1835/2019 20 November 2019 2 Tahun / 2020 P&K
12 RSUD Idaman Banjarbaru YM.01.03/LV.4/96/2020 6 Januri 2020 5 Tahun /2025 P&K
13 Klinik Prodia Wil 7 YM.01.03/LV.4/1917/2019 02 Desember 2019 1 tahun / 2020 P&K
14 RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya YM.01.03/LV.4/1870/2019 27 November 2019 3 Tahun / 2022 P&K
15 RSJ Sambang Lihum YM.01.03/LV.4/01/2020 02 Januari 2020 1 tahun / 2020 P&K
16 Klinik BOHC Muara badak YM.01.03/LV.4/244/2020 28 Januari 2020 1 tahun / 2020 TLD
17 RS. TK.II Dr. R. Hardjanto Balikpapan YM.01.03/LV.4/203/2020 24 Januari 2020 1 tahun / 2020 TLD
18 RSU Syifa Medika Banjarbaru YM.01.03/LV.4/2034/2019 13 Desember 2019 1 tahun / 2020 TLD
19 RSUD Sultan Suriansyah YM.01.03/LV.4/1702/2019 06 November 2019 1 tahun / 2020 TLD
FEBRUARI
20 RSUD Kuala Pembuangan YM.01.03/LV.4/300/2020 06 Februari 2020 1 tahun / 2020 TLD
21 RSUD Anshari Saleh Banjarmasin TLD
22 RSUD Datu Sanggul YM.01.03/LV.4/90/2020 02 Januari 2020 1 tahun / 2020 TLD
23 PT. Kartika Bina Medikatama YM.01.03/LV.4/161/2020 20 Januari 2020 1 tahun / 2020 P&K
24 Dinkes Malinau YM.01.03/LV.4/1858/2019 27 November 2019 5 Tahun / 2025 P&K 9
25 RS Islam Banjarmasin YM.01.03/LV.4/1858/2019 25 nov 2019 1 tahun / 2020 P&K
26 Dinkes Kota Balikpapan P&K
27 RSUD Datu Sanggul YM.01.03/LV.4/89/2020 03 Januari 2020 1 tahun / 2020 P&K
28 RSUD Anshari Saleh Banjarmasin P&K
MARET
29 RSUD Pambalah Batung Amuntai Kab. HSU YM.01.03/LV.4/517/2020 09 Maret 2020 3 Tahun / 2022 P&K
30 RS Islam Bontang YM.01.03/LV.4/466/2020 02 Maret 2020 2 Tahun / 2021 P&K
31 Klinik Utama Mubarak YM.01.03/LV.4/2050/2019 16 Desember 2019 1 tahun / 2020 P&K 5
32 RS Bhayangkara Banjarmasin YM.01.03/LV.4/559/2020 16 Maret 2020 1 tahun / 2020 P&K
33 RS Bhayangkara Banjarmasin YM.01.03/LV.4/549/2020 16 Maret 2020 1 tahun / 2020 TLD
APRIL
34 RSUD Tamiang Layang YM.01.03/LV.4/469/2020 02 Maret 2020 1 tahun / 2020 P&K
35 Dinas Kesehatan Penajam Paser Utara YM.01.03/LV.4/229/2020 30 Januari 2020 1 tahun / 2020 P&K 3
36 Lab. Kes Daerah Prov Kal-Tim P&K
MEI
0
NIHIL
JUNI
37 RSUD Jaraga Sasameh YM.01.03/LV.4/880/2020 15-Jun-20 1 tahun / 2020 P&K
38 Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin YM.01.03/LV.4/931/2020 30-Jun-20 1 tahun / 2020 P&K
4
39 RS Bhayangkara Balikpapan P&K
40 RS Moch. Ansari Saleh YM.01.03/LV.4/187/2020 20-Jan-20 1 tahun / 2020 TLD
JULI
41 RSUD Pulang Pisau YM.02.01/LV.4/271/2020 3-Feb-20 1 tahun / 2020 TLD
42 Dinas Kesehatan Kabupaten Berau YM.01.03/LV.4/1003/2020 1-Jul-20 1 tahun / 2020 P&K 2
AGUSTUS
0
NIHIL
SEPTEMBER 1
43 Dinkes Kab. HST YM.01.03/LV.4/1513/2020 21-Sep-20 3 tahun / 2023 P&K
OKTOBER
44 RSU Syifa Medika Banjarbaru YM.01.03/LV.4/1721/2020 27-Oct-20 1 tahun / 2021 TLD 3
45 RSJ Sambang Lihum YM.01.03/LV.4/1569/2020 1-Oct-20 1 tahun / 2021 TLD
46 RSUD H. Badaruddin Tanjung YM.01.03/LV.4/1683/2020 19-Oct-20 1 tahun / 2020 TLD
NOVEMBER
47 Dinkes kota banjarmasin YM.01.03/LV.4/1738/2020 2-Nov-20 1 tahun / 2020 P&K
3
48 RS Pertamina Tanjung YM.01.03/LV.4/1879/2020 18-Nov-20 1 tahun / 2020 TLD
49 RSUD Ulin YM.01.03/LV.4/1683/2020 19-Oct-20 1 tahun / 2020 P&K
DESEMBER
0
NIHIL
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
2) Permasalahan
a) Fasyankes yang memililki MOU, tidak segera mengupdate Kembali data
alat yang diuji dan dikalibrasi.
b) Adanya MOU yang tidak terlaksana karena kondisi pandemi covid 19.
3) Usul pemecahan masalah
a) Unit pelayanan Teknik agar berkoordinasi secara intens ke pelanggan
menjelang awal tahun anggaran yang ber MOU dengan LPFK Banjabaru
terkait pentingnya mengupdate data alat yang akan dilakukan pengujian
dan/atau kalibrasi.
b) Menjaga dan menjalin komunikasi baik dengan pelanggan yang belum
terlaksana layanan pengujian dan kalibrasinya sehingga
kesinambnungan layanan tetap terjalin diperiode berikutnya.
c) Adanya pembuatan souvenir untuk pelanggan, sebagai bentuk
terimakasih atas memilih LPFK Banjarbaru sebagai penyedia jasa
layanan inspeksi, pengujian dan/atau kalibrasi
Dinas
Nama Puskesmas List Jumlah
Kota/Kabupaten
BINUANG
HATUNGUN
TAMBARANGAN
PUSKESMAS SALAM
BABARIS
TAMBARUNTUNG
PANDAHAN 13 PKM
Dinkes Kab. Tapin
BANUA PADANG
PIANI
LOKPAIKAT
TAPIN UTARA
BAKARANGAN
BARINGIN
MARGASARI
KARANG INTAN1
Dinkes Kab. Banjar MATARAMAN 3 PKM
PENGARON
2) Permasalahan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
2) Permasalahan
a) Adanya kegiatan asessmen KAN, yang salah satu temuannya pada
lingkup tekanan Spygmomanometer diberikan CMC sekitar 1,2 MPE, hal
ini memberikan efek pada pelaporan hasil pengujian dan kalibrasi.
b) Pengambilan data untuk proses reakreditasi penambahan ruang lingkup
laboratorium UKPR ke KAN dan Bapeten terkendala kondisi pandemic
Covid19 sehingga cukup memakan waktu.
c) Adanya pengaturan jam kerja di masa pandemic covid19, menjadi
kendala dalam penyiapan dokumen reakreditasi dan penambahan ruang
lingkup baik ke KAN maupun Bapeten.
3.Jangka menengah
2) Permasalahan
Adanya pandemic covid 19, sehingga terdapat beberapa kegiatan uji
profisiensi yang tidak diikuti, terutama penyelenggaraanya yang berada di
luar Kalimantan selatan dan mempunyai status kedaruratan tinggi (zona
merah).
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah kegiatan uji banding/uji profisiensi/cek
antara yang diikuti sebanyak 4 kegiatan, sama dengan target yang akan di capai
pada jangka menengah.
4. kaitan std nasional
Belum ada target secara nasional yang ditargetkan oleh regulator dalam
hal ini Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan.
7. Program
Adanya ketentuan dalam SNI ISO/IEC 17025 bahwa laboratorium
pengujian dan kalibrasi harus melaksanakan uji profisiensi/uji
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah alat kerja pengujian dan kalibrasi yang
terkalibrasi sebanyak 98 alat, hampir mendekati dengan target yang akan di
capai pada jangka menengah yakni 110 alat. Selalu diupayakan Koordinasi ke
pihak laboratorium untuk perencanaan rekalibrasi alat dan dukungan
Ketersediaan anggaran sehingga dapat memaksimalkan pencapaian kinerja
tersebut.
4. kaitan std nasional
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan.
7. Program
Adanya keterbatasan penyedia pelaksana kegiatan uji profisiensi/uji
banding tersebut. LPFK Banjarbaru sendiri belum dapat sebagai
penyelenggara uji profisiensi karena keterbatasan SDM untuk mengelola
dokumen sebagai penyelenggara uji profisiensi sesuai SNI ISO/IEC
17043.
Jumlah temuan audit sesuai standar yang diterapkan, yang telah dilakukan
perbaikan.
1) Kondisi yang dicapai
Target yang ditetapkan pada tahun 2020 sebesar 100% dan realisasi tahun
ini sebesar 100% karena seluruh temuan audit telah ditindaklanjuti, artinya
dinyatakan bahwa sasaran kinerja terpenuhi.
2) Permasalahan
a) Terkendala dalam pemecahan tindakan perbaikan yang sedang
dikerjakan karena keterbatasan dan persepsi pemahaman yang berbeda
sehingga tindakan perbaikan belum dianggap memenuhi oleh assessor.
b) Adanya pengaturan jam kerja di masa pandemic covid19, menjadi
kendala dalam menindaklanjuti temuan reakreditasi dan penambahan
ruang lingkup baik ke KAN maupun Bapeten.
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk persentase temuan audit yang ditindaklanjuti
yakni 100%, sama dengan target yang akan di capai pada jangka menengah.
Segala ketidaksesuaian yang ditemukan pihak auditor akan selalu diupayakan
dapat diselesaikan, dikarenakan hal ini berpengaruh terhadap kegiatan
akreditasi.
4. kaitan std nasional
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan.
7. Program
Adanya pengawasan secara berkala kepada pokja mutu yang bertanggung
jawab dalam pengelolaan mutu dan kegiatan audit serta kegiatan tindaklanjut
penyelesaian temuan audit/surveilen dilakukan dalam rapat dalam kantor baik
yang diagendakan di jam kerja maupun diluar jam kerja (lembur).
2) Permasalahan
a) Pelaksanaan layanan inspeksi, pengujian dan/atau kalibrasi belum dapat
terlayani maksimal karena adanya pandemi covid 19 sehingga layanan in
situ dihentikan beberapa waktu, hanya melayani pengujian dan/atau
kalibrasi dilaboratorium dan TLD badge.
b) Adanya penyedia jasa kalibrasi swasta di wilayah kerja LPFK
Banjarbaru.
c) Anggaran pengujian dan/atau kalibrasi di fasyankes dialihkan untuk
anggaran penanganan pandemi Covid 19
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah fasyankes yang terlayani yakni
…..fasyankes, sedangkan dengan target yang akan di capai pada jangka
menengah adalah 429 fasyankes. Dalam pencapaian target tersebut akan selalu
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan, hanya
menghitung jumlah permintaan dari fasilitas pelayanan Kesehatan yang telah dilayani di
wilayah kerja LPFK Banjarbaru yakni di regional Kalimantan.
7. Program
Melaksanakan pembinaan (koordinasi dan komunikasi) secara berkala kepada
stakeholder untuk membangun komitmen bersama terkait pentingnya pengujian
dan kalibrasi dilakukan secara berkesinambungan.
2) Permasalahan
a) Pelaksanaan layanan inspeksi, pengujian dan/atau kalibrasi belum dapat
terlayani maksimal karena adanya pandemi covid 19 sehingga layanan in
situ dihentikan beberapa waktu, hanya melayani pengujian dan/atau
kalibrasi dilaboratorium dan TLD badge.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah alat yang dilakukan pengujian dan
kalibrasi yakni ……alat, sedangkan target yang akan di capai pada jangka
menengah yakni 26.500 alat, dalam pencapaian target tersebut akan selalu
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan, hanya
menghitung jumlah permintaan alat Kesehatan yang dilakukan pengujian dan kalibrasi
milik fasilitas pelayanan Kesehatan yang telah dilayani di wilayah kerja LPFK
Banjarbaru yakni di regional Kalimantan.
7. Program
Melaksanakan pembinaan (koordinasi dan komunikasi) secara berkala kepada
stakeholder untuk membangun komitmen bersama terkait pentingnya pengujian
dan kalibrasi dilakukan secara menyeluruh berkesinambungan.
2) Permasalahan
a) Ketepatan waktu pengembalian TLD badge yang sudah digunakan IRM
masih belum optimal, sehingga hal ini dapat mempengaruhi hasil
pengujian dan kesinambungan pembacaan hasil, hal ini secara tidak
langsung juga mempengaruhi terhadap pendapatan organisasi.
b) Kurangnya pemantauan dari unit pelayanan teknik ke IRM untuk
pengembalian TLD badge tepat waktu.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah pekerja radiasi yang dilayani
pengujian dosis radiasinya yakni ……. pengujian, sedangkan target yang akan di
capai pada jangka menengah yakni 700 pengujian, dalam pencapaian target
tersebut akan selalu dilakukan koordinasi dan komunikasi secara intensif ke
stakeholder untuk membangun komitmen bersama terkait pentingnya
pelaksanaan pengujian dan kalibrasi alat Kesehatan secara menyeluruh dan
berkesinambungan..
4. kaitan std nasional
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan, hanya
menghitung jumlah permintaan alat Kesehatan yang dilakukan pengujian dan kalibrasi
milik fasilitas pelayanan Kesehatan yang telah dilayani di wilayah kerja LPFK
Banjarbaru yakni di regional Kalimantan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
7. Program
Melaksanakan pembinaan (koordinasi dan komunikasi) secara berkala kepada
stakeholder untuk membangun komitmen bersama terkait pentingnya pengujian
dan kalibrasi dilakukan secara menyeluruh berkesinambungan.
2) Permasalahan
a) Keberagaman pengolahan hasil pengujian dan kalibrasi pada
laboratorium, menjadi kendala dalam membuat system informasi
terintegrasi.
b) Terbatasnya waktu kajian Bersama antara pihak IT dan pihak pelaksana
pengujian dan kalibrasi untuk menyamakan persepsi dalam pembuatan
alur proses pelayanan berbasis system informasi terintegrasi.
c) Belum maksimalnya alat pengolah data sebagai pendukung dalam
optimalisasi penggunaan aplikasi layanan.
d) Personil pengelola system informasi masih tenaga honorer.
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah aplikasi yang digunakan untuk
menunjang layanan yakni 1 aplikasi, sama dengan target yang akan di capai
pada jangka menengah. Penggunaan teknologi menjadi satu hal yang harus di
lakukan untuk mendukung kemudahan dalam penyelesaian pekerjaan dan
mempermudah akses layanan bagi stakeholder.
4. kaitan std nasional
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan
7. Program
Melaksanakan pengembangan Aplikasi layanan terintegrasi untuk optimalisasi
layanan.
No Jenis SOP
1 Pelayanan Pengujian dan Kalibrasi
2 Pengaduan Pelanggan
3 Prosedur Kerja Layanan Pengujian dan Kalibrasi
4 SOP SIMPLE
5 SOP SINKRON
2) Permasalahan
a) Ada perubahan di uraian kegiatan pada SOP, namun perbaikan pada
dokumen tidak langsung dilakukan.
b) Ada perubahan di SOP , namun tidak disampaikan ke pengelola SOP.
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah SOP yang diperbaharui yakni 5 SOP,
sama dengan target yang akan di capai pada jangka menengah. Pemantauan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
SOP selalu dilakukan untuk memantau kesesuaian SOP yang dibuat dengan
kebutuhan organisasi.
4. kaitan std nasional
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan
7. Program
Adanya pelaksanaan kegiatan audit bulanan, audit internal dan eksternal
(KAN/BAPETEN), surveilen berkala dan tinjauan manajemen.
Catatan :
Peraturan Pemerintah No 64 Tahun 2019 Tentang Jenis Dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada
Pasal 5
Tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak berupa ; jasa pengujian, jasa kalibrasi yang dilaksanakan di luar laboratorium tidak termasuk
biaya akomodasi, uang harian, dan trasportasi
Biaya akomodasi, uang harian, dan transportasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibebankan kepada wajib bayar sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang - undangan.
2) Permasalahan
a) Ketersediaan jumlah SDM yang masih terbatas, sehingga belum memiliki
SDM yang khusus mengkaji terkait metode kerja, spesifikasi peralatan
yang diperlukan, untuk dasar dalam penambahan kemampuan layanan.
b) Adanya pandemic covid 19 sehingga tertundanya beberapa agenda
bimbingan teknis/workshop untuk peningkatan kemampuan SDM dalam
mendukung penambahan kemampuan layanan.
c) Adanya Ketersediaan peralatan untuk mendukung penambahan
kemampuan layanan belum semua terpenuhi.
3.Jangka menengah
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk jumlah kemampuan layanan pengujian dan
kalibrasi yakni 101 kemampuan layanan, sama dengan target yang akan di capai
pada jangka menengah.
4. kaitan std nasional
Tidak ada acauan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan
7. Program
Terdapat kegiatan pengkajian metode kerja pengujian dan kalibrasi serta
pengadaan alat kalibrator.
2) Permasalahan
a) Untuk permasalah yang dialami dalam pemenuhan indikator ini adalah
adanya kondisi pandemic Covid19 sehingga tidak dapat mengikuti
pelatihan yang sifatnya langsung atau tatap muka.
b) Dimasa Pandemi covid 19, Kegiatan pelatihan untuk peningkatan
kompetensi pegawai dilakukan secara virtual, namun dirasakan tidak
terlalu efektif/kurang optimal terutama pada pelatihan yang memerlukan
praktik.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
3.Jangka menengah
7. Program
- Adanya koordinasi proaktif antara tata usaha dengan unit-unit dalam
merencanakan pelatihan yang tertuang pada form usulan pelatihan di setiap
akhir tahun anggaran untuk tahun anggaran berikutnya.
- Adanya koordinasi proaktif antara tata usaha dengan unit-unit dalam
mengidentifikasi kebutuhan pelatihan agar tercapainya pelatihan yang sesuai
kompetensi dan sesuai kebutuhan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
2) Permasalahan
Adanya Pandemi covid 19 menyebabkan realisasi target kinerja setiap
pegawai terkendala, secara tidak langsung menyebabkan kinerja organisasi
tidak tercapai sesuai target yang ditentukan diantara capaian pendapatan dan
capaian jumlah alat yang dilakukan pengujian dan kalibrasi.
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk pencapaian SKP yakni 100%, sama dengan
target yang akan di capai pada jangka menengah.
7. Program
Kegiatan pemantauan secara berkala melalui aplikasi e kinerja.
2) Permasalahan
a) Terdapat beberapa alat yang tidak dapat direalisasikan pengadaannya
karena capaian pendapatan tidak sesuai dengan target yang ditetapkan
terutama yang bersumber pada anggaran PNBP dikarenakan adanya
pandemic Covid19 sehingga pelaksanaan layanan tertunda yang secara
tidak langsung menyebabkan berkurangnya pendapatan.
b) Capaian pendapat PNBP dimasa pandemic Covid19 telah diperoleh pada
akhir triwulan 3 dan triwulan 4 namun sudah tidak dapat untuk
melaksanakan pengadaan alat ukur standar karena waktu pengadaan
terbatas.
c) Ketidaktersediaan alat ukur standar sesuai spesifikasi yang dibutuhkan
laboratorium.
3.Jangka menengah
Realisasi kinerja tahun 2020 untuk terpenuhinya kebutuhan alat ukur standar
yakni 56 alat, telah melampaui target yang akan di capai pada jangka
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Tidak ada acuan atau pun standar nasional yang bisa dibandingkan.
7. Program
- Adanya koordinasi proaktif antara tata usaha dengan laboratorium dalam
merencanakan pembelian alat standar yang tertuang pada form usulan
pembelian alat standar untuk periode lima tahunan, kemudian akan dilakukan
verifkasi Kembali saat pengusulan anggran untuk tahun terkaitnya.
- Adanya koordinasi proaktif antara tata usaha dengan laboratorium dalam
mengidentifikasi kebutuhan spesifikasi alat standar agar tercapainya pengadaan
alat standar yang sesuai sesuai kebutuhan laboratorium.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
B. Sumber Daya
No Uraian Desember
2020
A Menurut Jabatan
1. Struktural 2
2. Fungsional teknis 16
3. Fungsional Umum 5
JUMLAH 23
B Menurut Golongan
1. Golongan III 17
2. Golongan II 6
JUMLAH 23
C Menurut Pendidikan
1. S1 9
2. Diploma 14
JUMLAH 23
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
N URAIAN KETERANGAN
O KUALIFIKASI JUMLAH
1. S1 11 -
2. D3 10 -
3. D4 1 -
4. SLTA 13 -
JUMLAH 35
Anggaran
Kode Keterangan
Kegiatan Alokasi Realisasi %
2094 Dukungan Manajemen
dan Pelaksanaan Tugas
teknis lainnya Pada 16.850.765.000 13.598.181.731 80.70 -
Program Pembinaan
Pelayanan Kesehatan
LAPORAN REALISASI
LOKA PENGAMANAN FASILITAS KESEHATAN (LPFK) BANJARBARU
Ko de Ura ia n P a gu R e a lis as i S is a Da na
[re gis te r - B e ba n -jns ba n- C r Ta rik - KP P N - Lo ka s i - Ka bko ta ]
524111 [00000000-D-0-0-045-15-52] B e la nja P e rjala nan B ia s a 125.568.000 7.600.000 117.968.000
D P e rtem ua n P e la ngga n Da la m La yana n P e ngujia n, Kalibra s i dan S a ra na [00000000-D- 228.222.000 0 228.222.000
522151 0-0-045-15-52] B e ba n J a s a P ro fe s i 18.000.000 0 18.000.000
524114 [00000000-D-0-0-045-15-52] B e la nja P e rjala nan DIna s P a ket M ee ting Dala m 21.580.000 0 21.580.000
524119 [00000000-D-0-0-045-15-52] B e la nja P e rjala nan La innya 188.642.000 0 188.642.000
E Ca pas ity Building 245.880.000 120.822.000 125.058.000
521211 [00000000-D-0-0-045-15-52] B e la nja B a han 8.200.000 5.962.000 2.238.000
521219 [00000000-D-0-0-045-15-52] B e la nja B a rang No n Ope ra s io na l La innya [00000000-D-0- 91.800.000 22.000.000 69.800.000
522151 0-045-15-52] Be ba n J a s a P ro fe s i 7.400.000 2.700.000 4.700.000
524119 [00000000-D-0-0-045-15-52] B e la nja P e rjala nan La innya La ya na n S a ra na da n 138.480.000 90.160.000 48.320.000
2 0 9 4 .9 5 1 P ra s ara na Interna l 1.7 9 7 .6 0 8 .0 0 0 1.7 8 1.4 3 2 .7 4 2 16 .17 5 .2 5 8
2 0 9 4 .9 5 1.0 0 Ta npa S ub Output 1.7 9 7 .6 0 8 .0 0 0 1.7 8 1.4 3 2 .7 4 2 16 .17 5 .2 5 8
1 P e n g a d a a n P e ra n g k a t P e ng o la h D a t a d a n Ko m un ik a s i 574.625.000 572.466.700 2.158.300
052 P e nga da a n Ala t P e ngo lah da ta 574.625.000 572.466.700 2.158.300
A [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja M o da l P e ra la ta n da n Me s in 574.625.000 572.466.700 2.158.300
532111 P e n g a d a a n P e ra la ta n d a n F a s ilit a s P e rka n t o ra n 1.222.983.000 1.208.966.042 14.016.958
053 P e nga da a n P e ra la tan da n Fa s ilita s P e rka nto ra n 1.222.983.000 1.208.966.042 14.016.958
A [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja M o da l P e ra la ta n da n Me s in 1.222.983.000 1.208.966.042 14.016.958
532111 La ya na n P e rkanto ra n Ta npa S ub Output Ga ji d a n T u nja ng a n 5 .5 8 5 .4 2 5 .0 0 0 4 .8 5 4 .4 3 8 .0 8 0 7 3 0 .9 8 6 .9 2 0
2 0 9 4 .9 9 4 P e m ba yara n Ga ji da n Tunjangan 5 .5 8 5 .4 2 5 .0 0 0 4 .8 5 4 .4 3 8 .0 8 0 7 3 0 .9 8 6 .9 2 0
2 0 9 4 .9 9 4 .0 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja Ga ji P o ko k P NS 2.507.160.000 2.358.759.503 148.400.497
01 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja P e mbulata n Ga ji P NS [00000000-A-0-0-045-15- 2.507.160.000 2.358.759.503 148.400.497
001 52] Be la nja Tunj. Sua mi/Is tri P NS [00000000-A-0-0-045-15-52] Be la nja Tunj. Ana k 867.386.000 858.577.100 8.808.900
A P NS 24.000 15.236 8.764
511111 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja Tunj. S truktura l P NS [00000000-A-0-0-045-15- 55.674.000 52.967.620 2.706.380
511119 52] Be la nja Tunj. Fungs io nal P NS [00000000-A-0-0-045-15-52] Be la nja Tunj. P P h 21.105.000 12.560.296 8.544.704
511121 P NS [00000000-A-0-0-045-15-52] B ela nja Tunj. B e ra s P NS [00000000-A-0-0-045-15- 12.600.000 12.600.000 0
511122 52] Be la nja Uang Ma kan P NS 74.172.000 71.460.000 2.712.000
511123 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja Tunj. Ko mpe ns a s i Ke rja P NS [00000000-A-0-0- 2.355.000 1.528.650 826.350
511124 045-15-52] B e la nja Tunja nga n Umum P NS [00000000-A-0-0-045-15-52] Be la nja Uang 47.263.000 42.582.960 4.680.040
511125 Le m bur 172.112.000 155.020.000 17.092.000
511126 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja P e gawa i (Tunja nga n Khus us /Ke gia ta n) 55.200.000 55.200.000 0
511129 Op e ra s io n a l d a n P e m e lih a ra a n Ka n t o r 26.360.000 24.735.000 1.625.000
511134 Ho no r P e nge lo la Ke ua nga n 4.044.000 0 4.044.000
511151 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja Ho no r Ope ra s io na l S atua n Ke rja 1.168.865.000 1.071.512.641 97.352.359
512211 La ngga nan Da ya da n J a s a 3.078.265.000 2.495.678.577 582.586.423
512411 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja P e ngirima n S ura t Dinas P o s P us a t [00000000- 123.000.000 123.000.000 0
002 A-0-0-045-15-52] Be la nja B a ra ng Ope ra s io na l - P e na nga na n [00000000-A-0-0-045-15- 123.000.000 123.000.000 0
A 52] Be ba n La ngga na n Lis trik 299.180.000 215.190.888 83.989.112
521115 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e ba n La ngga nan Air 24.000.000 21.842.900 2.157.100
B [00000000-A-0-0-045-15-52] B e ba n La ngga nan Da ya da n J as a La innya 86.880.000 35.575.000 51.305.000
521114 Ke pe rlua n S eha riha ri P e rka nto ra n 96.000.000 77.054.785 18.945.215
521131 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja Ke perluan P e rka nto ra n 9.600.000 7.277.839 2.322.161
522111 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja B a rang P e rs edia an B ara ng Ko ns ums i 82.700.000 73.440.364 9.259.636
522113 [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja B a rang P e rs edia an - P e na nga na n P a ndem i 1.572.615.000 1.497.536.139 75.078.861
522119 P e m elihara a n P e ra la ta nn da n Me s in 1.443.015.000 1.385.164.610 57.850.390
C [00000000-A-0-0-045-15-52] B e la nja B ia ya P em e liha raa n P e ra lata n da n Me s in 90.600.000 76.375.708 14.224.292
521111 P e m elihara a n Ge dung Ba nguna n da n Hala m an 39.000.000 35.995.821 3.004.179
Persepektif Stakeholder
Waktu penanganan
pengaduan stakeholder 12 12 100 - - -
BAB IV
PENUTUP
Secara umum dapat disimpulkan bahwa Loka PFK banjarbaru telah mencapai
target dan merealisasikan program dan kegiatan tahun 2020, khususnya yang
ditetapkan dalam Rencana Strategi Bisnis Loka PFK Banjarbaru tahun 2020-2024.
Namun, ada dua indicator yang belum memenuhi target yang ditentukan yakni
Pendapatan PNBP dengan capaian Rp. 1.835.778.000 dengan target Rp.
4.104.680.000 dan Jumlah Alat yang Dilakukan Pengujian dan Kalibrasi dengan
capaian 7929 dengan target 18.713. Hal ini disebabkan kondisi pandemic Covid19 yang
mengakibatkan terhentinya dan terbatasnya layanan insitu (ditempat fasyankes) yang
dapat dilaksanakan oleh LPFK Banjarbaru sementara waktu, hanya terbatas pada
layanan dilaboratorium dan layanan TLD Badge.
Lampiran – Lampiran
1. Perjanjian Kinerja
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020
DATA PELAYANAN
BERDASARKAN RUMAH SAKIT
LOKA PENGAMANAN FASILITAS KESEHATAN BANJARBARU
TAHUN 2020
NO JENIS RS JUMLAH
1 RS PEMERINTAH 12
2 RS SWASTA 11
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2020