Terima kasih atas kesempatannya Perkenalkan nama saya Indah Sulistiani Saya dari

Universitas Muhammadiyah Papua berkaitan dengan usulan terkait bidang kesehatan

Kebetulan saya baru-baru mereset dan program pemberdayaan masyarakat salah satunya di
bidang kesehatan nah di bidang kesehatan ini yang menjadi keluhan masyarakat ini Pak ya
pertama hadapi masyarakat adalah tenaga kesehatan yang kurang di kampung moso Lampung
itu hanya ada di kantor distrik sementara di kampung-kampung tidak ada ada layanan kayak
semacam rumah kesehatan tapi tenaga kesehatannya sering tidak ada obat-obat fasilitasnya
juga tidak ada juga dari segi apa ya saran-prasarana dan tenaga Pak tenaga kesehatannya itu
jadi kalau bisa juga dalam bidang Misalnya ini kalau untuk yang secara riil Pak ya bidang
kesehatan misalnya sarana prasarana terus tenaga kesehatan gua berkaitan obat-obat itu Pak
Termasuk saran prasarana obat-obatan itu jadi Rumah Sakit ada di kantor distrik tapi akses
dari kampung ke kantor listrik itu kan sulit ya tidak ada transportasi umum kalau ada yang
punya kendaraan bisa kalau ada tapi misalnya untuk layanan kesehatan Mendadak itu tiba-
tiba orang jatuh sakit atau apa itu kan mereka butuh penanganan yang cepat gitu jadi sebisa
mungkin untuk akses kesehatan itu dipenuhi lah apa petugasnya gitu kalau bisa sesuai dengan
komposisi penduduk di situlah sesuai untuk masyarakat yang misalnya sakit itu bisa ditangani
dulu di misalnya Pustu ya Puskesmas terpadu yang ini kecil-kecil gitu barulah nanti dirujuk
ke Puskesmas di distrik atau di tingkat kota gitu pelayanan tenaga kesehatannya Pak misalnya
kayak perawat atau antri atau apa gitu gitu tuh masih kurang sekali daerah-darah itu nah itu
kalau di bidang eee kesehatan gitu selain itu juga kalau bisa kayak ada layanan mobil
ambulans itu yang bisa standby gitu setiap saat masyarakat ada mengalami kesulitan ya
langsung bisa telepon mereka siap gitu nah sementara ini kan belum ada untuk yang melayani
keluhan masalah persoalan juga ada satu ada beberapa daerah memang enggak punya akses
komunikasi Pak itu yang sulit jadi karena enggak ada akses Komunikasi itu jadi tenaga
kesehatan ini enggak ada di situ jadi fasilitas kendaraan itu plotnya nanti di mana dikit berarti
kan harus ada komunikasi Iya bisa menelpon atau apa gitu Paling betul bener-bener Gitu
yang transportasi jadi transportasi bidang kesehatan terus sumber daya manusia dan
peralatannya gitulah ya obat-obatan dan lain-lain itu penting ya Maria terus diare itu biasanya
masyarakat sangat betul sekali Kan kita lihat kalau masyarakat di kampung dari akses rumah
layak huni itu kan masih jauh ya dari kecukupan gitu nah itu yang menyebabkan sehingga
misalnya kayak paru-paru gangguan pernapasan itu kan belum sering dialami oleh
masyarakat karena sanitasinya yang tidak baik itu Iya tidak higienis dari sisi ini atau ada
obat-obat kampung yang bisa dikembangkan Nah kalau untuk itu biasanya masyarakat kalau
tersedia obatan obat-obatan mereka lebih senang berobat ke ini Pak pelayanan kesehatan tapi
kalau tidak ya mereka menggunakan apa yang pengetahuan dari nenek leluhur mereka kan
nah itu yang apa sangat dibutuhkan kalau di bidang kesehatan nah yang terpenting juga ee
misalnya di bidang eee pengetahuan Pak ya pengotan tentang kesehatan gitu dalam bentuk
misalnya peningkatan kesadaran masyarakat akan ee misalnya gizi untuk balita gitu ya
Kebetulan saya kemarin saya jadi visi Sarmi untuk kesehatan yang jadi persoalan utama
masyarakat sebenarnya dari segi kecukupan gizi eee tersedia di alam Mbak ya masyarakat
bisa mendapatkan misalnya ikan gitu kan kita kan dekat dari apa gitu akses eee tapi cara
mereka mencukupi kebutuhan gizi keluarga itu yang masih rendah pengetahuan masyarakat
terutama ibu-ibu ini ini ber muatan ibu-ibu sebagai apa ibu rumah tangga untuk memenuhi
gizi yang sehat bagi anaknya karena balita gitu nah itu juga penting jadi ya iya dalam bentuk
kegiatannya sosialisasi Pak sosialisasi tentang pola hidup sehat pemenuhan gizi keluarga
penggunaan diversifikasi makanan itu Apa bahan makanan menjadi produk olahan yang sehat
Nah itu masih sangat

Pernah dari beberapa kegiatan yang sudah pernah kami lakukan proses turun lapangan
memang sosialisasi itu perlu di lapangan terkait dengan pola hidup bersih sehat apa yang
disampaikan juga tadi terkait dengan alam sudah menyediakan semua cuman bagaimana kita
mengelola hasil bumi itu menjadi makanan yang sehat yang bisa dikonsumsi oleh masyarakat
itu sendiri kalau dikirakan tidak ada laut otomatis ikannya harus beredar Jayapura tapi kan
menjadi pertanyaan ini dibawa ke Terong itu kan butuh proses berjam-jam apalagi kalau
sudah disimpan kan berarti sudah tidak sehat protoko oleh Mati kayaknya Tiga Kali Mati ya
Bapak Iya jadi artinya mungkin ada pelatihan memang sudah beberapa kali ada pelatihan-
pelatihan terkait dengan pembuatan apa abon yang dari hasil alam itu dari ikan lele ikan apa
ikan mujair dan ikan gabus di situ kemudian penguatan kapasitas juga mungkin untuk
perempuan artinya eee meskipun tadi disampaikan bahwa tenaga medis itu sangat kurang itu
kita tidak bisa menyangkal hal itu karena beberapa kali kita turun di lapangan juga dengan
tenaga medis saya dengan kakak perempuan ini kalau ditangani kasus Ya kita harus mencari
kasusnya terjadi malam ada apa ada masalah ada luka ada luka Atau segala macam tapi
karena di kampung situ jauh dari apa tempat kesehatan sehingga dia harus tinggal semalam
besok pagi baru kami jemput untuk dibawa ke di bawah mungkin ada tenaga-tenaga yang
bisa dilatih artinya yang standar saja supaya bisa kondisi-kondisi yang terjadi ada di kampung
situ selain dari tenaga Medi tapi juga mungkin ada semacam Puskesmas bagus-bagus tapi
tenaga medisnya tidak ada dan itu memang kita tidak bisa pungkiri bahwa puskesma tapi kita
mentah Apalagi kita yang bukan tenaga medis sayang cuman punya pekerja lapangan dalam
pendampingan proses kekerasan perempuan dan anak kita lebih kewalahan mungkin di
rumahnya kita bisa taruh semacam ada kotak P3K atau semacam apa begitu yang bisa bisa
artinya sebagai pertolongan pertama sebagai pertolongan pertama karena kalau kejadian ada
kasus malam tengah malam nanti tinggal ditelepon ada kondisi seperti yang bisa kita bisa
temani sediri mungkin karena misalnya tadi kondisi-jujuran terkendali dengan masalah
Medan terkendala dengan masalah transportasi tadi ibu sudah cerita terbuka saya tinggal
menambahkan saja ban itu kenyataan kita tidak bisa memungkiri hal itu terkenal habis-
habisan kita mau pergi Saya mau pergi jangan di kasur saya harus pergi minta uang di
pimpinan minta untuk mengisi bensin itu kan tidak bisa tidak boleh apalagi orang lain orang
yang mengalami Jadi mungkin saya kira perlu sosialisasi membuka wawasan dari masyarakat
tapi juga yang tadi saya sampaikan ini yang yang bisa kita lakukan itu sudah yang yang bisa
Apa pertolongan pertolongan pertama jadi kita bisa melatih mungkin saja dari kesehatan saya
tidak bisa Uraikan karena itu porsinya opd sendiri tetapi tugas saya sebagai layanan artinya
lebih kepada korban perempuan dan anak ketika dia menjadi korban itu banyak hal kalau kita
bicara tentang anak itu ada beberapa hak yang harus dipenuhi Ketika kita bicara perempuan
ada beberapa hal yang kita harus lindungi lalu kita lihat dari kesehatan dia harus
mendapatkan perlindungan dari kekerasan fisik seksual lalu penenantaran saya trauma yang
mental cara mental Itu Memang agak susah dan hampir banyak sekali yang tidak terlapor
ketika yang terlapor artinya harusnya ini secara Iman ya rohani lalu dia merambas kepada
kesehatannya begitu ketahanannya tidak begitu dibentuk akhirnya kami yang pendamping
komunitas ini memberikan layanan dari sisi kesehatan bahkan pun iman kita mendekati
ketika kalau dia memang drastis menurun maka kita harus melapor ke kesehatan bahwa si
korban ini dia mengalami secara psikis seperti ini jika Kalau kami ada di lingkungan yang
dekat dengan rumah sakit maka kami bisa menghubungi petugas yang terdekat kalau korban
itu dia jauh maka kami juga membutuhkan waktu misalnya dia lapor sore saya tidak bisa
pergi sore itu lalu saya juga harus menunggu siang kalau siang kalau ada kendaraan Saya
pergi kalau tidak saya komunikasi dengan petugas kesehatan.

Sosialisasi terus kemudian akses pasti ada semua di dalam ranah itu cuman kan Yang selama
ini saya lihat kan pelaksanaannya kan belum ada terutama saya di kota tapi saya ada sedikit
bantu kemarin kejadian di kerombak ada seorang ibu Muhammadiyah mungkin kata ibu
dorang tahu ya yang korban Lakalantas dapat lari tapi kemarin dibutuhkan sudah ada
penanganan dari Kementerian Sosial Nah itu juga yang artinya nanti kita sudah turun di
lapangan orang-orang yang jalan seperti kita ini ya sama penyandang atau dengan
pendamping kita baru tahu bahwa ada korban jadi ini yang menjadi persoalannya ini ya
terhadap pihak hukum di sana terus juga lingkungan Bagaimana bisa mengakses kejadian-
kejadian seperti gini untuk bisa dilaporkan terus ada penanganan-penganan medis khusus
karena kemarin Mama itu BPJS tidak ada dibuat baru bisa riset begitu Mungkin kemarin hari
Senin kemarin operasi Nah itu memang eksekusi dari pusat dari balai Jadi saya berpikir Saya
harap semua ini mau kesehatan maupun apapun itu pasti ada penyandang disabilitasnya jadi
saya berharap itu tolong diperlihatkan karena Ibu ada penyandang disabilitas anak ada
penyandang disabilitas perempuan mulai dari kota provinsi semua tuh ada pilihan karena ini
yang paling berdampak Bapak Ibu jadi saya mungkin apa yang sudah disampaikan kita
sepakat sama cuman pelayanan yang paling dipentingkan itu saya berpikir juga mungkin
Kesehatan Kota mungkin sudah sedikit maksimal ya Puskesmas cuma dia punya Tata
jemputnya yang mungkin harus kita lihat lagi dirapikan lagi terbukti ada penyandang
disabilitas yang hidup Sebatang Kara sekarang kalau dia sakit apalagi kepedulian terhadap
lingkungan juga tidak ada botak belum lagi di kabupaten-kabupaten lebih parah lagi dan
mungkin belum ada namanya untuk dia punya akses ke rumah sakit belum ada ya harus ada
pelayanan 24 jam untuk kesehatan Sekarang saya masuk di pendidikan-pendidikan ini kan
Aduh banyak yang itu punya anak-anak adik-adik penyandang disabilitas ini belum
menikmati pendidikan memang tidak punya akses ke pendidikan kalau tidak salah karena
yang ada cuma di kota Jayapura bagaimana mereka mau terima pendidikan kalau ibu sih
harus datang di SMP Kotaraja atau di aksesnya tidak ada itu yang saya berpikir supaya ini
juga di pihak-pihak terkait selama ini yang ada kegiatan ada penyuluhan ada sosialisasi
Tolonglah oknum disabilitas itu dilibatkan dilibatkan supaya mereka sendiri yang
menceritakan kronologi mereka adalah bagaimana mereka punya kehidupan berjalan
pengalaman paroid selama ini memang tidak tidak diabaikan diabaikan ketika peduli terhadap
segala sesuatu ada tapi kalau mau cerita saya bukan bukan anak negeri saya ada di sini sama-
sama kita cari solusi untuk ke depan lebih bagus buat kita generasi kedepannya cukup orang
yang tidak diperhatikan tapi yang ke depan bisa diperhatikan lebih baik lagi sekarang punya
kesempatan untuk berpendidikan tapi kadang keluarga hinaan dari lingkungan yang bikin
mereka drop secara pribadi itu drop hanya biar sudah maka sekolah dia juga di kaki model
begini tapi perlu diingat bahwa penyandang disabilitas kemarin penyandang disabilitas yang
bikin nama Papua harus dicatat saya sendiri saya tinggal Dedi dua anak begitu kan 8 tahun
Tanpa istri saya bisa besar konsep Punya anak sampai kemarin sudah tamat SMA berarti kita
sebenarnya punya kemampuan punya anak-anak ke belakang untuk dia punya sekolah
Pendidikan kalau bisa mereka didorong dan kalau bisa juga dia ada perhatian ekonomi dari
pemerintah supaya mereka punya akses mereka punya kebutuhan Karena sekarang sekolah
juga dia tidak melihat foto penyandang bayar itu bukti saya orang untuk penyandang saja
mau minta keringanan saya dengan susah payah sampai ketemu padanya itu sama-sama yang
pertama itu dari penyandang disabilitas sendiri Iya betul yang kedua itu dari faktor keluarga
faktor keluarga yang ketiga dari lingkungan sosial yang keempat juga di infrastruktur kita
tidak peduli banyak orang tidak peduli tentang disabilitas Padahal mereka punya Padahal
mereka manusia yang punya talenta punya bakat tidak tahu kalau dalam forum.

Kita dalam penanganan kasus saya di satu saya di Jawa teman di bidang lain tidak boleh tahu
kalau ada ini Ini korban karena terkait dengan privasi di Apalagi itu kasus anak-anak
akhirnya kita harus bawa pergi ke satu tempat yang kita rasa aman pokoknya bisa kita pakai
kita tangannya di situ karena kantor satu pintu korban semua masuk di situ perilaku juga
apalagi segar dengan pimpinan di kantor tidak memadai kita kembali ke kantor lama tidak
bisa di tempat ini atau pintu begini kita semua masuk di sini pimpinan masuk di Sini pegawai
semua masuk di sini formal langsung tidak ada tidak seperti begitu yang ada di kantor bupati
lalu sudah berikan bantuan dana dari pemberdayaan perempuan waktu itu masih sendiri
distanto jadi yang kita memberdayakan itu korban kekerasan perempuan yang macam
Misalnya ini kan ada pemicu pemicu Bapak tidak punya kerja ibu cuma berharap dari jualan
Pinang jualan SS atau apa segala macam untuk memenuhi kebutuhan keluarga serabutan tapi
kerjanya cuma untuk beli minuman Nah setelah pukul ibu ibu nah itu yang kita mau
berdayakan dia supaya dia bangkit kembali di persoalan yang dia hadap jadi kota Jayapura
ada kasus kekerasan setelah ada kasus kekerasan kan Dilihat lagi ini pintunya Oh masalah
ekonomi kita datang bantu dia dengan tidak dalam bentuk uang tapi dalam bentuk barang
yang dia eee setiap hari jualan untuk untuk kebutuhan keluarga sejauh mana sih kepedulian
atau keberpihakan dari pemerintah daerah sendiri melihat kasus jangan-jangan itu cuma
hanya ada di dalam perjuangan pertanyaan menjadi sedikit menjadi siapa dengan teman-
teman yang ada dalam tim yang menjadi pimpinan sekarang tuh dia harus paham bahwa ini
loh dinas ini dia urusannya begini begini begini begini dia harus paham itu dulu ini sekarang
kita saya kasih contoh saja sekarang sudah sejauh ini saya akan tegang di pom Ibu tidak bisa
lepas tangan begitu saja karena burung itu kemarin itu sudah tak tinggal yang pelakunya Nah
sekarang gua jalan ibu ya dari pimpinan sudah suruh sudah wa tinggalkan tanggung jawab itu
karena sudah ada pengacara dan lain-lain sebagainya tapi Nama saya yang ada di dalam saya
yang tanda tangan di situ sebagai pendamping mau tidak dapat diputusan, dulu tinggal di apa
di ringkas