Anda di halaman 1dari 4

SILABUS

Matematika Wajib
Satuan Pendidikan : MA XXX
Kelas : XII (duabelas)
Kompetensi Inti :
 KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
 KI-2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
 KI-3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
 KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, serta bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

3.1 Menganalisis konsep, nilai  Konsep dan Macam-macam  Mengidentifikasi dan menyimpulkan konsep dan macam-
determinan dan sifat operasi matriks macam matriks
matriks serta menerapkannya  Sifat Operasi pada matiks  Memecahkan dan menghitung berbagai operasi matriks
dalam menentukan invers  Invers matriks  Menghitung determinan matriks
matriks dan dalam memecahkan  Penerapan sifat operasi  Menentukan invers matriks
matriks dalam menentukan  Menganalisis penerapan konsep, nilai determinan dan sifat
masalah.
invers matriks dan dalam operasi matriks untuk menentukan invers matriks
4.1 Menyajikan dan menyelesaikan memecahkan masalah serta memecahkan masalah nyata yang berkaitan dengan sistem
model matematika dalam bentuk  Penerapan matriks pada sistem persamaan linear
persamaan matriks dari suatu persamaan linear  Menyelesaikan dan mempresentasikan permasalahan nyata
masalah nyata yang berkaitan berbentuk persamaan natriks yang berkaitan dengan persamaan
linear
dengan persamaan linear.

3.2 Mendeskripsikan konsep barisan  Bunga, pertumbuhan dan  Menguraikan konsep barisan dan deret aritmetika
dan deret pada konteks dunia peluruhan  Menguraikan konsep barisan dan deret geometri
nyata, seperti bunga,  Barisan dan deret aritmatika  Menerapkan konsep barisan dan deret aritmetika pada konsep
pertumbuhan, dan peluruhan.  Barisan dan deret geometri dunia nyata, seperti bunga, pertumbuhan dan peluruhan
 Penerapan barisan dan deret  Menerapkan konsep barisan dan deret geometri pada konteks
4.2 Mengidentifikasi, menyajikan aritmatika atau geometri dunia nyata, seperti bunga, pertumbuhan dan peluruhan
dalam menyelesaikan masalah  Menemukan model  matematika dalam menyelesaikan masalah
model matematika dan
nyata keseharian yang berkaitan dengan barisan dan deret aritmatika
menyelesaikan masalah
 Menemukan model  matematika dalam menyelesaikan masalah
keseharian yang berkaitan keseharian yang berkaitan dengan barisan dan deret aritmatika
dengan barisan dan deret
aritmetika, geometri dan yang
lainnya.

3.3 Mendeskripsikan prinsip induksi  Prinsip induksi matematika  Menguraikan prinsip induksi matematika
matematika dan menerapkannya  Rumus jumlah deret persegi  Menguraikan rumus jumlah deret persegi
dalam membuktikan rumus dan kubik  Menguraikan rumus kubik
jumlah deret persegi dan kubik.  Penerapan induksi matematika  Menerapkan prinsip induksi matematikaa dalam membuktikan
rumus jumlah deret persegi
dalam pembuktian rumus
4.3 Mengidentifikasi, menyajikan  Menerapkan prinsip induksi matematikaa dalam membuktikan
jumlah deret persegi dan kubik rumus kubik
model matematika dan dalam menyelesaikan masalah  Membuat model matematika berdasarkan masalah nyata
menyelesaikan masalah nyata  Menerapkan prinsip induksi matematika untuk menyelesaikan
keseharian yang berkaitan
 Model matematika dari
dengan prinsip induksi
masalah nyata terkait prinsip masalah nyata
induksi

3.4 Menganalisis konsep dan sifat  Konsep diagonal ruang,  Mengidentifikasi konsep diagonal ruang, diagonal bidang, dan
diagonal ruang, diagonal bidang, diagonal bidang, dan bidang bidang diagonal dalam bangun ruang dimensi tiga
dan bidang diagonal dalam diagonal dalam bangun ruang  Mengaplikasikan konsep diagonal ruang, diagonal bidang, dan
bangun ruang dimensi tiga serta tiga dimensi bidang diagonal dalam bangun ruang dimensi tiga dalam
 Penerapan konsep diagonal pemecahan masalah
menerapkannya dalam
ruang, diagonal bidang, dan  Mengidentifikasi sifat-sifat diagonal ruang, diagonal bidang,
memecahkan masalah bidang diagonal dalam dan bidang diagonal dalam bangun ruang dimensi tiga
memecahkan masalah  Mengaplikasikan sifat diagonal ruang, diagonal bidang, dan
4.4 Menggunakan berbagai prinsip  Sifat diagonal ruang, diagonal bidang diagonal dalam bangun ruang dimensi tiga dalam
konsep dan sifat diagonal ruang, bidang, dan bidang diagonal pemecahan masalah
diagonal bidang, dan bidang dalam bangun ruang tiga  Menemukan masalah nyata yang dapat diselesaikan
diagonal dalam bangun ruang dimensi menggunakan berbagai prinsip konsep dan sifat diagonal
dimensi tiga serta  Penerapan sifat diagonal ruang, diagonal bidang, dan bidang diagonal dalam bangun
menerapkannya dalam ruang, diagonal bidang, dan ruang dimensi tiga
bidang diagonal dalam
memecahkan masalah.
memecahkan masalah

3.5 Memahami konsep jumlah  Konsep jumlah rieman  Menemukan konsep jumlah rieman dan integral tentu melalui
Rieman dan integral tentu suatu  Konsep Integral tentu fungsi-fungsi sederhana non negatif
fungsi dengan menggunakan  Teorema fundamental kalkulus  Menemukan hubungan antara integral tentu dan integral tak
fungsi- fungsi sederhana non-  Model fungsi sederhana non- tentu menggunakan teorema fundamental
negatif. negatif dari masalah nyata  Merancang fungsi sederhana non-negatif dari masalah nyata
 Menginterpretasi masalah serta menginterpretasikan masalah dalam gambar 
dalam gambar  Menyelesaikan masalah dengan menggunakan konsep dan
3.6 Menggunakan Teorema
 Pemecahan masalah dengan aturan integral tentu.
Fundamental Kalkulus untuk
menemukan hubungan antara menggunakan konsep dan  Menerapkan sifat fundamental kalkulus dalam integral tentu
integral tentu dan dalam integral aturan integral tentu fungsi sederhana dalam pemecahan masalah
tak tentu  Penerapan sifat fundamental
kalkulus dalam integral tentu
4.5 Mengolah data dan membuat fungsi sederhana dalam
pemecahan masalah
model fungsi sederhana non
negatif dari masalah nyata serta
menginterpretasikan masalah
dalam gambar dan
menyelesaikan masalah dengan
mengunakan konsep dan aturan
integral tentu.

4.6 Mengajukan masalah nyata dan


mengidentikasi sifat fundamental
kalkulus dalam integral tentu
fungsi sederhana serta
menerapkannya dalam
pemecahan masalah.

Anda mungkin juga menyukai