Anda di halaman 1dari 4

Nama : Neisa Luciarahma Rasyidi

NIM : 202210101145
Kelas : B2
Dosen Pengampu : apt. Eka Deddy Irawan, S.Si., M.Sc.

TUGAS MATA KULIAH TEKNOLOGI SEDIAAN SOLIDA

1. Termasuk kurva distribusi apa gambar dibawah?

Kurva diatas adalah jenis kurva distribusi normal dimana antara sisi kanan dan sisi
kiri simetris.

2. Selain sifat alir, data-data yang didapatkan dari ukuran partikel adalah
• Ukuran partikel berhubungan dengan luas permukaan dan tegangan antarmuka
karena sifat ini sangat memengaruhi sifat fisika, misalnya dari aspek
termodinamika, kimia misalnya dari aspek kelarutan (ionisasi) dan farmakologi
dari suatu obat misalnya efek kerja dari zat (Sinala,2016)
• Ukuran partikel memengaruhi pelepasannya dari bentuk-bentuk sediaan yang
diberikan secara oral, topikal, parenteral, dan rektal, ketika secara teknologi
sekarang telah dikenal ukuran nanopartikel dan mikropartikel sehingga mudah
mengalami penghantaran ke side effect.
3. Dari gambar manakah yang terdistribusi dengan baik?

Dari kurva dapat dilihat bahwa yang terdistribusi dengan baik adalah yang
sebelah kanan karena bentuk kurvanya mendekati normal atau biasa disebut kurva
compactrol. Saat kurva mendekati normal maka sifat alirnya juga tidak akan berbeda
pula.

4. Cari masing-masing contoh bahan aktif atau eksipien dari bentuk partikel!
Bentuk Partikel Sifat Alir Contoh Bahan Aktif
Bulat (spheris) Mudah mengalir Amilum
Bulat telur dengan sisi Mudah mengalir Neosorb
lengkung
Ekidimensional, kubus Agak sukar mengalir Xylitol
dengan sisi tajam
Tidak teratur, saling Sukar mengalir, mudah Etil paraben
mengunci menggumpal
Lempeng, tidak teratur Sukar mengalir Talk
Batang, berserabut jarum Sifat alir sangat jelek, Manitol
mudah menyatu

5. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap problema elektrostatistika


• Luas permukaan dan bentuk kontak antar partikel
• Komposisi fisika kimia zat yang berbeda
• Adanya hambatan seperti kontaminan ion
• Kondisi lingkungan yang lembab menyebabkan menurunnya pengaruh
elektrostatistika
• Metode dan kecepatan separasi dimana semakin meningkat suhu seiring
dengan separasi yang semakin cepat

6. Bagaimana penentuan kerapatan jenis menggunakan Tap Density Meter?

Sampel pada berat tertentu dimasukkan ke dalam gelas ukur 250 ml. Perputaran
cam menyebabkan cylinder support bergerak naik turun, dan tentunya hal ini juga
menyebabkan gelas ukur yang telah diisi sampel bergerak naik turun.

Setelah analisa selesai maka kondisi sampel tersebut merupakan kondisi sampel
yang telah dimampatkan dan nilai tapped density bisa dihitung dari berat sampel dibagi
dengan volume sampel yang telah dimampatkan.

7. Bagaimana cara menentukan optimasi pencampuran? Tipe mixer apa dan rotasi
yang bagaimana yang digunakan dalam pencampuran?
Cara menentukan optimasi pencampuran adalah dengan mengamati berapa
lama sebuah campuran dapat homogen. Pada optimasi tersebut waktu sangatlah
diperhatikan. Tipe mixer saat pencampuran didasarkan pada bahan apa yang ingin
dicampur, kapasitasnya berapa serta kecepatannya berapa.

8. Mengapa di Farmasi banyak dilakukan pencampuran interaktif?


Industri farmasi telah mengalami perkembangan yang sangat pesat, salah
satunya adalah pengembangan cara di dalam pencampuran serbuk atau granul.
Campuran interaktif adalah salah satu metode untuk pencampuran serbuk. Campuran
interaktif adalah campuran yang sedemikian homogen yang dimana dua komponen
menempel satu sama lain untuk membentuk suatu unit atau granul. Campuran interaktif
mempunyai keuntungan karena ukuran partikel pembawanya tidak harus sama dan
banyaknya partikel yang melekat pada partikel pembawa berbeda-beda satu dengan
lainnya. Campuran interaktif juga memiliki beberapa keuntungan yang lainnya yaitu
untuk menghasilkan campuran serbuk yang homogen , meningkatkan laju disolusi obat
yang kelarutannya rendah di dalam air dan untuk meningkatkan sifat permukaan obat
atau bahan pembawanya

9. Dari kedua parameter homogenitas yaitu SD dan CV, mana yang paling banyak
digunakan dan kenapa?
Presisi atau ketelitian merupakan kemampuan suatu metode analisis
menunjukkan kedekatan suatu seri pengukuran yang diperoleh dari sampel yang
homogen. Presisi adalah ukuran keterulangan metode analisis. Nilainya ditunjukkan
dengan CV. Maka dari itu, antara SD dan CV lebih banyak digunakan CV. CV sendiri
adalah pembagian antara SD dan rata rata.

10. Mengapa macam-macam mixer digolongkan berdasarkan batch kecil dan batch
besar?
Mixer mempunyai peran penting dalam pencampuran bahan aktif dan bahan
tambahan di industri farmasi. Mixer atau blender selalu ada di industri farmasi yang
membuat sediaan padat tablet atau kapsul keras. Pemilihan mixer merupakan tahap
penting agar pemilihan sesuai dengan kebutuhan proses. Mixer batch kecil bekerja
dengan cara memutar pada poros putarnya dalam satu ruang seperti shear mixer,
agitator mixer, dan planatory mixer. Sedangkan mixer batch besar seperti mixer V dan
Y bekerja dengan memutar bahan dalam dua ruang dan Kembali ke satu ruang sehingga
bahan bahan dengan perbedaan densitas besar dapat dengan mudah bercampur

Anda mungkin juga menyukai