1. Kantor Cabang 2. Kantor Pusat 3. … II. TUJUAN. Menyediakan mekanisme dalam pelaksanaan penanganan insiden secara efektif pada saat diperlukan III. RUANG LINGKUP 1. Mencakup implementasi rencana penanganan insiden terhadap layanan utama (air, listrik, transportasi, karyawan, bencana (kebakaran, banjir, gempa bumi), dan pencemaran bahan berbahaya) 2. Berlaku kantor cabang dan kantor pusat IV. REFERENSI 1. Peraturan Badan Pengawas Obat Dan Makanan Nomor 21 Tahun 2021 tentang Sistem Jaminan Keamanan dan Mutu Pangan Olahan di Sarana peredaran 2. … V. PROSEDUR 1. Direktur menunjuk Tim Penanganan insiden yang terdiri dari para manager dan Kepala DC/ Kepala Gudang 2. Membuat daftar kontak darurat yang harus dihubungi 3. Membuat rencana tindakan koreksi yang berisi jenis insiden, dampaknya serta tindakan segera yang harus dilakukan 4. Melakukan sosialisasi kepada karyawan rencana tindakan koreksi dan mitigasi insiden/ bencana 5. Membuat rambu/ petunjuk rencana tindakan koreksi dan mitigasi iniden/ bencana 6. Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan dalam pelakanaan mitigasi iniden/ bencana 7. Penanganan gangguan air: Tim Maintenance a. Melaporkan segera jenis gangguan kepada Ketua Tim Managemen Insiden b. Memperkirakan jumlah air yang tersedia untuk proses operasional c. Memperkirakan lama gangguan dapat diperbaiki d. Menghubungi perusahaan penyedia air yang memenuhi persyaratan : - Memiliki sertifikat penyedia air layak minum - Memiliki kendaraan pengangkut - Dapat memenuhi jumlah kebutuhan air yang diperlukan e. segera melakukan perbaikan Tim Gudang a. Melakukan sampling dan pengujian: - air yang disuplay perusahaan penyedia air - air hasil pengolahan Water Treatment Plant (WTP) pada saat perbaikan telah selesai dilakukan - produk selama gangguan berlangsung b. melakukan karantina produk terdampak yang disimpan pada ruang berpendingin, sampai dengan hasil pengujian diperoleh dan diverifikasi (jika generator set tidak segera dioperasikan) Tim penanganan insiden memberikan rekomendasi kepada direktur operasional untuk menghentikan sementara proses operasional bila pasokan air dengan standar air minum tidak bisa diperoleh 8. Penanganan gangguan Listrik Tim Maintenance a. Melaporkan segera jenis gangguan kepada Ketua Tim Managemen Insiden b. Pada jenis gangguan supply listrik : - Segera menghidupkan generator set (genset) - Memberikan saran untuk menghentikan sementara penggunaan alat yang tidak penting c. Pada jenis gangguan rusaknya generator set (genset)/listrik cadangan, tim maintenance harus segera melakukan perbaikan secepatnya d. Pada kasus gangguan kombinasi supply listrik dan generator set (genset), maka tim maintenance segera mencari alternatif untuk melakukan sewa generator set (genset) e. Memperkirakan lama waktu perbaikan diselesaikan Tim Gudang a. Menjaga rantai dingin produk b. Menghentikan aktivitas di ruang Cool Storage dan Chiller c. Melakukan sampling dan pengujian produk yang terkena dampak Tim Penanganan insiden memberikan rekomendasi kepada direktur operasional untuk: Melakukan sewa fasilitas pendingin sementara apabila listrik tidak bisa pulih dalam waktu lebih dari 24 jam 9. Penanganan Gangguan Transportasi Tim Sales a. Meminta detail kerusakan kepada penyedia jasa transportasi b. Meminta detail rencana perbaikan yang akan dilakukan c. Meminta alat transportasi pengganti apabila kerusakan tidak bisa diperbaiki dalam waktu 3 jam d. Memberikan pemberitahuan kepada buyer data produk yang terkena dampak e. Mencari alternatif penyedia transport f. dilakukan notifikasi kepada buyer apabila berakibat pada kemunduran jadwal pengiriman Tim Gudang Melakukan pengumpulan data ketertelusuran produk yang terkena dampak 10. Gangguan Karyawan Kunci a. Kepala divisi menunjuk karyawan pengganti sementara sesuai Uraian Pekerjaan masing-masing b. Atasan langsung melakukan supervise dan verifikasi hasil pekerjaan karyawan pengganti c. Kepala divisi HRD mencari pengganti karyawan yang telah keluar dengan batas waktu yang ditetapkan 11. Penanganan Bencana Kebakaran Kebakaran Kecil a. Karyawan yang terdekat melakukan upaya pemadaman dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) terdekat b. Foreman/supervior menginformasikan kepada petugas keamanan/ teknisi tim pemeliharaan c. Petugas keamanan melokasir tempat/ lokasi kejadian dan melakukan upaya pemadaman Kebakaran Besar Tim Maintenance a. Mematikan instalasi kelistrikan dan pendingin b. Memeriksa instalasi kelistrikan dan pendingin, segera setelah kebakaran selesai Supervisor a. menekan tombol alarm tanda bahaya b. mengarahkan karyawan keluar dari ruangan/lokasi kebakaran menuju titik berkumpul yang aman Tim Personalia a. melakukan pendataan jumlah dan keadaan karyawan b. melakukan pertolongan pertama pada karyawan yang cedera Manager a. menelepon dinas pemadam kebakaran b. mengkoordinir tim petugas keamanan untuk melokalisir dan mengamankan lokasi kebakaran Tim Penanganan insiden a. Melaksanakan prosedur gangguan air dan listrik, apabila kebakaran menyebabkan terhentinya suplay air dan listrik b. Melakukan verifikasi keamanan bangunan pada saat proses pemadaman selesai c. Memberikan izin penggunaan kembali bangunan, peralatan dan mesin d. Melakukan sewa fasilitas pendingin sementara apabila listrik dan fasilitas pendingin tidak bisa pulih dalam waktu lebih dari 12 jam e. Memberikan saran kepada direktur operasional untuk menghentikan sementara kegiatan operasional sampai verifikasi tempat dan alat selesai dilakukan Tim Gudang a. Melakukan sampling dan pengujian produk yang terkena dampak b. Melakukan karantina produk terkena dampak sampai hasil pengujian diperoleh dan diverifikasi c. Memberikan saran tindak lanjut terhadap produk : pemusnahan, down grade, return 12. Penanganan Bencana Banjir/ Gempa Bumi Tim Maintenance a. Mematikan instalasi kelistrikan dan pendingin b. Memeriksa instalasi kelistrikan dan pendingin, segera setelah banjir / gempa selesai c. Memeriksa sumber air bersih pabrik dari kemungkinan kontaminasi SUPERVISOR a. mengarahkan arah karyawan keluar dari ruangan/lokasi menuju titik berkumpul yang telah ditentukan b. menutup dan mengisolasi akses masuk ke gudang / toko dan Cold Storage Tim Personalia a. melakukan pendataan jumlah dan keadaan karyawan b. melakukan pertolongan pertama pada karyawan yang cedera Manajer a. menelepon dinas penanggulangan bencana daerah pada saat diperlukan evakuasi keluar dari lokasi perusahaan b. mengkoordinir tim petugas keamanan untuk melokalisir dan mengamankan perusahaan selama banjir / gempa Tim Penanganan insiden a. Melaksanakan prosedur gangguan air dan listrik, apabila banjir / gempa menyebabkan terhentinya suplay air dan listrik b. Melakukan verifikasi keamanan bangunan pada saat banjir / gempa selesai c. Memberikan izin penggunaan kembali bangunan, peralatan dan mesin d. Melakukan sewa fasilitas pendingin sementara apabila listrik dan fasilitas pendingin tidak bisa pulih dalam waktu lebih dari 12 jam e. Memberikan saran kepada direktur operasional untuk menutup sementara kegiatan di gudang / toko sampai dengan verifikasi tempat dan alat selesai dilakukan Tim Gudang a. Melakukan sampling dan pengujian produk yang terkena dampak b. Melakukan sampling dan pengujian mutu air c. Melakukan karantina produk terkena dampak sampai hasil pengujian diperoleh dan diverifikasi d. Memberikan saran tindak lanjut terhadap produk, seperti pemusnahan, down grade, return 13. Penanganan Pencemaran / kebocoran bahan kimia berbahaya a. Karyawan melaporkan kepada atasan apabila menemukan kasus kebocoran/tumpahan/ pencemaran bahan kimia yang berdampak kepada keamanan produk b. Kebocoran sanitizer, detergent, pelumas, oli, solar - Dengan arahan foreman/ supervisor melakukan lokalisir area dan memindahkan produk menjauh dari area kontaminasi - Melakukan penyiraman dan pencucian area yang terkena cemaran c. Kebocoran refrigerant Supervisor - mengarahkan karyawan keluar dari ruangan/lokasi menuju titik berkumpul yang aman - apabila masih memungkinkan dilakukan pengaturan agar produk tidak dalam keadaan kontak dengan kontaminan dan rantai dingin produk tetap dijaga - mengatur agar exhaust dan pintu dibuka untuk mempercepat sirkulasi udara Tim Maintenance - Menutup semua pipa saluran refrigerant/ gas - Segera memperbaiki kebocoran yang terjadi - Memperkirakan lama waktu perbaikan dilakukan Tim Gudang - Melakukan sampling dan pengujian produk yang terkena dampak - Melakukan karantina produk terkena dampak sampai hasil pengujian diperoleh dan diverifikasi - Memberikan saran tindak lanjut terhadap produk : pemusnahan, down grade, return - Tim Managemen Insiden memberikan rekomendasi kepada direktur operasional untuk menutup sementara Gudang/ toko bila sumber kontaminasi tidak bisa pulih dalam 6 jam 14. Penanganan Sabotase Tim maintenance Melakukan pemeriksaan dan perbaikan mesin dan peralatan yang terdampak Petugas keamanan a. Melakukan pengamanan area yang terdampak b. Melakukan pemeriksaan catatan pengendalian keluar masuk karyawan/ tamu/ kendaraan Tim Gudang a. Melakukan sampling dan pengujian produk dan air yang terkena dampak b. Melakukan karantina produk terkena dampak sampai hasil pengujian diperoleh dan diverifikasi c. Memberikan saran tindak lanjut terhadap produk: pemusnahan, down grade, return Tim Penanganan insiden a. melakukan identifikasi, investigasi dan verifikasi terhadap sabotase yang terjadi b. Tim Managemen Insiden memberikan saran kepada Direksi untuk mengambil tindakan hukum apabila sabotase yang terjadi mengandung unsur criminal VI. DOKUMEN TERKAIT 1. Form Rekaman Insiden 2. …