Anda di halaman 1dari 2

PUNGSI ASCITES PASIEN HEMODIALISA

No. Dokumen No. Revisi Halaman


1/2

RSUD
KABUPATEN
LOMBOK
UTARA
STANDAR Tanggal Terbit Ditetapkan
PROSEDUR Direktur UPTD BLUD Rumah Sakit Umum
OPERASIONAL Daerah Kabupaten Lombok Utara

drg. I Made Suasa


NIP. 19700306200604 1 007
PENGERTIAN Ascites HD adalah pengumpulan cairan tidak normal di dalam
rongga abdomen pasien HD yang disebabkan oleh tidak
tercapainya adekuasi dialisis ataupun sebab lain
TUJUAN Mengeluarkan cairan ascites dengan metode penusukan perut
dengan alat khusus, cairan dapat dianalisis fisik, kimiawi, sitologi.
Dapat dilakukan sebagai sarana diagnostik dan terapi
KEBIJAKAN Keputusan Direktur UPTD BLUD Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Lombok Utara Nomor tentang
Pedoman Pelayanan Unit Kerja/Instalasi Bidang Pelayanan Medik
Dan Keperawatan Pada UPTD BLUD Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Lombok Utara
PROSEDUR 1. Dilakukan desinfektan dengan betadine dan alkohol pada area
contra Mc Burney dan di bawah umbilikus
2. Area penususkan ditutup dengan duk steril / berlubang
3. Dilakukan penususkan pada area contra Mc Burney atau 2-3
PUNGSI ASCITES PASIEN HEMODIALISA
No. Dokumen No. Revisi Halaman
2/2

RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH
KABUPATEN
LOMBOK UTARA
PROSEDUR cm di bawah umbiliks menggunakan Abocath 14-16 G dengan
terlbih dahulu diberikan anestesi lokal dengan menggnakan
lidokaine 3%
4. Cairan ascites yang keluar dianalisis secara fisik dan kimiawi
5. Cairan ascites dapat dikeluarkan sampai habis sebagai
tindakan terapeutik
6. Jarum dilepas selesai tindakan dan dirawat luka secara steril
dengan menggunakan cairan Betadine dan ditutup dengan
kasa steril plester luar
7. Waktu pengeluarn cairan ascites berakhir sebelum tindakan
HD selesai
UNIT TERKAIT Dokter, perawat

Anda mungkin juga menyukai