Anda di halaman 1dari 10

02

PERAN INDONESIA
DI DALAM ASEAN
KELOMPOK 1
02

Pengertian ASEAN

KELAS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL | SEKOLAH LENTERA


ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) adalah
organisasi perhimpunan bangsa-bangsa di Asia Tenggara
yang bersifat nonmiliter dan nonpolitik. ASEAN termasuk
organisasi regional. Organisasi regional adalah kerja sama
yang anggota-anggotanya terletak di satu kawasan.
Organisasi regional didirikan karena mempunyai
persamaan nasib, kebudayaan, letak geografis, serta
sejarah. ASEAN di- dirikan pada 6 Agustus 1967 di
Bangkok yang ditandatangani lima menteri luar negeri,
yaitu Adam Malik (Indonesia), Tun Abdul Razak (Malaysia),
Rajaratnam (Singapura), Thanat Khoman (Thailand), dan
Narsisco Ramos (Filipina).
03
TUJUAN BERDIRINYA ASEAN
1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, sosial, dan budaya.
2. Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional Asia Tenggara.
3. Meningkatkan kerja sama aktif dalam bidang ekonomi, sosial, kebudayaan, teknik, ilmu
pengetahuan,
4. Saling memberi bantuan dalam bentuk sarana-sarana serta penelitian.
5. Memelihara serta meningkatkan kerja sama dengan organisasi regional dan Internasional yang telah
ada.
MAKSUD DAN TUJUAN DIBENTUKNYA
ASEAN TERCANTUM DALAM DEKLARASI
ASEAN YANG DICETUSKAN TANGGAL 8 04
AGUSTUS 1967 DI BANGKOK.
PERINCIANNYA SEBAGAI BERIKUT :

TUJUAN 1) Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, serta


pengembangan kebudayan di wilayah Asia Tenggara.

PEMBENTUKAN 2) Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional.

3) Peningkatan kerja sama yang aktif serta saling bantu membantu

ASEAN
diantara negara-negara anggo- ta dalam memecahkan masalah-
masalah yang berkaitan dengan kepentingan bersama yang
mencakup bidang ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan,
administrasi, dan juga teknik.

4) Memelihara kerja sama yang erat di tengah-tengah organisasi


regional dan internasional. 5) Meningkatkan kerja sama untuk
memajukan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan Asia
Tenggara.
05

PERAN
INDONESIA DI
DALAM ASEAN
06
Indonesia adalah negara terbesar di Asia Tenggara
dan memegang peranan penting dalam hal
keamanan dan stabilitas di Asia Tenggara. Indonesia
mempunyai peranan besar dalam membentuk
kesepakatan untuk menciptakan stabilitas regional dan
perdamaian.
Indonesia sangat berperan aktif dalam organisasi
ASEAN. Sebagai sesama negara dalam satu
kawasan, satu ras, satu rumpun, hubungan negara-
negara di Asia Tenggara.
07

Indonesia menjadi salah satu negara pemrakarsa berdirinya


ASEAN Peran Indonesia dalam ASEAN hingga saat ini tidak
pemah surut. Bahkan, ASEAN menjadi prioritas utama dalam
politik luar negeri Indonesia. Indonesia selalu aktif berpartisipasi
dalam setiap penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT)
atau pertemuan-pertemuan ASEAN. Indonesia sering menjadi
tuan rumah dalam acara-acara penting ASEAN. Di antaranya
sebagai berikut.
08

KTT ASEAN pertama.

KTT ini diselenggarakan di Bali pada tanggal 24 Februari 1976. Dalam


KTT ini dihasilkan dua dokumen penting ASEAN. Deklarasi ASEAN
Bali Concord I, berisi berbagai program yang akan menjadi kerangka
kerja sama ASEAN selanjutnya. Kerja sama ini meliputi bidang politik,
ekonomi, sosial, budaya, dan keamanan. Perjanjian persahabatan dan
kerja sama. Dalam perjanjian ini disepakati prinsip-prinsip dasar
dalam hubungan satu dengan yang lain. Prinsip ini antara lain tidak
campur tangan urusan dalam negeri satu dengan yang lain,
menyelesaikan perselisihan dengan cara damai, dan menolak
penggunaan ancaman/kekerasan.
PERTEMUAN INFORMAL 09
PEMIMPIN NEGARA ASEAN
PERTAMA
Pertemuan diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 30 November
1996. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari keputusan yang
dihasilkan dalam KTT ke-5 ASEAN di Bangkok pada bulan Desember
1995.
KTT ASEAN KESEMBILAN
KTT kesembilan diselenggarakan di Bali tanggal 7 Oktober 2003. Dalam KTT ini dihasilkan Deklarasi ASEAN
Bali Concord II, sebagai kelanjutan dari Bali Concord 1976. Bali Concord Il berfungsi memperkuat Visi
ASEAN 2020. Da- lam Bali Concord II ditetapkan Komunitas ASE- AN Iyang didasarkan atas tiga pilar, yaitu
Komu-
nitas Keamanan ASEAN (ASC), Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC), dan Komunitas Sosial Budaya ASEAN
(ASCC). Negara-negara ASEAN menyepakati gedung sekretariat ASEAN bertempat di Jakarta. Di gedung
inilah Sekretaris Jenderal ASEAN bertugas. Tiga orang tokoh dari Indonesia yang pernah menjabat sebagai
Sekretaris Jenderal ASEAN adalah H.R. Dharsono (1977-1978), Umarjadi Nyotowijono (1978-1979), dan
Rusli Noor (1989-1992).

Anda mungkin juga menyukai