DISUSUN OLEH :
WANSAH TAJIRI
SIMPENAN
Jln. Citamiang Desa Cidadap Kec. Simpenan Kode Pos 43361
Email : pkmsimpenan_kabsi@gmail.com
Wansah Tajiri
KATA PENGANTAR……………………………………………………………. i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………… 1
A. LatarBelakang……………………………………………………………. 1
B. Visi dan misi................................................................................................... 3
C. tujuan…………………………………………………………………….. 4
D. Manfaat…………………………………………………………………… 2
BAB II GAMBARAN UMUM PUSKESMAS…………………………………….. 5
A. Data umum…………….……………………………………………….. 5
B. Geografis…….……………………………………………………………. 5
C. Demografi…………….………………………………………………….. 5
BAB III HASIL DAN ANALISA KEGIATAN………………………………….. 11
A. HasilKegiatan…………………………………………………………….. 12
B. AnalisaKegiatan............................................................................................. 12
C. RUK............................................................................................................... 16
D. RPK......................…………………………………………………………. 17
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………….. 18
A. Kesimpulan………………………………………………………………. 18
B. Saran……………………………………………………………………… 18
BAB V PENUTUP………………………………………………………………..
A. Latar Belakang
lebih tinggi dari pada laki-laki (63%), baik di setiap kelompok umur
ataupun di perkotaan. Hasil survei Departemen Kesehatan Tahun 2002
pada Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kantor Dinas Kesehatan dan Pemerintah
Daerah Provinsi di Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Bali
pada komponen daya tahan jantung-paru (Cardio Respiratory
Endurance/CRE) menunjukkan 73% dengan tingat kebugaran jasmani
yang kurang dan kurang sekali. Selain itu pada Susenas 2003, dilaporkan
bahwa 74% penduduk usia 10 tahun ke atas kurang gerak dalam
perjalanan, 81% kurang gerak dalam waktu senggang dan 14% kurang
gerak dalam pekerjaan. Hasil penelitian Dede Kusmana Tahun 2002
memperlihatkan bahwa orang yang mempunyai gaya hidup seperti tidak
merokok, berolah raga secara teratur dan melakukan kerja fisik, ternyata
berpeluang lima kali lebih tinggi terhindar dari penyakit jantung dan
stroke dari pada yang bergaya hidup sebaliknya.
2. Tujuan Umum
a. Meningkatkan pengetahuan, psikomotor, sikap, dan perilaku
anggota klub untuk kegiatan aktivitas fisik, latihan fisik dan
olahraga.
b. Menjadikan kesehatan olah raga menjadi budaya hidup sehari-
hari serta meningkatkan kemandirian berperilaku hidup bersih
dan sehat dalam melakukan olahraga yang baik, benar, terukur
dan teratur
D. Sasaran
Sasaran dari program ini adalah seluruh masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas simpenan, diantaranya atlet atau masyarakat biasa, anak
sekolah, ibu hamil, lansia, PTM, dan jemaah haji.
E. Ruang lingkup
Kesehatan olah raga meliputi pelayanan kesehatan pada kegiatan olah
raga dan pemanfaatan olah raga untuk meningkatkan derajat kesehatan
dan kebugaran jasmani yang diselenggarakan secara terpadu dan
F. Batasan Operasional
Dalam menyelenggarakan upaya kesehatan olah raga agar
mencapai tujuan yang berhasil dan berdaya guna, maka perlu ditetapkan
kebijakan operasional dan strategi sebagai berikut
1. Kebijakan Operasional
Upaya kesehatan olah raga diselenggarakan :
a. Sesuai standar operasional prosedur yang berlaku.
b. Secara menyeluruh dengan mengutamakan pendekatan promotif,
preventif, tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif.
c. Berdasarkan kemitraan melalui jejaring kerja sama dengan lintas
program, lintas sektor, organisasi profesi serta dunia usaha.
d. Dengan memberdayakan masyarakat baik perorangan, keluarga
dan kelompok.
G. Landasan Hukum
1. Undang –undang dasar 1945 amandemen ke 4
2. Peraturan presiden RI no 72 tahun 2012 tentang system kesehatan
nasional
3. Peraturan mentri kesehatan RI no 75 tahun 2014 tentang puskesmas
4. Peraturan mentri kesehatan RI no 473 tahun 2014 tentang
pelimpahan eenang dan tanggung jaab ementrian kesehatan di tingkat
kabupaten atau kota
BAB II
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS SIMPENAN
2.1. Geografis
2.1.1 Kondisi Geografis
Puskesmas Simpenan terletak di Kecamatan Simpenan
Kabupaten Sukabumi dengan jarak tempuh kurang lebih 7 km
dari Ibu kota Kabupaten Sukabumi, dengan luas wilayah
16.922.145 Ha. Adapun luas wilayah tersebut terdiri dari :
Tanah perkebunan seluas 349.90 Ha
Tanah pesawahan 775.745 Ha
Tanah kehutanan 5.293.510 Ha
Tanah daratan 701.94 Ha
Tanah Negara bebas 1.516.925 Ha
Tanah lain-lain 257.330 Ha
Tabel 2.1
Jarak
Waktu Keterjangkaua
No Desa Kategori RT/RW tempuh
tempuh n Desa
ke PKM
1 Cidadap Swasembada 76/17 1 km2 10 menit Normal
2 Loji Swakarya 60/12 2 km2 15 menit Sedang
3 Kertajaya Swakarya 40/9 25 km2 60 menit Sedang
4 Cihaur Swakarya 39/7 30 km2 90 menit Sulit
5 Cibuntu Swakarya 27/6 10 km2 60 menit Sedang
6 Mekarasih Swakarya 25/5 20 km2 120 menit Sulit
7 Sangrawayang Swakarya 12/4 8 km2 30 menit Sedang
Tabel 2.1.2
LUAS WILAYAH NAMA DESA, JUMLAH PENDUDUK, RUMAH TANGGA DAN KEPADATAN PENDUDUK DI PUSKESMAS
SIMPENAN KECAMATAN SIMPENAN TAHUN 2021
TABEL 2.3
JUMLAH PENDUDUK USIA 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DI PUSKESMAS SIMPENAN KECAMATAN
SIMPENAN TAHUN 2021
BAB III
HASIL KEGIATAN
9
-1-
10
-1-
BAB IV
ANALISA MASALAH
1. Analisa Masalah
Analisa masalah dalam penyusunan laporan kesehatan olah raga adalah
sebagai berikut :
a. Identifikasi Masalah
Dalam mengidentifikasi masalah program mengenai kesehatan olah raga
adalah meliputi pendataan kelompok olah raga, pembinaan kelompok olah
raga, tes kebugaran Jemaah haji dan pelayanan kesehatan olah raga.
Identifikasi masalah kesehatan olah raga PPK-BLUD UPT Puskesmas
Simpenan, sebagai berikut
11
-1-
A. Merumuskan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam upaya kesehatan Lingkungan ini yaitu dengan
menggunakan Metode USG ( Urgency, Seriosly, Gowth)
U S G SCORE
1 2 3 4 5 6 7
12
-1-
MANUSIA METODE
Peserta Jemaah
haji yang tidak
berangkat
13
-1-
KEBUTUHUAN
KEBUTUHAN WAKTU
UPAYA PENANGGUNG MITRA ANGGARAN INDIKATOR SUMBER
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET SUMBER PELAKSAN
KESEHATAN JAWAB KERJA KINERJA DANA
DAYA AAN JENIS BIAYA
pendataan klub
pendataan untuk
dan sarana
klub dan mengetahui Alat medis dan Januari s/d Perjalanan
5 desa 60kali/tahun Programer 3.000.000 olah raga di APBD
sarana olah sarana dan Tulis,balpen desa desember Dinas
temukan 5 kali
raga klub yang ada
dalam 1
bulan
untuk membina
pembinaan untuk membina klub olah Alat medis dan Januari s/d Perjalanan klub olahraga 5
60 kali/tahun Programer 3.000.000 APBD
klub olah raga klub olah raga raga Tulis,balpen kader desember Dinas kali dalam 1
bulan
untuk untuk melakukan
melakukan tes timer,alat
melakukan tes 1 kali dalam rospot 1600 tes kebugaran
Kesorga kebugaran jemaah haji Programer pengukur medis maret 900.000 APBD
kebugaran 1 tahun km jemaah haji 60
jemaah haji TB,timbangan
jemaah haji orang
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
sebagai berikut:
B. Saran
1. Puskesmas
a. Lebih meningkatkan promosi kesehatan khususnya program kesorga
b. Meningkatkan kerjasama baik lintas program maupun lintas sektoral
c. Meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja petugas kesehatan