Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, sholawat beserta salam semoga selalu
dilimpah curahkan kepada junjunan kita Nabiyullah Muhammad SAW, kepada para
keluarganya, sahabatnya dan kepada kita semua selaku pengikutnya. Amin.
Dalam rangka peningkatan kualitas dan kompetensi tenaga kerja, pemerintah
telah melakukan berbagai upaya antara lain melalui pelatihan kerja. Salah satu metode
pelatihan kerja dapat dilaksanakan dengan pemagangan. Pemagangan dinilai mampu
meningkatkan kualitas sumberdaya manusia, menambah wawasan dan meningkatkan
keterampilan kerja, sehingga akan lebih mudah terserap di pasar kerja. Langkah ini
merupakan upaya link and match antara dunia pendidikan dan pelatihan dengan dunia
kerja. Oleh karena itu, sampai saat ini pemagangan masih dipercaya sebagai salah satu
upaya paling efektif untuk menjembatani kesenjangan yang ada tersebut.
Kegiatan Pemagangan merupakan bagian dari sistem pelatihan kerja
yang diselenggarakan secara terpadu antara pelatihan di lembaga pelatihan dengan
bekerja secara langsung di bawah bimbingan dan pengawasan instruktur atau
pekerja yang lebih berpengalaman, dalam proses produksi barang dan/atau jasa di
perusahaan, dalam rangka menguasai keterampilan atau keahlian tertentu.
Tujuan dari pembuatan laporan tahunan ini adalah untuk memberikan
gambaran mengenai persiapan, kemajuan dan pelaksanaan awal kegiatan. Laporan
tahunan tahun 2021 juga sebagai bentuk pertanggungjawaban Forum Komunikasi
Jejaring Pemagangan (FKJP) kepada pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan
kegiatan, bahwa pelaksaan Program Pemagangan Dalam Negeri (PDN) Tahun
Anggaran 2021 telah selesai dilaksanakan.
Pelaksanaan kegiatan Program Pemagangan Dalam Negeri ini
diuraikan secara jelas pada laporan kegiatan ini, diantaranya : maksud, tujuan yang
hendak dicapai, sasaran pelaksanaan kegiatan, waktu dan tempat pelaksanaan serta
output dari pelaksanaan kegiatan tersebut.
Laporan semester Tahunan ini diharapkan menjadi bahan evaluasi dan tolok
ukur dalam pelaksanaan Pemagangan dan menjadi bahan perbaikan untuk
masa yang akan datang.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan bahwa kinerja Forum Komunikasi
Jejaring Pemagangan (FKJP) akan meningkat dan akan terus meningkat
seiring keberlanjutan program-program serupa di masa yang akan datang.
Semoga program ini bisa berjalan dengan optimal dan dapat dijadikan input yang
berharga bagi seluruh pemangku kepentingan terkait.
BAB IV PELAKSANAAN……………………………………………………...........................
A. ADMINISTRASI PENYELENGARAAN …………………………………….. 18
B. KOMPOSISI TEORI DAN PRAKT……………………………..……………… 18
C. INSTRUKTUR DAN PEMBIMBING PEMAGANGAN ……………... .. 19
D. SARANA DAN PRASARANA PELATIHAN ………………….……………. 19
E. PERUSAHAAN ………………………………………...……………………………. 19
FOTO KEGIATAN………………………………………………………………..…………
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pelaksanaan
1. Undang - Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 31 tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja
Nasional (SISLATKERNAS).
3. Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas
Pembantuan.
4. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor
PER.22/MEN/IX/2009 tentang Penyelenggaraan Pemagangan di dalam Negeri.
5. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 13 tahun
2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Ketenagakerjaan.
Tujuan :
1. Terselenggaranya kegiatan Pemagangan Dalam Negeri secara efektif
dan efisien.
2. Meningkatnya kualitas/kompetensi peserta pemagangan yang
mencakup
peningkatan pengetahuan, keterampilan, sikap/perilaku, dan pengalaman di
industri/perusahaan sehingga menjadi calon tenaga kerja yang kompeten dan
siap kerja.
3. Terselenggaranya kegiatan Pemagangan Dalam Negeri yang
saling menguntungkan, baik bagi peserta, perusahaan maupun pemerintah.
4. Terselenggaranya tertib administrasi pelaksanaan Pemagangan Dalam
Negeri.
Sasaran :
Sasaran Peserta Pemagangan adalah warga masyarakat yang memiliki
keterampilan tertentu namun belum bekerja atau Pencari Kerja.
PRA
MAGANG
MAGANG PURNA
MAGANG
Perusahaan / Lapangan Usaha
- Sosialisasi dan - Surat Keterangan.
promosi. - Sertifikat Latihan
Pelatihan Rotasi Kerja Workshop
Calon - Pendaftaran &
Teori Laboratory
- Uji Kompetensi Tenaga
Peserta seleksi peserta. - Sertifikat Kompe- Kerja
- MOU / SK tensi Kerja. Profe-
Magang
pemagangan.
- Identifikasi.
Jabatan Profesi - Rekomendasi
lulusan magang. sional
- Penyusunan A S K E R A - Pemantauan
program pelat. Penempatan para
pemagangan. lulusan magang.
Pengembangan Pengembangan
Program Pengembangan Sarana dan Pengembangan
Pelatihan Kurikulum dan Fasilitas Jasa Pelayanan
Pemagangan Silabus Pemagangan Pelatihan
A. Visi
B. Misi
1. Menjadi sarana pengembangan kompetensi pekerja / karyawan / pegawai yang
kompeten dan professional.
2. Menjadi pekerja/karyawan/pegawai yang kompeten diakui di pasar kerja, baik di
dalam negeri maupun luar negeri.
3. Mendorong lembaga pendidikan dan lembaga pelatihan untuk
menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi
dengan melalui pemagangan /praktek kerja lapangan/on the job training.
C. Fungsi :
1. Memfasilitasi forum komunikasi informasi pemagangan di dalam negeri dan di
luar negeri.
2. Bekerjasana dengan gunia usaha, dunia industri dan Asosiasi profesi sebagai
tempat pemagangan di dalam negeri dan di luar negeri, sesuai undang-undang
No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan pasal 27 ayat 1 “Menteri dapat
mewajibkan kepada prtusahaan yang memenuhi persyaratan untuk
melaksanakan program pemagangan”
3. Memonitor pelaksanaan pemagangan untuk diteruskan dan dimusyawarah kan
ke forum sebagai masukan dibuatkan kebijakan-kebijakan yang lebih baik.
4. Memberikan saran dan pertimbangan dalam penetapan kebijakan
serta melakukan koordinasi pemagangan (sesuai undang-undang
letenagakerjaan No. 13 tahun 2003; pasal 29 ayat 1 yaitu “Untuk
Laporan FKJP Semester I Tahun 2021……………………………………………………………………………..9
memberikan saran dan pertimbangan dalam penetapan kebijakan serta
melakukan koordinasi pelatihan kerja dan pemagangan dibentuk lembaga
koordinasi pelatihan kerja nasional”.
D. Tugas Pokok :
1. Memfasilitasi forum komunikasi jejaring pemagangan di dalam negeri dan di luar
negeri
2. Bekerjasama dengan dunia usaha, dunia industri dan Asosiasi Profesi
sebagai tempat pemagangan di dalam dan di luar negeri.
3. Memberikan saran dan pertimbangan dalam penetapan kebijakan
serta melakukan koordinasi pemagangan
4. Memonitoring tigak lanjut atau pasca pemagangan dengan instansi
negeri maupun swasta yang terkait.
A. Rapat persiapan
Untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan Pemagangan Dalam Negeri
perlu dibentuk panitia yang terdiri dari unsur dinas yang membidangi
ketenagakerjaan dan/atau UPTP, FKJP serta pihak terkait lain yang
diperlukan.
Rapat persiapan pada tahun 2021 telah dilaksanakan beberapa kali
yaitu pada tanggal : 5 Februari 2021, 5 Maret 2021, 9 April 2021, 7 Mei
2021, dan 4 Juni 2021.
Dari sejumlah rapat yang dilaksanakan oleh FKJP dan Dinas Tenaga
Kerja Provinsi Jawa Barat menghasilkan :
1. Dalam Pelaksanaan Kegiatan Pemagangan Dalam Negeri yang telah
dilaksanaan di tahun 2021 Hasil evaluasi dari monitoring ke setiap
perusahaan, kendala yang dihadapi adalah masih terdapat anak yang
etika kerjanya minim, motivasinya kurang dan mentalnya masih
lemah. Hasil wawancara dengan salah satu perusahaan antara lain
masih terdapat peserta magang setelah direkrut perusahaan hanya
bertahan sebagai karyawan perusahaan selama beberapa bulan
dengan alasan jauh dari orang tua, tidak betah, dan gajinya minim
sehinga akhirnya dia memilih untuk mencari kerja di daerah terdekat
dengan orang tuanya atau berusahan mandiri dan ada juga yang
pindah ke perusahaan lain yang lebih kecil dari perusahaan
sebelumya sehingga dia biasa bekerja dengan kedudukan yang
lebih tinggi.
2. Lebih selektif dalam perekrutan calon Peserta sesuai dengan
Persyaratan dalam kegiatan Pemagangan Dalam Negeri.
3. Di masa Pandemi Covid 19, untuk pelaksanaan Sosialisasi
Perekrutan calon peserta pemagangan akan dilaksanakan secara
online melalaui jabarjawara.id.
4. Dinas Tenaga Kerja Provinsi dan FKJP memberikan informasi
kepada dinas Tenaga Kerja Kab/Kota bahwa untuk pelaksaan
rekrutmen calon peserta pemagangan akan dilaksanakan melalui on
line di Aplikasi jabarjawara.id
5. Bagi Perusahaan yang sudah di tunjuk dan di SK kan untuk dijadikan
sebagai tempat magang makan harus menyiapkan
6. Sosialisasi Pendaftaran calon peserta pemagangan dalam negeri
dilaksanakan dengan cara mengundang Disnaker Kab/Kota melalui
zoom.
7. Pendaftaran calon peserta dilakukan secara terbuka melalui aplikasi
SIPEDO.
8. Sebelum Pelaksanaan kegiatan Pemagangan Dalam Negeri setiap
perusahaan yang akan dijadikan tempat pemagangan harus
menyusun Kurikulum sesuai SKKNI/Standar khusus sesuai dengan
Dunia Kerja dan Dunia Industri.
9. Setiap Perusahaan yang akan dijadikan tempat pemagangan harus
memiliki Instruktur yang kompeten sesuai bidangnya yang dibuktikan
dengan Sertifikat Kompetensi.
JABATAN
No BIDANG
KABUPATEN NAMA PERUSAHAAN YANG
. KEJURUAN
DIMAGANGKAN
1 2 3 4 5
OPERATOR
Kabupaten PT. SUNGWON
1 1 GARMEN PRODUKSI
Subang INDOJAYA
(MENJAHIT)
OPERATOR
PT. PESAT GLOBAL
2 GARMEN PRODUKSI
INDONESIA
(MENJAHIT)
PT. NAWA WIJAYA KOMPONEN OPERATOR
3
KUSUMAH ELEKTRONIK PRODUKSI
PERAKITAN
PT. PIRANTI
KABEL OPERATOR
4 TEKNIK
(WIRING PRODUKSI
INDONESIA
HARNESS)
PT. AKUR
5 RITEL PRAMUNIAGA
PRATAMA
SARI ATER HOTEL
6 PERHOTELAN HOUSEKEEPING
& RESORT
OPERATOR
PT. WILLBES
7 GARMEN PRODUKSI
GLOBAL
(MENJAHIT)
Kabupaten TOSERBA YOGYA
2 1 RITEL PRAMUNIAGA
Indramayu JATIBARANG
PT. SHINTA INDAH
2 TEKSTIL DYEING FINISHING
JAYA
PT. GRAN
3 INDONESIA MANUFAKTUR OPERATOR SEWING
INDUSTRY
JABATAN
No BIDANG
KABUPATEN NAMA PERUSAHAAN YANG
. KEJURUAN
DIMAGANGKAN
1 2 3 4 5
TOSERBA YOGYA
4 RITEL PRAMUNIAGA
PATROL
SURYA TOSERBA
5 RITEL PRAMUNIAGA
INDRAMAYU
PT. CHANG JUI OPERATOR
6 MANUFAKTUR
FANG INDONESIA PRODUKSI
Kabupaten PT. PANCARAGAM MANUFAKTUR
3 1 FINISHING
Majalengka TOYINDO (BONEKA)
PT. GRIYA KASIR, SERVICE
2 RITEL
PRATAMA CREW
PT. CORINTHIAN
PRODUKSI OPERATOR MESIN
3 INDUSTRIES
PERKAYUAN PRODUKSI
INDONESIA
PT. SUMBER
4 ALFARIA TRIJAYA, RITEL PRAMUNIAGA
Tbk.
PT. EMBEE TEKSTIL
OPERATOR
5 PLUMBON (PEMINTALAN
PRODUKSI
TEKSTIL BENANG)
Kabupaten PT. CENTRAL
4 1 TEKSTIL OPERATOR
Bandung Barat TEXINDO
PT. CARILLON
2 TENUN PLASTIK OPERATOR
INDOPRIMA
KAMPUNG DAUN
3 CULTURE RESTORAN TATA HIDANG
GALLERY & CAFÉ
TERMINAL PERHOTELAN,
4 WISATA GRAFIKA RESTORAN, TATA HIDANG
CIKOLE & OUTBOND
SINDANG RERET PERHOTELAN & FOOD & BEVERAGE
5
CIKOLE RESTORAN SERVICE
LEMBANG ASRI AKOMODASI
6 PERHOTELAN
RESORT PERHOTELAN
PT. PUTRA
ADMINISTRASI ADMINISTRASI
7 PERDANA
PERKANTORAN PERKANTORAN
SELARAS
PT. LINGGA
Kabupaten PAKUWON JAYA
5 1 KEPERAWATAN PERAWAT
Sumedang (RUMAH SAKIT
UMUM PAKUWON)
PT. GENTA PRODUKSI ALAT OPERATOR
2
TRIKARYA MUSIK PRODUKSI
PT. YAKJIN JAYA
3 GARMEN OPERATOR SEWING
INDONESIA
a. Program pemagangan
Kurikulum dan silabus
Metode
Instruktur dan pembimbing teknis
Sarana dan prasarana
b. Kurikulum dan silabus
dapat disusun perusahaan,
perusahaan bersama LPK atau
perusahaan LPK dan asosiasi profesi atau lembaga pelatihan
kerja
c. Metode
Pelatihan teori,
simulasi praktek,
Rotasi Kerja , Workshop Laboratory
dan Magang.
d. Instruktur dan pembimbing
Instruktur harus memiliki kompetensi teknis dan metodologis di
bidang kejuruan/pekerjaan sesuai program pemagangan
Pembimbing teknis harus memiliki kompetensi teknis dan
pengalaman sekurang-kurangnya 2 tahun pada bidang
pekerjaan atau sesuai dengan program pemagangan
e. Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana harus sesuai dengan kurikulum dan silabus,
sarana tersebut :
pelatihan teori
simulasi praktek termasuk praktek laboratorium bekerja.
f. Penyelenggara :
Perusahaan
LPK
g. Perjanjian pemagangan berisi :
Hak dan kewajiban penyelenggara program pemagangan
Hak dan kewajiban peserta
Bidang kejuruan
Jangka waktu
h. Kewajiban peserta program pemagangan :
Mengikuti program pemagangan sampai selesai
Mematuhi tata tertib
Mematuhi hal yang disepakati dalam perjanjian pemagangan
i. Kewajiban penyelenggara program pemagangan
Melaksanakan program sesuai dengan perjanjian
Memenuhi hak peserta
Menyediakan sarana dan prasarana
Menyediakan uang saku
Menyediakan alat pelindung
Menyediakan instruktur dan pembimbing
Menerbitkan sertifikat pemagangan bila dinyatakan lulus.
j. Hak peserta program pemagangan:
Memperoleh jaminan kecelakaan dari program.
Memperoleh uang saku, sertifikat
k. Hak penyelenggara program pemagangan
Memperoleh hasil peserta.
Memberlakukan tata tertib, peraturan perusahaan, perjanjian
kerja
Memberhentikan peserta yang tidak memenuhi kewajiban
Evaluasi terhadap peserta
l. Benefit bagi Perusahaan :
Tersedianya tenaga kerja yang siap kerja sesuai kompetensi
yang diharapkan perusahaan
Mempermudah rekruiting tenaga kerja
Mempermudah penempatan dalam jabatan kerja
Pembinaan dalam jenjang karier
Sebagai implementasi corporate social responsibility (CSR)
BAB IV
PELAKSANAAN
A. Administrasi Penyelenggaraan
Sebelum kegiatan pemagangan dilaksanakan Panitia perlu
membuat surat keputusan (SK), Terkait dengan program, kurikulum dan
silabus. Tahap selanjutnya Panitia Penyelanggara menyiapkan formulir-
formulir yang diperlukan meliputi, log book ,daftar hadir peserta ,daftar hadir
instruktur, laporan workshop laboratory, dan sertifikat yang mana dokumen
tersebut dibawa oleh petugas saat pembukaan program atau setiap
melakukan monitoring ke perusahaan.
E. Perusahaan
Perusahaan tempat penyelenggaraan pemagangan harus
disiapkan sejak awal kegiatan. Perusahaan tersebut harus menjadi anggota
FKJP, apabila perusahaan penyelenggara pemagangan belum menjadi
anggota FKJP segera didaftar sebagai anggota baru. Peserta pemagangan
dalam satu paket (10 orang), dapat ditempatkan pada satu perusahaan
atau lebih dengan kejuruan/jabatan yang sama disesuaikan dengan kondisi
dan kemampuan perusahaan yang bersangkutan. Praktek kerja di
perusahaan merupakan implementasi pelatihan teori, praktek kerja
merupakan hal yang utama dalam pencapaian kompetensi seperti yang
tercantum dalam program pemagangan. Monitoring kemajuan peserta
dilakukan oleh pembimbing/ supervisor perusahaan bersangkutan melalui
log book.
Selama peserta melaksanakan pemagangan di perusahaan, pihak
perusahaan menyiapkan kelengkapan K3, jika memungkinkan perusahaan
dapat memberikan tambahan uang saku/uang transport/uang makan sesuai
dengan kemampuan perusahaan.
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Dengan adanya kegiatan Pemagangan Dalam Negeri sangat
bermanfat bagi para lulusan SMA, SMK dan masyarakat pencari kerja
untuk mengatahui gambaran kerja nyata di Dunia dan Industri. Selain itu
harapan pemerintah setelah peserta magang selesai melaksanakan
program pemagangannya perusahaan dapat merekrut peserta tersebut
untuk dijadikan karyawan perusahaannya.
Kegiatan Pemagangan merupakan bagian dari sistem
pelatihan kerja yang diselenggarakan secara terpadu antara pelatihan
di lembaga pelatihan dengan bekerja secara langsung di bawah
bimbingan dan pengawasan instruktur atau pekerja yang lebih
berpengalaman, dalam proses produksi barang dan/atau jasa di
perusahaan, dalam rangka menguasai keterampilan atau keahlian, maka
dari itu kegiatan Pemagangan Dalam Negeri ini perlu adanya perhatian
terus dari pemeintah supaya kegiatan tersebut dapat berkelanjutan
ditahun yang akan datang.
4.2. Saran
Pembimbing tetap untuk upgrading skill sesuai kompetensinya
yang nantinya untuk di praktekan kepada peserta
pemangangan.
Pembimbing hendaknya lebih mengetahui kendala-kendala
yang dihadapi oleh para peserta selama melaksanaan kegaitan
pemagangan.
Foto Kegiatan FKJP
Foto Kegiatan FKJP
Foto Kegiatan FKJP
Foto Kegiatan FKJP