GAMBARAN UMUM
B. Keadaan Kependudukan/Demografi
Secara geografis sebagian besar wilayah Kelurahan Pegambiran merupakan
kawasan Industri, dan penduduknya sebagai buruh/pekerja pabrik, sehingga
penanganan masalah-masalah kesehatan diarahkan kepada upaya
penanggulangan masalah kesehatan kerja. Selain itu kelurahan Pegambiran
sebagian lagi berupa pantai dan lokasi perdagangan ( seperti; Pasar Swalayan
dan pertokoan ).3
Secara administratif wilayah kelurahan Pegambiran dibagi dalam 17 RW dan 83
RT, terdiri dari : 3
1 2 4 5 6 7 8 9
3 Pengrajin 8 0,15
5 Penjahit 16 0,30
6 Peternak 16 0,30
7 Dokter 4 0,07
9 TNI/POLRI 58 1,08
5.360 100,00
Peran serta masyarakat dalam segi keagamaan cukup optimal ditandai dengan jumlah
sarana peribadatan yang dirasakan cukup memadai yaitu adanya Mesjid dan mushola,
Penduduk yang berada di wilayah kerja UPTD Puskesmas Pegambiran sebagian besar
adalah suku jawa yang hampir sebagian besar penganutnya agama Islam. Sedangkan
bahasa pengantar dalam pergaulan sehari-hari adalah jawa dan sebagian bahasa sunda.3
2 Jumlah KK 6133
5. Indikator Kinerja
TARGET
N
INDIKATOR KOTA
O DEPKES
CIREBN
1 2 3 4
18,8
1 ISPA 5550 1 ISPA
23,8 7574 0
Demam yg tdk
Dental Carries
6 diketahui 1328 6
unspecified
sebabnya 5,7 1502 3,73
Demam yg tdk
Faringitis akut
7 1000 7 diketahui
tidak spesifik
4,3 sebabnya 1098 2,73
Diarhoea and
8 Dispepsia 592 8
2,5 Gastroenteritis 916 2,27
Fever with
9 580 9 Dispepsia
chills 2,5 740 1,84
Akut
Fever with
10 haemorhagic 576 10
chills
gastritis 2,5 304 0,75
27,5
Penyakit lain 1702 Lain-lain 11078
7,3 0
Dari tabel diatas dapat disimpulkan ISPA, Nasofaringitis dan Hipertensi primer/essemsial merupakan 3
jenis penyakit dengan jumlah terbanyak.
2.1 Kehamilan Risiko Tinggi
1. Pernah keguguran
5. Gravida serotinus
Riwayat operasi:
Riwayat kehamilan
- Keguguran berulang
- Kematian intrauteri
Riwayat persalinan
- Persalinan prematur
- Ruptura uteri.
- Makrosomia
- Infeksi intrauteri
- Distres janin
Pada usia ini rahim dan panggul ibu belum berkembang dengan
baik dan relatif masih kecil, biologis sudah siap tetapi psikologis
belum matang. Sebaiknya tidak hamil pada usia di bawah 20 tahun.
Apabila telah menikah pada usia di bawah 20 tahun, gunakanlah salah
satu alat/obat kontrasepsi untuk menunda kehamilan anak pertama
sampai usia yang ideal untuk hamil.20
(2) Umur ibu terlalu tua (≥ 35 tahun)
Bila jarak anak terlalu dekat, maka rahim dan kesehatan ibu
belum pulih dengan baik, pada keadaan ini perlu diwaspadai
kemungkinan pertumbuhan janin kurang baik, persalinan lama, atau
perdarahan.
(4) Jumlah anak terlalu banyak (> 4 anak)
Ibu yang memiliki anak lebih dari 4, apabila terjadi hamil lagi,
perlu diwaspadai kemungkinan terjadinya persalinan lama, kelainan
letak, persalinan letak lintang, perdarahan pasca persalinan karena
semakin banyak anak, rahim ibu makin melemah.
a. Pemeriksaan laboratorium
b. Pemeriksaan rontgen
c. Pemeriksaan ultrasonografi
a. Menjelang kehamilan
d. Saat inpartu
e. Setelah persalinan.
2.1.4 Bahaya kehamilan Risiko Tinggi
a) Dampak fisik