KEPADA YTH
Bersama ini kami Organisasi Perkumpulan Purnakarya Listrik Negara ( PRULISNA ) yang
didirikan dengan SK KUMHAM No. AHU – 00114328.AH.01.07. TAHUN 2021 sebagai
Organisasi Wadah Aktifitas Pensiunan PLN, ingin menyampaikan aspirasi dari Para Pensiunan
PLN, antara lain sebagai berikut ;
1. Bahwa kami yang mayoritas memasuki masa pensiun sebelum Juli 2010 adalah
mengikuti Program Pensiun dengan System DPPK ( Dana Pensiun Pemberi Kerja ).
Dengan demikian nasib kami sangat bergantung dengan eksistensi PLN .
2. Berbeda dengan pensiunan PLN yang memasuki masa pensiun setelah Juli 2010 yang
tidak lagi mengikuti Program Pensiun dengan system DPPK, tetapi dipindahkan oleh
DIRUT PT. PLN (PERSERO) Dahlan Iskan ke system DPLK ( Dana Pensiun Lembaga
Keuangan ) sehingga tidak terkait lagi dengan eksistensi PT. PLN ( PERSERO ).
Yang semuanya akan berujung pada penyerahan ketenagalistrikan kawasan Jawa – Bali
kepada Swasta penguasa “Unbundling”, sebagai kelanjutan terjadinya Verticaly
Unbundling yang terjadi saat ini, serta pembubaran PLN Jawa – Bali yang tentunya PLN
Holding juga.
Dan perlu bapak Menteri ketahui bahwa terjadinya “Unbundling”, penerapan HSH
(Holding Subholding ), serta “penyelundupan” pasal pasal Power Wheeling , adalah
merupakan pelanggaran terhadap Putusan MK No. 001 – 021 – 022/PUU – I/2003
tanggal 15 Desember 2015 serta Putusan MK No. 111/PUU – XIII/2015 tanggal 14
Desember 2016.
Dengan demikian sekali lagi kami sampaikan kehadapan bapak Menteri BUMN, terkait
keberatan kami apabila bapak Menteri BUMN berencana memindahkan uang Dana Pensiun
PLN tersebut.
Demikian disampaikan, atas perkenan bapak Menteri BUMN kami ucapkan terimakasih.
TEMBUSAN :