SEJARAH KONTEMPORER DUNIA

A. Sejarah Kontemporer Runtuhnya Vietnam Selatan

1. Awal berdirinya Vietnam Selatan itu ketika Perancis berusaha mendirikan negara-
negara boneka di kawasan Indocina di akhir Perang Dunia ke II. Dengan hadirnya
Vietnam Selatan, otomatis membuat Vietnam terpecah.
2. peperangan yang terjadi di Vietnam ini merupakan peperangan kepentingan Blok
Barat dan Blok Timur
3. Vietnam Utara yang dipimpin oleh Ho Chi Minh mendapat pengakuan dari Rusia dan
Tiongkok pada tanggal 31 Januari 1950. Kemudian Vietnam Selatan yang dipimpin
oleh Bao Dai juga mendapat pengakuan dari Amerika Serikat dan Inggris.
4. Perang Indocina Kedua, adalah sebuah perang yang terjadi antara 1957 dan 1975 di
Vietnam. Perang ini merupakan bagian dari Perang Dingin antara dua kubu ideologi
besar. Pada perang ini Vietnam Selatan kalah. Hal itu menandakan menyerahnya
pemerintahan Vietnam Selatan tanpa syarat kepada Vietcong, dan kejatuhan Saigon
pun menandakan berakhirnya Perang Vietnam dengan kemenangan Vietnam Utara.
Hal ini menjadi periode awal transisi Vietnam menjadi satu negara yang utuh.

B. Sejarah Kontemporer Apartheid di Afrika Selatan

1. Apartheid adalah sistem pemisahan ras yang diterapkan oleh suatu pemerintahan
dengan tujuan untuk melindungi hak-hak istimewa dari suatu ras atau bangsa.
2. Politik Apartheid dirancang oleh Hendrik Verwoed yang pada prakteknya menjurus
pada pemisahan warna kulit dan terjadinya penistaan dari kaum penguasa kulit putih
terhadap rakyat kulit hitam.
3. Apharteid mulai dipraktekan oleh pemerintah kulit putih Belanda di Afrika Selatan
dari sekitar awal abad ke-20 hingga tahun 1990 dan berkembang menjadi suatu
kebijakan politik dan menjadi politik resmi pemerintahan Afrika Selatan yang terdiri
dari program dan peraturan yang bertujuan untuk melestarikan pemisahan rasial
secara struktural sampai akhirnya dihapuskan pada tahun 1990.4. Politik Apartheid
yang mengadakan pemisahan pembangunan daerah-daerah pemukiman untuk
memecah belah persatuan dan kesatuan Afrika Selatan, sekaligus mengamankan
pemerintahan minoritas bangsa kulit putih di daerah itu.
 4. Rakyat Afrika selatan bangkit mengadakan perlawanan mennetang Apartheid, mereka
memberikan perlawanan dengan membentuk organisasi modern yakni African
National Congress (ANC).
5. ANC adalah partai politik yang dibentuk untuk mengalahkan dominasi politik kulit
putih pada tahun 1952 di bawah pimpinan Nelson Mandela.
6. Perjuangan rakyat Afriak Selatan tidak sia sia dengan dihapuskannya politik
Apartheid.
7. Kemenangan Mandela pada pemilu antirasial merupakan puncak dari perjuangan
rakyat Afrika Selatan dan pembebasan kaum kulit hitam Afrika Selatan dari
penindasan kaum kulit putih. Kemenangannya dalam pemilihan demokratis dan
multirasial pertama kali sepanjang 340 tahun sejarah Afrika Selatan dan pada bulan
Mei 1994 membawa perubahan besar bagi negeri itu.
8. Nelson Mandela merupakan Presiden Afrika Selatan pada tahun 1994-1999. Ia
merupakan presiden kulit hitam pertama bagi Afrika Selatan. Perjuangannya masuk
ke dunia politik tidak mudah, ia harus masuk penjara terlebih dahulu sebelum
akhirnya bisa menjadi presiden. 

C. Sejarah Kontemporer USSR

1. Union of Soviet Socialist Republics (USSR) atau yang lebih dikenal oleh rakyat
Indonesia dengan sebutan Uni Soviet merupakan salah satu negara komunis terbesar
pada masanya dan pernah menjadi musuh besar bagi negara adidaya yaitu Amerika.
Uni Soviet menganut sistem politik satu partai yang dipegang oleh Partai Komunis.
2. Awal berdirinya Uni Soviet dimulai ketika Partai Bolshevik pimpinan Vladimir Lenin
mendominasi pasukan Soviet di Revolusi Rusia pada 1917 dan Perang Sipil Rusia.
Pasukan Soviet terdiri dari koalisi para pekerja dan tentara yang menyerukan
pembentukan sebuah negara sosialis di wilayah bekas Kekaisaran Rusia. Pada tanggal
30 Desember 1922, Uni Soviet secara resmi berdiri. Semua tingkat pengendalian
pemerintahan jatuh ke tangan Partai Komunis dan Politbiro yang secara efektif
memimpin Soviet.
3. Uni Soviet merupakan negara komunis teragung sejagat raya pada masanya. Sehingga
kekuatan politiknya tidak dapat diremehkan namun, setelah beberapa dekade berdiri,
pada tahun 1991 Uni Soviet bubar seiring runtuhnya pemerintah komunis di sana.
4. Pada masa kejayaannya, Uni Soviet yang merupakan gabungan dari beberapa negara
berhasil menularkan paham komunismenya pada beberapa negara di luar Eropa
 Timur. Namun dinamisme perkembangan di dalam tubuh negaranya sendiri gagal
menyatukan negara-negara bagian yang bersatu di bawah naungan Uni Soviet.
5. Gorbechev menggulirkan gagasan reformasi. Upaya-upaya Gorbachev untuk
merampingkan sistem komunis menawarkan harapan, namun akhirnya terbukti tidak
dapat dikendalikan dan mengakibatkan serangkaian peristiwa yang akhirnya ditutup
dengan pembubaran imperium Soviet.
6. Ada banyak faktor yang melatarbelakangi keruntuhan negara sebesar Uni Soviet.
Tentunya faktor-faktor tersebut lebih banyak berasal dari internal negara. Seperti
permasalahan KKN yang tidak transparan, konflik antar suku bangsa dan beberapa
masalah yang kemudian menjadi penyulut gerakan sporadis penghancur kedaulatan
negara. 
7. Keragaman budaya ternyata menjadi sumber permasalahan yang sangat
membahayakan kedaulatan negara. Sehingga negara kita dapat berkaca kepada sejarah
runtuhnya Uni Soviet agar dapat menjadikan perbedaan sebagai sumber kekuatan,
bukannya keruntuhan. 
8. Setelah Uni Soviet dibubarkan, lalu Persemakmuran Negara-Negara Merdeka atau
dikenal dengan CIS didirikan.
9. Dengan keruntuhan Uni Soviet sebagai negara komunis adidaya dunia, maka runtuh
pula kekuasaan komunis internasional. Berarti hal tersebut membuat Amerika Serikat
memenangkan perang dingin yang sudah berakhir.

D. Sejarah Kontemporer Jerman Timur

1. Di akhir Perang Dunia II, Jerman terbagi atas 4 wilayah pendudukan militer di bawah
kekuasaan Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis di barat, serta satu wilayah di bawah
kekuasaan Uni Soviet di timur. Tujuan awalnya adalah untuk bersama bekerja
membantu pembangunan kembali Jerman sekaligus agar negara itu tidak lagi menjadi
ancaman bagi perdamaian dunia.
2. Republik Demokratik Jerman, atau lebih dikenal sebagai Jerman Timur, didirikan 7
Oktober 1949 – empat tahun setelah berakhirnya Perang Dunia Kedua dan empat
bulan setelah berdirinya. Republik Federal Jerman, atau Jerman Barat.
3. Di kota Berlin terjadi persaingan antara sistem kapitalisme dan sosialisme. Kota
dengan lebih tiga juta penduduk itu menjadi pusat Perang Dingin. Sampai 1961
perbatasan Berlin barat dan timur menjadi jalur pengungsi yang ingin melarikan diri
 Blok Timur ke Blok Barat. Namun jalur itu tertutup dengan pembangunan Tembok
Berlin.
4. Tembok Berlin dibangun tahun 1961 karena banyak warga Berlin Timur yang
menyeberang ke Barat. Kegagahan Tembok Berlin setelah menjulang selama 28 tahun
akhirnya runtuh. Tembok yang menjadi simbol pemisah tersebut dirobohkan oleh
massa.
5. Pimpinan Jerman Timur Erich Honecker yang memerintah otoriter dengan bantuan
dinas rahasia Stasi yang sangat ditakuti terpaksa mundur dan melarikan diri ke
Kedutaan Chile di Moskow, namun kemudian diekstradisi ke Jerman untuk diadili.
Dia akhirnya dilepaskan pengadilan atas alasan kesehatan dan pindah ke Chile.
Parlemen darurat yang dibentuk oleh kalangan pro-demokrasi akhirnya melaksanakan
pemilihan umum untuk memilih parlemen baru yang demokratis.
6. Parlemen baru Jerman Timur memutuskan pembubaran negaranya dan penggabungan
ke Jerman Barat. Proses reunifikasi atau bergabungnya Jerman Barat dan Timur
terjadi pada tanggal 3 oktober 1990 atau hampir setahun setelah runtuhnya tembok
pemisah tersebut.

E. Sejarah Kontemporer Yugoslavia

1. Negara yang dikenal dengan Yugoslavia pertama kali berdiri pada tahun 1918 sebagai
negara kerajaan dengan nama awal “Kerajaan Serbia, Kroasia dan Slovenia. Saat
perang dunia II meletus. Negara ini berdiri sebagai hasil Deklarasi Corfu pada 20 Juli
1917.2. Yugoslavia sempat dijajah oleh negara negara anggota Blok Poros sebelum
akhirnya merdeka pada tahun 1945 sebagai negara Republik komunis dengan Josip
Broz Tito sebagai pemimpinannya. Dibawah kepemimpinan Tito, Yugoslavia
menjelma menjadi negara kediktatoran yang makmur dan terbuka, baik kepada
anggota Blok Barat maupun Blok Timur.
2. Banyakknya etnis yang menghuni Yugoslavia membuat Yugoslavia menjadi negara
yang unik dan beragam. Namun disisi lain, beragamnya etnis di Yugoslavia menjadi
penyebab utama berakhirnya riwayat negara tersebut. 
3. Saat Tito meninggal, Yugoslavia mulai dilanda krisis ekonomi dan kelompok etnis
yang berujung pada munculnya perang saudara sepanjang decade 1990an. Negara
Yugoslavia sendiri berdiri sejak tahun 1918 runtuh pada tahun 2003. 
4. Yugoslavia yang merupakan negara federasi tidaklah berdiri dengan mulus. Negara
bagian yang berada di bawah pemerintahan Yugoslavia terdiri dari berbagai bangsa
 dan etnis, dimana mereka memiliki agama, bahasa dan penggunaan huruf yang
berbeda satu sama lain. Bahkan ide politik mereka juga berbeda dan saling
bertentangan. Karena itulah setiap negara bagian berusaha untuk membebaskan diri
dari Yugoslavia. Tentu saja upaya pembebasan tersebut tidak dapat berlangsung
begitu saja. Ada pihak yang tidak menginginkan negara bagian memisahkan diri dan
merdeka, terutama Serbia yang memiliki kedudukan paling besar di Yugoslavia.
5. Pembubaran Yugoslavia disebabkan oleh serentetan gejolak dan konflik politik pada
awal tahun 1990-an. Mengikuti krisis politik pada tahun 1980-an, republik anggota
dari Republik Federal Sosialis Yugoslavia terpecah belah, tetapi masalah-masalah
yang tak tertangani mengakibatkan perang antaretnis Yugoslavia yang sengit. Perang
ini memberi dampak terutama kepada Bosnia dan Kroasia.
6. Tahun 2003, Yugoslavia mengubah nama resminya menjadi Serbia dan Montenegro
sebagai cara untuk memberikan otonomi luas kepada masing masing negara bagian.
Pergantian nama tersebut sekaligus menandai berakhirnya riwayat negara dengan
nama Yugoslavia. 

F. Sejarah Kontemporer Cekoslowakia

1. Nama “Cekoslovakia” diambil dari dua etnis setempat yaitu etnis Ceko/Bohemia yang
berada di sebelah barat dan etnis Slovak yang mendominasi wilayah timur. Sebelum
menjadi negara merdeka, wilayah Cekoslovakia menjadi negara tempat membuat
senjata dan menjadi gudang senjata setelah Perang Dunia I dan Perang Dunia II.
Seiring perjalanannya sebagai sebuah negara, di tahun 1948-1989, Cekoslovakia pun
menjadi republik yang berpaham komunis.
2. Cekoslovakia melakukan politik tangan besi (menggambarkan rezim kepemimpinan
yang keras dan kejam) hanya kepada pihak-pihak yang dianggap membahayakan
kepentingan pemerintah. Agama berada di bawah kendali pemerintah, ditambah
penangkapan pihak-pihak yang dianggap antipemerintah.
3. Meski awalnya merupakan negara yang maju, lama-kelamaan Cekoslovakia
mengalami kemunduran karena sistem ekonomi yang terpusat. Hal ini mendorong
timbulnya gagasan dan tuntutan kepada pemerintah untuk melakukan reformasi.
4. Pada 1989, terjadi demonstrasi yang disusul tekanan dari rakyat untuk melakukan
reformasi politik. Sadar apabila dengan melawan demonstran hanya akan memantik
permasalahan yang lebih besar, pemerintah Cekoslovakia akhirnya melunak dan
 mengizinkan pembentukan pemerintahan koalisi dengan kubu oposisi nonkomunis.
Peristiwa ini dikenal dengan Revolusi Beludru.
5. Revolusi Beludru adalah tumbangnya pemerintahan komunis di Cekoslowakia akibat
demonstrasi massa, pada akhir tahun 1989. Revolusi Velvet (atau Revolusi Beludru)
adalah transisi kekuasaan di Cekoslowakia, terjadi dari 17 November hingga 29
Desember 1989. Dalam revolusi ini, pemerintahan satu partai oleh Partai Komunis
Cekoslovakia tumbang akibat demonstrasi massa siswa dan warga Cekoslowakia.
Revolusi ini menyebabkan berakhirnya 41 tahun pemerintahan komunis, beralihnya
ekonomi terencana dan perubahan sistem ke republik parlementer.
6. Setelah melalui perundingan, akhirnya para politisi memutuskan untuk membubarkan
Cekoslowakia, menjadi negara-negara Republik Ceko dan Republik Slowakia, resmi
berlaku pada 31 Desember 1992 Perpecahan Cekoslovakia berlangsung dengan damai
sehingga tidak ada konflik yang menyelimuti. Pada 1 Januari 1993, kedua negara
memutuskan menjadi negara yang merdeka.
SEJARAH KONTEMPORER DUNIA (Oleh: Safira Aulia Rachmanti dan
Qonita Syahfitri Meizarani Z.)
Halo peeps! Kali ini kita akan membahas tentang SEJARAH KONTEMPORER, apasih itu? Jadi maksud
dari Sejarah Kontemporer ini adalah konflik yang baru-baru ini terjadi atau belum lama banget
kejadiannya. Jadi ada 14 konflik nih dalam sejarah kontemporer, langsung aja yuk kita bahas 14
konflik itu!

A. RUNTUHNYA JERMAN TIMUR
Narasumber: Geas dan Cornel

• Latar Belakang
Seusai dengan Perjanjian Postdam Perang Dunia 2 yaitu terjadinya:
Demokratisasi zona timur yang dipimpin oleh gorbachev, keberanian ribuan orang yang melakukan
perjuangan untuk menuntuk kebebasan mereka. Republik demokratik Jerman Timur: yang dipimpin
oleh Uni Soviet, Republik Federal Jerman Barat yang dipimpin oleh AS, Britania Raya, dan Prancis.
Namun masyarakat jerman tidak setuju dengan dibagi menjadi 2 wilayah terutama Jerman Timur.
Perekonomian di jerman barat juga lebih tinggi dari Jerman Timur. Lalu Pemerintah jerman timur
membentuk Tembok Berlin 13 agus 1961 dibawah pimpinan Wolter dan Masyarakat Jerman Timur
tidak mau menganut pemerintahan komunis.

• Jalannya Peristiwa
4 september 1989 (Demonstrasi senin) untuk menuntut berbagai hak dan kebebasan.
Pada 1989 akhirnya masyarakat Jerman Timur berdemonstrasi buat ngelawan rezim partai.
19 oktober 1989 Erich Honecker mengundurkan diri sebagai sekretaris jendral SED.
8 november 1989 SED (persatuan partai sosialis jerman) menyerahkan kekuasaannya di polit biro
dan mengundurkan diri dari sekretaris jendral SED.
9 November 1989 akhirnya Tembok Berlin runtuh karena adanya euforia dari Jerman Barat dan
Jerman Timur.
18 Maret 1990 mengadakan pemilu untuk pemilihan dewan rakyat dan persiapan penggabungan ke
Republik Federal diadakan di Republik Demokratik Jerman
12 September 1990 ditandatanganinya Traktat Two Plus Four yang berisi kedaulatan penuh
bersatunya Jerman
3 Desember 1990 diadakannya pemilu untuk memilih anggota parlemen.

• Penyelesaian
Konflik ini berakhir dengan Runtuhnya Tembok Berlin dan adanya traktat Two Plus Four yaitu
penandatanganan berkabungnya jerman barat dan timur menjadi satu.

Nilai:
P/K/S
Geas: 86/85/B
Cornel: 87/85/B

B. KONFLIK KOSOVO DAN IRLANDIA UTARA

Narasumber: Arthanti Ayu dan Aisyah

IRLANDIA UTARA

• Latar belakang:
Adanya kaum imigran Inggris yang menduduki Irlandia Utara menyebar Agama Protestan sehingga
terjadi bentrok dengan agama katolik di Irlandia Utara.

• Jalannya Peristiwa:
1912 - 1922 masih perang sipil, nasional ngerasa diskriminasi mengupayakan resolusi, bikin
kekuatan sendiri, aksi mogok tentara, konflik menghasilkan Traktar Anglo Inggris (rakyat masih
merupakan bagian dari ringgris sisanya yang masih penduduk asli di- merdekakan) terjadinya perang
antara Katolik - Protestan dan yang memenangkan perang tersebut adalah Protestan.

1966 1998 perang bersenjata, perjanjian pertempuran selalu gagal karena Katolik menginginkan
semua bersatu tapi Protestas tidak mau bersatu dengan Katolik maunya berpisah.

Bom di Manchester menghasilkan perjanjian Belfest Jumat Agung

1947 2010 perkumpulan tidak setuju dijadikan satu.

• Penyelesaian:
Tahun 1947 Perjanjian Belfest (Dibagi menjadi 2 yaitu Irlandia Utara yang dominan protestan, dan
Republik Irlandia yang dominan katolik)

Nilai:
P/K/S
88/88/B

PERANG DI KOSOVO
• Latar Belakang:
Dicabutnya otonomi kosovo sejak milosovic memerintah yugoslavia 1987.

• Jalannya Peristiwa:
1991 Wilayah Yugoslavia mulai memerdekan diri termasuk kosovo tapi diakui sama Yugoslavia
sampai Yugoslavia mengirim pasukan Serbia ke Kosovo.

1997 Kosovo membentuk pertahanan untuk memerdekakan Kosovo dan perlindungan pasukan

Serbia.

1998 adanya perjanjian damai Yugoslavia (Serbia) denan NATO namun gagal karena  Yugoslavia
tidak terima kalau NATO menaruh pasukannya di Kosovo

1999 NATO menyerang pasukan Serbia di Kosovo yang menyebabkan pasukan serbia mundur.

• Penyelesaian:
Milosevic menerima syarat damai NATO dan mengambil alih kekuasaan kosovo, kosovo merdeka
tahun 2008

C. PERANG SIPIL LIBERIA

Narasumber: Kevin dan Daniel

• Latar belakang:
Terdapat 2 golongan utama di Liberia yaitu 95% kulit hitam pribumi, 5% kulit hitam Amerika Serikat,
namun AS lebih mendominasi politik di Liberia.

• Penyelesaian: Tidak ada yang menang, rezim K. Doe di Liberia jatuh di tahun 1990, Charles
Taylor menang atas pemilu yang diadakannya.

Nilai:
P/K/S
Daniel: 88/88/B
Kevin: 88/88/B

D. KONFLIK ASIA TIMUR (KONFLIK TIONGKOK- PERANG KOREA)

Narasumber: Stephany

KONFLIK TIONGKOK
• Latar Belakang:
Amerika Serikat dan Uni Soviet mencari aliansi di wilayah Asia. Terdapat 2 partai yaitu Partai China
Kuomintang (nasionalis) dan Partai Komunis China (komunis).

• Penyelesaian:
Tiongkok menjadi negara komunis dan bersaing dengan Uni Soviet memperebutkan posisi pemimpin
komunis terkuat di dunia karena 1956 hubungan Tiongkok dan Uni Soviet pecah.

PERANG KOREA

• Latar Belakang:
Uni Soviet terlibat perang Asia Pasifik, Amerika takut korea dipengaruhi Komunis dari Uni Soviet.

• Penyelesaian:
1953 Presiden Amerika Serikat diganti menjadi Eisenhower. Ia adalah tokoh yang menghilangkan
keterlibatan AS dalam konflik di Korea. Namun korea tetap terpecah menjadi Korea Utara
(komunis) dan Korea Selatan (nasionalis).

Nilai:
P/K/S
88/88/B

E. HAPUSNYA POLITIK APARTHEID DI AFRIKA SELATAN (1948 - 1993)

Narasumber: Edelina dan Adila

• Latar Belakang:
Kependudukan belanda di Afrika Selatan tahun 1652 membuat Tanjung Harapan,  awalnya Belanda
tidak mau adanya diskriminasi namun tahun 1795 Inggris ke Afrika Selatan untuk menguasai
tambang emas , Inggris dan Belanda perang lalu Inggris menang. Negara Inggris dengan orang
Belanda di Afrika Selatan, membuat UU AsiaAfrika membatasi orang-orang Afrika dibidang sosial,
ekonomi, politik dan budaya. Dan Inggris membuat UU yang melarang perkawinan campuran antara
masyarakat kulit putih dengan masyarakat kulit hitam.

• Jalannya Peristiwa:
Perang Anglo Inggris dengan Belanda 1 dan 2
Treaty Vereninging Inggris menghormati hak asasi kaum kulit putih.

Apartheid periode 1 1948 : Program Baskap, menendang sejauh mungkin kulit hitam d kulit putih,
bisa digaji dengan harga murah, turun UU larangan untuk nikah campur.

Apartheid periode 2 1958: Hendrick Voerwoed menjadi PM dan membuat program pembangunan

terpisah.

• Penyelesaian:
Setelah banyaknya pemberontakan yang dilakukan rakyat Afrika Selatan akhirnya Nelson Mandela
menjadi presiden di Afrika Selatan.

F. KONFLIK DI AMERIKA LATIN

Narasumber: Saddam

REVOLUSI KUBA

• Latar Belakang:
Fulgencio Batista sewenang-wenang dalam mengatur rakyatnya sehingga mereka sengsara
(Internal), adanya intervensi Amerika Serikat dan penggulingan Jarcobo Arbenz (Eksternal)
• Penyelesaian: Fulgencio Batista melarikan diri ke Republika Dominika, Kuba menjadi negara
komunis yang berkembang dan Amerika Serijat mengembargo Kuba

KRISIS MISIL KUBA

• Latar Belakang:
Hubungan Amerika Serikat dan Kuba tidak baik, Fidel Castro ingin menjatuhkan Fulgencio Batista
karena bekerjasama dengan Amerika Serikat, Fulgencio Batista jatuh dan digantikan oleh Fidel
Castro (tidak disukai Amerika Serikat) akhirnya AS mengembargo ekonomi di Kuba, terjadi konflik
dengan saling mendirikan pangkalan rudal.

• Penyelesaian:
Mengadakan pertemuan antara AS (Kennedy) dengan Kuba (Khruschev) yang hasilnya AS mencabut
pangkalan rudalnya di turki, dan Uni Soviet akan mencabut pangkalan rudalnya di Kuba, kedua
belah negara tidak akan saling mengancam satu sama lain

Nilai:
P/K/S
88/87/B

G. RUNTUHNYA VIETNAM SELATAN

Narasumber: Graciella dan Fadli

• Latar Belakang:
Vietnam Selatan runtuh disebabkan oleh Terhentinya bantuan AS, Vietnam Utara terus
membombardir Vietnam Selatan.

• Penyelesaian:
Vietnam Selatan menyerah tanpa syarat kepada Vietnam Utara dan terjadi reunifikasi.

Nilai:
P/K/S
88/87/B

H. PECAHNYA UNI SOVIET (USSR)

Narasumber: Annisa Rahmadila

• Latar Belakang:
Uni Soviet kalah pada Perang Dunia 1 yang menyebabkan turunnya Tsar Nicholas 2 karena
pemerintahannya yang otoriter dan ketidakpuasan Kaum Bolshevik terhadap keterlibatan Unisoviet
dalam Perang Dunia 1, lalu muncul Lenin dari partainya yaitu Boleshvik Revolusi dan membentuk
USSR (Union of Soviet Socialist Republic). Lalu Lenin digantikan dengan Stalin dan membuat
kebijakan "Great Purge" tahun 1937 yaitu pembersihan massal lawan-lawan politik.

• Penyelesaian:
Mikahil gorbachev membuat 3 kebijakan untuk Uni Soviet yaitu:
- Glasnost:
Keterbukaan politik melepas tahanan-tahanan Stalin dan pembebasan 'Pers' untuk mengkritik
pemerintah.
- Perestroika:
Rekstrukturisasi ekonomi yaitu membolehkan swasta berinvestasi dan buruh mendapatkan hak
mogok.
- Democratizatsya:
Demokrasi terutama politik yaitu diadakannya pemilihan umum dan bebas memilih wakil rakyat

Dari 3 kebijakan yang dikemukakan oleh Michael Gorbachev malah menyebabkan runtuhnya Uni
Soviet, sistem pemerintahan mengalami perubahan lama kelamaan negara-negara bagian
melepaskan diri dari Uni Soviet, sistem ekonomi terbuka menyebabkan masuknya Liberal dan
Kapitalis, paham Kapitalis lebih cocok menurut buruh dan Pemboikotan ekonomi oleh Amerika
Serikat yang menyebabkan minyak gas Uni Soviet turun.

Nilai:
P/K/S
88/87/B

I. PECAHNYA YUGOSLAVIA
Narasumber: Shafiya dan Debora

Yugos tahun 1918 dan menjadi 6 negara bagian dan 2 provinsi otonom. 6 negara bagian yaitu
(bosnia dan herigozevina, serbia, slovenia, makedonia, montenegro, dan kroasia) dan 2 provinsi
otonom (vojvodina dan kosovo).

• Latar Belakang:
Karena perokonomian yang buruk disebabkan karena banyaknya utang, Serbia ingin menguasai
Yugoslavia, dan kematian Broz Tito yang meninggalkan banyak masalah tahun 1980.

• Penyelesaian:
Diadakannya Perjanjian Dayton tanggal 14 Desember 1995, isinya perjanjian perdamaian selama
wilayah Yugoslavia tinggal Montenegro dan Serbia dan tahun 2006 Montenegro dan Serbia
memecahkan diri yang menandakan bubarnya Yugoslavia.

Nilai:
P/K/S
87/88/B

J. KONFLIK DI TIMUR TENGAH

PERANG TELUK 1 (IRAN Vs IRAK)

• Latar Belakang:
Revolusi Islam Iran, persaingan dan ketengangan bangsa Arab dan Persia, konflik minoritas,
perebutan Shatt Al-Arab

• Penyelesaian:
Genosida kaum Kurdi oleh Ali Hasan Al-Majid dengan menggunakan gas kimia, Resolusi PBB
menyuruh Iran dan Irak gencatan senjata.

PERANG TELUK 2 (Perang Kuwait)

• Latar Belakang:
Kuwait menambang minyak namun melebihi kuota yang menyebabkan harga minyak turun di
pasaran sehingga Kuwait menjadi unggul, Irak mengambing hitamkan Kuwait dan menuduh Kuwait
ngambil minyak Irak. Irak mengakui wilayah Kuwait sebagai wilayahnya.

• Penyelesaian:
Pengiriman misi diplomatik PBB tahun 1991 namun ditolak sama Irak karena ditolak akhirnya PBB
memberikan sanksi kepada Irak dan Rezim Sadam Husain kembali ke Irak, Pesawat Irak dilarang
terbang di zona tertentu.

PERANG TELUK 3 (Irak Vs Amerika)

• Latar Belakang:
Amerika menuduh Irak mempunyai senjata pembunuh massal dan Amerika ingin melindungi Israel.

• Penyelesaian:
Berakhirnya Rezim Sadam Husain dan dibunuhnya Sadam Husain, lalu ada Invasi dan Okupasi, orang
yang bekerja dengan Sadam Husain menjadi ekstrimis, terjadinya Civil War (Perang Civil Irak).
K. PERANG CEKOSLOVAKIA

• Latar Belakang:
Perbedaan kondisi infrstruktur dan masyarakat kedua negara di Ceko dan Slovakia, Ceko
menganggap Slovakia menjadi beban dan Slovakia merasa di-"Anak Tirikan" , setelah komunisme
runtuh kedua negara sepakat akan lebih maju jika kedua negara dipisahkan

• Penyelesaian:
Pertengahan November 1992 perwakilan Ceko yaitu Vaclav Klaus bertemu dengan perwakilan
Slovakia yaitu Vladimir Mecior berunding untuk membahas jalan keluar yanh terbaik dari
perundingan dapat 2 pilihan:
1. Federasi yang lebih kuat maksudnya kekuasaan terbesar dipegang ke negara bagian.
2. Membentuk kedua negara yang merdeka.
Pada November 1992, majelis federal mengesahkan UU No. 541 yang berisi tentang pembagian
properti antara Ceko dan Slovakia lalu tanggal 25 Desember di tahun yang sama kedua negara
memisahkan diri namun tanpa adanya perpecahan/berdamai.

L. PEOPLE POWER PHILIPIN/GERAKAN RAKYAR FILIPINA

• Latar Belakang:
Kekuasaan Marcos yang otoriter, keadaan ekonomi yang memburuk, banyaknya politik yang KKN,
Industri di Filipina tidak ada yang berkembang karena pemerintah tidak mendukung industri
masyarakatnya dan pembunuhan Beniqno Simeon "Ninoy" Jr yaitu wartawan pers atau tokoh politik
yang mengecam pemerintahan Marcos.

• Penyelesaian:
November 1985 Marcos mengatakan akan membuat Pemilihan Umum pada 7 Februari 1986 setelah
pemilihan umum itu ternyata Marcos lagi yang memenangkan suara banyak masyarakat yang
berpikir hahwa pemilu itu dicurangkan sampai Mentri Pertahanan Filipina dan Wakil Kepala Staff
Angkatan Bersenjata menyatakan tidak mendukung Marcos akhirnya Marcos kabur ke Honolulu,
Hawaii dan yang menjadi Presiden Filipina adalah Corazon Aquino yaitu istri dari Benigno Simeon
"Ninoy" Jr.

M. PERANG INDO-CINA

• Latar Belakang:
Setelah Kamboja merdeka dari Perancis, Kamboja dipimpin oleh Pangeran Norodom Sihanouk. Di
bawah kepemimpinannya, Kamboja kemudian menggunakan sistem pemerintahan monarki
konstitusional. Pada saat itu kaum komunis Vietnam diperbolehkan menggunakan pelabuhan yang
berada di Kamboja untuk memasok persenjataan dan makanan. Amerika juga diberi izin untuk
mengebom tempat bersembunyinya pasukan Viet Cong  di Kamboja. Dengan memberikan izin
kepada Vietnam dan Amerika, ini menjadikan Kamboja sebagai wilayah peperangan Vietnam.
Banyaknya tentangan membuat Norodom Sihanouk digulingkan dari jabatannya sebagai presiden
oleh Jenderal Lon Nol pada tahun 18 Maret 1970.

• Penyelesaian:
Indonesia melalui ASEAN menawarkan sebagai mediator dan disetujui. Kemudian,
diselenggarakanlah Jakarta Informal Meeting (JIM), dan dilaksanakan sebanyak tiga kali.
Penyelenggaraan JIM didukung oleh Dewan Keamanan PBB. Kemudian, Dewan Keamanan PBB
mengusung pemerintahan transisi di Kamboja dengan membentuk United Nation Transitional
Authority in Cambodia (UNTAC). Vietnam pun sepakat untuk mundur dari wilayah Kamboja pada
pertemuan JIM ke II.

N. KONFLIK DI ASIA SELATAN

KONFLIK KASHMIR (1947)

• Latar Belakang:
Wilayah Kashmir adalah perbatasan antara India-Pakistan karena hal inilah terjadi perebutan
wilayah kashmir antara kedua negara tersebut. Namun 94% penduduk Kashmir beragama islam jadi
penduduk Kashmir ingin masuk ke pakistan daripada India. Namun pada saat itu india udah
menguasai kashmir dan tahun 1932 penduduk kashmir melakukan pemberontakan dengan membuat
parpol yg dibentuk oleh Syeikh Abdullah dengan nama "The Jammu & Kashmir Muslim
Conference" yang tujuannya untuk nentang pihak pemerintah India yang waktu itu dipimpin oleh
Maharaja Hari Singh yang terkenal kejam. Tahun 1934 pemerintah india di Kashmir jadi melunak
karena pemberontakan dari penduduk Kashmir akhirnya Pemerintah India memperbolehkan
penduduk Kashmir untuk mendirikan DPR dan menentukan nasibnya sendiri namun geraknya masih
terbatas.

• JALANNYA PERISTIWA:
Konflik ini terbagi menjadi 4 Perang
- Perang I, 1947
Pakistan merebut 1/3 wilayah kashmir namun digagalkan india dgn mengirim pasukan bersenjata.
Tgl 13 Agustus 1948, PBB mengeluarkan resolusi dengan membagi wilayah Jammu dan Kashmir
menjadi 2 wilayah dan memberikannya kepada India dan Pakistan namun kedua negara terse
menolak.
- Perang II, 1965
Pakistan ingin merebut wilayah teritori kashmir yg ada di India dan ingin menimbulkan
pemberontakan namun berhasil digagalkan dan india membalas penyerangan tersebut dengan
mengambil sebagian wilayah pakistan.
- Perang III, 1971
Perang ini bukan karena perebutan wilayah kashmir melainkan India membantu Pakistan Timur
untuk menjadi negara merdeka yang nantinya dikenal dengan nama "Bangladesh".
- Perang IV/Perang Kargil, 1999
Perang ini dikenal dgn "Perang Kargil" karena terjadi di wilayah Kargil, Kashmir. Pakistan
menyerang pos tentara india yang ada di kargil namun lagi-lagi digagalkan india dan india
mengisolasi diplomatik pakistan.

• Penyelesaian:
Konflik Kashmir ini masih terjadi hingga sekarang dan antara 2 negara tersebut sampai sekarang
belum mau menyelesaikan konflik tersebut

KONFLIK BANGLADESH (Bangladesh Vs India) (2001)

• Latar Belakang:
Konflik ini terjadi antara Bangladesh-India tahun 2001 karena adanya pembagian wilayah Benggala
tahun 1971 yang masih belum jelas.

• Jalannya Perang:
- tgl 16 April 2001 Bangladesh mengirimkan 5 Batalyon dan menyerang tentara india di wilayah India
yang ada di Pyrdiwah lalu India mengklaim bahwa Bangladesh menyandera 20 tentaranya,
penyerangan bangladesh dibalas dengan menyerang balik wilayah bangladesh di Kurigram.
- Tentara india mengambil desa-desa bangladesh yang berada di wilayah tersebut.

• Penyelesaian:
Konflik berakhir dengan adanya status Quo Ante Bellum yaitu keadaan dimana semuanya kembali
seperti semula sebelum terjadinya perang.

Nah itulah 14 konflik dalam Sejarah Kontemporer, semoga tulisan dalam blog ini dapat bermanfaat
untuk kita semua. Kita ambil sisi positif dari sejarah kontemporer ini dan buang sisi negatifnya. Ayo
kita sama-sama ngejaga dunia kita agar peperangan yang terjadi cepat berakhir dan kita bisa hidup
damai di bumi ini! Sampai jumpa di cerita-cerita selanjutnya!

#Quotes Of The Day

"Education is the most powerful WEAPON which you can use to change the world" -Nelson Mandela