RSUD
KABUPATEN MELAWI
Ditetapkan,
Tanggal Terbit Direktur RSUD Kabupaten Melawi
STANDAR
PROSEDUR
dr.Sien Setiawan
OPERASIONAL NIP. 19641215 200502 2 002
PENGERTIAN Linen Non Infeksius adalah semua linen kotor yang tidak terkena cairan
tubuh pasien / kotoran pasien.
TUJUAN Untuk Memastikan bahwa proses pencucian linen non infeksius dapat
dijalankan dengan baik dan benar.
INDIKATOR Tersedia linen yang layak pakai dan hyginenis
KEBERSIHAN
PROSEDUR 1. Petugas pencucian menggunakan APD Lengkap
(masker,Barakschort, sepatu/sandal & sarung tangan saaat akan
melakukan pencucian linen kotor.
2. Petugas pencucian melakukan penimbangan ulang sesuai dengan
kapasitas mesin . yaltu 40, 55 dan 80 kg.
3. Petugas pencucian memasukkan linen non infeksius tersebut ke
dalam mesin cuci
4. Proses pencuciari dilakukan dengan memakai mesin cuci dengan
kapasitas 40, 55 dan 80 kg dengan melalui tahapan --tahapan yang
telah ditentukan (standar pencucian)
5. Petugas pencucian melakukan pencucian tahap pertama, dan
melakukan pembilasan sebanyak3 s/d 5 kali tergantung dan tingkat
kekotorannya. dengan + 3 menit percycle dengan air penuh. lalu
dibuang.
6. Pembilasan yang pertama dengan menggunakan desinfektan
Demonpine untuk membunuh bakteri I virus berbahaya, seperti
Anthrax, Hepatitis, HIV I AIDS. Dengan ukuran yaltu:
2,5-3cc/ kg cucian untuk noda ringan atau
3,5 - 4 cc / kg cucian untuk noda berat
RSUD
KABUPATEN MELAWI
RSUD
KABUPATEN MELAWI
Petugas Pencucian
Menggunakan APD Yaitu, (Masker, sarung tangan)
Petugas Pencucian
Petugas Pencucian
Petugas Pencucian
Catatan
Pemakainan
Memberikan comport 5cc/kg cucian. Domonpine 5cc/kg untuk mesin
linen Ok dan kamar bersalin pengering
Petugas Pencucian
tidak Ya Menyerahkan
kepetugas
pengeringan
Selesai