Semakin masifnya perkembangan teknologi digital, tak bisa dipungkiri kehidupan manusia
mulai bergantung pada bagaimana sistem daring ini bisa mengubah gaya hidup sehari-hari.
Seperti yang kita ketahui, Netflix merupakan salah satu perusahaan yang memberikan
layanan streaming film yang berasal dari Amerika Serikat. Perusahaan ini terbentuk pada
tahun 1997, di Scotts Valley, California. Pada awalnya, Netflix hanya sebuah perusahaan
yang menyewakan Film DVD kepada para pelanggannya. Film yang terdapat pada DVD
tersebut, disewakan dalam kurung waktu tertentu. Saat itu Netflix hanya terfokus pada
penyewaan DVD hingga meninggalkan bisnis usaha penjualan DVD.
Sejak tahun 2012, layanan Netflix telah tersebar luas di 190 negara. Hal tersebut
membuktikan bahwa pengaruh dari digital marketing sangat berdampak pada perkembangan
perusahaan. Perkembangan yang telah dilakukan Netflix memberi dampak besar bagi
pertumbuhan teknologi transformasi digital. Masyarakat yang dulunya lebih memilih
menonton film dari dvd ataupun kaset kini telah beralih ke layanan streaming film seperti
Netflix. Terhitung sejak tahun 2015, netflix telah memperoleh lebih dari 130 juta pelanggan
internasional.
Netflix mempunyai beberapa target untuk masa depan perusahaan, karena perkembangan
teknologi yang semakin pesat banyak pengguna ataupun pelanggan Netflix meminta untuk
disiarkannya tayangan khusus seperti olimpiade, oscar, ataupun acara khusus lainnya, dengan
permintaan-permintaan tersebut Netflix berusaha untuk memperluas jangkauan siaran mereka
sehingga Netflix dapat bersaing diera globalisasi ini.