Anda di halaman 1dari 49

Target Satuan Pencapa

NO Upaya Kesehatan Total Target Riil %


% Sasaran ian

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan  45.65


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air   50.51
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
35 Bersih SAB
(SAB) / Sarana
4862 Air 1702
Minum (SAM)
98 2.02

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum


87 (SAM)SAB
yang memenuhi
52 syarat
45 kesehatan
52 100

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum


60 (SAM) yang diperiksa
SAB 52 kualitas
31 airnya0 0

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap


88 .Sarana
RumahAir Bersih
9865 (SAB)/Sarana
8681 Air Minum100
9865 (SAM)

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman  27.18


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
65 ( TPM )
TPM 46 30 2 4.35

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan47 TPM 2 1 1 50

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar   0.62

1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 7897 3159 98 1.24

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan


75 Rumah 64 48 0 0
1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )   51.17

1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 86 76 2 2.33

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 2 1 2 100

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi)  44.44


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 150 15 5 3.33

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 5 1 4 80

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di40


IS Pasien 4 2 2 50

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = 100


Pemberdayaan Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap
90 jamban
KKsehat 9865 8879 9865 100

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10 100

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas


20 Desa 10 2 10 100
Kinerja
Analisa Tindak lanjut
%

57.72
67.29
35.01 kurang maksimalnya petugas dalam meningkatlan kerjasa sama lintas
melaksanakan pengawasan SAB program lintas sektor

86.54 1.kurangnya intervensi oleh petugas 1.Meningkatkan intervensi


terhadap pemilik SAB yang dikaji dan terhadap pemilik SAB tentang
belum memenuhi syarat SAB yang indikator SAB yang memenuhi
sehat tentang indikator SAB yang syarat kesehatan 2.meningkatkan
memenuhi syarat kesehatan 2.Belum Penyuluhan tentang SAB yang
maksimalnya penyuluhan kepada memenuhi syarat kesehatan baik
masyarakat baik di dalam gedung di dalam gedung(Puskesmas dan
maupun di luar gedung tentang jaringannya ) maupun di luar
indikator SAB yang memenuhi syarat gedung(Posyandu)
kesehatan

59.62 Pengambilan sampel hanay dilakukan berkoordinasi dengan p2pl tentang


bila diangarkan rencana pengambilan sampel SAB

88 tercapai pertahankan

56
65 Kurangnya maksimalnya petugas melakukan intervensi melalui
dalam melakukan pembinaan TPM penyuluhan tentang TPM sehat

47 tercapai melakuan pembinaan TPM secara


berkelanjutan
57.5

40 Kurangnya kerjasama lintas program meningkatkan kerjasa sama lintas


dalam melakukan pembinaan sanitasi program dengan mengadakan
perumhan dan sanitasi dasar  peyuluhan rumah sehat
Kurangnya kerjasama lintas program bersanitasi di posyandu
dalam melakukan pembinaan sanitasi
perumhan dan sanitasi dasar 

75 tercapai melakukan pembinaan


berkelanjutan
75.5

88 kurang maksimalnya petugas dalam Kerjasama lintas program dalam


melaksanakan pembinaan sarana melaksanakan pembinaan TTU
TTU
63 tercapai melaksanakan pembinaan secara
berkesinambungan
26.67
10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di unit
berkunjung tiga kali ke Puskesmas Puskesmas dalam pencatatan
dengan penyakit yang sama rcapai pasien PBL yang berkunjung 3 kali
dengan penyakit yang sama

20 tercapai memperluas cakupan inspeksi


sanitasi PBL
50 Tercapai meningkatkan intervensi pasien
PBL
63.33

90 Tercapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban

80 Tercapai Memonitoring desa ODF secara


berkala
20 tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Satuan
NO Upaya Kesehatan Target % Total Target Pencapaian
Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan 


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air  
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
35Bersih (SAB)
SAB/ Sarana Air Minum
4862 (SAM)
1702 196

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum


87 (SAM) yang
SAB memenuhi
196 syarat171
kesehatan 101

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum


60 (SAM) SAB
yang diperiksa
101kualitas61
airnya 0

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap


88 .Sarana
RumahAir Bersih
9865(SAB)/Sarana
8681 Air Minum
9865(SAM)

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman 


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
65 ( TPM )TPM 46 30 4

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan47 TPM 4 2 2

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar  

1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 7897 3159 262


1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
75 Rumah 262 197 185

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 86 76 6

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 6 4 4

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi) 


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 150 15 12

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 12 2 9

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di40


IS Pasien 9 4 7

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


Masyarakat 
Kinerja
Riil % Analisa Tindak lanjut
%

41.54 50.69
38.89 67.66
4.03 35.01 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama
dalam melaksanakan lintas program lintas sektor
pengawasan SAB

51.53 87.24 1.kurangnya intervensi oleh Melakukan intervensi melalui


petugas terhadap pemilik SAB penyuluhan baik di posyandu
yang dikaji dan belum maupun pemasangan poster
memenuhi syarat SAB yang SAB sehat serta penyuluhan
sehat tentang indikator SAB langsung saat kegiatan
yang memenuhi syarat inspeksi SAB
kesehatan 2.Belum
maksimalnya penyuluhan
kepada masyarakat baik di
dalam gedung maupun di luar
gedung tentang indikator SAB
yang memenuhi syarat
kesehatan

0 60.4 Pengambilan SAB hanya Koordinasi dengan P2PL


dilakukan saat masuk Dinkes jatim untuk
anggaran di BOK pengambilan sampel di luar
kegiatan BOK

100 88 Tercapai Meningkatkan kegiatan


peningkatan mutu sarana SAB

29.35 56
8.7 65 Kurangnya maksimalnya Meningkatkan kordinasi lintas
petugas dalam melakukan program –lintas sektor dalam
pembinaan TPM melakukan pembinaan TPM

50 47 Tercapai Pembinaan TPM


berkelanjutan
36.97 57.6

3.32 40 Kurangnya kerjasama lintas meningkatkan kerjasa sama


program dalam melakukan lintas program
pembinaan sanitasi
perumahan dan sanitasi dasar
70.61 75.19 Tercapai 1.Meningkatkan kegiatan
intervensi terhada pemilik
rumah /penghuni rumah yang
belum memenuhi syarat
kesehatan 2.Kerjasama lintas
program lintas sektor dalam
melakukan kegiatan
penyuluhan tentang rumah
sehat di dalam gedung
maupun di luar gedung

36.83 75.5
6.98 88 kurang maksimalnya petugas Kerjasama lintas program
dalam melaksanakan dalam melaksanakan
pembinaan sarana TTU pembinaan TTU

66.67 63 Tercapai Meningkatkan pembinaan TTU

53.59 23.7
8 10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di
berkunjung tiga kali ke unit Puskesmas dalam
Puskesmas dengan penyakit pencatatan pasien PBL yang
yang sama berkunjung 3 kali dengan
penyakit yang sama

75 16.67 Tercapai meningkatkan inspeksi pasien


PBL
77.78 44.44 Tercapai meningkatkan kegiatan
intervensi PBL
0 0
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan 


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air  
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih (SAB) / Sarana Air Minum
35 SAB 4862 (SAM)
1702 285

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum (SAM) yang memenuhi syarat
87 SAB 285 kesehatan
248 200

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum (SAM) yang diperiksa kualitas
60 SAB 200 airnya
120 0

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap .Sarana


88 Air Bersih (SAB)/Sarana
Rumah 9865 Air Minum (SAM)
8681 9865

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman 


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan ( TPM ) 65 TPM 46 30 6

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 6 3 3

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar  


1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 7897 3159 355

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 355 266 262

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 86 76 12

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan 63 TTU 12 8 9


1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi) 
1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 250 25 14

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 14 3 11

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 11 4 9

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


1.2.6.1 Masyarakat 
Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap jamban 90
sehat
KK 9865 8879 9865

1.2.6.2 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap jamban 90


sehat
KK 9865 8879 9865

1.2.6.3 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10

1.2.6.4 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10

1.2.6.5 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 20 Desa 10 2 10


1.2.6.6 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 20 Desa 10 2 10
Kinerja
Riil % Analisa Tindak lanjut
%

52.41 57.34
44.01 67.51
5.86 35.01 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama
dalam melaksanakan lintas program
pengawasan SAB

70.18 87.02 Tercapai Meningkatkan intervensi


melalui penyuluhan baik di
posyandu maupun
pemasangan poster SAB
sehat serta penyuluhan
langsung saat kegiatan
inspeksi SAB

0 60 Pengambilan sampel hanya Berkordinasi dengan P2PL


dilakukan lewat anggaran Dinkes untuk berkoordinasi
BOK tentang rencana kegiatan di
luar BOK
100 88 Tercapai Meningkatkan kegiatan
peningkatan sarana SAB
melalui intervensi saran SAB

31.52 57.61
13.04 65.22 Kurangnya maksimalnya Meningkatkan kordinasi lintas
petugas dalam melakukan program –lintas sektor dalam
pembinaan TPM melakukan pembinaan TPM

50 50 Tercapai - Pembinaan TPM


berkelanjutan
39.15 57.47
4.5 40 Kurangnya kerjasama lintas meningkatkan kerjasa sama
program dalam melakukan lintas program
pembinaan sanitasi
perumahan
73.8 74.93 Tercapai Meningkatkan pembinaan
sanitasi perumahan
44.48 75.5
13.95 88 kurang maksimalnya petugas Kerjasama lintas program
dalam melaksanakan dalam melaksanakan
pembinaan sarana pembinaan TTU

75 63 Tercapai Meningkatkan pembinaan


TTU
55.33 22.6
5.6 10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di
berkunjung tiga kali ke unit Puskesmas dalam
Puskesmas dengan penyakit pencatatan pasien PBL yang
yang sama berkunjung 3 kali dengan
penyakit yang sama

78.57 21.43 Tercapai Meningkatkan inspeksi pasien


PBL
81.82 36.36 Tercapai Meningkatkan intervensi PBL

100 63.34
100 90.01 Tercapai meningkatkan jumlah sarana
jamban 1 rumah 1 jamban

100 90.01 Tercapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban
berkoordinasi dengan kepala
desa
100 80 Tercapai Memonitoring desa ODF
secara berkala
100 80 Tercapai Memonitoring desa ODF
secara berkala
100 20 Tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
100 20 Tercapai STBM
melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan 


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air  
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35(SAB)
SAB / Sarana Air Minum (SAM)
4862 1702 568

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum (SAM) yang memenuhi 568
87 SAB syarat kesehatan
494 398

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum (SAM) yang diperiksa kualitas
60 SAB 398 airnya
239 0

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap 88


.Sarana
RumahAir Bersih (SAB)/Sarana
9865 Air Minum (SAM)
8681 9865

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman 


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan ( TPM )
65 TPM 18 12 4

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 4 2 3

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar  


1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 7897 3159 605

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 605 454 426

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 20

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 20 13 14

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi) 


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 250 25 17

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 17 3 12

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 12 5 10

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap jamban
90 KKsehat 9865 8879 9865

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 20 Desa 10 2 10


Kinerja
Riil % Analisa Tindak lanjut
%

55.72 57.77
45.44 67.51
11.68 35.01 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama
dalam melaksanakan lintas program
pengawasan SAB

70.07 86.97 Tercapai Meningkatkan intervensi


melalui penyuluhan baik di
posyandu maupun
pemasangan poster SAB
sehat serta penyuluhan
langsung saat kegiatan
inspeksi SAB

0 60.05 Pengambilan sampel hanya Berkordinasi dengan P2PL


dilakukan lewat anggaran BOK Dinkes untuk berkoordinasi
tentang rencana kegiatan di
luar BOK
100 88 Tercapai Meningkatkan kegiatan
peningkatan sarana SAB
melalui intervensi saran SAB

48.61 58.34
22.22 66.67 Tercapai Meningkatkan kordinasi lintas
program –lintas sektor dalam
melakukan pembinaan TPM
75 50 Tercapai Pembinaan TPM berkelanjutan

39.04 57.52
7.66 40 Kurangnya kerjasama lintas meningkatkan kerjasa sama
program dalam melakukan lintas program
pembinaan sanitasi
perumahan
70.41 75.04 Tercapai Meningkatkan pembinaan
sanitasi perumahan

47.66 76.81
25.32 88.61 kurang maksimalnya petugas Kerjasama lintas program
dalam melaksanakan dalam melaksanakan
pembinaan sarana pembinaan TTU

70 65 Tercapai Meningkatkan pembinaan TTU

53.57 23.11
6.8 10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di
berkunjung tiga kali ke unit/Pelaksana sanitarian
Puskesmas dengan penyakit Puskesmas dalam pencatatan
yang sama pasien PBL yang berkunjung 3
kali dengan penyakit yang
sama

70.59 17.65 Tercapai Meningkatkan inspeksi pasien


PBL
83.33 41.67 Tercapai Meningkatkan intervensi PBL

100 63.34

100 90.01 tercapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban

100 80 tercapai MONEV desa ODF secara


berkala
100 20 tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan 


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air  
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35 SAB(SAB) / Sarana Air Minum
4862 (SAM)
1702 680

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum 87


(SAM)
SAByang memenuhi
680syarat kesehatan
592 477

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum60


(SAM)
SAByang diperiksa
477kualitas airnya
286 8

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap .Sarana Air Bersih
88 Rumah (SAB)/Sarana
9865 8681 Air Minum9865
(SAM)

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman 


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan65
( TPM
TPM) 18 12 5

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 5 2 3

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar  

1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 7897 3159 742

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 742 557 520

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 27

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 27 17 16

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi) 


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 250 25 18

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 18 4 13

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 13 5 11

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap 90
jamban
KK sehat 9865 8879 9865

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas20 Desa 10 2 10


Kinerja
Riil % Analisa Tindak lanjut
%

55.25 57.29
46.46 67.52
13.99 35.01 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama
dalam melaksanakan lintas program
pengawasan SAB

70.15 87.06 Tercapai Meningkatkan intervensi


melalui penyuluhan baik di
posyandu maupun
pemasangan poster SAB sehat
serta penyuluhan langsung
saat kegiatan inspeksi SAB

1.68 60 Sebagian SAB sudah diambil Meningkatkan koordinasi


sampel dengan P2PL Dinkes

100 88 Tercapai Meningkatkan kegiatan


peningkatan sarana SAB
melalui intervensi sarana SAB

43.89 56
27.78 65 Kurangnya maksimalnya petugas Meningkatkan kordinasi lintas
dalam melakukan pembinaan program –lintas sektor dalam
TPM melakukan pembinaan TPM

60 47 Tercapai Pembinaan TPM berkelanjutan

39.74 57.54

9.4 40 Kurangnya kerjasama lintas meningkatkan kerjasa sama


program dalam melakukan lintas program
pembinaan sanitasi perumahan
70.08 75.07 Tercapai Meningkatkan pembinaan
sanitasi perumahan
46.72 75.79
34.18 88.61 kurang maksimalnya petugas Kerjasama lintas program
dalam melaksanakan pembinaan dalam melaksanakan
sarana pembinaan TTU
59.26 62.96 Tercapai Meningkatkan pembinaan TTU

54.68 23.56
7.2 10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di
berkunjung tiga kali ke unit/Pelaksana sanitarian
Puskesmas dengan penyakit Puskesmas dalam pencatatan
yang sama pasien PBL yang berkunjung 3
kali dengan penyakit yang
sama

72.22 22.22 Tercapai Meningkatkan inspeksi pasien


PBL
84.62 38.46 Tercapai Meningkatkan intervensi PBL

100 63.34

100 90.01 tecapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban

100 80 tecapai MONEV desa ODF secara


berkala
100 20 tecapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan 


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air  
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35 SAB (SAB) / Sarana Air Minum
4862 (SAM)
1702 765

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum87


(SAM)
SAByang memenuhi
765syarat 666
kesehatan 539

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum60(SAM)


SAB yang diperiksa
539kualitas 323
airnya 13

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap .Sarana Air Bersih
88 Rumah 9865(SAB)/Sarana
8681 Air Minum9865
(SAM)

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman 


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan65
( TPM
TPM) 18 12 6

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 6 3 4

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar  

1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 7897 3159 992

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 992 744 697

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 30

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 30 19 21

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi) 


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 250 25 20

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 20 4 15


1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 15 6 15

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap90
jamban
KK sehat 9865 8879 9865

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas20 Desa 10 2 10


Kinerja
Riil % Analisa Tindak lanjut
%

58.92 57.27
47.15 67.5
15.73 35 kurang maksimalnya petugas dalam meningkatlan kerjasa sama lintas
melaksanakan pengawasan SAB program

70.46 87 Tercapai Meningkatkan intervensi melalui


penyuluhan baik di posyandu
maupun pemasangan poster SAB
sehat serta penyuluhan langsung
saat kegiatan inspeksi SAB

2.41 60 Pengambilan sampel hanya Berkordinasi dengan P2PL Dinkes


dilakukan lewat anggaran BOK untuk berkoordinasi tentang rencana
kegiatan di luar BOK

100 88 Tercapai Meningkatkan kegiatan peningkatan


sarana SAB melalui intervensi sarana
SAB

50 56
33.33 65 Kurangnya maksimalnya petugas Meningkatkan kordinasi lintas
dalam melakukan pembinaan TPM program –lintas sektor dalam
melakukan pembinaan TPM
66.67 47 Tercapai Pembinaan TPM berkelanjutan

41.41 57.5

12.56 40 Kurangnya kerjasama lintas program meningkatkan kerjasa sama lintas


dalam melakukan pembinaan sanitasi program
perumahan
70.26 75 Tercapai Meningkatkan pembinaan sanitasi
perumahan

53.99 75.97
37.97 88.61 kurang maksimalnya petugas dalam Kerjasama lintas program dalam
melaksanakan pembinaan sarana melaksanakan pembinaan TTU

70 63.33 Tercapai Meningkatkan pembinaan TTU

61 23.33
8 10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di
berkunjung tiga kali ke Puskesmas unit/Pelaksana sanitarian Puskesmas
dengan penyakit yang sama dalam pencatatan pasien PBL yang
berkunjung 3 kali dengan penyakit
yang sama

75 20 Tercapai Meningkatkan inspeksi pasien PBL


100 40 Tercapai Meningkatkan intervensi PBL

100 63.34

100 90.01 Tercapai meningkatkan jumlah sarana jamban


1 rumah 1 jamban
100 80 Tercapai MONEV desa ODF secara berkala

100 20 Tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar STBM


Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan 


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air  
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35 SAB (SAB) / Sarana Air Minum
4862 (SAM)
1702 918

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum87


(SAM)
SAByang memenuhi
918syarat kesehatan
799 648

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum60


(SAM)
SAByang diperiksa
648kualitas 389
airnya 18

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap .Sarana Air Bersih
88 Rumah 9865(SAB)/Sarana
8681 Air Minum9865
(SAM)

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman 


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan65
( TPM
TPM) 18 12 7

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 7 3 5

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar  

1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 7897 3159 1190

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 992 744 710

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 40
1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan
63 TTU 40 25 28

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi) 


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 250 25 22

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 22 4 17

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 17 7 16

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap90
jamban
KK sehat 9865 8879 9865

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas20 Desa 10 2 10


Kinerja
Riil % Analisa Tindak lanjut
%

61.15 57
48.06 67.52
18.88 35.01 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama
dalam melaksanakan lintas program lintas sektor
pengawasan SAB

70.59 87.04 Tercapai Meningkatkan intervensi


melalui penyuluhan baik di
posyandu maupun
pemasangan poster SAB
sehat serta penyuluhan
langsung saat kegiatan
inspeksi SAB

2.78 60.03 Terbatasnya botol sampel Berkordinasi dengan P2PL


Dinkes untuk penyediaan
botol sampel SAB

100 88 Tercapai Meningkatkan kegiatan


peningkatan sarana SAB
melalui intervensi sarana SAB

55.16 54.77
38.89 66.67 Kurangnya maksimalnya Meningkatkan kordinasi lintas
petugas dalam melakukan program –lintas sektor dalam
pembinaan TPM melakukan pembinaan TPM

71.43 42.86 Tercapai Pembinaan TPM


berkelanjutan
43.32 57.5

15.07 40 Kurangnya kerjasama lintas meningkatkan kerjasa sama


program dalam melakukan lintas program
pembinaan sanitasi
perumahan
71.57 75 Tercapai Meningkatkan pembinaan
sanitasi perumahan
60.32 75.56
50.63 88.61 kurang maksimalnya petugas Kerjasama lintas program
dalam melaksanakan dalam melaksanakan
pembinaan sarana TTU pembinaan TTU
70 62.5 Tercapai Meningkatkan pembinaan
TTU
60.06 23.33
8.8 10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di
berkunjung tiga kali ke unit/Pelaksana sanitarian
Puskesmas dengan penyakit Puskesmas dalam pencatatan
yang sama pasien PBL yang berkunjung
3 kali dengan penyakit yang
sama

77.27 20 Tercapai Meningkatkan inspeksi pasien


PBL
94.12 40 Tercapai Meningkatkan intervensi PBL

100 63.34

100 90.01 Tercapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban

100 80 Tercapai MONEV desa ODF secara


berkala
100 20 Tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian Riil %
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan  68.39


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air   52.1
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35 SAB(SAB) / Sarana Air Minum
1263 442(SAM) 375 29.69

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum (SAM) yang memenuhi
87 SAB 375 syarat kesehatan
326 267 71.2

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum 60


(SAM)
SAByang diperiksa
267kualitas
160airnya 20 7.49

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap


88.Sarana
RumahAir Bersih
9865(SAB)/Sarana
8681 Air Minum (SAM)100
9865

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman  63.89


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan (65
TPM )
TPM 18 12 9 50

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 9 4 7 77.78

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar   70.01

1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 5542 2217 3872 69.87


1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 7897 5923 5539 70.14

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )   62.28


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 51 64.56

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 50 32 30 60

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi)  62.09


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 250 25 25 10
1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 22 4 18 81.82
1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 18 7 17 94.44

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan 100
Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap jamban
90 KK sehat 9865 8879 9865 100

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10 100

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 20 Desa 10 2 10 100


Kinerja
Analisa Tindak lanjut
%

57.17
67.5
35 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama
dalam melaksanakan lintas program
pengawasan SAB

87 tercapai Melakukan intervensi melalui


penyuluhan baik di posyandu
maupun pemasangan poster
SAB sehat serta penyuluhan
langsung saat kegiatan
inspeksi SAB

60 kurang aktinya petugas Meningkatkan koordinasi


melakukan pengambilan dengan P2PL Dinkes untuk
sampel meningkatkan pengambilan
sampel SAB

88 tercapai Meningkatkan penyuluhan


tentang SAB sehat

56
65 tercapai Meningkatkan kordinasi lintas
program –lintas sektor dalam
melakukan pembinaan TPM
47 tercapai Pembinaan TPM berkelanjutan

57.5

40 Kurangnya kerjasama lintas meningkatkan kerjasa sama


program dalam melakukan lintas program
pembinaan sanitasi
perumahan
75 1.Kurang maksimal nya 1.Meningkatkan kegiatan
petugas dalam melakukan intervensi terhada pemilik
intervensi terhadap pemilik rumah /penghuni rumah yang
rumah dan Penghuni rumah belum memenuhi syarat
berkaitan dengan sanitasi kesehatan 2.Kerjasama lintas
perumahan dan sanitasi dasar program lintas sektor dalam
2.Kurang kerjasama lintas melakukan kegiatan
lintas sektor dalam melakukan penyuluhan tentang rumah
dalam melakukan penyuluhan sehat di dalam gedung
rumah sehat baik di luar maupun di luar gedung
gedung dan di dalam gedung

76.31
88.61 kurang maksimalnya petugas Kerjasama lintas program
dalam melaksanakan dalam melaksanakan
pembinaan sarana TTU pembinaan TTU

64 Kurang maksimalnya Meningkatkan penyuluhan


penyuluhan tentang TPM TTU yang memenuhi syarat
yang memenuhi syarat kesehatan terhadap terhadap
kesehatan terhadap pengelola/pemilik TTU
pengelola/ pemiliK TTU

22.36
10 Tercapai Melanjutkan kegiatan
18.18 Tercapai Melanjutkan kegiatan
38.89 tercapai Melanjutkan kegiatan

63.34

90.01 tercapai Mempertahankan mutu akses


jamban sehat bagi keluarga
melalui intervensi pada kepala
keluarga
80 tercapai MONEV desa ODF secara
berkala
20 tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian Riil %
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan  70.7


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air   56.35
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35 SAB (SAB) / Sarana Air Minum442
1263 (SAM) 485 38.4

1.2.1.2 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih


35 SAB (SAB) / Sarana Air Minum442
1263 (SAM) 668 52.89

1.2.1.3 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum87


(SAM)
SAByang memenuhi
485syarat 422
kesehatan 270 55.67

1.2.1.4 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum87


(SAM)
SAByang memenuhi
468syarat 407
kesehatan 422 90.17

1.2.1.5 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum60(SAM)


SAB yang diperiksa
270kualitas 162
airnya 21 7.78

1.2.1.6 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum60(SAM)


SAB yang diperiksa
422kualitas 253
airnya 25 5.92

1.2.1.7 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap .Sarana Air Bersih
88 Rumah 9865(SAB)/Sarana
8681 Air Minum (SAM)
9865 100
1.2.1.8 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap .Sarana Air Bersih
88 Rumah 9865(SAB)/Sarana
8681 Air Minum (SAM)
9865 100

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman  62.78


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan65
( TPM
TPM) 18 12 10 55.56

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 10 5 7 70

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar   70.19


1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 5542 2217 3892 70.23

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 7897 5923 5539 70.14

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )   71.17

1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 57 72.15

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 57 36 40 70.18

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi)  63.7


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 250 25 25 10

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 22 4 19 86.36


1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 19 8 18 94.74

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan 100
Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap90
jamban
KK sehat 9865 8879 9865 100

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10 100

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas20 Desa 10 2 10 100


Kinerja
Analisa Tindak lanjut
%

57.27
67.49
35 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama
dalam melaksanakan lintas program
pengawasan SAB

35 kurang maksimalnya petugas meningkatlan kerjasa sama


dalam melaksanakan lintas program
pengawasan SAB

87 tercapai mempertahankan SAB sehat

86.97 1.kurangnya intervensi oleh Melakukan intervensi melalui


petugas terhadap pemilik SAB penyuluhan baik di posyandu
yang dikaji dan belum maupun pemasangan poster
memenuhi syarat SAB yang SAB sehat serta penyuluhan
sehat tentang indikator SAB langsung saat kegiatan
yang memenuhi syarat inspeksi SAB
kesehatan 2.Belum
maksimalnya penyuluhan
kepada masyarakat baik di
dalam gedung maupun di luar
gedung tentang indikator SAB
yang memenuhi syarat
kesehatan

60 Minimnya botol sampel dan Mengsulkan alat uji air


terbatasnya alat uji sampel

59.95 Kurang maksimal petugas Meningkatkan kegiatan


melakukan pengambilan sampel SAB
pengambilansampel SAB

88 tercapai meningkatkan mutu saran


SAB
88 TERCAPAI mempertahankan capaian
akses SAB pada rumah
tangga

56
65 Tercapai Meningkatkan kordinasi lintas
program –lintas sektor dalam
melakukan pembinaan TPM

47 tercapai Pembinaan TPM


berkelanjutan
57.5
40 Kurangnya kerjasama lintas meningkatkan kerjasa sama
program dalam melakukan lintas program
pembinaan sanitasi
perumahan
75 tercapai meningkatkan intervensi
rumah yang belum memenuhi
syarat sanitasi rumaah sehat

75.89

88.61 tercapai pembinaan berkelanjutan

63.16 tercapai melakukan intervensi pada


TTU yang belum memenuhi
syarat TTU sehat
23.43
10 Minimnya pasien PBL yang Kerjasama dengan petugas di
berkunjung tiga kali ke unit Puskesmas dalam
Puskesmas dengan penyakit pencatatan pasien PBL yang
yang sama berkunjung 3 kali dengan
penyakit yang sama

18.18 tercapai kegiatan dilanjutkan


42.11 tercapai kegiatan dilanjutkan

63.34

90.01 tercapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban
berkoordinasi dengan kepala
desa
80 tercapai Memonitoring desa ODF
secara berkala
20 tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan 


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air  
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana35
Air BersihSAB
(SAB) / Sarana
1263Air Minum
442 (SAM) 468

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum


87 (SAM) yang memenuhi
SAB 468 syarat
407kesehatan422

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum


60 (SAM)
SAByang diperiksa
422 kualitas
253airnya 25

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap


88 .Sarana
RumahAir Bersih
9865 (SAB)/Sarana
8681 Air Minum
9865 (SAM)

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman 


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
65 ( TPM )
TPM 18 12 14

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan


47 TPM 14 7 9

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar  


1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 5542 2217 4011
1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
75 Rumah 7897 5923 5575

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 65

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 65 41 50

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi) 


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 150 15 80

1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 80 16 68

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di


40IS Pasien 68 27 60

1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap
90 jamban
KKsehat 9865 8879 9864

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas


20 Desa 10 2 10
Kinerja
Riil % Analisa Tindak lanjut
%

75.99 57.38
58.29 67.48
37.05 35 kurang maksimalnya petugas dalam meningkatlan kerjasa sama
melaksanakan pengawasan SAB lintas program

90.17 86.97 1.kurangnya intervensi oleh petugas Melakukan intervensi melalui


terhadap pemilik SAB yang dikaji dan penyuluhan baik di posyandu
belum memenuhi syarat SAB yang maupun pemasangan poster
sehat tentang indikator SAB yang SAB sehat serta penyuluhan
memenuhi syarat kesehatan 2.Belum langsung saat kegiatan
maksimalnya penyuluhan kepada inspeksi SAB
masyarakat baik di dalam gedung
maupun di luar gedung tentang
indikator SAB yang memenuhi syarat
kesehatan

5.92 59.95 Kurang maksimal petugas melakukan Meningkatkan kegiatan


pengambilansampel SAB pengambilan sampel SAB

100 88 TERCAPAI mempertahankan capaian


akses SAB pada rumah
tangga

71.04 56.84
77.78 66.67 Kurangnya maksimalnya petugas dalam Meningkatkan kordinasi lintas
melakukan pembinaan TPM program –lintas sektor dalam
melakukan pembinaan TPM

64.29 47 Tercapai meningkatkan mutu TPM


Sehat
71.49 57.5
72.37 40 Kurangnya kerjasama lintas program meningkatkan kerjasa sama
dalam melakukan pembinaan sanitasi lintas program
perumahan
70.6 75 1.Kurang maksimal nya petugas dalam 1.Meningkatkan kegiatan
melakukan intervensi terhadap pemilik intervensi terhada pemilik
rumah dan Penghuni rumah berkaitan rumah /penghuni rumah yang
dengan sanitasi perumahan dan belum memenuhi syarat
sanitasi dasar 2.Kurang kerjasama kesehatan 2.Kerjasama lintas
lintas lintas sektor dalam melakukan program lintas sektor dalam
dalam melakukan penyuluhan rumah melakukan kegiatan
sehat baik di luar gedung dan di dalam penyuluhan tentang rumah
gedung sehat di dalam gedung
maupun di luar gedung

79.6 75.81
82.28 88.61 kurang maksimalnya petugas dalam Kerjasama lintas program
melaksanakan pembinaan sarana TTU dalam melaksanakan
pembinaan TTU
76.92 63 Kurang maksimalnya penyuluhan Meningkatkan penyuluhan
tentang TPM yang memenuhi syarat TTU yang memenuhi syarat
kesehatan terhadap pengelola/ pemiliK kesehatan terhadap terhadap
TTU pengelola/pemilik TTU

75.52 23.33
53.33 10 Minimnya pasien PBL yang berkunjung Kerjasama dengan petugas di
tiga kali ke Puskesmas dengan penyakit unit Puskesmas dalam
yang sama pencatatan pasien PBL yang
berkunjung 3 kali dengan
penyakit yang sama

85 20 Kurang aktifnya petugas dalam Kerjasama dengan bidan


melakukan inspeksi sanitasi PBL desa/petugas kesehatan
dalam melaksanakan inspeksi
pasien PBL
88.24 40 Belum maksimalnya petugas dalam Kerjasama dengan bidan
melaksanakan intervensi terhadap desa/petugas kesehatan
pasien PBL dalam melaksanakan
intervensi pasien PBL
100 63.34

99.99 90.01 tercapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban
berkoordinasi dengan kepala
desa
100 80 tercapai Memonitoring desa ODF
secara berkala
100 20 tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan
NO Upaya Kesehatan Total Target Pencapaian Riil %
% Sasaran

1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan  83.21


1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air   71.53
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35 SAB (SAB) / Sarana
1263 Air Minum
442 (SAM) 980 77.59

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum87


(SAM)
SAByang memenuhi
1263 syarat
1099kesehatan 894 70.78

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum60(SAM)


SAB yang diperiksa
874 kualitas
524 airnya 330 37.76

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap .Sarana Air Bersih
88 Rumah 9865 (SAB)/Sarana
8681 Air Minum
9865 (SAM)
100

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman  88.2


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan65
( TPM
TPM) 18 12 16 88.89

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 16 8 14 87.5

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar   72.86


1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 5542 2217 4051 73.1

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 7897 5923 5734 72.61

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )   87.16


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 70 88.61

1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan


63 TTU 70 44 60 85.71

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi)  79.49


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 150 15 110 73.33
1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 110 22 90 81.82
1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 90 36 75 83.33
1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = 100
Pemberdayaan Masyarakat 
1.2.6.1 Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap90
jamban
KK sehat 9865 8879 9864 99.99

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10 100

1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas20 Desa 10 2 10 100


Kinerja
Analisa Tindak lanjut
%

57.01
67.49
35 tercapai ditingkatkan

87.02 tercapai ditingkatkan

59.95 kurang maksimal nya petugas kolaborasi dengan pelaksana


dalam melaksankan sanitarian
pengambilan sampel

88 tercapai meningkatkan kualitas saran


SAB

56
65 Tercapai meningkatakan pembinaan

47 tercapai meningkatakan mutu TPM

57.5
40 Tercapai meningkatkan pembinaan

75 tercapai melakukan intervensi pada


rumah yang belum memenuhi
syarat kesehatan

75.74
88.61 tercapai meningkatlan pembinaan

62.86 tercapai melakukan intervensi pada


saran TTU yang belum
memenuhi syarat kesehatan

23.33
10 tercapai peningkatan konseling
20 tercapai ppeningkatan inspeksi PBL
40 Tercapai ppeningkatan intervensi PBL
62

90 tercapai meningkatkan jumlah sarana


jamban 1 rumah 1 jamban
berkoordinasi dengan kepala
desa
76 tercapai Memonitoring desa ODF
secara berkala
20 tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM
Target Satuan Pencapa
NO Upaya Kesehatan Total Target Riil % Kinerja % Analisa Tindak lanjut
% Sasaran ian
78.40 56.18
1.2.1 Nilai Rata-Rata Penyehatan Air   71.67 67.5
1.2.1.1 Inspesi Kesehatan Lingkungan Sarana Air Bersih
35 SAB(SAB) / Sarana Air1263
Minum (SAM)
442 989 78.31 35 perlu ada peningkatan inspeksi SAB Kerjasama lintas sektor lintas
program dalam peningkatan
kegiatan inspeksi SAB

1.2.1.2 Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum (SAM)


87 SAByang memenuhi 1263
syarat kesehatan
1099 897 71.02 87.02 1.kurangnya intervensi oleh petugas Melakukan intervensi melalui
terhadap pemilik SAB yang dikaji dan penyuluhan baik di posyandu
belum memenuhi syarat SAB yang maupun pemasangan poster
sehat tentang indikator SAB yang SAB sehat serta penyuluhan
memenuhi syarat kesehatan 2.Belum langsung saat kegiatan
maksimalnya penyuluhan kepada inspeksi SAB
masyarakat baik di dalam gedung
maupun di luar gedung tentang
indikator SAB yang memenuhi syarat
kesehatan

1.2.1.3 .Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum 60


(SAM)
SAByang diperiksa kualitas
897 airnya
538 335 37.35 59.98 Target sasaran terlalu besar meningkatkan kinerja
sedangkan petugas san sarana pengambilan sampel
pengambilan sampel minim

1.2.1.4 Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap


88.Sarana
RumahAir Bersih (SAB)/Sarana
9865 Air Minum9865
8681 (SAM) 100 88 tercapai meningkatkan mutu sarana
SAB

1.2.2 Nilai Rata-Rata Penyehatan Makanan dan Minuman  88.2 56


1.2.2.1 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan 65
( TPM )
TPM 18 12 16 88.89 65 Kurangnya maksimalnya petugas Meningkatkan kordinasi lintas
dalam melakukan pembinaan TPM program –lintas sektor dalam
Kurangnya maksimalnya petugas melakukan pembinaan TPM
dalam melakukan pembinaan TPM
Kurangnya maksimalnya petugas
dalam melakukan pembinaan TPM

1.2.2.2 TPM yang memenuhi syarat kesehatan 47 TPM 16 8 14 87.5 47 Kurangnya penyuluhan terhadap Meningkatkan penyuluhan
penanggung terhadap penanggung
jawab/pengelola,karyawan,penjamah jawab/pengelola,karyawan,pe
makanan pada sarana TPM tentang njamah makanan pada
TPM yang memenuhi syarat sarana TPM - Pembinaan
kesehatan TPM berkelanjutan

1.2.3 Nilai Rata-Rata Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar   72.93 57.5
1.2.3.1 Pembinaan sanitasi perumahan 40 Rumah 5542 2217 4057 73.2 40 Kurangnya kerjasama lintas program meningkatkan kerjasa sama
dalam melakukan pembinaan lintas program
sanitasi perumahan

1.2.3.2 Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 Rumah 7897 5923 5738 72.66 75 1.Kurang maksimal nya petugas 1.Meningkatkan kegiatan
dalam melakukan intervensi terhadap intervensi terhada pemilik
pemilik rumah dan Penghuni rumah rumah /penghuni rumah yang
berkaitan dengan sanitasi belum memenuhi syarat
perumahan dan sanitasi dasar kesehatan 2.Kerjasama lintas
2.Kurang kerjasama lintas lintas program lintas sektor dalam
sektor dalam melakukan dalam melakukan kegiatan
melakukan penyuluhan rumah sehat penyuluhan tentang rumah
baik di luar gedung dan di dalam sehat di dalam gedung
gedung maupun di luar gedung

1.2.4 Nilai Rata-Rata Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )   90.76 76.06


1.2.4.1 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88 TTU 79 70 74 93.67 88.61 tercapai pembinaan berkelanjutan
1.2.4.2 TTU Prioritas yang memenuhi syarat kesehatan
63 TTU 74 47 65 87.84 63.51 tercapai melakukan intervensi
pengelola TTU pada TTU
yang belum memenuhi syarat
kesehatan

1.2.5 Nilai Rata-Rata Yankesling (Klinik Sanitasi)  80.19 23.35


1.2.5.1 Konseling Sanitasi 10 Pasien 150 15 111 74 10 Tercapai konseling ditingkatkan
1.2.5.2 Inspeksi Sanitasi PBL 20 111 22 92 82.88 19.82 tercapai melaksanakan kegiatan
inspeksi secara berkelanjutan

1.2.5.3 Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40 Pasien 92 37 77 83.7 40.22 tercapai melaksanakan kegiatan
intervensi secara
berkelanjutan
1.2.6 Nilai Rata-Rata Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan 66.66 56.67
1.2.6.1 Masyarakat 
Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap jamban
90 KK sehat 9865 8879 9864 99.99 90.01 tercapai meningkatkan jumlah sarana
jamban 1 rumah 1 jamban
berkoordinasi dengan kepala
desa

1.2.6.2 Desa/kelurahan yang sudah ODF 76 Desa 10 8 10 100 80 tercapai Memonitoring desa ODF
secara berkala
1.2.6.3 Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 20 Desa 10 2 10 0 0 tercapai melanjutkan kegiatan 5 pilar
STBM

Anda mungkin juga menyukai