Anda di halaman 1dari 22

IDENTIFIKASI SENYAWA IMUNOMODULATOR PADA Dolichos lablab

SEBAGAI SUPLEMEN PANGAN FUNGSIONAL DAN


PEMANFAATANNYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI

SKRIPSI

DISUSUN OLEH :

SINTA DEVI NINGRUM

201810070311038

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2022
ii

IDENTIFIKASI SENYAWA IMUNOMODULATOR PADA Dolichos lablab


SEBAGAI SUPLEMEN PANGAN FUNGSIONAL DAN
PEMANFAATANNYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Biologi

Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana


Pendidikan Biologi

DISUSUN OLEH :

SINTA DEVI NINGRUM

201810070311038

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2022
MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO :

“ Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan” –

(Terjemahan Q.S Al-Insyrah:5)

PERSEMBAHAN :

Skripsi ini saya persembahkan kepada :

1. Kedua orang tua tercinta, yaitu Bapak dan Ibu yang selalu memberikan
doa dan sebagai support sistem selama saya menyelesaikan pendidikan S-1
ini.
2. Semua sahabat tercinta dan tersayang saya yang tak lepas memberikan
dukungan dan semangat selama penyelesaian skripsi.
3. Semua crew Tidar Sakti FM yang selalu memberikan dukungan dan
semangat selama saya menyelesaikan skripsi.
4. Keluarga dan teman-teman saya yang tidak dapat saya sebutkan satu
persatu atas semangat dan supportnya yang terus mengalir
vii

ABSTRAK
Ningrum, Sinta Devi. 2022. Identifikasi Senyawa Imunomodulator Pada Dolichos lablab
Sebagai Suplemen Pangan Fungsional dan Pemanfaatannya Sebagai
Sumber Belajar Biologi. Skripsi. Malang : Program Studi Pendidikan
Biologi, FKIP, Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing : (1) Dr.
Elly Purwanti, M.P., (II) Fendy Hardian Permana, S.Pd., M.Pd.

Imunomodulator adalah senyawa yang dapat membantu untuk memperbaiki dan


mengembalikan sistem imun yang sedang terganggu fungsinya di dalam tubuh.
Penggunaan immunomodulator sintetis tidak baik digunakan setiap hari dan
memberikan efek negatif jika digunakan dalam jangka panjang. Untuk itu
dimanfaatkanlah senyawa yang memiliki kemampuan imunomodulator dalam
tanaman pangan seperti flavonoid, fenol, tanin dan vitamin C yang aman
dikonsumsi setiap hari sebagai suplemen pangan fungsional. Sumber senyawa
tersebut bisa didapat salah satunya pada tanaman Dolichos lablab . Namun
Dolichos lablab memiliki beberapa variasi aksesi biji berdasarkan warna bijinya,
yang digunakan sebagai sampel penelitian ini adalah biji putih bunga ungu
(BPBU), biji hitam bunga ungu (BHBU), biji hitam bunga putih (BHBP) dan biji
cokelat bunga putih (BCBP). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui ada
tidaknya senyawa Imunomodulator pada variasi aksesi biji Dolichos lablab
sebagai suplemen pangan fungsional dan menganalisis pemanfaatan hasil
penelitian ini sebagai sumber belajar biologi. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu deskriptif eksploratif. Hasil penelitian ini adalah senyawa
flavonoid terdeteksi pada aksesi biji : BHBU, BHBP, dan BCBP; senyawa
vitamin C terdeteksi pada aksesi biji : BPBU, BHBP, dan BCBP; senyawa tannin
dan fenol terdeteksi pada keempat aksesi biji. Berdasarkan hasil tersebut
didapatkan bahwa, setiap variasi aksesi biji Dolichos lablab memiliki kandungan
senyawa imunomodulator yang berbeda baik adanya flavonoid, fenol, tannin, dan
vitamin C serta hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar
biologi bab keanekaragaman hayati dan pemanfaatannya.
Kata kunci : Fenol , Flavonoid, Imunitas, Tanin, Vitamin C
viii

ABSTRACT
Ningrum, Sinta Devi. 2022. Identification of Immunomodulatory Compounds in Dolichos
lablab as Functional Food Supplements and Its Benefit as a Biology
Learning Resource. Skripsi. Malang : Program Studi Pendidikan Biologi,
FKIP, Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing : (1) Dr. Elly
Purwanti, MP., (II) Fendy Hardian Permana, S.Pd., M.Pd.

Immunomodulators are compounds that can help to repair and restore the immune
system that is currently functioning in the body. The use of synthetic
immunomodulators is not good for daily use and has negative effects if used in the
long term. For this reason, compounds that have immunomodulatory abilities in
food plants are utilized such as flavonoids, phenols, tannins and vitamin C which
are safe to be consumed every day as functional food supplements. One of the
sources of these compounds can be obtained from the Dolichos lablab plant.
However, Dolichos lablab has several variations of seed accession based on the
color of the seeds, the samples used in this study were white flower purple seeds
(BPBU), purple flower black seeds (BHBU), white flower black seeds (BHBP)
and white flower cocoa beans (BCBP). The purpose of this study was to
determine the presence or absence of immunomodulatory compounds in the
variety of accessions of Dolichos lablab seeds as functional food supplements and
to analyze the use of the results of this study as a source of biological learning.
The method used in this research is descriptive exploratory. The results of this
study were flavonoid compounds were detected in seed accessions: BHBU,
BHBP, and BCBP; vitamin C compounds were detected in seed accessions:
BPBU, BHBP, and BCBP; Tannin and phenol compounds were detected in the
four seed accessions. Based on these results, it was found that, each variation of
the Dolichos lablab seed accession contained different immunomodulatory
compounds in the presence of flavonoids, phenols, tannins, and vitamin C and the
results of this study could be used as a source for studying biology in the chapter
on biodiversity and its utilization.
Keyword : Flavonoids, Imunity, Phenol, Tannin, Vitamin C
ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Swt. Atas rahmat, ridho, dan hidayahNya
mengiringi langkah penulis dalam menyelesaikan tugas akhir dengan judul
“Identifikasi Senyawa Imunomodulator Pada Dolichos lablab Sebagai Suplemen
Pangan Fungsional dan Pemanfaatannya Sebagai Sumber Belajar Biologi”.

Tugas akhir dengan bentuk skripsi ini dibuat sebagai pemenuhan syarat
kelulusan Sarjana (S-1) Program Stidi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang. Penyusunan skipsi tidak
lepas dari doa, perjuangan, dan semangat baik dari diri penulis sendiri, orang tua,
keluarga, dan orang-orang terdekat tercinta. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini
penulis menginginkan untuk menyampaikan ucapan terimakasih dari hati yang
tulus kepada :

1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan Ibu Dr. Trisakti


Handayani., MM
2. Ketua Jurusan Pendidikan Biologi Ibu Dr. Rr. Eko Susetyarini, M.Si dan
sekertaris Jurusan Pendidikan Biologi Bapak Fendy Hardian Permana,
S.Pd., M.Pd., beserta seluruh staff
3. Ibu Dr. Elly Purwanti., M.P, selaku pembimbing (I) yang tak pernah lelah
dalam memberikan masukan, yang selalu meluangkan waktu untuk
membimbing penulis, yang selalu memberikan semangat kepada penulis,
dan yang paling penting terimakasih atas doanya meskipun tidak terucap
namun dalam hati ibu selalu mendoakan demi kesuksesan dan
keberhasilan penulis
4. Bapak Fendy Hardian Permana, S.Pd., M.Pd., selaku pembimbin (II) yang
selalu meluangkan waktu untuk membimbing penulis, selalu sabar dalam
memberikan bimbingan, dan memberikan ilmu baru serta dengan sabar
membimbing penulis hingga penyusunan selesai.
5. Ucapan terimakasih dan penghargaan yang sangat spesial penulis ucapkan
dengan segala kerendahan hati dan rasa hormat serta kasih sayang kepada
x

kedua orang tua penulis yang tercinta, Bapak Cholimahful dan Ibu Samiah
karena dengan segala pengorbanan beliau tidak akan pernah penulis
lupakan, kasih sayang mereka, doa yang selalu mereka panjatkan disetiap
sujud mereka untuk penulis, nasihat yang tidak pernah ada hentinya selalu
disampaikan kepada penulis.
6. Ucapan terimakasih untuk ketiga teman seperjuangan saya, atas segala
bantuan dan hiburannya yang tidak pernah henti mengiringi selama
penyusunan skripsi ini dan teman tersayang penulis yang selalu
menguatkan penulis dikalah lelah, yang selalu memberikan motivasi, dan
kasih sayang serta doa bagi penuli.s dalam menyelesaikan penyusunan
skripsi ini.
7. Ucapan terimakasih untuk teman-teman biologi angkatan 2018 yang telah
memberikan dukungan dan semnagat selama penulis melakukan
penyusunan skripsi hingga selesai

Malang, 14 Januari 2022

Sinta Devi Ningrum


xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i


HALAMAN SAMPUL DALAM ......................................................................... ii
LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................... iii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ iv
SURAT PENYATAAN KEASLIAN ...................................................................v
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................ vi
ABSTRAK ........................................................................................................... vii
ABSTRACT ........................................................................................................ viii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... ix
DAFTAR ISI ......................................................................................................... xi
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................xv
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................1


1.1 Latar Belakang ...................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ..............................................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian ...............................................................................................5
1.4 Manfaat Penelitian .............................................................................................5
1.4.1 Secara Teoritis ............................................................................................5
1.4.2 Secara Praktis .............................................................................................5
1.5 Ruang Lingkup Penelitian ..................................................................................6
1.6 Definisi Istilah ....................................................................................................7

BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................................................8


2.1 Imunomodulator .................................................................................................8
2.1.1 Sistem Imun ...............................................................................................8
2.1.2 Pengertian Imunomodulator .....................................................................10
2.2 Suplemen Pangan Fungsional ..........................................................................12
xii

2.3 Dolichos lablab ...............................................................................................14


2.3.1 Morfologi Dolichos lablab ......................................................................14
2.3.2 Klasifikasi Dolichos lablab .....................................................................15
2.3.3 Kandungan Bioaktif dan Nutrisi Pada Dolichos lablab ..........................16
2.4 Hasil Penelitian Sebagai Sumber Belajar .........................................................18
2.5 Kerangka Konseptual .......................................................................................21

BAB III METODE PENELITIAN .....................................................................22


3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian.......................................................................22
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ...........................................................................22
3.3 Populasi, dan Sampel .......................................................................................22
3.3.1 Populasi ..................................................................................................22
3.3.2 Sampel....................................................................................................23
3.4 Definisi Operasional Variabel ..........................................................................23
3.5 Prosedur Penelitian...........................................................................................24
3.5.1 Tahap Persiapan Penelitian ....................................................................24
3.5.1.1 Alat dan Bahan ................................................................................24
3.5.2 Persiapan Sampel Pembuatan Simplisia ................................................25
3.5.3 Ekstraksi Simplisia Dolichos lablab .....................................................25
3.5.4 Uji Fitokimia ..........................................................................................25
3.5.5 Uji Vitamin C Reaksi Warna .................................................................26
3.6 Tahap Pelaksanaan ..........................................................................................26
3.6.1 Pelaksanaan Penelitian ..........................................................................26
3.6.1.1 Proses Uji Fitokimia dan Uji Vitamin C ..........................................26
3.6.1.1 Observasi dan Pengamatan Hasil Uji ...............................................27
36.2 Alur Penelitian ........................................................................................27
3.7 Metode Pengumpulan Data ..............................................................................28
3.7.1 Teknik Pengumpulan Data .....................................................................28
3.7.2 Teknik Analisis Data..............................................................................28
3.8 Cara Pemanfaatan Hasil Penelitian Sebagai Sumber Belajar ..........................28
xiii

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................30


4.1 Hasil Pengamatan .............................................................................................30
4.1.1 Hasil Pengamatan Uji Fitokimia dan Uji Vit C Reaksi Warna ...............30
4.1.2 Hasil Pengamatan Hasil Penelitian Sebagai Sumber Belajar Biologi .....33
4.2 Pembahasan ......................................................................................................36
4.2.1 Hasil Analisis Uji Fitokimia dan Uji Vitamin C Reaksi Warna .............36
4.2.2 Pemanfaatan Hasil Penelitian Menjadi Sumber Belajar Biologi ............39

BAB V PENUTUP ................................................................................................45


5.1 Kesimpulan ......................................................................................................45
5.2 Saran .................................................................................................................46

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................47


xiv

DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
3.1 Alat ...................................................................................................................24
3.2 Bahan ..............................................................................................................24
3.3 Parameter Perubahan Warna Pada Uji Fitokimia dan Uji Vitamin C ..............28
3.4 Instrumen Kajian Syarat dan Deskripsi Syarat Pemanfaatan Hasil Penelitian
sebagai Sumber Belajar ..........................................................................................29
4.1 Hasil Uji Fitokimia dan Uji Vitamin C Reaksi Warna ....................................30
4.2 Hasil Kajian Teoritis Hasil Penelitian terhadap Enam Syarat Pemanfaatan
Sumber Belajar .......................................................................................................34
xv

DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1 Dolichos lablab ...............................................................................................14
2.2 Variasi aksesi biji Dolichos lablab ..................................................................15
2.3 Kerangka Konseptual .......................................................................................21
3.1 Alur Penelitian .................................................................................................27
xvi

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Surat Keterangan Analisa Kualitatif Dolichos lablab Biji Puutih Bunga Ungu 52
2. Surat Keterangan Analisa Kualitatif Dolichos lablab Biji Hitam Bunga Putih .53
3 Surat Keterangan Analisa Kualitatif Dolichos lablab Biji Coklat Bunga Ungu .54
4 Surat Keterangan Analisa Kualitatif Dolichos lablab Biji Hitam Bunga Ungu ..55
47

DAFTAR PUSTAKA

Abbas, A. (2020). Potensi Pangan Fungsional Dan Perannya Dalam


Meningkatkan Kesehatan Manusia Yang Semakin Rentan—Mini Review.
Teknosains: Media Informasi Sains Dan Teknologi, 14(2), 176–186.
Https://Doi.Org/10.24252/Teknosains.V14i2.14319
Adiningsih, S., & Kasno, A. (1999). Increasing The Productivity Of Marginal
Upland For Agricultural Development In Indonesia. Management
Technologies For The Improvement Of Problem Soils.
Akrom, A., Widjaya, A., & Armansyah, T. (2015). Ekstrak Etanol Biji Jintan
Hitam (Nigella Sativa) Meningkatkan Aktivitas Fagositosis Makrofag
Mencit Swiss Yang Diinfeksi Lysteria Monocytogenes. Jurnal Kedokteran
Hewan, 9(2), 94–100.
Aldi, Y., Rasyadi, Y., & Handayani, D. (2015). Aktivitas Imunomodulator Dari
Ekstrak Etanol Meniran (Phyllanthus Niruri Linn.) Terhadap Ayam Broiler.
Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 1(1), 20.
Https://Doi.Org/10.29208/Jsfk.2014.1.1.21
An, J. M., Kim, E. H., Lee, H. J., Park, M. H., Son, D. J., & Hahm, K. B. (2020).
Dolichos lablab L. Extracts As Pharmanutrient For Stress-Related Mucosal
Disease In Rat Stomach. Journal Of Clinical Biochemistry And Nutrition,
67(1), 89–101. Https://Doi.Org/10.3164/Jcbn.20-11
Andrades, M., Ritter, C., De Oliveira, M. R., Streck, E. L., Fonseca Moreira, J. C.,
& Dal-Pizzol, F. (2011). Antioxidant Treatment Reverses Organ Failure In
Rat Model Of Sepsis: Role Of Antioxidant Enzymes Imbalance, Neutrophil
Infiltration, And Oxidative Stress. Journal Of Surgical Research, 167(2),
303–313. Https://Doi.Org/10.1016/J.Jss.2009.08.005
Ardiansyah, A. (2015). Nutraceutical, Definisi Produk Terkait Dan Aplikasinya
Pada Sumber Daya Laut. Oseana, Xl(3), 19–28.
Arjana, A. . G., & Budiasa, K. (2016). Peran Imunomodulator Dalam
Mengaktifkankan Respon Imun Terhadap Infeksi Virus. Universitas Udayana
Denpasar.
Astuti, M. (1997). Makanan Fungsional, Konsep Dan Peraturan. Agritech, 17(4),
29–32.
Azizah, V. N., & Budijastuti, W. (2020). Jurnal Inovasi Pembelajaran Biologi.
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 1(1), 24–34.
Bone, K., & Mills, S. (2013). Principles And Practice Of Phytotherapy Modern
Herbal Medicine. Elseveir.
Christina, B. B. H., Cindy, F., Keshia, K., & Caroline, J. S. (2015). Peran Monosit
(Makrofag) Pada Proses Angiogenesis Dan Fibrosis. Seminar Nasional
Cendekiawan.
D Sai Kumari, & Saxena, D. N. (2019). Phytochemical Analysis Of Lablab
48

Purpureus L . Seed. International Journal Of Engineering Development And


Research, 7(4), 20–23.
Darmadi. (2017). Pengembangan Model Dan Metode Pembelajaran Dalam.
Dinamika Belajar Peserta didik. Deepublish Publisher.
Devagaran, T. (2012). Senyawa Imunomodulator Dari Tanaman. Student E-
Journal, 1(1), 1–2.
Diniyah, N., & Lee, S.-H. (2020). Komposisi Senyawa Fenol Dan Potensi
Antioksidan Dari Kacang-Kacangan: Review. Jurnal Agroteknologi, 14(01),
91. Https://Doi.Org/10.19184/J-Agt.V14i01.17965
Duke, J. ., & Wain, K. . (1981). Medicinal Plants Of The World. Computer Index
With More Than 85,000 Entries Vol.3.
Gan, R. ., Deng, Z. ., Yan, A. ., Shah, N. ., Lui, W. ., Chan, C. ., & Corke, H.
(2016). Pigmented Edible Bean Coats As Natural Sources Of Polyphenols
With Antioxidant And Antibacterial Effects. Lwt - Food Science And
Technology, 73, 168–177.
Habib, H. M., Theuri, S. W., Kheadr, E. E., & Mohamed, F. E. (2017).
Functional, Bioactive, Biochemical, And Physicochemical Properties Of The
Dolichos lablab Bean. Food And Function, 8(2), 872–880.
Https://Doi.Org/10.1039/C6fo01162d
Haeria, Hasbi, N. S., & Dhuha, M. I. (2017). Uji Efek Imunomodulator Ekstrak
Daun Kemangi (Ocimum Basilicum. L) Dengan Parameter Aktivitas Dan
Kapasitas Fagositosis Sel Makroofag Pada Mencit (Mus Musculus) Jantan.
Jurnal Farmasi Galenika, 4(1), 7.
Hardani, Auliya, N. H., Andriani, H., Fardani, R. A., Ustiawaty, J., Sukmana, D.
J., & Istiqomah, R. R. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif.
Pustaka Ilmu.
Hewajuli, D. A., & Dharmayanti, N. L. P. I. (2015). Peran Sistem Kekebalan
Non-Spesifik Dan Spesifik Pada Unggas Terhadap Newcastle Disease.
Wartazoa, 25(3), 135–146.
Heyne. (1987). Tumbuhan Berguna Indonesia. Badan Litbang Kehutanan.
Hollman, P. C. H., Hertog, M. G. L., & Katan, M. B. (1996). Analysis And Health
Effects Of Flavonoids. Food Chemistry.
Jayanti, E. T. (2017). Uji Kandungan Protein Kasar Biji Koro Komak Komak
(Dolichos lablab) Lokal Pulau Lombok. Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
“Bioscientist,”5(2).
Kurnianingtyas, E., Djati, M. S., & Rifa’i, M. (2013). Aktivitas Imunomodulator
Polyscias Obtusa Terhadap Sistem Imunitas Pada Bone Marrow Broiler
Setelah Pemberian Salmonella Typhimurium. The Journal Of Experimental
Life Sciences, 3(1), 25–30. Https://Doi.Org/10.21776/Ub.Jels.2013.003.01.05
Levani, Y., Prastya, A., & Mawaddatunnadila, S. (2021). Coronavirus Disease
49

2019 (Covid-19): Patogenesis, Manifestasi Klinis Dan Pilihan Terapi. Jurnal


Kedokteran Dan Kesehatan, 17(1), 44–57.
Muryati, M., & Nelfiyanti, N. (2015). Pemisahan Tanin Dan Hcn Secara Ekstraksi
Dingin Pada Pengolahan Tepung Buah Mangrove Untuk Substitusi Industri
Pangan. Jurnal Riset Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri, 6(1), 9.
Https://Doi.Org/10.21771/Vol6no1tahun2015artikel966
Noerhartati, E., & Rizal, M. F. (2019). Manfaat Akar Sorgum Merah (Sorghum
Bicolor) Sebagai Imunostimulan Pada Hewan Model Imunosurpresi. Seminal
Nasional Pakar Ke 2, 1551–1554.
Nurhasanah, S., Rumperiai, M. G., & ... (2020). Dolichos lablab (Anatomi,
Fisiologi, Dan Etnobotani). Psycology Forum. Http://Research-
Report.Umm.Ac.Id/Index.Php/Psnpb/Article/View/3625
Nurhayati, D. (2001). Imunomodulator Pada Infeksi Bakteri : Imunobiologi Ii
(Imunitas Terhadap Bakteri, Parasit, Dan Virus. Universitas Diponegoro
Semarang.
Prastowo, A. (2015). Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Rpp)
Tematik Terpadu: Implementasi Kurikulum 2013 Untuk Sd/Mi (1st Ed.).
Prenadamedia Group.
Purwanti, E., Djatmiko, R. D., & Prihanta, W. (2019). Kacang Potensial
(Keanekaragaman, Konservasi Dan Pemanfaatan). Ummpress.
Purwanti, E., Prihanta, W., & Permana, T. I. (2019). Karakterisasi Kandungan
Protein Berbagai Aksesi Koro Lokal Sebagai Upaya Penggalian Sumber
Pangan Fungsional. Proceeding Biology Education Conference, 16(1), 1–4.
Purwanto, Imam., (2007). Mengenal Lebih Dekat Leguminoseae : Nama Daerah,
Morfologi, Kegunaan, Penyebaran. Kanisius. Yogyakarta
Rosnizar, Eriani, K., Ramli, I. M., & Muliani, F. (2015). Uji Efek Imunostimulan
Buah Kurma (Phoenix Dactylifera) Pada Mencit Jantan (Mus Musculus)
Galur Balb/C. Seminar Nasional Biotik 2015, 292–296.
Salgakar, R. S., & Sohonie, K. (1965). Hemagglutinins Of Fieldbean, (Dolichos
lablab): Part Ii - Effect Of Feeding Field Bean Hemagglutinin A On Rat
Growth. Indian Journal Of Biochemistry.
Sampepana, E., Fitriani, S., Apriadi, R., & Rahmadi, A. (2020). Kandungan
Fenolik, Flavonoid, Tanin Dan Aktivitas Antioksidan Produk Ukm Teh
Tiwai Di Kabupaten Kutai Kartanegara Secara Spektrofotometer Uv-Vis.
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat 2020.
Samsinar, S. (2019). Urgensi Learning Resources (Sumber Belajar) Dalam
Meningkatkan Kualitas Pembelajaran. Jurnal Kependidikan, 13(2), 194–205.
Setiarto, H. B., Karo, M. B., & Tambaib, T. (2021). Penanganan Virus Hiv/Aids.
Deepublish Publisher.
Sholikhah, A. R., & Rahayuningsih, H. M. (2015). Pengaruh Ekstrak Lompong
50

(Colocasia Esculenta L. Schoot) 30 Menit Pengukusan Terhadap Aktivitas


Fago Sitosis Dan Kadar No (Nitrit Oksida) Mencit Balb/C Sebelum Dan
Sesudah Terinfeksi Listeria Monocytogenes. Journal Of Nutrition College,
4(4), 463–468. Https://Doi.Org/10.14710/Jnc.V4i4.10148
Suardi. (2018). Belajar & Pembelajaran. Deepublish Publisher.
Suharjanto, T. (2010). Respon Hasil Koro Komak Komak Terhadap Intensitas
Cekaman Kekeringan. Agrika, 4(1).
Sukamto. (2013). Protein Koro Komak Hitam Dan Pengembangannya Sebagai
Ingredien Produk Pangan. Selaras.
Https://Www.Researchgate.Net/Publication/317056837
Suratsih. (2010). Pengembangan Modul Pembelajaran Biologi Berbasis Potensi
Lokal Dalam Kerangka Implementasi Ktsp Sma Di Yogyakarta. Penelitian
Unggulan Uny (Multi Tahun) Tahun Anggaran 2010.
Susanto, D. A., & Kristiningrum, E. (2021). Pengembangan Standar Nasional
Indonesia (Sni) Pangan Fungsional Untuk Membantu Mengurangi Resiko
Obesitas Development Of The Indonesian National Standard (Sni)
Functional Food To Reduce Obesity Risk. Jurnal Standardisasi, 23(1), 53–
64.
Susrama, I. G. K. (2016). Universitas Udayana 2016 1.
Syarifuddin. (2019). Imunologi Dasar : Prinsip Dasar Sistem Kekebalan Tubuh.
Cendekia Publisher.
Tharanathan, N., Salimath, P. V, & Rudrapatnam. (1982). Structural Features Of
Two Pectic Fractions From Field-Bean (Dolichos lablab) Hulls. Elseveir,
106(2).
Wahyuni, Yusuf, M. I., Malik, F., Lubis, A. F., Indalifiany, A., & Sahidin, I.
(2019). Efek Imunomodulator Ekstrak Etanol Spons Melophlus Sarasinorum
Terhadap Aktivitas Fagositosis Sel Makrofag Pada Mencit Jantan Balb/C.
Jurnal Farmasi Galenika, 5(2), 147–157.
Waluyo, B. B. (2020). Tetap Sehat Saat Pandemi Dengan Jamu Imunomodulator.
Guepedia.
Https://Www.Google.Co.Id/Books/Edition/Tetap_Sehat_Saat_Pandemi_Den
gan_Jamu_Imu/Npj_Dwaaqbaj?Hl=Id&Gbpv=1&Dq=Tanaman+Imunomod
ulator&Printsec=Frontcover
Wardani, E., & Pahriyani, A. (2018). Aktivitas Yoghurt Koro Komak Komak
(Dolichos lablab) Sebagai Antihiperglikemia. Jurnal Jamu Indonesia, 3(1),
18–25.
Wiedosari, E. (2007). Peranan Imunomodulator Alami (Aloe Vera ) Dalam Sistem
Imunitas Seluler Dan Humoral. Wartazoa, 17(4), 165–171.
Wijayanti, E. D., & Susilowati, E. (2017). Eksplorasi Ekstrak Etanol Beberapa
Tumbuhan Berpotensi Sebagai Antiketombe. Jurnal Riset Sains Dan
Teknologi, 1(2).
51

Wulan, I. G. A. K., & Agusni, I. (2015). Penggunaan Imunomodulator Untuk


Berbagai Infeksi Virus Pada Kulit( Imunomodulators For A Variety Of Viral
Infections Of The Skin ). Bikkk (Berkala Ilmu Kesehatan Kulit Dan
Kelamin), 27(1), 63–69.
Yudistira, O. K., Syamsurizal, S., Helendra, H., & Attifah, Y. (2021). Analisis
Kebutuhan Pengembangan Booklet Sistem Imun Manusia Sebagai Suplemen
Bahan Ajar Biologi Kelas Xi Sma. Journal For Lesson And Learning
Studies, 4(1), 39–44. Https://Doi.Org/10.23887/Jlls.V4i1.34289
Yusuf, M. I., Firdayanti, & Wahyuni. (2019). Peningkatan Imunitas Non Spesifik
(Innate Immunity) Mencit Balb/C Yang Diberi Ekstrak ) Etanol Daun
Tumbuhan Galing (Cayratia Trifolia L. Domin). Medical Sains : Jurnal
Ilmiah Kefarmasian, 3(2), 83–92.
Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.37874/Ms.V3i2.55
Yusuf, P. (2010). Komunikasi Instruksional. Bumi Aksara.

Anda mungkin juga menyukai