Anda di halaman 1dari 7

No Dokumen

HIRADC ( HAZARD IDENTIFICATION, RISK ASSESSMENT AND DETERMINING CONTROL) Revisi


Tanggal

Kondisi Sebelum Improvement Kondisi Sesudah Improvement


Bahaya K3 / Aspek Lingkungan Likeh Severity Likeh Severity
ood (Keparahan) ood (Keparahan) Rencana

Tingkat Cidera

Tingkat Cidera
Kondisi pengendalian

Kemungkinan

Kemungkinan
Risiko K3 / Dampak Peluang

Keterpulihan

Keterpulihan
No. Lokasi Spesifik Aktifitas Operasi/Situa PPL No. Regulasi Rencana pengendalian tambahan pada
Kontrol Yang ada saat Nilai Aktual Pengendalian Nilai

Biaya Pulih

Biaya Pulih
Lingkungan Kategori tambahan pada Peluang Kategori baru

Frekuensi

Frekuensi
Geografis

Geografis
Sumber Potensi Bahaya si ini Resiko Tambahan Resiko Tusaspro

Sebaran
Sebaran
Tusaspro berikutnya

Penerapan ijin kerja


bekerja di ketinggian, pemeriksanaan
Naik ke ketinggian di atas Permenaker No 9 Th Training bekerja di peralatan kerja kerja di
S: Terjatuh Non Rutin Cidera berat Ya 1 1 1 4 4 4 4 M
2 meter 2016 ketinggian, Penggunaan ketinggian secara
manlift, Penggunaan APD berkala
(full body harnes)

Penggunaan sepatu
tertutup, penggunaan
Gedung area Perbaikan exhaust Fan Permenaker No 9 Th helmet dan briefing cara
1 Peralatan kerja S:Tertimpa Non Rutin Cidera sedang Ya 1 1 1 3 3 3 3 L
Produksi di ketinggian 2016 kerja, demarkasi area
pekerjaan dari akses
pekerja lain

Penggunaan sepatu
tertutup, penggunaan
H:blood borne
Penanganan luka Permenaker No 9 Th helmet dan briefing cara
pathogen/penularan Non Rutin Sakit berat Ya 1 1 1 4 4 4 4 M
gores/potong 2016 kerja, demarkasi area
virus
pekerjaan dari akses
pekerja lain
UU No.1 Th 1970,
Area Indoor Transportasi mesin Permenaker No.5 Th SIO Forklift, IK
2 Pergerakan forklift S: Tertabrak Rutin Cidera Berat Ya 1 1 1 4 4 4 4 M
Produksi menggunakan forklift 1985, Permenaker no penggunaan forklift
9 Th 2010
UU No.1 Th 1970,
Sertifikasi alat angkat
Permenaker No.5 Th
S:Forklift terbalik Rutin Fatality Ya angkut, pengecekan 1 1 1 5 5 5 5 M
1985, Permenaker no
harian forklift,SIO Forklift
9 Th 2010
Pemeliharaan
Permenaker No.13
Asap forklift H:asap terhirup Rutin gangguan pernafasan Ya mesin/servis rutin, 2 2 1 3 3 3 6 M
Tahun 2011
pemakaian masker
E:asap yang
Pengukuran emisi udara,
langsung dibuang ke Permen LH No 5 Th
Normal pencemaran udara Ya pemeriksanaan berkala 1 1 1 2 2 2 2 L
area kerja dan 2006
forklift
lingkungan

QC Produksi Ceceran Sampel Produk Penggunaan baju kerja Penggunaan APD


3 Pengecekan Produk S: Terkena kulit Rutin Iritasi Ringan 2 4 1 1 1 1 4 M
dan Pengiriman Pengecekan lengan panjang Lengkap

Penggunaan baju kerja Penggunaan APD


Rutin 2 1 1 1 1 1 2 L
S: Terpleset Cidera Sedang lengan panjang Lengkap
Penggunaan Sarung
S: Terkena Panas Penggunaan baju kerja
Peralatan Kerja Rutin Cidera Sedang 2 1 1 3 1 1 6 M Tangan anti Panas;
Oven lengan panjang
Pemakaian Jas Lab
Penggunaan helm dan
Pengecekan Membuka tutup drum Penggunaan Sarung
S: Terjepit klem drum Rutin Cidera Sedang sepatu tertutup (sepatu 2 1 1 3 1 1 6 M
Pengiriman Produk pada produk jadi Tangan (APD)
safety)
Penggunaan APD (Full
Penggunaan helm dan
Pengecekan Iso Tank Naik ke atas Iso Tank Body Harness);
S: Terjatuh Non Rutin Cidera Berat sepatu tertutup (sepatu 2 1 1 3 3 2 6 M
Sebelum Pengiriman setinggi 3 meter Pemakaian safety
safety)
belt/manlift
Pengecekan Raw Penggunaan Respirator
Raw Material B3 H: Terhirup Rutin Gangguan Pernafasan Penggunaan Jas Lab 1 1 1 4 1 2 4 M
Material Organik
Penggunaan APD
S: Terkena Kulit Rutin Cidera Ringan - Berat Penggunaan Jas Lab 1 1 1 3 1 1 3 L
(Sarung tangan karet)

Halaman 1 dari
Likehood Assessment Matrix

Nilai Kemungkinan Frekuensi


Nyaris tidak mungkin, 1 dari
1 Jarang sekali,sekali beberapa tahun
1000 pada
Mungkin kejadian
kondisi
2 Jarang,beberapa kali tiap tahun
khusus,1pada
Mungkin dari saat
100 kejadian
normal,1
3 Kadang-kadang,beberapa kali tiap bulan
dari 50
Mungkin kejadian
sekali,1 dari 10
4 Sering,beberapa kali tiap minggu
kejadian
5 Hampir pasti terjadi Selalu,seringkali tiap hari
Severity Assessment Matrix

Konsekuensi / Keparahan
Nilai Sebaran Derajat keterpulihan /
Tingkat Cedera Biaya Pulih /Harga Komoditi
geografis/Reputasi
Hanya diSatu
titik operasi/tidak
Line keparahan
1 Kurang dari 1 hari Pertolongan Pertama Kerugian < 1 juta
ada dampak publik
operasi/pemberitaan lokal,
2 pulih dalam 1 hari Pertolongan Medis Kerugian > 1 juta
namun
Satu tidak
area ada interest
tertutup/menjadi
3 Area dalam
media batas pulih dalam 1 minggu Menyebabkan hari hilang Kerugian > 10 juta
berita lokal
4 pagar/masuk berita nasional
Keluar batas pagar/reputasi pulih dalam 1 bulan Menyebabkan Cacat tetap Kerugian > 100 juta
5 dan reputasi
hancur, rusak
perusahaan lebih dari 1 bulan Fatal Kerugian > 1 M
terancam ditutup
R A M ( Risk Assessment Matrix )

1 (Low) 2 (Low) 3 (Low) 4 (Medium) 5 (Medium)


2 (Low) 4 (Medium) 6 (Medium) 8 (Medium) 10 (High)
EP

3 (Low) 6 (Medium) 9 (Medium) 12 (High) 15 (High)


N
H
A
A

A
R
K

4 (Medium) 8 (Medium) 12 (High) 16 (High) 20 (High)


5 (Medium) 10 (High) 15 (High) 20 (High) 25 (High)

KEMUNGKINAN

: Low Risk

: Medium/Moderate Risk

: Significant Risk

: High Risk
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN EVALUASI RESIKO

OHS RISK ASSESMENT MATRIX


CONSEQUENCES LIKELIHOOD

PROPABLE /
IMPROPABLE / REMOTE / RARE / Likely FREQUENT /
Very Likely
ASSET DAMAGE/ Highly Unlikely Unlikely (Bisa (Kemungkinan Inevitable
ENVIRONMENT NEGATIVE PUBLIC (Kemungkinan
SEVERITY LEVEL HUMAN/PERSON BUSSINESS (Kemungkinan terjadi tapi kecil terjadi dalam (Selalu terjadi
(Remediation) IMAGE (Reputation) terjadi dalam
INTERUPTION ada tapi tidak harapan untuk kurun waktu 5 dalam kurun
kurun waktu 1
realistis) terjadi) tahun) waktu 1 tahun)
tahun)

P A E R 1 2 3 4 5

INTOLERABLE Dampak pencemaran


5 (tidak dpt ditolerir) Kematian kerugian >1 M
lingkungan 100m3
Reputasi hancur 5 10 15 20 25

SUBSTANTIAL Cacat tetap dan cacat Dampak pencemaran Berita nasional,


4 (besar) tidak tetap
kerugian >100 juta
lingkungan >10m3 resiko reputasi rusak 4 8 12 16 20

Lebih dari 1 kasus


kehilangan hari kerja
(Lost Workday
MODERATE Case/LWC) dan Dampak pencemaran Minor lokal concern,
3 (sedang) kasus perlakuan
kerugian >10 juta)
lingkungan >1 m3 berita lokal 3 6 9 12 15
medis (Medical
Treatment
Case/MTC)

Pertolongan medis
TOLERABLE (dpt yang tidak Dampak pencemaran Minor lokal, tidak ada
2 ditolerir) menyebabkan
Kerugian >1 juta
lingkungan >100 lt interest pers 2 4 6 8 10
kehilangan hari kerja

Tidak ada dampak


publik, tidak
Lebih dari 1 kasus
Negligible (tdk Dampak pencemaran terdengar diluar plant
1 signifikan) P3K (First Aid Kerugian < 1 juta
lingkungan <100 lt dan hanya 1 2 3 4 5
Case/FAC)
berdampak didalam
area plant
Tingkat Resiko Kategori Resiko Tindakan Yang Perlu Diambil

LOW RISK Acceptable Tidak memerlukan tindakan perbaikan

Tolerable if control functional (Requires


MODERATE RISK Tindakan perbaikan tidak diperlukan, tetapi perlu mencatat dan memantau kondisi agar terkendali.
monitoring)

Tolerable if ALARP (Requires immediate Lakukan tindakan perbaikan dengan menggunakan biaya serendah mungkin sampai tinggkat resiko pada kondisi
SIGNIFICANT RISK
further action and control) lebih aman dan setelah dilakukan perbaikan, pengukuran periodik harus dilakukan

Stop pekerjaan/aktifitas, ambil tindakan perbaikan sampai resiko dikurangi. Jika tidak memungkinkan untuk
Intolerable (Halt activity and review
HIGH RISK mengurangi resiko dengan sumber daya yang ada, maka pekerjaan tetap tidak dapat dilaksanakan sampai resiko
immediately)
telah berhasil dikurangi
OPPORTUNITY ASSESSMENT

Effort dikeluarkan Effort dikeluarkan


kecil, benefit besar besar, benefit
besar
EF

M
IT
N

A
B

C
T
E

/
I

Effort yang Effort yang


dikeluarkan kecil, dikeluarkan besar,
benefit kecil benefit kecil

EFFORT ( COST/INVESTASI)

NO PELUANG
1
2
3
4
5
6
7
8

Anda mungkin juga menyukai