Anda di halaman 1dari 3

Nama: Oktafira Ditta Sartika Putri

Nim : P27226021174
Kelas: D3 B Fisioterapi / Semester 4

Resume

Peran Fisioterapi di Layanan Primer


A. Faktor yang mempengaruhi kesenjangan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan
secara optimal
 Akses pelayanan kesehatan
 Ketersediaan tenaga kesehatan tidak merata
 Ekonomi

B. Sistem Rujukan Berjenjang


 Tingkat pertama
》pelayanan kesehatan dasar oleh Faskes tingkat pertama
 Tingkat kedua
》pelayanan kesehatan spesialistik oleh dokter sub spesialis di Faskes tingkat
lanjutan
 Tingkat ketiga
》pelayanan kesehatan sub spesialistik oleh dokter sub spesialis di Faskes
tingkat lanjutan

C. Sistem Pelayanan Kesehatan


 Pelayanan tersier
 Pelayanan sekunder
 Pelayanan primer
 Masyarakat

D. Pelayanan Kesehatan Dasar


Yaitu pelayanan kesehatan tingkat pertama dan kontak pertama penduduk dengan
sisitem pelayanan kesehatan, mencakup kegiatan promotif dan preventif, penilaian
kesehatan, diagnosis dan pengobatan untuk kondisi akut dan kronis, serta pelayanan
rehabilitas (OHSRC, 1999).

E. Pelayanan kesehatan primer identik dengan pelayanan kesehatan dasar


 Pelayanan kesehehatan dasar perorangan
 Pelayanan kesehatan dasar masyarakat

F. Dasar peraturan
 Menurut Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 tahun 2012 tentang
Sistem Kesehatan Nasional (SKN) pendekatan revitalisasi pelayanan
kesehatan dasar
 Permenkes 43 tahun 2019 tentang puskesmas

G. Ruang Lingkup Pelayanan Fisioterapi


 Posyandu bayi/balita, Kelas Ibu Hamil dan Nifas
 Senyam bayi, massage bayi, deteksi dini tumbuh kembang bayi/balita
 Posyandu usia produktif, UKK, intervensi fisioterapi
 Posyandu lansia
H. Ada 10 Kasus di Poli Fisioterapi
 LBP
 Post stroke
 Osteoarthritis dan RA
 Frozen shoulder
 Myalgia cervical, CRS
 CTS
 Tennis Elbow
 Bels Palsy
 De Quervian syndrome

I. Kelas Bumil dan Nifas : fisioterapi memberikan penyuluhan tentang masalah pada
saat kehamilan, pasca kehamilan, nifas

J. Posyandu bayi/balita, deteksi dini tumbang, massage bayi : melakukan massage bayi,
deteksi tmbuh kembang

K. UKS : pengenalan penanganan cidera pertama, koreksi postur screening skoliosis,


kifosisi dan lordosis

L. Posyandu usia produktif : memberikan edukasi resiko aktivitas sehari-hari yang


kurang tepat

M. UKK : memberikan edukasi tentang cidera dari pekerjaan dan mencegah terjadinha
cidera

N. Posyandu difabel dan ODGJ : melakukan edukasi, treatment ke pasien difabel dan
ODGJ

O. Posyandu lansia : melakukan screening kebugaran, senam dm, senam osteoporosis,


senam hipertensi

P. Perkesmas : melakukan edukasi, intervensi di rumah pasien yang mengalami kesulitan


akses kesehatan/puskesmas
Q. Prolanis : fisioterapis membetikan edukadi tentang pelayanan fisioterapi terhadap
pasien hipertensi dan diabetes

R. Manfaat senam DM
 Membantu menjaga berat badan
 Membantu mengontrol gula darah
 Memperbaiki sirkulasi darah
 Menurunkan kadar glukosa dalam darah

Anda mungkin juga menyukai