Anda di halaman 1dari 33

STATISTIKA 1

Pertemuan 2
Review
Statistika: ilmu tentang sekumpulan konsep serta metode yang dapat digunakan
untuk mengumpulkan, menyajikan dan menganalisis data serta menarik kesimpulan
berdasar hasil analisis data tersebut.

1. Statistika deskriptif: yaitu metode-metode yang berkait dengan


pengumpulan dan penyajian sekumpulan data, sehingga dapat memberikan
informasi yang berguna.
Statistika deskriptif memberikan informasi hanya mengenai data yang
dipunyai.
2. Statistika inferensial: yaitu metode-metode untuk dapat menarik kesimpulan
yang lebih luas dan lebih jauh dari data yang ada. Metode-metode tsb
disebut juga dengan pengujian.
Pengumpulan Data
Kita harus mampu mengukur variabel yang diinginkan.

Variabel psikologi mungkin diukur dengan berbagai cara berbeda, tetapi tidak
ada satupun yang sepenuhnya memuaskan. Semuanya hanya pendekatan.

Ada dua hal yang mempengaruhi kualitas data hasil penelitian:

1. Kualitas instrumen: berkenaan dengan validitas dan reliabilitas instrumen


2. Kualitas pengumpulan data: berkenaan dengan ketepatan cara-cara yang
digunakan untuk mengumpulkan data
Ingin diketahui
pendapat mahasiswa
Psikologi UNISBA
STUDI KASUS semester 4 tahun ajaran
2019/2020
Terhadap mata kuliah
statistika I
Seluruh mahasiswa
Psikologi UNISBA
Semester 4 TA Populasi
2019/2020

Sebagian mahasiswa
Psikologi UNISBA
Semester 4 TA Sampel
2019/2020

Kumpulkan data tentang pendapat mahasiswa

Data yang terkumpul diolah dengan metode tertentu

Interpretasi dan kesimpulan

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


 Populasi : Keseluruhan objek yang dibatasi
oleh kriteria tertentu yang menjadi pusat
perhatian peneliti
 Sampel : Sebagian dari objek populasi
 Sensus : Proses pengambilan/pemilihan objek pada
data populasi
 Sampling : Proses pengambilan/pemilihan objek
pada data sampel
 Parameter : Karakteristik numerik dari suatu
populasi
 Statistik: Krakteristik numerik dari suatu sampel
NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA
Ukuran/Ciri Parameter Populasi Statistik Sampel
Rata-Rata  (dibaca: miu) x (dibaca: x bar)
Selisih 2 rata-rata 1  2 x1  x 2
Standar deviasi  (dibaca: sigma) s
(simpangan baku)
Varians (ragam) ² s²
Proporsi  (dibaca: phi) p atau p
Selisih 2 proporsi 1  2 p1  p2
Korelasi  (dibaca: rho) r

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


SAMPEL
Sampel yang baik adalah sampel yang
representatif, yaitu sampel yang dapat
mewakili gambaran populasi.
Besaran/ciri sampel (statistik sampel)
memberikan gambaran yang tepat
mengenai besaran ukuran populasi
(parameter populasi)
SAMPEL
o Sampel yang baik diperoleh dengan memperhatikan
hal-hal berikut :
• Keacakannya (randomness)
• Ukuran
• Teknik penarikan sampel (sampling)yang sesuai
dengan kondisi atau sifat populasi
Sehingga dihasilkan sampel acak, dipilih dari populasi
dimana setiap anggota populasi memiliki peluang yang
sama terpilih menjadi anggota ruang sampel.
oMengumpulkan Mengolah data
data

Melakukan analisis
Menyajikan data data dengan
STATISTIKA metode tertentu

Menginterpretasikan Menarik kesimpulan


hasil analisis
STATISTIKA : DESKRIPTIF DAN INFERENSIAL
Populasi
Parameter: μ, π, σ2
Sampling Penaksiran parameter
& Pengujian Hipotesis
Sampel
Statistik: x, p, s2
Tingkat keyakinan

Deskriptif Inferensial
(menggunakan ilmu peluang)

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


STATISTIKA DESKRIPTIF
Statistika deskriptif merupakan teknik untuk meringkas data menjadi lebih sederhana,
jelas, dan efektif dalam menggambarkan informasi. Statistika deskriptif juga dapat
digunakan untuk melihat tren, pola, keanehan dan penyimpangan pada data.

Tabel
Teknik Penyajian Data
Diagram/grafik
Ukuran Pemusatan : modus, median, kuartil, rata-
Peringkasan Data rata
Ukuran Penyebaran : range, interquartile range,
simpangan/deviasi, varians, standar
deviasi/simpangan baku

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


Metode peringkasan data
METODE PERINGKASAN DATA
Data Numerik Data Kategorik

Metode grafik Metode grafik


(geometrik): Histogram (geometrik):
- Diagram batang
- Diagram lingkaran
Metode aritmetik:
- Rata-rata - Kuartil
Metode aritmetik:
- Median - Minimum
- Modus
- Modus - Maksimum
- Frekuensi
- Jangkauan - Variansi
- Frekuensi - Deviasi standar
Statistik deskriptif untuk variabel numerik
STATISTIK DESKRIPTIF UNTUK VARIABEL
NUMERIK
Grafik (geometrik) dan Tabel Aritmetik

Indeks:
Tabel: - Jumlah individu
Tabel frekuensi - Rata-rata, median dan
Data modus
numerik Diagram: - Deviasi standar (atau
-Histogram variansi)
- Poligon - Jangkauan
- Minimum dan
maksimum
TEKNIK PENYAJIAN DATA
Tabel
Menyajikan statistik menurut kelompok
sesuai keperluan penelitian
Tampilan tabel jelas dan ringkas

Kunci dalam membuat Tabel


Tabel harus memberikan informasi yang
dapat dimengerti oleh pembaca.
TEKNIK PENYAJIAN DATA
 Diagram/Grafik
• Diagram/grafik mengungkapkan banyak
informasi dibandingkan seribu kata-kata
• Diagram/grafik yang disajikan
harus dapat dimengerti oleh
pembaca
• Jika pembaca mempertanyakan apa
meksudnya maka grafik yang disajikan
“belum baik”
• Gunakan “nalar dalam membuat
diagram/grafik
TABEL BARIS KOLOM
Tabel baris kolom merupakan penyajian data dalam
bentuk tabel dengan bentuk susunan baris dan kolom
yang saling berhubungan.
Tabel baris kolom dapat dibedakan menjadi:
• Tabel satu arah
• Tabel dua arah
• Tabel tiga arah
• Tabel kontingensi
TABEL BARIS KOLOM
Tabel satu arah, yaitu tabel yang berisi mengenai satu karakteristik.
Contoh: Top Brand Index 5 perusahaan Smarthpone di Indonesia tahun 2015

Top Brand Index 5 perusahaan Smarthpone di Indonesia tahun 2015

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


TABEL BARIS KOLOM
Tabel dua arah, yaitu tabel yang berisi mengenai dua karakteristik yang berbeda.
Contoh: Penjualan dan Market Share 5 Perusahaan Smartphone
Penjualan dan Market Share 5 Perusahaan Smartphone

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


TABEL BARIS KOLOM
Tabel tiga arah, yaitu tabel yang berisi mengenai tiga karakteristik yang berbeda.
Contoh: Penjualan dan Market Share 5 Perusahaan Smartphone
Penjualan dan Market Share 5 Perusahaan Smartphone Berdasarkan
Wilayah Penjualan, Gender dan Kewarganegaraan Pembeli

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


TABEL BARIS KOLOM
Tabel kontingensi, yaitu bagian dari tabel baris kolom yang terdiri atas dua
faktor atau dua variabel. Faktor yang satu terdiri atas b kategori dan lainnya
terdiri atas k kategori, dapat dibuat daftar kontingensi berukuran b x k dengan b
menyatakan baris dan k menyatakan kolom.
Contoh: Tingkat Pendidikan Responden berdasarkan jenis kelamin

Tingkat Pendidikan Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Sumber: Fiktif
NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA
DIAGRAM BATANG (BAR CHART)
 Berguna untuk menampilak data kategorik
 Dapat pula digunakan untuk menyajikan data dari tabel

kontingensi/tabel ringkasan data


Market share Smarthpone di Indonesia tahun 2015
60

50

Market Share (%)


40

30

20

10

0
Samsung Apple Huawei Xiaomi Lenovo Other

Sumber: www.topbrand.com
DIAGRAM KUE/LINGKARAN (PIE CHART)
 Digunakan untuk menampilkan data kategorik khususnya data nominal
 Menunjukkan distribusi data dalam kelompok (total 100%)

 Disajikan dalam bentuk %, terkadang perlu menyajikan pula jumlah data

24% Samsung
Apple
49% Huawei
Xiaomi
12% Lenovo
Other
5%
5%
5%

NUR AZIZAH KOMARA RIFAI, STATISTIKA FMIPA UNISBA


NILAI MATA KULIAH STATISTIKA
LATIHAN
NO NAMA GENDER DAYA TANGKAP NILAI MUTU
1 WIWIT P SEDANG B
Buatlah: 2 NIA P SEDANG B
1. Nilai Mutu pada tabel baris kolom satu 3 RENI P SEDANG B
arah (jumlah) 5 KUSTIANI P TINGGI A
2. Nilai mutu pada tabel baris kolom dua arah 6 ELIA P RENDAH C
(jumlah dan persentase) 7 CHANDRA L TINGGI A
3. Nilai mutu berdasarkan gender pada table 8 NURUL P SEDANG B
satu arah 9 DISA P TINGGI B
10 FAHMI L TINGGI A
4. Daya tangkap berdasarkan gender pada
11 ARI L RENDAH D
tabel baris kolom 13 RIFANI P TINGGI A
5. Nilai mutu berdasarkan gender dan daya 14 INTAN P SEDANG B
tangkap pada tabel baris kolom tiga 16 SUSAN P TINGGI A
6. Nilai mutu pada diagram batang 19 GARINDRA L RENDAH D
7. Daya tangkap pada diagram lingkaran 20 DISAA P SEDANG B
21 TIO L TINGGI A
22 PRABU L TINGGI A
23 EDA P TINGGI B
24 ANWAR L RENDAH D
25 NANA L TINGGI A
Sumber: Fiktif
JAWAB 1. Nilai Mutu pada tabel baris kolom satu
arah (jumlah)
NO NILAI MUTU
1 B
2 B NILAI MUTU MATA KULIAH STATISTIKA
3 B
5 A NO NILAI MUTU JUMLAH
6 C 1 A 8
7 A
8 B 2 B 8
9 B 3 C 1
10 A
11 D 4 D 3
13 A 5 E 0
14 B
16 A
JUMLAH 20
19 D Sumber: Fiktif
20 B
21 A
22 A
23 B
24 D
25 A
JAWAB 2. Nilai mutu pada tabel baris kolom dua arah
(jumlah dan persentase)
NO NILAI MUTU
1 B
2 B PERSENTASE NILAI MUTU MATA KULIAH STATISTIKA
3 B
5 A
NO NILAI MUTU JUMLAH PERSENTASE
6 C 1 A 8 40 (8/20)*100=40
7 A
2 B 8 40
8 B
9 B 3 C 1 5 (1/20)*100=5
10 A
4 D 3 15
11 D
13 A 5 E 0 0
14 B
JUMLAH 20 100
16 A
19 D Sumber: Fiktif
20 B
21 A
22 A
23 B
24 D
25 A
3. Nilai mutu berdasarkan gender pada tabel
LATIHAN baris kolom

NO GENDER NILAI MUTU


1 P B
2 P B
3 P B NILAI MUTU MATA KULIAH STATISTIKA BERDASARKAN GENDER
5 P A
6 P C
7 L A NO NILAI GENDER
MUTU JUMLAH
8 P B L P
9 P B
10 L A
1 A 5 3 8
11 L D 2 B 0 8 8
13 P A
3 C 0 1 1
14 P B
16 P A 4 D 0 3 3
19 L D
5 E 0 0 0
20 P B
21 L A JUMLAH 5 15 20
22 L A
Sumber: Fiktif
23 P B
24 L D
25 L A
4. Daya tangkap berdasarkan gender pada
LATIHAN tabel baris kolom
GENDER DAYA TANGKAP
P SEDANG
P SEDANG
P SEDANG
P TINGGI DAYA TANGKAP MATA KULIAH STATISTIKA BERDASARKAN GENDER
P RENDAH
L TINGGI GENDER JUMLAH
P SEDANG DAYA TANGKAP
P TINGGI L P
L TINGGI RENDAH 3 1 4
L RENDAH
P TINGGI SEDANG 0 6 6
P SEDANG TINGGI 5 5 10
P TINGGI
L RENDAH
JUMLAH 8 12 20
P SEDANG Sumber: Fiktif
L TINGGI
L TINGGI
P TINGGI
L RENDAH
L TINGGI
LATIHAN 5. Nilai mutu berdasarkan gender dan daya tangkap pada
tabel baris kolom tiga arah
NO GENDER DAYA TANGKAP NILAI MUTU
1 P SEDANG B
NILAI MUTU BERDASARKAN GENDER DAN
2 P SEDANG B
DAYA TANGKAP MAHASISWA TERHADAP MATA KULIAH STATISTIKA
3 P SEDANG B
5 P TINGGI A
6 P RENDAH C NO NILAI MUTU LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
7 L TINGGI A R S T R S T
8 P SEDANG B
9 P TINGGI B 1 A 0 0 5 0 0 3 8
10 L TINGGI A 2 B 0 0 0 0 6 2 8
11 L RENDAH D
13 P TINGGI A
3 C 0 0 0 1 0 0 1
14 P SEDANG B 4 D 3 0 0 0 0 0 3
16 P TINGGI A
5 E 0 0 0 0 0 0 0
19 L RENDAH D
20 P SEDANG B JUMLAH 3 0 5 1 6 5 20
21 L TINGGI A
22 L TINGGI A
Ket: R=rendah, S=sedang, T=tinggi
23 P TINGGI B
Sumber: Fiktif
24 L RENDAH D
25 L TINGGI A
LATIHAN Buatlah:
NO NILAI MUTU 1. Nilai mutu pada diagram batang
1 B MENGGUNAKAN MS EXCEL
2 B
3 B
5 A
6 C DISTRIBUSI NILAI MUTU MATA KULIAH STATISTIKA
7 A
8 8
8 B 8
9 B 7
10 A 6
11 D 5
13 A 4 3
14 B 3
16 A 2 1
19 D 1
20 B 0
21 A A B C D
22 A
23 B
Sumber: Fiktif
24 D
25 A
LATIHAN Buatlah:
NO DAYA TANGKAP 6. Daya tangkap pada diagram lingkaran
1 SEDANG MENGGUNAKAN MS EXCEL
2 SEDANG
3 SEDANG
5 TINGGI DAYA TANGKAP MAHASISWA TERHADAP MATA KULIAH STATISTIKA
6 RENDAH
7 TINGGI
8 SEDANG
9 TINGGI RENDAH
20%
10 TINGGI
TINGGI
11 RENDAH 50%
13 TINGGI SEDANG
14 SEDANG 30%
16 TINGGI
19 RENDAH
20 SEDANG
21 TINGGI
22 TINGGI
23 TINGGI
24 RENDAH Sumber: Fiktif
25 TINGGI
Pola
Nama Usia anak Gender Pengasuhan IQ Tingkat Pendidikan Pekerjaan Orang
No anak (tahun) Anak Orang Tua anak Komunikasi Orang Tua Tua
1 Dida 2 L Demokratis 90 Tidak bagus SMA Pedagang
2 Tia 3 P Otoriter 110 cukup SMA Karyawan
3 Lina 4 P Permissive 112 bagus D3 Karyawan
4 Kamil 3 L Otoriter 124 bagus S1 Guru
5 Ria 4 P Demokratis 95 cukup S1 TNI
6 Rizki 5 L Otoriter 123 tidak bagus SMA Pedagang
7 Tito 4 L Permissive 118 bagus SMA Karyawan
8 Tomi 5 L Permissive 94 cukup S2 Dosen
9 Dita 4 P Demokratis 124 Tidak bagus S1 TNI
10 Doni 3 L Otoriter 95 cukup SMA Pedagang
11 Asep 5 L Permissive 123 bagus S3 Dosen
12 Rita 3 P Otoriter 90 bagus SMA Karyawan
13 Rizki 6 L Demokratis 110 cukup SMP Pengusaha
14 Silmi 5 P Otoriter 112 tidak bagus D3 Pengusaha
15 Naura 4 P Permissive 124 bagus S1 Pedagang
16 Fitri 6 P Permissive 94 cukup S2 Dosen
17 Tira 5 L Demokratis 124 Tidak bagus S1 TNI
18 Lea 5 P Demokratis 95 cukup SMA Pengusaha
19 Salman 3 L Otoriter 123 tidak bagus S1 Guru
TUGAS
Dari data di atas, buatlah:
1. Tabel baris kolom untuk:
a) Tabel satu arah
b) Tabel dua arah
c) Tabel tiga arah
d) Tabel kontingensi
2. Diagram batang
3. Diagram Lingkaran
CATATAN: PEMILIHAN VARIABEL UNTUK MEMBENTUK TABEL DAN DIAGRAM
DIBEBASKAN ASALKAN MEMENUHI KAIDAH YANG BERLAKU DALAM
PEMBENTUKAN TABEL DAN DIAGRAM TERSEBUT

Anda mungkin juga menyukai