TO PEMANASAN
UKMPPD
2023
1. Seorang Wanita berusia 28 tahun, B. Pemberian oksitosin drip
G1P0A0 usia kehamilan 38 minggu C. Aspirasi vakum manual
dirujuk ke rumah sakit karena D. Kuretase tajam
persalinan macet. Dari pemeriksaan E. Evakuasi janin dengan forsep
didapatkan TFU setinggi xyphoideus, cincin
his adekuat, pembukaan lengkap,
kepala di hodge 2, teraba ubun-ubun 4. Seorang wanita berusia 24 tahun
kecil di arah jam 9. G1P0A0 dibawa ke IGD RS karena
Apakah kemungkinan penyebab mengalami perdarahan. Pasien baru
persalinan lama pada kasus ini? melahirkan janin dengan BBL 4000
A. Malpresentasi, CPD gram di bidan. Plasenta lahir lengkap.
B. Malposisi oksiput transversal, Perineum intak. TTV didapatkan dalam
inersia uteri batas normal. Pada pemeriksaan fisik
C. Malposisi oksiput transversal, didapatkan uterus teraba di atas
CPD umbilicus, tonus lembek.
D. Makrosomia, inersia uteri Tatalaksana yang tepat adalah?
E. Malpresentasi, inersia uteri A. Massase uterus
B. Kompresi bimanual
2. Seorang wanita G2P1A0 berusia 25 UK C. Resusitasi kristaloid
30 minggu dating untuk ANC. Pasien D. Histerektomi
mengeluhkan perut terasa menyesak. E. Manual Plasenta
Pada pemeriksaan fisik didapatkan
TTV dalam batas normal. Pemeriksaan 5. Seorang Wanita 38 tahun, G4P3A0
obstetric didapatkan TFU 40 cm, usia kehamilan 38 minggu, dirujuk ke
kepala belum masuk PAP, bagian janin IGD karena perdarahan banyak dari
sulit diraba. DJJ 150x/menit jalan lahir sejak 1 jam sebelumnya. TD
Kelainan penyerta yang dapat dialami 90/60, HR 115, RR 26, T 36,7C.
janin adalah? Dilakukan pemeriksaan USG,
A. Polihidramnion ditemukan seluruh ostium internum
B. Oligohidramnion tertutupi oleh plasenta.
C. IUGR Bagaimanakah tatalaksana definitif
D. Atresia esofagus dari kasus tersebut?
E. Agenesis renal A. Infus kristaloid guyur
B. Transfusi darah dengan PRC
3. Seorang perempuan 20 tahun G1P0A0 C. Persalinan pervaginam
hamil 12 minggu datang dengan D. Persalinan dengan forsep
keluhan perdarahan dari jalan lahir E. Persalinan perabdominam
sejak 1 hari lalu. Adanya keluar seperti
daging dari kemaluan disangkal. Nyeri 6. Seorang wanita G1P0A0 UK 38 minggu
perut dirasakan ada. TD 100/70, HR dibawa ke IGD dengan keluhan
100x, RR 18x, T 36.8oC. Pemeriksaan kencang-kencang semakin sering.
inspekulo didapatkan ostium uteri Pemeriksaan Leopold III teraba massa
terbuka, tidak tampak adanya bulat dan keras. Pemeriksaan
jaringan. intravagina ditemukan pembukaan
Tatalaksana yang tepat untuk pasien serviks 8 cm, UUK di simpisis pubis.
ini? Hodge III. HIS 4x/10’/40”. Selaput
A. Observasi keadaan ibu dan janin ketuban (-)
Apakah tindakan yang tepat pada 9. Seorang wanita usia 28 tahun, PIA0,
kasus ini? baru saja melahirkan anak
A. Sectio cesaria pertamanya 3 minggu yang lalu. Ia
B. Menunggu pembukaan lengkap mengeluh nyeri pada payudara
C. Pimpin mengejan sebelah kirinya sejak mulai
D. Drip oksitosin memberikan ASI rutin. Pemeriksaan
E. Putar versi Luar TD 120/80, HR 72x, RR 18x dan T
38,3oC. Pada pemeriksaan fisik tampak
7. Seorang Wanita 41 tahun G1P0A0 UK lecet dan kemerahan pada putting dan
32 minggu dibawa ke IGD dengan area payudara kiri, teraba keras, nyeri
keluhan mules-mules sejak 8 jam yang tekan (+).
lalu, keluhan tidak disertai dengan Apa edukasi yang tepat untuk kasus
keluar lender dan darah. Didapatkan tersebut?
TD 130/80, HR 100, RR 20, T 37. A. Kompres dingin
Pemeriksaan obstetric didapatkan TFU B. Kompres hangat
30 cm, DJJ 140, His (+) 4x dalam 20 C. Oleskan ASI dan kompres hangat
menit, selaput ketuban (+). D. Sangga payudara dengan bebat
Tatalaksana yang dapat diberikan atau bra yang ketat
untuk mengurangi keluhan pasien E. Oleskan body lotion
adalah?
A. Oksitosin 10. Seorang wanita berusia 24 tahun,
B. Candesartan datang ke rumah sakit dengan keluhan
C. Antibiotik nyeri perut hebat sejak 3 jam yang
D. Dexametasone lalu. Keluhan nyeri dirasakan pada
E. Nifedipin perut sisi bawah kiri. Keluhan disertai
mual dan muntah. Sejak 1 bulan yang
8. Pasien perempuan 26 tahun P1A0 lalu pasien mengeluhkan rasa nyeri
datang dengan keluhan kesulitan mulai menjelang haid dan selama haid,
menyusui selama tiga minggu. Pasien serta dirasakan saat berhubungan
baru melahirkan anak pertamanya dan seksual. Hasil USG didapatkan masa
sempat dirawat selama beberapa hari berisi cairan. Pada pemeriksaan fisik
pasca anak lahir karena mengalami didapatkan TD 112/70, HR 111 x, RR 24
perdarahan yang memerlukan x, T 37°C, ditemukan massa pada
transfusi darah. Pasien juga adneksa, unilateral, kenyal, dan nyeri
merasakan lemas, menggigil bila ditekan. Plano test (-).
kedinginan, sulit buang air besar, dan Apakah pemeriksaan gold standar
penambahan berat badan. TD 90/60, pada kasus ini?
HR 55x, RR 10x, T 36,3oC. A. Histopatologi
Kemungkinan yang terjadi pada pasien B. Laparoskopi
adalah? C. USG ulang
A. Hipoprolaktinemia D. MRI
B. Hipotiroidisme E. CT scan
C. Sindrom Asherman
D. Sindrom Sheehan 11. Seorang Wanita usia 32 tahun G1P0A0
E. Sindrom Polikistik Ovarion hamil 32 minggu, datang ke Poliklinik
untuk memeriksakan kehamilannya.
Pada pemeriksaan USG, dokter
menemukan bayi memiliki kelainan yang banyak dalam 2 bulan ini. Pada
kongenital. Sebelumnya, ia memiliki pemeriksaan fisik vital sign dalam
riwayat Epilepsi dan rutin batas normal. Pemeriksaan abdomen
mengonsumsi asam valproate. ditemukan massa ireguler pada
Apakah kelainan kongenital yang uterus. Tanda kehamilan (-). Dari
paling mungkin akibat konsumsi obat pemeriksaan USG didapatkan nodul
pada kasus tersebut? berbatas tegas di cavum uteri dengan
A. Amelia ukuran 14x13 mm.
B. Dextrocardia Apakah kemungkinan diagnosis yang
C. Katarak kongenital tepat?
D. Neural tube defect A. Myoma Geburt
E. Patent ductus arteriosus B. Ca Endometrium
C. Leiomyoma
12. Seorang Wanita, 35 tahun, P3A0 post D. Ca Cerviks
partum, dibawa ke RS dengan keluhan E. Ca Ovari
terdapat feses keluar dari vagina.
Pasien memiliki Riwayat persalinan 15. Seorang pria berusia 44 tahun dibawa
bayi besar dan bersalin dengan alat keluarga ke IGD Rumah Sakit karena
bantu forcep. Pada pemeriksaan fisik nyeri kepala sejak 3 hari yang lalu.
ditemukan adanya hubungan antara Riwayat demam 3 minggu yang lalu,
saluran cerna dan saluran reproduksi disertai batuk dan keringat malam.
sekitar 4 cm proksimal dari anal verge Tidak ada riwayat konsumsi obat
Kondisi apa yang dialami oleh pasien? jangka panjang. Pemeriksaan fisik
A. Fistula rektovagina didapatkan TD 120/80 mmHg, HR
B. Fistula anovagina 88x/menit, RR 18x/menit, dan T 38,0
C. Rektokel C. Pemeriksaan neurologis didapatkan
D. Fistula ani kaku kuduk (+).
E. Fistula vesicorectal Apakah kemungkinan diagnosis pada
pasien?
13. Seorang perempuan 36 tahun G3P2A0 A. Meningitis
dengan UK 24 minggu datang ke poli B. Ensefalitis
untuk kontrol kehamilan. Pasien tidak C. Abses otak
memiliki keluhan. Pasien tidak memiiki D. Toksoplasmosis
riwayat hipertensi sebelumnya. E. Ensefalopati
Pemeriksaan fisik GCS E4V5M6, TD
150/90, HR 90x, RR 20, T 36,5oC dan 16. Seorang anak perempuan berusia 14
proteinuria (-). tahun mengalami keluhan tiba-tiba
Apakah diagnosa yang tepat untuk kejang pada sisi tubuh kanan. Selama
pasien? kejang, pasien sadar dan dapat diajak
A. Hipertensi kronis bicara. Kejang berlangsung selama 5
B. Hipertensi gestasional menit. Pasien dikatakan pernah
C. Preeklamsia mengalami hal serupa setahun yang
D. Superimposed preeklamsia lalu.
E. Hipertensi derajat 1 Apakah jenis bangkitan yang tepat
pada pasien?
14. Perempuan berusia 33 tahun P2A0 A. Bangkitan parsial simpleks
datang ke IGD dengan menstruasi B. Bangkitan parsial kompleks
C. Bangkitan absans tidak disertai dengan mata kanan
D. Bangkitan atonik kemerahan dan banyak mengeluarkan
E. Bangkitan tonik-klonik air mata dan hidung tersumbat.
Apakah diagnosis dan terapi abortif
17. Seorang wanita berusia 35 tahun lini pertama yang tepat?
datang dengan keluhan pusing A. Nyeri kepala tension infrequent –
berputar sejak 1 hari yang lalu. Bila Paracetamol
muncul, keluhan dirasakan sekitar 2 B. Nyeri kepala tension frequent –
menit dengan intensitas berat. Eperison
Keluhan disertai mual dan muntah C. Nyeri kepala tension infrequent –
sebanyak 3x. Keluhan memberat Kafein
dengan pergerakan kepala. Keluhan D. Nyeri kepala tension frequent –
telinga berdenging disangkal. Dari Paracetamol
pemeriksaan fisik, didapatkan TD E. Nyeri kepala tension frequent –
110/80 mmHg, HR 70x/menit, RR Verapamil
20x/menit, T 35,6 C.
Apakah diagnosis yang tepat? 20. Seorang pria berusia 48 tahun datang
A. Vertigo servikal ke Puskesmas dengan keluhan nyeri
B. Vertigo non-vestibuler pinggang sejak dua minggu yang lalu.
C. BPPV Keluhan nyeri dirasakan menjalar dari
D. Hipotensi ortostatik pinggang sampai kaki kanannya.
E. Meniere’s disease Keluhan muncul terutama saat pasien
batuk atau mengejan. Pasien sehari-
18. Seorang anak perempuan membawa hari bekerja sebagai porter di stasiun
ibunya dengan kursi roda ke poli saraf kereta api. Ketika pergelangan kaki
RS. Pasien dikeluhkan makin lama kanan difleksikan maksimal, muncul
lemas tidak bisa berdiri atau jalan. nyeri yang menjalar.
Selain itu ia sulit membuka mata dan Apakah diagnosis yang paling tepat?
sulit menelan terutama ketika sore A. Cervical Canal stenosis
hari. B. Cervical Root Syndrome
Apakah terapi medikamentosa yang C. Herniated Nucleus Pulposus
tepat? D. Ankylosing spondylitis
A. Citicolin E. Cauda Equina Syndrome
B. Gabapentin
C. Piridostigmin 21. Anak usia 5 tahun didatangi tim
D. Levodopa kesehatan puskesmas karena
E. Aspilet mendapat laporan keluhan warga
bahwa pasien tidak dapat berjalan
19. Tn. D, 26 tahun datang ke poliklinik RS sejak kecil. Kakinya mengecil karena
dengan keluhan nyeri kepala seperti tidak pernah dipakai berjalan. Namun
ditekan dari belakang kepala, keluhan tangannya masih dapat digerakkan
dirasakan 3 kali dalam sebulan mengikuti perintah. Pasien pun sedikit
terakhir, setiap serangan keluhan terhambat ketika mengucap kalimat.
dirasakan selama kurang lebih 1 jam. Pasien tidak mendapatkan vaksinasi
Keluhan hilang timbul sejak 3 tahun lengkap karena tempat tinggalnya
yang lalu, biasanya dicetuskan oleh jauh dari fasilitas kesehatan. Diketahui
stress. Mual dan muntah (-). Keluhan
BB 20 kg, T: 37 C. Pemeriksaan fisik: Hipertensi sejak 10 tahun lalu. Tanda
atrofi ekstremitas bawah. vital TD 140/90mmHg, HR 89 kali/mnt,
Apakah yang terjadi pada pasien? RR 20 kali/mnt, suhu 36.7C.
A. Kerusakan sel neuron di kornu Apakah diagnosis pada pasien?
posterior medulla spinalis A. Demensia Alzheimer
B. Kerusakan sel neuron di kornu B. Demensia Vaskular
anterior medula spinalis C. Delirium
C. Kerusakan sel neuron ganglia otak D. Stroke ICH
D. Kerusakan sel otot langsung E. TIA
sehingga terjadi dystrophia
E. Kerusakan sel dendritik di basal 24. Seorang laki-laki usia 28 tahun, diantar
ganglia ke UGD oleh keluarganya dengan
keluhan berbicara melantur dan
22. Pria berusia 40 tahun dibawa ke IGD mengalami penurunan kesadaran. 1
RS oleh keluarganya dengan keluhan jam sebelumnya pasien mengeluhkan
tidak sadarkan diri sejak 4 jam SMRS. pusing, mual, muntah. 30 menit
Sebelum tidak sadar pasien mengeluh kemudian pasien berbicara tidak jelas,
sakit kepala hebat sejak kemarin. gelisah, kesadaran menurun. Pasien
Pasien juga sering mual dan muntah merupakan pecandu napza.
menyembur sejak kemarin. Pasien Pemeriksaan fisik didapatkan
tidak pernah memiliki riwayat sakit kesadaran somnolen, TD 90/60mmHg,
apapun dan tidak mau melakukan HR 60kali/mnt, RR 15kali/mnt, suhu
skrining kesehatan gratis di 36,0’C, dan pupil pin point.
puskesmas. Tanda vital Kesadaran: Apakah diagnosis pasien tersebut?
koma, KU: Sakit berat, TD A. Sindroma Putus Opiod
200/110mmHg, HR 100x/menit, RR B. Sindroma Putus Amfetamin
24x/m, T 37C. Pemeriksaan fisik kaku C. Intoksikasi Alkohol
kuduk dan rangsang meningeal tidak D. Intoksikasi Opioid
ditemukan, pemeriksaan neurologis E. Intoksikasi Amfetamin
yang lain sulit dinilai.
Apakah terapi untuk mengatasi TTIK? 25. Seorang perempuan berusia 35 tahun
A. Asiklovir 10mg/kgbb selama 8 jam dibawa suaminya untuk berkonsultasi.
B. Deksametason 0,15 mg/kgbb tiap Pasien sering sekali di rumah merasa
6 jam gelisah dan ketakutan. Sejak 2 bulan
C. Diazepam 0,2-0,5mg/kgIV yang lalu, pasien sering mendengar
D. Glukosa 10% 1-1,5gr/kgBB suara-suara bisik yang berasal dari
E. Mannitol 20% 1-1,5 gr/kgbb tetangga rumah sebelah, padahal
merupakan rumah kosong. Sudah
23. Seorang laki-laki usia 60 tahun, diantar dilakukan pengecekan ke rumah
anaknya ke RS dengan keluhan sering sebelah itu kalau di sana tidak ada
lupa menaruh barang berulang kali. orang, tapi pasien masih merasa ada
Pasien merasa kesal karena merasa yang menghantuinya dan seperti
otaknya sudah berkarat. Pasien mengguna-guna pasien. Karena pasien
memiliki Riwayat stroke 1 tahun yang merasa tidak ada yang percaya
lalu dan pada hasil CTScan ulang dengannya, kemarin pasien sempat
terdapat gambaran hipodens pada mengamuk hingga melempar vas
otak. Pasien memiliki riwayat
bunga. Tanda vital TD 120/80, HR 107 tempat yang sepi. Tanda vital TD
kali/mnt, RR 21kali/mnt, T 37C 120/80, HR 107 kali/mnt, RR
Apakah diagnosis pasien ini? 21kali/mnt, T 37C.
A. Psikotik akut Apakah diagnosis pasien tersebut?
B. Skizoafektif A. Panic attack
C. Skizofrenia paranoid B. Gangguan Penyesuaian
D. Skizofrenia residual C. Factitious Disorder
E. Gangguan afektif bipolar tipe D. Reaksi Stress Akut
mania dengan gejala psikotik E. Post Traumatic Stress Disorder
26. Seorang perempuan usia 30 tahun 28. Ny. Meltian, usia 30 tahun, datang
dibawa orangtuanya ke RS dengan dengan keluhan nyeri perut kiri atas
keluhan sulit tidur 2 minggu ini. Pasien sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan ini
lebih sering berbicara dan tampak disertai dengan beberapa keluhan
tidak Lelah serta semangat bekerja lainnya seperti gatal-gatal pada wajah,
dibandingkan orang normal. Padahal, nyeri kepala sisi kiri, nyeri pergelangan
6 bulan yang lalu pasien pernah sedih kaki, dan gatal-gatal pada punggung.
berkepanjangan dan mencoba bunuh Pasien sudah berobat ke berbagai
diri. Status mental saat ini pasien macam dokter spesialis, hingga
memakai pakaian mencolok, anting berobat herbal ke Malaysia. Pada
besar, gelang, kalung. Keluarga pemeriksaan fisik, didapatkan TD
khawatir pasien mencoba membunuh 10/70mmHg, HR 78kali/mnt, RR
diri kembali. 22kali/mnt, suhu 36.8C, seluruh
Apakah diagnosis dan tatalaksana pemeriksaan lainnya tidak ditemukan
pada pasien ini yang tepat? kelainan. Setelah keluarga
A. Insomnia early dan estazolam dianamnesis, diketahui ternyata
B. Bipolar Tipe 2 dan Sertalin pasien mengalami masalah dengan
C. Bipolar Tipe 1 dan Chlorpromazine atasan di kantornya sehingga tidak
D. Bipolar Tipe 1 dan Asam valproate ingin bekerja kembali di kantornya.
E. Bipolar Tipe 2 dan Lithium Apakah diagnosis pada pasien?
A. Gangguan konversi
27. Seorang laki-laki berusia 22 tahun B. Factitious disorder
dibawa ke klinik dokter umum dengan C. Gangguan cemas menyeluruh
keluhan merasa ketakutan hebat. D. Somatisasi
Pasien nyaris dibunuh di area E. Gangguan malingering
pembebasan lahan di Papua 2 hari
yang lalu, pasien dan teman-temannya 29. Seorang anak laki-laki usia 6 tahun,
merupakan sandera dari 2 daerah dibawa ibunya ke poli tumbuh
yang berseteru terkait lahan tersebut. kembang anak dengan keluhan
Seluruh temannya tewas dan dia satu- penurunan konsentrasi terutama saat
satunya yang selamat akibat polisi membaca dan menulis. Menurut
sempat datang menyelamatkannya. gurunya di sekolah, anak tidak pernah
Meski pelaku sudah ditangkap, sejak menyelesaikan tugasnya dan tidak
kejadian pasien jadi sulit tidur karena pernah mendengarkan jika diberi
merasa ketakutan, dan tidak berani nasihat. Anak sering lupa membawa
sendirian, dan juga gemetaran dan tugas dan/atau buku pelajaran ke
berkeringat dingin bila berada di sekolah. Anak juga sulit untuk diam,
banyak berbicara bahkan beberapa menderita diabetes mellitus tidak
kali berlaku agresif terhadap terkontrol. Pemeriksaan tanda vital
temannya. Di rumah, pasien juga didapatkan tekanan darah
terlihat memiliki gambaran yang 160/100mmHg, denyut nadi 88
serupa. Pada pemeriksaan HR 83 x/menit, dan frekuensi napas 24
kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.5C x/menit. Pemeriksaan EKG sebagai
Kemungkinan kondisi yang dialami berikut.
pasien adalah? Apakah tatalaksana definitif yang
A. ADHD tepat?
B. Rett syndrome A. Streptokinase 1 jt IU
C. Tic disorder B. PCI
D. Retardasi mental C. Nitrat Sublingual
E. Autisme D. Aspilet + Clopidogrel
E. Streptokinase 1.5 jt IU
30. Seorang wanita usia 20 tahun datang
ke IGD diantar oleh orang tuanya 32. Seorang laki-laki usia 58 tahun datang
dengan keluhan muntah 6x hari ini. ke poli Jantung untuk kontrol penyakit
Muntah berisi makanan dan minuman hipertensi. Pasien menyangkal
yang dimakan. Orang tuanya sangat keluhan sesak dan nyeri dada. Pada
khawatir kepada anaknya, karena pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
pasien selalu memaksakan diri untuk darah 160/100mmHg, nadi
muntah dengan cara mencolok 100x/menit, nafas 20x/menit, suhu
tenggorokannya setiap selesai makan. afebris, tidak ada edema di tungkai.
Pasien selalu mengatakan takut Pada pemeriksaan abdomen tidak
gendut. Pasien dikatakan sudah tidak ditemukan kelainan. Pada
menstruasi sejak 2 bulan terakhir dan pemeriksaan EKG didapat gelombang
rambutnya jadi rontok. Pada R pada V5 dan gelombang S pada V1
pemeriksaan BB pasien 40 kg TB 162 38 mm, ST depresi pada V6, I, dan aVL.
cm, tampak kurus, TD: 100/60 HR: Apakah diagnosis pasien menurut
90x/mnt RR: 21x/mnt T: 36.9’C. kedua ACC/AHA pada pasien tersebut?
mata tampak anemis. A. Gagal jantung stage A
Apa diagnosis pasien tersebut? B. Gagal jantung stage B
A. Anoreksia nervosa tipe retriksi C. Gagal jantung stage C
B. Anoreksia nervosa tipe purging D. Gagal jantung stage D
C. Bulimia nervosa E. Gagal jantung stage E
D. Binge eating disorder
E. PICA 33. Seorang perempuan berusia 63 tahun
datang ke UGD RS dengan keluhan
31. Seorang perempuan berusia 59 tahun berdebar-debar sejak 1 jam yang lalu.
dibawa ke unit gawat darurat RS tipe C Keluhan ini baru pertama kalinya
yang berada disebuah pulau dengan dirasakan dan disertai kepala yang
keluhan nyeri dada sebelah kiri sejak 4 pusing dan rasa lemas. Pada
jam lalu. Nyeri seperti tertindih beban pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
dan menjalar sampai lengan kiri darah 90/60 mmHg, denyut nadi
disertai keringat dingin dan tidak 210x/mnt, frekuensi nafas 22x/mnt.
membaik dengan obat yang ditaruh di Pada pemeriksaan monitor EKG
bawah lidah. Riwayat merokok dan didapatkan gambar berikut.
terdengar friction rub yang kontinyu.
Pemeriksaan lab didapatkan
leukositosis, pada pemeriksaan EKG
Apakah gambaran EKG pada pasien? didapatkan gambar seperti berikut.
A. Ventrikular extrasystole
B. Ventrikular tachycardia
C. Torsades de point
D. Ventrikular fibrilasi
E. Supraventrikular tachycardia
38. Seorang laki-laki berusa 65 tahun 40. Seorang laki-laki berusia 50 tahun
datang ke UGD puskesmas dengan datang ke RS dengan keluhan sesak
keluhan batuk berdarah sejak 1 napas yang dialami sejak 1 bulan yang
minggu lalu. Keluhan disertai nyeri lalu. Sesak napas dirasakan memberat
dada dan penurunan berat badan apabila pasien berjalan beberapa
sebanyak 8 kg 2 bulan terakhir. Pasien menit. Pasien juga mengeluhkan batuk
sudah sering batuk sejak 3 bulan lalu berdahak hilang timbul sejak 2 bulan
dan hanya mengonsumsi obat warung. lalu. Riwayat dirawat di rumah sakit
Sejak usia 25 tahun pasien bekerja di atau datang ke IGD karena sesak
pabrik asbes. Dari pemeriksaan fisik sebelumnya disangkal oleh pasien.
didapatkan TD 140/80, RR 26, HR 90, S Pasien memiliki riwayat merokok sejak
37.5, SpO2 96%. PF Throax didapatkan 25 tahun lalu. Pemeriksaan tanda vital
ronkhi (+/-), wheezing (+/-). Hasil didapatkan TD 140/90, HR 102, RR 24,
pemeriksaan BTA negatif. suhu 36,8, SpO2 98%. Pada
Kemungkinan diagnosis adalah? pemeriksaan foto thorax didapatkan
A. Tuberkulosis paru diafragma mendatar dan corakan
B. PPOK bronkovaskuler meningkat.
C. Atelektasis Tatalaksana yang tepat pada pasien ini
D. Kanker paru menurut GOLD 2022 adalah?
E. Abses paru A. Fluticasone
B. Formoterol
39. Seorang laki-laki usia 56 tahun datang C. Salbutamol
dengan keluhan batuk sejak 3 bulan D. Tioproprium bromide +
lalu dan nyeri dada. Batuk disertai Terbutaline
dahak kecoklatan, terutama di pagi E. Formoterol + Budesonide
hari. Selain itu pasien juga
mengeluhkan sesak napas dan 41. Seorang laki-laki berusia 30 tahun
meriang sepanjang hari. Pada tanda datang ke puskesmas dengan keluhan
vital didapatkan TD 130/90, RR 24, HR batuk disertai darah sejak 2 hari yang
100, Suhu 37.8, terdapat ronkhi basah lalu. Pasien sebelumnya mengalami
kasar pada kedua lapang paru. batuk berdahak sejak 3 bulan lalu dan
Pemeriksaan dahak didapatkan didiagnosis TB Paru 2 bulan lalu.
sputum berbau busuk dan memiliki 3 Pasien mendapatkan OAT kategori 1
lapis. selama 3 minggu, kemudian pasien
tidak melanjutkan lagi karena keluhan 38,5. Pada pemeriksaan fisik
membaik. Dokter memeriksa BTA didapatkan nyeri tekan pada RUQ,
Kembali dan hasilnya (+/+). fluktuasi (+). Pasien 2 minggu yang lalu
Apakah tatalaksana yang tepat untuk sempat mengalami BAB disertai lendir
pasien? dan darah namun tidak berobat.
A. OAT kategori 1 fase intensif Tatalaksana yang tepat pada kasus ini
B. OAT kategori 2 fase intensif adalah?
C. OAT kategori 1 fase lanjutan A. Metronidazole 3x500 mg
D. OAT kategori 2 fase lanjutan B. Metronidazole 3x750 mg
E. OAT sisipan C. Ceftriaxone 1 g
D. Ceftriaxone 1 g + Metronidazole
42. Seorang laki-laki 60 tahun datang ke 3x500 mg
IGD RS dengan keluhan sesak napas E. Ceftriaxone 1 g + Metronidazole
sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai 3x750 mg
dengan batuk berdahak sejak 6 bulan.
Pada pemeriksaan didapatkan TD 44. Seorang perempuan berusia 50 tahun
130/90, HR 110, RR 30, Suhu 37.0, datang dengan keluhan sulit menelan
SpO2 95%. Pada PF thorax ekspansi makanan sejak 5 bulan ini. Namun
asimetris, foto thorax didapatkan akhir-akhir ini pasien juga mulai sulit
gambaran berikut. untuk menelan air. Pemeriksaan fisik
dalam batas normal. Pada
pemeriksaan penunjang didapatkan
hasil sebagai berikut.