1. Seorang perempuan berusia 25 tahun G1P0A0 UK 14 minggu datang ke RS dengan keluhan
perdarahan dari jalan lahir sejak 1 hari yang lalu, awalnya hanya flek-flek, namun semakin bertambah banyak. Keluhan: nyeri perut bagian bawah (+), gumpalan darah yang keluar (-). TTV: TD 100/70 mmHg, FN 112 x/menit, RR 20 kali/mnt, suhu 36,9 C. TFU sesuai masa kehamilan. DJJ (-). VT: portio kenyal, terbuka 2 cm, jaringan (-), kavum douglas menonjol (-), nyeri goyang portio (-). Diagnosis untuk pasien ini adalah? a. Abortus insipiens b. Abortus immminens c. Abortus inkomplit d. Mola hidatidosa e. KET 2. Seorang perempuan berusia 25 tahun, G1P0A0 UK 39 minggu datang ke puskesmas dengan keluhan mules-mules dan keluar air-air dari jalan lahir berwarna jernih disertai lendir dan darah. TTV: TD 110/70 mmHg, nadi 88x/menit, RR 20x/menit, T 36.8C. HIS 4x selama 50 detik dalam 10 menit. VT: portio lunak, pembukaan lengkap, Kepala Hodge III-IV, presentasi UUK anterior, ketuban (+) warna jernih. Penatalaksaan yang tepat terdahap pasien adalah... a. Siapkan SC Cito b. Ekstraksi vakum c. Ekstraksi forceps d. Pimpin kala III e. Pimpin persalinan 3. Seorang perempuan berusia 24 tahun G1P0A0 UK 33 minggu datang dengan keluhan lemas dan nyeri perut yang hebat. Keluhan lain berupa keluar darah berwarna hitam (+) sejak 2 jam yang lalu (+). Satu hari yang lalu, pasien mempunyai riwayat terjatuh saat sedang di kamar mandi. Tanda vital 80/60 mmHg, HR 120x/menit, RR 24x/menit, T 36.7C. PF: nyeri perut (+) DJJ 80x/menit. Inspekulo: portio tertutup, fluxus (+) darah berwarna kehitaman, kavum douglas menonjol (-). Apakah diagnosis pasien yang tepat? a. KET b. Placenta previa c. Prolaps tali pusat d. Abruptio placenta e. Vasa previa 4. Seorang perempuan berusia 37 tahun G5P2A2 hamil 32 minggu datang ke RS untuk kontrol kehamilan. Pasien memiliki keluhan nyeri pada tengkuk sejak 2 minggu yang lalu. Pasien tidak memiliki riwayat hipertensi. TTV: TD 160/100 mmHg, HR 90 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 37C. Pemeriksaan urinalisis didapatkan protein dalam urin 1+. Apa tatalaksana yang tepat pada pasien di atas? a. Nifedipin b. MgSO4 c. Captopril d. Candesartan e. Metildopa 5. Seorang perempuan berusia 28 tahun UK 35 minggu datang ke Puskesmas untuk pemeriksaan rutin. TTV: TD 110/70 mmHg, nadi 88x/menit, RR 20kali/m, T 37C, Leopold I tidak teraba, Leopold II teraba bagian bulat keras melenting di punggung kanan dan bulat lunak di punggung kiri. Leopold III teraba lunak kecil-kecil. DJJ 140 kali/mnt. Bagaimanakah letak janin pada kehamilan tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan leopold? A. Letak oblik B. Letak sungsang C. Letak lintang D. Letak bokong E. Letak memanjang 6. Seorang perempuan berusia 26 tahun G3P1A1 usia kehamilan 38 minggu, datang ke RS dengan adanya kontraksi teratur yang makin sering sejak 4 jam. TTV: TD 110/70 mmHg, nadi 88x/menit, RR 20kali/m, T 37C, TBJ 3.500 gram. Panggul adekuat. HIS 3x setiap 10 menit selama 40 detik. VT: pembukaan 5 cm. 4 jam kemudian HIS menjadi 3x dalam 10 menit selama 25 detik. Pembukaan 5 cm. Disebut apakah kondisi pasien di atas? a. Hipertoni uteri b. Inersia uteri primer c. Inersia uteri sekunder d. CPD e. Atonia uteri 7. Seorang perempuan berusia 39 tahun G5P2A2 UK 33 minggu datang dengan keluhan keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 hari yang lalu. Pasien sudah merasakan mulas yang semakin lama semakin sering. Pemeriksaan tanda vital tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 86x/menit, RR 20kali/m, T 36.7C. Pemeriksaan dalam ditemukan pembukaan 3 cm, serviks tebal. Dokter memutuskan untuk merawat pasien dan melakukan pematangan paru selama 2 hari sebelum dilakukan persalinan. Apa terapi yang diberikan pada pasien… A. Dexamethason 12 mg IV 2 dosis interval 24 jam B. Dexamethason 6 mg IM 4 dosis tiap 12 jam C. Dexamethason 12 mg IM 4 dosis dengan interval 24 jam D. Betametason 6 mg IM 4 dosis interval 12 jam E. Betametason 12 mg IV 2 dosis interval 24 jam 8. Seorang wanita, usia 24 tahun, G1P0A0, Usia kehamilan 10 minggu datang ke IGD dengan keluhan nyeri hebat pada perut kanan bawah disertai dengan perdarahan per vaginam sedikit- sedikit sejak 10 jam yang lalu. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 80/60 mmHg, HR 120 kali/menit, RR 24 kali/menit, suhu 37,3C. Pada pemeriksaan fisik ditemukan nyeri tekan adneksa kanan, Chandelier sign (+) dengan cavum douglas terisi. Pungsi cavum douglas dilakukan dan berisi darah. Apakah diagnosis yang tepat pada pasien ini? a. Abortus iminens b. Abortus insipiens c. Kehamilan ektopik d. Kehamilan ektopik terganggu e. Endometriosis 9. Seorang perempuan berusia 34 tahun G2P1A0 hamil 37 minggu datang ke RS diantar keluarganya dengan keluhan perdarahan berat dan sudah keluar air-air sejak satu hari yang lalu. Pemeriksaan fisik tanda vital tekanan darah 100/80 mmHg, Nadi 100 x/menit RR 20 kali/mnt, T 37C. DJJ 80 x/menit. Inspeksi tampak pembuluh darah menutupi jalan lahir. Diagnosis pasien tersebut adalah… A. Vasa previa B. Plasenta previa C. Solosio plasenta D. Ruptur uteri E. Abortus komplit 10. Seorang wanita berusia 34 tahun G2P1A0 dirujuk oleh bidan ke RS karena kala 2 lebih dari 1 jam. TTV: TD 100/70, FN 98, RR 20, T 36.7. HIS 2x selama 30 detik setiap 10 menit. Pemeriksaan dalam pembukaan lengkap, kepala Hodge III+, UUK di jam 6. Ibu masih kuat dalam mengejan. Apakah Tindakan yang tepat pada kasus tersebut? a. SC b. Akselerasasi dengan oksitosin c. Akselerasi dengan metilergometrin d. Observasi e. Lahirkan dengan alat bantu 11. Seorang wanita berusia 20 tahun G1P0A0 hamil 7 minggu datang ke dokter untuk pemeriksaan USG. Dari hasil pemeriksaan: kantung gestasi di tuba uterine. Apakah Tindakan yang tepat dilakukan oleh dokter? a. Laparatomi b. Tirah baring c. Observasi d. Rujuk e. Dilatasi dan kuretase 12. Seroang perempuan berusia 45 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan benjolan di bibir vagina sejak 1 minggu SMRS. Benjolan teraba lunak dan nyeri sehingga pasien merasa tidak nyaman ketika berjalan. Keluhan juga disertai dengan nyeri saat berhubungan seksual. Tanda vital TD 110/70, HR 69kali/mnt, RR 22kali/mnt, suhu 37C. Dari pemeriksaan fisik ditemukan massa di labio minor arah jam 5. Diagnosis yang tepat adalah... A. Kista Nabothi B. Ca serviks C. Myoma uteri D. Polip cerviks E. Kista Bartholin 13. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang dengan keluhan benjolan di vulva yang nyeri, keluhan demam (-) TTV: TD 120/80, FN 100, RR 20, T 36.7. PF Ginekologi: tampak benjolan di arah jam 7 vulva, berukuran 8 cm x 10 cm, eritema (-), flutuasi (+), nyeri saat ditekan (+). Apakah terapi yang tepat sesuai kasus tersebut? a. Marsupialisasi b. Insisi drainase c. Terapi antibiotic d. Eksisi e. Insisi 14. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang dengan keluhan nyeri perut kanan bagian bawah sejak 4 hari yang lalu. Keluhan demam (+). Riwayat keputihan berulang (+). PF: nyeri tekan pada perut kanan bawah dan nyeri goyang serviks. USG: massa multilocular dan cavum douglass berisi cairan. Plano test (-). Apakah diagnosis yang tepat pada kasus tersebut? a. Kehamilan ektopik terganggu b. Ureteritis c. Appendisitis akut d. Penyakit radang panggul e. Abses tuba 15. Seorang wanita berusia 45 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri perut saat berhubungan suami istri sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan keluar bercak darah setelah berhubungan suami istri (+), riwayat keputihan berulang (+). Inspekulo: terdapat massa kemerahan rapuh mudah berdarah, diameter 2 cm pada servix arah jam 1. Apakah Tindakan yang tepat dilakukan oleh dokter? A. Pap smear B. Rujuk ke spesialis untuk kemoterapi C. Rujuk ke spesialis untuk kolposkopi biopsy D. Pemeriksaan DNA E. IVA test