Bab 5// Tugas 6//Kelompok 2//14-02-2023

17. Seperti yang ditunjukkan dalam teks, nilai harapan ⟨ x ⟩ dari partikel yang terperangkap
dalam kotak berukuran L adalah L/ 2, yang berarti rata-rata posisinya adalah di tengah kotak.
Temukan nilai harapan ⟨ x ⟩2

Penyelesaian:

Langkah Pertama

2
 Menggunakan persamaan (5.46), nilai perkiraan dari ⟨ x ⟩ adalah
L
2 2
¿ x ¿ n= ∫ x sin
L 0
2 2 n πx
L
dx . . . . . . (2) ( )
nπx
 Jika =y
L
L
 Maka x= y
nπ
 Menurunkan kedua sisi akan mendapat hasil
L
dx= dy
nπ
 Jadi, persamaan (2) menjadi
L 3 l 3 l
¿ x 2 ¿ n= ( )∫ ( )
2
L 0
L 2 2
nπ
y sin y
L
nπ (
dy ¿
2
L ) ( )( )L
nπ
∫ y 2 sin2 y dy¿
0
2 L
L nπ( ) ∫ y 1−cos2 2 y dy
0
2

[ ] [( ) { } ( sin y )
]
l l l l l 2
L2 2
y3
¿ 3 ∫ y dy−∫ y −cos 2 y dy ¿ L 3
2 2
3
− y
2 sin 2 y
2
−∫ ( 2 y )
2
dy
( nπ ) 0 0 ( nπ ) 0

Langkah Kedua

[{ } {( ) } {( )
( )
}]
3 L
nπx 2 nπx
2 sin L
(−cos 2 y ) L
L
( )
2
L nπx L −cos 2 y
¿ − + y −∫ (1) dy
( nπ )
3
3 L 2 o 2 o o 2

¿
L2 ( nπ )
( nπ )
3
3 [ {( ) ( ) }]
−( 0−0 ) +
−nπx
L
3 sin
2 nπx L

2
L
o
+
sin 2 y
4
L

o
 [ )( )]
L
2 nπx
sin
(
3
L2 ( nπ ) nπL cos 2 nπ L
¿ − −0 +
( nπ ) 3
3 L 2 4 o

[ ]
2 3
L ( nπ ) nπ
¿ −
( nπ )
3
3 2

18. Seperti disebutkan dalam latihan 8, kombinasi linier dari dua fungsi gelombang untuk
sistem yang sama juga merupakan fungsi gelombang yang valid. Temukan konstanta
normalisasi B untuk kombinasi

(
ψ=B sin
πx
L
+sin
2 πx
L )
Fungsi gelombang untuk keadaan n=1 dan n=2 partikel dalam kotak selebar L

Penyelesaian:

Fungsi gelombang

Ψ =B sin
[ ( ) ( )]
πx
L
+sin
2 πx
L

Di sini B adalah konstanta normalisasi dan L adalah lebar kotak

Kondisi normalisasi adalah,

∫ Ψ ∗Ψ dV =1
−∞

Kondisi yang diperlukan akan,

∫|Ψ| dx=1
2

∫ B2 (sin πxL +sin 2 Lπx ) dx =1

2

[ ]
L
πx 2 2 πx πx 2 πx
B
2
∫ sin
2
L
+sin
L
+2 sin sin
L L
dx=1
0

Penyelesaian lebih lanjut,

 B 2
[
∫
L

0
1−cos
2
L

0
2
L

0
(L) ( L ) ]
( 2Lπx ) dx+∫ 1−cos( 4Lπx ) dx+∫ 2 sin πx sin 2 πx dx =1

[ ]
L L L L L
1 1 2 πx 1 1 4 πx πx 2 πx
B
2
20
∫ dx− ∫ cos
2 0 L
dx + ∫ dx− ∫ cos
2 0 20 L
dx +2∫ sin sin
L L
dx =1
0

Tetapi dari integral standar,

∫ cos 2 Lπx dx=0

0

∫ cos 4 Lπx =0
0

∫ sin πx
L
sin
2 πx
L
=0
0

Karena itu,

B
2
[ 1 L
2
1
( x )0 −0+ ( x )0L −0+2 ( 0 ) =1
2 ]
B2
[ 1
2
1
( L−0 ) + ( L−0 ) =1
2 ]
B
2
[ ] 1 1
+ =1
2 2

B2 ( L ) =1

Penyelesaian lebih lanjut untuk B ,

B=
√ 1
L

Oleh karena itu konstanta normalisasinya adalah B=

√ 1
L

19. Carilah peluang sebuah partikel dalam kotak selebar L dapat ditemukan antara x=0 dan
L
x= saat berada di kondisi ke-n.
n
Penyelesaian:

Probabilitas partikel kuantum antara batas x 1 dan x 2 diberikan oleh hubungan berikut:
x2

=∫|ψ n| dx
2
Px 1→ x2
x1

Dimana, probabilitas x 1 adalah batas bawah dan x 2 adalah batas atas. ψ adalah fungsi
gelombang partikel dalam kotak satu dimensi.

ψn ( x ) =
√ 2
L
sin
nπx
L ( )
Dimana, L adalah panjang kotak, n adalah keadaan energi, dan x adalah keadaan fungsi
gelombang.

x2

x =∫|ψ n| dx
2
Px 1→ 2
x1

Substitusi 0 untuk x 1,
L
n
untuk x 2,
2
L √
sin
nπx
L ( )
untuk ψ n

|√ ( )|
n 2
2 nπx
P L =∫ sin dx
0→
n 0 L L

( (√ ) ( ( ))) dx
n 2 2
2 nπx
P L =∫ sin
0→
n 0 L L

( ))
n

P
0→
L
n
=∫
0
2 1 1
− cos
L 2 2
2 nπx
L
dx (
L

( ))
n

P
0→
L
n
=∫
0
1
L
1−cos
2 nπx
L
dx (
[( ))]
L
P
0→
L=
n
1
L
1−cos
2 nπx
L ( n
0

P
0→
L
n
=
1
L [( 1
−
1
n 2 nπx
sin
2 nπxL
nL
− 0− (
L
2 nL
sin
nL )) (
2 nπ (0)
( ))]
 1
P L =
0→
n
n

L 1
Maka, peluang ditemukannya partikel x=0 , x= saat berada pada keadaan n ke .
n n

20. Di detik. 3.7 standar deviasi σ dari satu set pengukuran N dari beberapa besaran x
didefinisikan sebagai

√
N
1
σ= ∑
N i=1
(x i−x 0 )2

a) Tunjukkan bahwa , dalam hal nilai harapan , rumus ini dapat ditulis sebagai

√ √
σ = ⟨ (x−( x ) ) ⟩ = ⟨ x 2 ⟩ −⟨ x ⟩
2 2

b) Jika ketidakpastian posisi sebuah partikel dalam sebuah kotak diambil sebagai standar
deviasi, tentukan ketidakpastian nilai ekspektasi (x)=L/2untuk n=1
c) Berapa limit ∆ x ketika n bertambah?

Penyelesaian:

Langkah ke 1

a) Simpangan baku σ himpunan pengukuran N dari suatu besaran x yang didefinisikan

adalah

√
N
1
σ= ∑
N i=1
(x i−x 0 )2 … … … (1)

Di sini , σ adalah standar deviasi , x i adalah posisi partikel ke i , x 0 adalah posisi awal
Kuadratkan persamaan ( 1 ) pada kedua sisi .

√
N
1
N∑
σ= (x i−x 0 )2
i=1

N
1
σ = ∑ (x i−x 0 )2
2
N i=1

Perubahan posisi partikel ke i adalah

∆ x=x 1−x 0
Di sini, ∆ x adalah perubahan posisi
 N
1
Substitusikan x 1−x 0untuk dalam persamaan σ = ∑ (x i−x 0 )
2 2
N i=1
N
1
σ 2= ∑ (∆ x)2
N i=1
Nilai rata-rata persamaan ∆ x=x 1−x 0 , adalah,
⟨ ∆ x ⟩=x 1− ⟨ x 0 ⟩
Disini , ⟨ ∆ x ⟩ adalah nilai rata - rata ∆ x dan ⟨ x 0 ⟩ adalah nilai rata - rata dari x 0 Perhatikan
nilai rata - rata dari persamaan di atas ,
N
1
σ = ∑ (⟨∆ x ⟩)
2 2

N i=1
Substitusikan x 1−⟨ x 0 ⟩ untuk ⟨ ∆ x ⟩ ke dalam persamaan,

σ 2=⟨ ( ∆ x ) 2 ⟩
N
σ =∑ ( x −⟨ x ⟩ )
2 2

i=1

Tulis ulang persamaan di atas dalam bentuk fungsi gelombang dan terapkan vektor Ket
dan Braket sebagai berikut :

N
σ =∑ ⟨ ψ ∨x ⟩ ⟨ x∨ψ ⟩ ( x i−⟨ x ⟩ )
2 2

i=1

N
σ =∑ ⟨ ψ ∨x ⟩ ⟨ x∨ψ ⟩ ( x i −2 x i ⟨ x ⟩ + ⟨ x ⟩ ¿¿ 2¿)¿ ¿
2 2

i=1

N N N
σ =∑ ⟨ ψ ∨x ⟩ ⟨ x∨ψ ⟩ x i −2 ⟨ x ⟩ ∑ ⟨ ψ∨x ⟩ ⟨ x ∨ψ ⟩ xi + ⟨ x ⟩ ∑ ⟨ ψ∨x ⟩ ⟨ x∨ψ ⟩
2 2 2

i=1 i=1 i=1

2
σ =¿

Nilai harapan dari x adalah

⟨ ⟩
N
⟨ x ⟩= ψ∨x {∑ ¿ x i ⟨ xi ∨}∨ψ ⟩
i=i

Dari kondisi normalisasi,

⟨ ψ ∨ψ ⟩ =1

Nilai harapan dari x 2 adalah

 ⟨ ⟩
n
⟨ ψ∨x 2∨ψ ⟩ = ψ∨x 2 {∑ ¿ x i ⟨ x i∨}∨ψ ⟩
i=1

⟨ ⟩
n
Substitusikan ⟨ ψ∨x ∨ψ ⟩
2
untuk ψ∨x {∑ ¿ xi ⟨ x i∨}∨ψ ⟩,
2
⟨x ⟩ untuk
i=1

⟨ ⟩
N
ψ∨x {∑ ¿ x i ⟨ x i∨}∨ψ ⟩ , dan 1 untuk ⟨ ψ ∨ψ ⟩ ke dalam persamaan,
i=i

2 2
σ =¿ dan memecahkan untuk σ
σ 2=⟨ ψ∨x 2∨ψ ⟩ −2 ⟨ x ⟩ ( ⟨ x ⟩ ) + ⟨ x ⟩ (1)
2

σ =⟨ x ⟩ − ⟨ x ⟩
2 2 2

Terapkan akar kuadrat ke persamaan σ 2=⟨ x2 ⟩ − ⟨ x ⟩

2

√ σ 2= √ ⟨ x 2 ⟩ − ⟨ x ⟩
2

√
σ = ⟨ x ⟩−⟨ x ⟩
2 2

Standar deviasi dalam hal nilai ekspektasi adalah, √ ⟨ x ⟩− ⟨ x ⟩

2 2

Langkah ke 2
b) Nilai harapan dari x adalah,
L
⟨ x ⟩=
2
Disini, L adalah panjang kotak,
Fungsi gelmbang ternomalisasi dari sebuah partikel dalam sebuah kotak adalah,

ψ n=
√ 2
L
sin
nπx
L
Di sini, ψ n adalah fungsi gelombang ke n dan n adalah bilangan bulat.
Untuk fungsi gelombang keadaan dasar dari partikel dalam kotak, nilai n adalah 1.

Substitusikan 1 untuk n dalam persamaan ψ n=

√ 2
L
sin
nπx
L

ψ 1=
√ 2
L
sin
πx
L
Nilai harapan x 2 adalah untuk fungsi keadaan dasar adalah
xu

⟨ x ⟩=∫ x 2 ¿ ψ 1∨¿2 dx ¿
2

xi
Substitusikan,
√ 2
L
sin
πx
L
untuk ψ 1 ke dalam persamaan,

√
xu
2 πx
⟨ x 2 ⟩=∫ x 2 ¿ sin ∨¿2 dx ¿
xi
L L
xu

⟨ x ⟩= 2 ∫ x 2 sin2 ( πx ) dx
2
Lx i
L

Mempertinbangkan,
πx
=y
L
Tulis ulang persamaan di atas.
L
x=( ) y
π
Bedakan persamaan diatas

dx= ( πL ) dy
Batas dari kotak satu simensi adalah,
x=0 dan y=0
x=L dan y=π

Substitusikan ( Lπ ) dy untuk dx , 0 untuk x i, dan L untuk x u ke persamaan

xu

⟨ x ⟩= 2 ∫ x 2 sin2 πx dx .
2
Lx i
L ( )
π

( ) y sin ( y) ¿ ¿
2
⟨ x 2 ⟩= 2 ∫ L 2 2
L 0 π
3 π
⟨ x ⟩=( 2 )( L ) ∫ y sin ( y )dy
2 2 2
L π 0

( )
2 π 2 2
⟨ x 2 ⟩= 2L y − y cos 2 y
π3
∫( 2
¿
2
) dy ¿
0

( )[ [ ]]
2 π 3
⟨ x ⟩= 2 L3
2 y
− y2
sin 2 y
−∫ 2 y
sin2 y
dy
π 0 6 4 4

( )[ ]
2 π 3 2
⟨ x ⟩= 2 L3
2 y y sin 2 y ycos 2 y sin 2 y
− − +
π 0 6 4 4 8

( )[ ( π )3
]
2
⟨ x ⟩= 2 L3
2 π
−0− + 0
π 6 4
⟨ x 2 ⟩=L2 [ 1 1
− 2
3 2π ]
Ketidakpastian posisi ( ∆ x )sebuah partikel dalam sebuah kotak adalah,

√
σ = ⟨ x ⟩−⟨ x ⟩
2 2

Nilai rata-rata dari x 2 adalah

⟨ x 2 ⟩=L2 [ 1 1
− 2
3 2π ]
Nilai rata-rata dari x adalah
L
⟨ x ⟩=
2

Substitusikan L
2
[ 1 1
3 2π ]
− 2 untuk ⟨ x 2 ⟩, dan L untuk ⟨ x ⟩ ke persamaan σ = ⟨ x 2 ⟩ − ⟨ x ⟩2
2 √

√ ( )()
2
1 1 L 2
σ= L − 2 −
3 2π 2

σ =L
√ 1 1
− 2−
3 2π 4
1

σ =0,18 L
Oleh karena itu ketidakpastian nilai ekspektasi adalah o,18L

c) Fungsi gelombang partikel yang dinormasisasi dalam sebuah kotak

ψ n=
√ 2
L
sin
nπx
L
Ketidakpastian posisi partikel dalam kotak adalah

√
σ = ⟨ x2⟩− ⟨ x ⟩
2

Nilai harapan dari x adalah

xu

⟨ x ⟩=∫ x|ψ 1|2 dx

xi

|√ |
L 2
2 nπx
⟨ x ⟩=∫ x sin dx
0 L L
L
⟨ x ⟩= 2 ∫ x sin 2 nπx dx
L0 L ( )
[
xsin ( nπx / L ) cos ( 2 nπx /L )
]
2
⟨ x ⟩= 2 x − − 2
L 4 4 nπ / L 8 ( nπ / L )
 ( )
2
⟨ x ⟩= 2 L
L 4
L
⟨ x ⟩=
2
Nilai harapan dari adalah x 2
xu

⟨ x ⟩=∫ x 2 ¿ ψ 1∨¿2 dx ¿
2

xi

|√ |
xu 2
2 nπx
⟨ x ⟩=∫ x
2 2
sin dx
xi L L
xu

⟨ x ⟩= 2 ∫ x 2 sin2 nπx dx
2
Lx i
L ( )
Mempertimbangkan,
nπx
=y
L
Tulis ulang persamaan x diatas

x= ( nπL ) y
Diferensialkan persamaan diatas,

d x= ( nπL ) d y
Batas dari kotak satu dimensi adalah
x=0 dan y=0
x=L dan y=nπ

Substitusikan ( nπL ) dy untuk dx , 0 untuk x i, dan L untuk x u ke persamaan

xu

⟨ x ⟩= 2 ∫ x 2 sin2 nπx dx ,
2
Lx i
L ( )
π

( ) y sin ( y ) ( nπL ) d y
2
⟨ x ⟩= 2 ∫ L
2 2 2
L 0 nπ
3 π
⟨ x ⟩=( 2 )( L ) ∫ y sin ( y ) dy
2 2 2
L nπ 0

( )∫[ ]
π
2 L2 y 2 y 2 cos 2 y
⟨ x 2 ⟩= − dy
nπ 3 0 2 2
 ( )[ [ ]]
2 π
y3
⟨ x ⟩= 2 L3
2
− y
2 sin 2 y
−∫ 2 y
sin2 y
dy
nπ 0 6 4 4

( )[ ]
2 π
y 3 y 2 sin 2 y y 2 cos 2 y sin2 y
⟨ x ⟩= 2 L3
2
− − +
nπ 0 6 4 4 8

( )[ ( ) ]
3
2 L2 nπ nπ
⟨ x ⟩= 3
2
−0− +0
nπ 6 4

⟨ x 2 ⟩=L2
[ 1
−
1
3 2 ( nπ )2 ]
Ketidakpastian posisi ∆ x partikel dalam kotak adalah,

∆ x= √ ⟨ x ⟩ −⟨ x ⟩
2 2

2 1
Substitusikan L 3 −
1
2 ( nπ ) [
2 untuk ⟨ x ⟩ and
2 L
2]untuk⟨ x ⟩ ke persamaan ∆ x= √ ⟨ x ⟩ −⟨ x ⟩ .
2 2

√[ ]()
2
2 1 1 L
∆ x= L − −
3 2 ( nπ ) 2
2

∆ x=L
√ 1
−
1
2
3 2 ( nπ ) 4
−
1

Langkah ke 4
Sebagai n → ∞ batas ketidakpastian posisi adalah,

∆ x=L

L
√ 1
−
1 1
3 2 (( ∞ ) ( π ))2 4

∆ x=
√ 12
Oleh karena itu, batas ∆ x sebagai n meningkat adalah tak hingga ( ∞ )