Anda di halaman 1dari 1

02:48:31

Jika diperhatikan lebih dalam, perbedaannya cukup mencolok.

Orang yang sok asik biasanya lebih cenderung ingin mendapatkan perhatian lawan
bicara, baik itu hanya berdua ataupun saat berkumpul bersama teman.
Untuk mendapatkan perhatian tersebut mereka akan berbicara seperti mereka tahu
segalanya dan juga suka menceritakan kehebatannya sendiri.

Orang yang sok asik punya sifat yang suka menyela orang lain yang sedang berbicara.
Ketika lawan bicara atau sedang berada di suatu grup perkumpulan,
ia akan sering menyela omongan lawan bicaranya karena sekali lagi ingin di
perhatikan dan menganggap cerita yang ia miliki lebih menarik dari orang di
sekitarnya.

Orang yang sok asik juga tidak ingin mendengarkan pendapat orang lain. Jika iya
merasa ia tidak sependapat dengan orang lain,
ia akan memaksakan pendapatnya tersebut untuk di iya-kan oleh orang lain.

Sedangkan untuk orang yang humble, kebalikan dari orang yang sok asik.

Artinya ia tahu kapasitas yang ia miliki, jika ia tidak tahu tentang suatu hal,
maka ia tidak akan menjawab dengan dasar "sok tahu". Ia sadar bahwa ia memiliki
kekurangan,
jadi lebih baik ia memperbaiki kekurangan tersebut daripada bacot yang tidak jelas.

Rasanya tidak ada yang suka, ketia sedang berbicara lalu disela oleh orang lain.
Orang yang humble mengerti itu dan mereka tidak suka menyela omongan lawan bicara
dan Ia juga tidak akan menceritakan kehebatan dirinya sendiri,
mereka lebih memilih untuk menjadi pendengar yang baik.

Orang yang humble sangat bisa menerima kritik dari orang lain,
karena mereka sadar bahwa ia juga pasti punya kelemahan. Dari kritik orang lain,
seorang yang humble bisa memperbaiki kelemahan tersebut agar bisa menjadi seorang
yang lebih baik lagi.

Mungkin itu saja perbedaan yang menurut saya paling mencolok dari orang yang sok
asik dan juga orang yang humble. Semoga dapat menjawab pertanyaan ini.

Anda mungkin juga menyukai