MAKALAH Sumber Sumber Energi
MAKALAH Sumber Sumber Energi
Sumber-sumber Energi
Nama Guru : Thabitha, S.Pd
Oleh :
1. A. ANUGRAH
2. A. NUR LUTFIANA
3. A. NADILA PUTRI ASHARI
Kelas : VII C
SMPN 1 POLEWALI
Tahun pelajaran 2019-2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kepada Allah S.W.T atas segala rahmat dan
hidayahnya,sehingga penyusunan makalah ini akhirnya dapat terselesaikan dengan
baik. Kami mengharap dari isi makalah ini dapat di jadikan suatu pedoman bagi para
siswa untuk mengetahui sumber energi, sehingga pesan/materi dapat sampai dengan
baik.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga penyusunan makalah ini bermanfa’at
bagi kita semua, Amin.
Tim Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................. i
DAFTAR ISI ......................................................................................... ii
A. Defenisi Energi
B. Kegunaan Energi Dalam Kehidupan
C. Energi yang Dapat Diperbaharui
D. Energi yang Tidak Dapat Diperbaharui
E. Dampak Pemakaian Energi Terhadap Lingkungan
1. Latar Belakang
2. Rumusan Masalah
a. Apa yang dimaksud energi?
b. Apa keuntungan energi bagi kehidupan manusia?
c. Apa yang dimaksud energi yang dapat diperbaharui?
d. Apa saja yang termasuk dalam sumber energi yang dapat
diperbaharui?
e. Apa saja yang termasuk dalam sumber energi yang tidak dapat
diperbaharui?
f. Apa saja dampak energi terhadap lingkungan?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Defenisi Energi
Energi adalah daya kerja atau tenaga. Energi berasal dari bahasa Yunani
yaitu Energia yang merupakan kemampuan untuk melakukan usaha. Energi
merupakan besaran yang kekal, artinya enegi tidak dapat diciptakan dan
dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari bentuk satu ke bentuk yang lain.
Setiap kegiatan yang dilakukan oleh manusia membutuhkan energi. Energi
disebut juga sebagai tenaga. Definisi energi adalah kemampuan untuk melakukan
usaha. Tindakan berangkat ke sekolah, mengayuh sepeda, bermain, dan berolahraga
memerlukan energi.
Manusia membutuhkan energi untuk bergerak dan melakukan aktivitas.
Sehingga tidak heran bila iklan suplemen minuman dan makanan penambah energi
sangat marak di berbagai media massa baik koran maupun televisi karena energi
merupakan kebutuhan utama manusia. Dengan memiliki energi, manusia bisa
melakukan berbagai aktivitas mulai dari aktivitas ringan sampai aktivitas berat.
“Energi adalah Faktor Utama Tingginya Kinerja, bukan waktu”
Begitulah pendapat Jim Loehr dan Tony Schwartz yang mengemukakan
bahwa Energi merupakan Faktor yang lebih penting untuk meningkatkan kinerja
daripada waktu. Karena setiap pemikiran, emosi dan perilaku kita membawa
konsekuensi energi, baik atau buruk. Ukuran terpenting dalam hidup kita bukanlah
seberapa waktu yang kita gunakan di dunia, tetapi lebih pada seberapa banyak energi
yang kita investasikan dalam waktu kita. Dengan demikian kita akan dapat berkinerja
baik, sehat, dan bahagia bila kita terampil mengelola energi kita.
Jim Loehr dan Tony Schwartz melakukan pelatihan manajemen energi untuk
menghasilkan kinerja tinggi, dan mereka telah melatih ribuan orang. Tantangan bagi
kinerja tinggi adalah mengatur energi dengan lebih efektif dalam setiap dimensi yaitu
dimensi fisik, emosional, mental dan spiritual. Ada empat prinsip manajemen energi
untuk mengendalian proses manajemen energi ini. Keempat prinsip itu adalah:
Prinsip 1: Keterlibatan penuh membutuhkan empat sumber energi yang berbeda
namun terjalin satu sama lain yaitu fisik, emosional, mental dan spiritual;
Prinsip 2: Kapasitas energi bisa berkurang karena terlalu banyak atau terlalu sedikit
digunakan sehingga kita harus menyeimbangkan pengeluaran energi dengan
memperbaharuinya secara berselang;
Prinsip 3: Untuk membangun kapasitas energi, kita harus memacu diri hingga keluar
dari ambang normal kita, berlatih dengan cara sistematis seperti yang dilakukan para
atlit;
Prinsip 4: Ritual energi yang positif – rutinitas rutinitas yang sangat spesifik untuk
mengatur energi- adalah kunci keterlibatan penuh dan tingkat kinerja tinggi yang
seimbang.
1. Energi Surya
Energi surya adalah energi yang dikumpulkan langsung dari cahaya
matahari. Matahari adalah sumber kita yang paling kuat energi. Sinar matahari, atau
energi surya, dapat digunakan untuk pemanasan rumah, pencahayaan dan
pendinginan dan bangunan lainnya, pembangkit listrik, pemanas air, dan berbagai
proses industri. Sebagian besar bentuk energi terbarukan berasal baik secara
langsung atau tidak langsung dari matahari. Sebagai contoh, panas dari matahari
menyebabkan angin bertiup, memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan pohon dan
tanaman lain yang digunakan untuk energi biomassa, dan memainkan peran penting
dalam siklus penguapan dan curah hujan yang menjadi sumber energi air.
2. Energi Angin
Angin adalah gerakan udara yang terjadi ketika naik nya udara hangat dan udara
dingin lalu bergegas untuk menggantinya. Energi angin telah digunakan selama
berabad-abad untuk kapal layar dan kincir angin untuk menggiling
gandum. Sekarang ini, energi angin ditangkap oleh turbin angin dan digunakan untuk
menghasilkan listrik. Karena matahari memanaskan permukaan bumi secara tidak
merata, maka terbentuklah angin. Energi Kinetik dari angin dapat Digunakan untuk
Menjalankan Turbin angin, Beberapa mampu memproduksi tenaga 5 MW. Keluaran
tenaga Kubus adalah fungsi dari kecepatan angin, maka Turbin tersebut paling tidak
membutuhkan angin dalam kisaran 5,5 m / d (20 km / j), dan dalam praktek sangat
sedikit wilayah yang memiliki angin yang bertiup terus menerus.
3. Energi Air
Air yang mengalir ke hilir merupakan kekuatan. Air adalah sumber daya yang
dapat diperbaharui, terus diisi oleh siklus global penguapan dan curah hujan. Panas
matahari menyebabkan air di danau dan lautan menguap dan membentuk awan. Air
kemudian jatuh kembali ke bumi sebagai hujan atau salju, dan mengalir ke sungai dan
sungai yang mengalir kembali ke laut. Air yang mengalir dapat digunakan untuk
memutar turbin yang mendorong proses mekanis untuk memutar generator. Energi
air yang mengalir dapat digunakan untuk menghasilkan listrik.
4. Energi Biomassa
Biomassa telah menjadi sumber energi penting sejak orang pertama mulai
membakar kayu untuk memasak makanan dan menghangatkan diri melawan
dinginnya musim dingin. Kayu masih merupakan sumber yang paling umum dari
energi biomassa, tetapi sumber-sumber lain dari energi biomassa meliputi tanaman
pangan, rumput dan tanaman lain, limbah pertanian dan kehutanan dan residu,
komponen organik dari limbah kota dan industri, bahkan gas metana dari tempat
pembuangan sampah dipanen masyarakat.
Biomassa dapat digunakan untuk menghasilkan listrik dan sebagai bahan bakar
untuk transportasi, atau untuk memproduksi produk yang tidak akan membutuhkan
penggunaan bahan bakar fosil. Biomassa dapat Digunakan langsung sebagai bahan
bakar atau untuk memproduksi bahan bakar bio cair. Biomass yang diproduksi dengan
teknik pertanian, seperti biodiesel, etanol, dan bagasse (seringkali sebuah produk
sampingan dari pengkultivasian Tebu) dapat dibakar dalam mesin Pembakaran
dalam atau pendidih.
Sebuah hambatan adalah seluruh biomass harus melalui beberapa
proses berikut: harus dikembangkan, dikumpulkan, dikeringkan, difermentasi dan
dibakar. Seluruh langkah ini membutuhkan banyak sumber daya dan infrastruktur.
5. Hidrogen
Hidrogen memiliki potensi yang luar biasa sebagai sumber bahan bakar dan
energi, tetapi teknologi yang dibutuhkan untuk mewujudkan potensi ini masih dalam
tahap awal. Hidrogen adalah elemen paling umum di Bumi. Air adalah dua-pertiganya
hidrogen, tapi hidrogen di alam selalu ditemukan dalam kombinasi dengan unsur
lainnya. Setelah dipisahkan dari unsur-unsur lain, hidrogen dapat digunakan untuk
menggerakkkan kendaraan, menggantikan gas alam untuk pemanasan dan memasak,
dan untuk menghasilkan listrik.
6. Energi Panas Bumi
Istilah 'panas bumi' digunakan untuk energi panas yang berasal dari perut bumi.
Listrik panas bumi dibangkitkan dengan cara memanfaatkan uap yang keluar dari pipa
yang ditanam ke perut bumi sebagai hasil pemanasan sumber air resapan di sekitar
sumur panas bumi. Uap tersebut kemudian dimanfaatkan langsung untuk memutar
turbin atau memanaskan penukar panas untuk menghasilkan tekanan yang kemudian
digunakan untuk memutar turbin dan menghasilkan listrik melalui generator.
Energi panas bumi dari inti Bumi lebih dekat ke permukaan di beberapa daerah
daripada orang lain. Dimana uap panas atau air bawah tanah dapat dimanfaatkan dan
dibawa ke permukaan itu dapat digunakan untuk membangkitkan listrik.
Seperti tenaga panas bumi sumber ada di beberapa bagian tidak stabil secara
geologis dunia seperti Islandia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Filipina dan Italia.
7. Energi Samudera
KESIMPULAN
http://education-all.blogspot.com/2011/10/makalah-tentang-energi.html
http://islamwiki.blogspot.com/2011/04/ilmu-tentang-energi.html
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2110370-pengertian-
energi/#ixzz2L4FjjVQO
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2166156-sumber-energi-dan-
kegunaannya/#ixzz2LJ8Y3SKZ
http://kembangpetai.blogspot.com/2008/12/dampak-pemakaian-energi-
terhadap.html