Disusun Oleh:
Puji syukur kami ucapkan kepada Allah S.W.T atas segala rahmat dan hidayahnya,sehingga
penyusunan makalah ini akhirnya dapat terselesaikan dengan baik. Kami mengharap dari isi makalah ini
dapat di jadikan suatu pedoman bagi para siswa untuk mengetahui sumber energi, sehingga pesan/materi
dapat sampai denganbaik.
Tim Penulis
DAFTAR ISI
A. KESIMPULAN ......................................................................................................15
B. SARAN ................................................................................................................15
1. Latar Belakang
Setiap makhluk hidup membutuhkan energi dalam kehidupannya, energi dibutuhkan terutama sebagai
tenaga dalam melakukan kegiatan. Pengertian energi adalah daya atau tenaga dan manusia membutuhkan
energi untuk bergerak serta melakukan aktifitas.
Energi mempunyai keuntungan bagi manusia didunia ini, tetapienergi juga dapat menimbulkan
dampak yang buruk bagi lingkungan.Salah satunya yaitu menyebabkan hujan asam yang tidak baik bagi
kehidupan manusia.
Energi dalam dunia ini ada dua jenis yaitu energi yang dapat dapat diperbaharui, seperti energi air,
energi surya/matahari, energi angin dll, serta energi yang tidak dapat diperbaharui, seperti minyak bumi dan
batubara.
2. Rumusan Masalah
a. Apa yang dimaksud energi?
b. Apa keuntungan energi bagi kehidupan manusia?
c. Apa yang dimaksud energi yang dapat diperbaharui?
d. Apa saja yang termasuk dalam sumber energi yang dapatdiperbaharui?
e. Apa saja yang termasuk dalam sumber energi yang tidak dapatdiperbaharui?
f. Apa saja dampak energi terhadap lingkungan?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Defenisi Energi
Energi adalah daya kerja atau tenaga. Energi berasal dari bahasa Yunani yaitu Energia yang
merupakan kemampuan untuk melakukan usaha. Energi merupakan besaran yang kekal, artinya enegi
tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari bentuk satu ke bentuk yang lain.
Setiap kegiatan yang dilakukan oleh manusia membutuhkan energi. Energi disebut juga sebagai
tenaga. Definisi energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Tindakan berangkat ke sekolah,
mengayuh sepeda, bermain, dan berolahragamemerlukan energi.
Manusia membutuhkan energi untuk bergerak dan melakukan aktivitas. Sehingga tidak heran
bila iklan suplemen minuman dan makanan penambah energi sangat marak di berbagai media massa baik
koran maupun televisi karena energi merupakan kebutuhan utama manusia. Dengan memiliki energi,
manusia bisa melakukan berbagai aktivitas mulai dari aktivitas ringan sampai aktivitas berat.
“Energi adalah Faktor Utama Tingginya Kinerja, bukan waktu” Begitulah
pendapat Jim Loehr dan Tony Schwartz yang mengemukakanbahwa Energi merupakan Faktor
yang lebih penting untuk meningkatkan kinerja daripada waktu. Karena setiap pemikiran, emosi dan
perilaku kita membawa konsekuensi energi, baik atau buruk. Ukuran terpenting dalam kita bukanlah
seberapa waktu yang kita gunakan di dunia, tetapi lebih pada seberapa banyak energi yang kita
investasikan dalam waktu kita. Dengan demikian kita akan dapat berkinerjabaik, sehat, dan bahagia bila
kita terampil mengelola energi kita.
Jim Loehr dan Tony Schwartz melakukan pelatihan manajemen energi untuk menghasilkan
kinerja tinggi, dan mereka telah melatih ribuan orang. Tantangan bagi kinerja tinggi adalah mengatur
energi dengan lebih efektif dalam setiap dimensi yaitudimensi fisik, emosional, mental dan spiritual. Ada
empat prinsip manajemen energi untuk mengendalian proses manajemen energi ini. Keempat prinsip itu
adalah:
Prinsip 1: Keterlibatan penuh membutuhkan empat sumber energi yang berbeda
namun terjalin satu sama lain yaitu fisik, emosional, mental dan spiritual;
Prinsip 2: Kapasitas energi bisa berkurang karena terlalu banyak atau terlalu sedikit digunakan sehingga
kita harus menyeimbangkan pengeluaran energi dengan memperbaharuinya secara berselang;
Prinsip 3: Untuk membangun kapasitas energi, kita harus memacu diri hingga keluar dari ambang normal
kita, berlatih dengan cara sistematis seperti yang dilakukan para atlit;
Prinsip 4: Ritual energi yang positif – rutinitas rutinitas yang sangat spesifik untukmengatur energi- adalah
kunci keterlibatan penuh dan tingkat kinerja tinggi yangseimbang.
1. Energi Surya
Energi surya adalah energi yang dikumpulkan langsung dari cahaya matahari. Matahari adalah sumber
kita yang paling kuat energi. Sinar matahari, atau energi surya, dapat digunakan untuk pemanasan rumah,
pencahayaan danpendinginan dan bangunan lainnya, pembangkit listrik, pemanas air, dan berbagai proses
industri. Sebagian besar bentuk energi terbarukan berasal baik secara langsung atau tidak langsung dari
matahari. Sebagai contoh, panas dari matahari menyebabkan angin bertiup, memberikan kontribusi terhadap
pertumbuhan pohon dan tanaman lain yang digunakan untuk energi biomassa, dan memainkan peran penting
dalam siklus penguapan dan curah hujan yang menjadi sumber energi air.
2. Energi Angin
Angin adalah gerakan udara yang terjadi ketika naik nya udara hangat dan udaradingin lalu
bergegas untuk menggantinya. Energi angin telah digunakan selamaberabad-abad untuk kapal layar
dan kincir angin untuk menggiling gandum. Sekarang ini, energi angin ditangkap oleh turbin angin
dan digunakan untukmenghasilkan listrik. Karena matahari memanaskan permukaan bumi secara
tidak merata, maka terbentuklah angin. Energi Kinetik dari angin dapat Digunakan untuk
Menjalankan Turbin angin, Beberapa mampu memproduksi tenaga 5 MW. Keluaran tenaga Kubus
adalah fungsi dari kecepatan angin, maka Turbin tersebut paling tidak membutuhkan angin dalam
kisaran 5,5 m/d (20 km/j)
3. Energi Air
Air yang mengalir ke hilir merupakan kekuatan. Air adalah sumber daya yang dapat diperbaharui,
terus diisi oleh siklus global penguapan dan curah hujan. Panas matahari menyebabkan air di danau dan
lautan menguap dan membentuk awan. Air kemudian jatuh kembali ke bumi sebagai hujan atau salju, dan
mengalir ke sungai dansungai yang mengalir kembali ke laut. Air yang mengalir dapat digunakan untuk
memutar turbin yang mendorong proses mekanis untuk memutar generator. Energi air yang mengalir dapat
digunakan untuk menghasilkan listrik.
4. Energi Biomassa
Biomassa telah menjadi sumber energi penting sejak orang pertama mulai membakar kayu
untuk memasak makanan dan menghangatkan diri melawan dinginnya musim dingin. Kayu masih
merupakan sumber yang paling umum dari energi biomassa, tetapi sumber-sumber lain dari energi
biomassa meliputi tanamanpangan, rumput dan tanaman lain, limbah pertanian dan kehutanan dan
residu, komponen organik dari limbah kota dan industri, bahkan gas metana dari tempat pembuangan
sampah dipanen masyarakat.
Biomassa dapat digunakan untuk menghasilkan listrik dan sebagai bahan bakaruntuk transportasi,
atau untuk memproduksi produk yang tidak akan membutuhkan penggunaan bahan bakar fosil. Biomassa
dapat Digunakan langsung sebagai bahan bakar atau untuk memproduksi bahan bakar bio cair. Biomass yang
diproduksi denganteknik pertanian, seperti biodiesel, etanol, dan bagasse (seringkali sebuah produk
sampingan dari pengkultivasian Tebu) dapat dibakar dalam mesin Pembakaran
dalam atau pendidih.
Sebuah hambatan adalah seluruh biomass harus melalui beberapa proses berikut: harus
dikembangkan, dikumpulkan, dikeringkan, difermentasi dan dibakar. Seluruh langkah ini
membutuhkan banyak sumber daya dan infrastruktur.
5. Hidrogen
Hidrogen memiliki potensi yang luar biasa sebagai sumber bahan bakar dan energi, tetapi
teknologi yang dibutuhkan untuk mewujudkan potensi ini masih dalam tahap awal. Hidrogen adalah elemen
paling umum di Bumi. Air adalah dua-pertiganyahidrogen, tapi hidrogen di alam selalu ditemukan dalam
kombinasi dengan unsur lainya setelah dipisahkan dari unsur-unsur hidrogen dapat dengan alat dan
menghasilkan listrik. Menggerakkan, menggantikan gas alam untuk pemanasan dan memasak.
.
6. Energi Panas Bumi
Istilah 'panas bumi' digunakan untuk energi panas yang berasal dari perut bumi.Listrik panas bumi
dibangkitkan dengan cara memanfaatkan uap yang keluar dari pipayang ditanam ke perut bumi sebagai hasil
pemanasan sumber air resapan di sekitar sumur panas bumi. Uap tersebut kemudian dimanfaatkan
langsung untuk memutar turbin atau memanaskan penukar panas untuk menghasilkan tekanan yang
kemudian digunakan untuk memutar turbin dan menghasilkan listrik melalui generator.
Energi panas bumi dari inti Bumi lebih dekat ke permukaan di beberapa daerah daripada orang
lain. Dimana uap panas atau air bawah tanah dapat dimanfaatkan dan dibawa ke permukaan itu dapat
digunakan untuk membangkitkan listrik. Seperti tenaga panas bumi sumber ada di beberapa bagian tidak
stabil secara geologis dunia seperti Islandia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Filipina dan Italia.
7. Energi Samudera
Lautan menyediakan beberapa bentuk energi terbarukan, dan masing-masing didorong oleh
kekuatan yang berbeda. Energi dari gelombang laut dan pasang surut dapat dimanfaatkan untuk
menghasilkan listrik, dan energi termal laut-dari panas yang tersimpan dalam air laut-dapat juga diubah
menjadi listrik. Meskipun pada masa sekarang, energi laut memerlukan teknologi yang mahal dibandingkan
dengan sumber energi , tapi laut tetap penting
Kita menggunakan kedua macam sumber energi ini untuk menghasilkan listrikyang kita butuhkan
untuk rumah, bisnis, sekolah dan pabrik. Listrik memberi tenaga ke komputer, lampu, pemanas, mesin cuci dan
AC dan masih banyak lagi.
Kebanyakan bensin digunakan pada mobil dan sepeda motor, Sedangkan bahan bakar disel
digunakan pada truk, terbuat dari minyak bumi yaitu sumber energiyang tidak dapat diperbarui. Gas alam
yang digunakan untuk memanaskan rumah, mengeringkan baju dan memasak adalah juga tidak dapar
diperbarui.
E. Dampak Pemakaian Energi Terhadap Lingkungan
Menggunakan Energi Surya tidak mengakibatkan polusi udara atau polusi air dan tidak juga
menghasilkan gas rumah kaca, tetapi tetap memiliki beberapa dampak tidak langsung terhadap lingkungan.
Misalnya, ada beberapa bahan beracun dan bahan kimia, dan berbagai pelarut dan alkohol yang digunakan
dalam proses pembuatan sel fotovoltaik (PV), yang mengkonversi sinar matahari menjadi listrik. Sejumlah
kecil bahan-bahan limbah juga dihasilkan. Selain itu, pembangkit listrik panas matahari yang besar dapat
merusak ekosistem gurun jika tidak dikelola dengan baik. Burung dan serangga dapat terbunuh jika mereka
terbang melewati konsentrasi sinar matahari, seperti yang diciptakan oleh "menara tenaga surya." Beberapa
sistem pembangkit panas matahari menggunakan cairan berbahaya (untuk mentransfer panas) yang
memerlukan penanganan dan pembuangan khusus.
Sistem tenaga surya mungkin memerlukan air untuk pembersihan konsentrator dan reciever secara rutin;
begitu juga dengan pendinginan turbin-generator. Menggunakan air dari sumur bawah tanah dapat
mempengaruhi ekosistem dibeberapa lokasi yang gersang.
Dampak penggunaan Minyak Bumi terhadap lingkungan adalah pencemaran
lingkungan dgn CO2. Minyak bumi senantiasa mengandung senyawa dgn ikatan nCH. Kalau ini dibakar, maka
senantiasa akan terjadi sisa pembakaran, baik karbon, residu maupun asap. Selama masih ada paru-paru bumi
dalam bentuk hutan lindung, pembakaran sumber energi fosil (mis. minyak bumi, batu bara) juga dapat dampak
buruk terhadap udara dan iklim karena melepaskan gas-gas, antara lain:
- karbon dioksida (CO2)
- nitrogen oksida (NOx)
- sulfur dioksida (SO2)
Yang dapat menyebabkan pencemaran udara :
- hujan asam
- smog
- pemanasan global
1. Energi Matahari
Alternatif ini merupakan energi utama di bumi. Matahari tak pernah habis meski digunakan berulang kali.
Banyak Ilmuwan menciptakan alternatif-alternatif dengan memanfaatkan matahari sebagai sumbernya. Salah satunya
menciptakan pembangkit listrik.Pembangkit listrik dari matahari sering disebut PLTS. Pembangkit tenaga surya
mengubah energi matahari menjadi listrik. Proses tersebut dilakukan dengan alat panel surya beserta mesin, cermin, dan
menaranya.
2. Energi Angin
Selain matahari, angin menjadi alternatif yang terus terbarukan. Angin dipakai untuk sumber energi pembangkit
listrik. Proses pengubahan energi dibantu oleh kincir angin. Kincir akan berputar sehingga menghasilkan listrik.Cara
kerja pembangkit listrik tenaga angin sederhana. Angin disalurkan ke baling-baling dalam generator. Angin akan
berubah menjadi sumber listrik. Tenaga listrik kemudian disalurkan ke masyarakat.
3. Air
Contoh pemanfaatan energi alternatif adalah menggunakan sumber air yang tak akan habis atau terus terbarukan.
Pembangkit listrik yang memanfaatkan tenaga air lebih dikenal dengan istilah PLTA. Untuk menjalankannya dibutuhkan
waduk dan kincir angin untuk mengubah ke energi listrik. Gerakan kincir angin dengan kecepatan sedang. Setelah
perubahan energi, listrik dapat langsung dialirkan ke rumah-rumah.
4. Panas Bumi
Sumber alternatif panas bumi disebut geothermal. Suhu panas geothermal bisa berasal dari dalam muka bumi. Inti
bumi berupa lapisan batu yang suhunya sangat panas. Untuk pemanfaatannya, panas geothermal dipakai untuk pompa
pemanas. Kemudian juga dipakai untuk penghangat ruangan, rumah kaca tanaman, maupun keperluan bagi industri.
Penduduk desa yang tinggal di pesisir laut bisa menggunakan gelombang air untuk menghasilkan energi listrik.
Inovasi alternatif ini dikenal dengan istilah energi tidal yang cara kerjanya dibantu oleh pasang surut laut. Perubahan energi
menjadi listrik dilakukan oleh alat generator. Jadi generator akan memperoleh tekanan gelombang. Saat permukaan
gelombang naik, maka udara di sekitarnya akan terdorong untuk masuk.
6. Bahan Bakar Bio
Alternatif satu ini bahan bakarnya berasal dari tumbuhan dan hewan. Contohnya biodiesel yang dipakai untuk
menggantikan solar. Jadi tumbuhan berbiji diolah sampai menghasilkan minyak untuk bahan bakar solar. Jika biodiesel
berasal dari tanaman berbiji, biogas sumbernya ialah kotoran hewan ternakan. Kotoran dari hewan ternak tersebut akan
diolah kembali sehingga bisa dipakai manusia untuk kebutuhan bahan bakar kendaraan.
7. Piezoelektrik
Kalau istilah Alternatif ini mungkin masih jarang didengar masyarakat. Alternatif ini mengubah energi mekanik
menjadi tenaga listrik dengan memanfaatkan adanya tekanan. Tekanan akan disalurkan menjadi energi listrik. Pemanfaatan
piezoelektrik bisa ditemukan di negara Jepang. Jadi alat piezoelektrik nantinya ditempatkan pada pusat kota dan
memanfaatkan lalu lalang penduduk. Dengan begitu energi listrik dapat dihasilkan.
8. Etanol
Energi ini berasal dari adanya proses fermentasi yang ada pada tanaman jagung atau gandum. Hasil energi tersebut
nantinya akan menjadi bahan bakar kendaraan yang didalamnya mengandung unsur alkohol. Pengembangan energi
alternatif etanol banyak dijumpai di negara Brazil untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar. Di Indonesia produksi etanol
pun dilakukan dan dimanfaatkan untuk diubah menjadi energi listrik.
9. Biomassa
Salah satu energi alternatif yang dikenal masyarakat yakni biomassa. Energi biomassa dihasilkan dari adanya proses
fotosintesis. Contoh dari biomassa bisa berupa tanaman, pepohonan, ataupun rumput-rumput. Selain itu, energi alternatif
biomassa bisa berupa limbah pertanian, hutan, dan juga kotoran hewan ternak. Alternatif biomassa juga digunakan manusia
sebagai bahan bakar yang ramah lingkungan serta dapat diperbaharui.
10. Hidrogen
Kalau energi yang satu ini berasal dari proses perubahan bahan bakar fosil. Energi hidrogen punya sifat yang
terbarukan, jadi bisa digunakan terus menerus untuk memenuhi kebutuhan manusia salah satunya sebagai bahan bakar.Jadi
saat bahan bakar mengalami kenaikan ataupun kelangkaan, penggunaan hidrogen sebagai alternatif bisa menjadi pilihan
terbaik. Selain itu, hidrogen juga tidak mengakibatkan polusi tinggi, jadi lebih ramah lingkungan.
Krisis energi yang tengah terjadi di masa sekarang mendorong para ilmuwan mengembangkan energi alternatif.
Sebenarnya ada banyak energi alternatif yang sudah ditemukan namun belum bisa digunakan. Contoh pemanfaatan energi
alternatif adalah untuk mencegah kelangkaan.
1. Energi Terbarukan
Tenaga Surya atau Matahari
Energi matahari ini diperoleh dengan cara menangkap energi radiasi dari sinar matahari lalu
mengubahnya menjadi panas, listrik, maupun air panas menggunakan sistem fotovoltaik (P) melalui sel
surya. Manfaat dari tenaga surya ini ialah untuk keperluan rumah tangga sehari -hari seperti pencahayaan,
menjemur pakaian selain itu dapat menghemat energi listrik.
Angin
Alat berupa ladang angin bekerja dengan cara menangkap energi aliran angin dengan menggunakan
turbin lalu mengubahnya menjadi listrik. Ada beberapa cara yang digunakan untuk mengubah energi angin,
seperti sistem pembangkit tenaga angin kelas komersial. Manfaat dari energi angin ialah tidak
menghasilkan karbon dioksida atau hal-hal yang dapat merusak lingkungan. Investasi dalam bentuk energi
angin juga dapat membuka jalan baru untuk pekerjaan dan pelatihan kerja.
Hidroelektrik
Bendungan adalah salah satu produk dari teknologi tenaga air. Bendungan digunakan untuk
menghasilkan listrik yang dikenal sebagai tenaga air penyimpanan pompa. Manfaat dari tenaga air ini
sangat serbaguna dan mampu menghasilkan produk-produk besar seperti Bendungan Hoover.
Batu Bara
Batu bara dibakar lalu menghasilkan energi yang dibutuhkan untuk kegia tan manusia. Meski begitu,
untuk bisa mendapatkan batu bara tentu caranya tak mudah. Kita harus membuat tambang di permukaan
bumi dan di bawah tanah. Kini, masyarakat menggunakan batu bara sebagai tenaga listrik. Sayangnya,
penggunaan batu bara yang berlebihan dapat merusak lingkungan karena menghasilkan gas beracun dan
polutan.
Minyak Bumi
Salah satu bahan bakar fosil yang berbentuk cair adalah minyak bumi. Minyak bumi terperangkap
di bawah lapisan batuan dan untuk mengambilnya, kita harus mengebor tanah juga bebatuan. Minyak bumi
umumnya digunakan sebagai bahan bakar kendaraan. Namun, energi ini dinilai tidak ramah lingkungan
karena melepaskan gas yang berbahaya bagi atmosfer.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN