KELOMPOK 4
ANGGOTA:
1. ANGELIKA SEPTIANI MANALU
2. CARINA CINTA CORDELIA SIMANJUNTAK
3. DANIEL CALVIN SIMANJUNTAK
4. DAVID MELKISEDEK
5. MARIA NESTI OVELIA BR SEMBIRING
Tim Penulis
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
langsung atau tidak langsung didasarkan pada kesepakatan mayoritas yang diberikan secara
memperkenalkan ciri khas masing-masing daerah, yang nantinya akan menjadi sebuah
kesatuan yang utuh dengan sebutan kesatuan berbangsa.47 Demokrasi lokal sudah menjadi
kawasan geopolitik para tokoh-tokoh daerah yang ingin menjadi pemimpin masa depan tanah
asalnya. Menimbang semua wacana, melihat dengan kedekatan indikator dan kecerdasan
dalam menentukan pilihan-pilihan politik untuk di perjuangkan menjadi pemimpin lokal yang
benar-benar diterima oleh rakyat pada umumnya. Ruang kongkrit yang menjadi mentalitas
para pemimpin lokal untuk diwujudkan dalam penantian dan harapan-harapan besar bagi
masyarakat sekitarnya.
Globalisasi demokratis adalah gerakan sosial yang mendukung sistem demokrasi global
institusional yang memberi hak berpendapat kepada penduduk dunia di organisasi dunia.
LSM ideologis, kultus, dan mafia. Salah satu pendukungnya adalah pemikir politik asal
Britania Raya David Held. Dalam satu dasawarsa terakhir, ia menerbitkan beberapa buku
terkait penyebaran demokrasi dari negara bangsa yang geografis sampai sistem pemerintahan
3
Para pendukungnya menyatakan bahwa tujuan globalisasi demokratis adalah:
kesejahteraan warga dunia; dan Memberikan warga dunia akses demokrasi dan hak
Kalau kita mau menelusuri latarbelakang tentang demokrasi sebenarnya bukanlah hasil ide
pemikiran manusia melalui para ahli semata untuk mengatasi persoalan. Tetapi demokrasi
sebenarnya adalah berasal dari konsep dan pemikiran agung dan mulia yang dianugerahkan
oleh Tuhan dalam narasi konsep Alkitab. Demokrasi sebagai anugerah Allah memberikan
pondasi pentingnya konsep yang benar, kualitas dan karakter manusia sebagai pelaku
demokrasi yang memahami tujuan Allah dan konteks kebutuhan sesuatu yang dikerjakan
bersama.
Dengan satu keyakinan bahwa Allah menciptakan manusia sebagai gambar dan rupa Allah
(Imago Dei) . Sebagai gambar dan rup Allah maka manusia yang dilengkapi dengan akal
budi, nalar, ilmu pengetahuan, perasaan dan kemauan yang selaras dengan kehendak Tuhan.
Manusia ada didunia apapun profesinya adalah untuk menjalankan tugas dan tanggungjawab
mengelola alam. Allah berdialog dengan manusia dalam hal ini Adam dan Hawa yaitu
mengkomunikasikan pemberian kebebasan bahwa semua buah dalam taman boleh kamu
makan, tetapi juga ada larangan ketetapan bahwa buah pengetahuan yang jahat jangan kamu
makan.
4
Allah juga memberitahukan akibatnya jika melanggar ketetapanNya. Ketika menciptakan
manusia yaitu Adam, dipandang Allah bahwa tidak baik manusia itu seorang diri maka
diciptakanlah Hawa sebagai penolong. dalam mengerjakan mandate Allah. Betapa mulianya
Hawa sebagai penolong berarti sebagai kawan untuk berdemokrasi, berdiskusi bekerjasama
mengerjakan pekerjaan Tuhan. Betapa pentingnya orang lain diciptakan sebagai rekan kerja
Adam dan Hawa yang diciptakan sebagai gambar dan rupa Allah, namun dalam
perjalanannya hidupnya melenceng dari tujuan Allah, tidak taat pada ketetapan Allah.
Ketidaktaatan ini dipandang sebagai pemberontakan melawan Allah. Akal budi, pengetahuan
dan perasaannya rusak yang lebih mementingkan keingininan diri sendiri. Adam dan hawa
melakukan dialog demokrasi Tahu yang benar, tahu kebenaran namun justru yang dilakukan
adalah yang salah. Dosa mengakibatkan rusaknya konsep diri menjadi malu.
Dosa mengakibatkan rusaknya hubungan manusia dengan Tuhan yang dilakukan dengan
bersekongkol hal-hal yang tidak benar, saling menyalahkan, Kain dan Habel sebagai saudara
tega melakukan pembunuhan. Kisah Menara Babel dimana ilmu pengetahuan dan teknologi
3. Apa saja nilai demokrasi lokal dan global yang mengacu pada teks Alkitab ?
5
1.3 TUJUAN
6
BAB 2
PEMBAHASAN
Demokrasi merupakan sistem pemerintahan yang menempatkan hak suara dan kekuasaan
pada rakyat. Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yaitu demos yang berarti rakyat
ditentukan sebagian besar oleh rakyat biasa melalui wakil-wakilnya yang dipilih secara
bebas.
4. Pandangan hidup yang dicerminkan dengan perlunya partisipasidari setiap warga negara
pemerintahan Negara yang berlandaskan pada falsafah Pancasila dan dalam pelaksanaanya
berpedoman pada segala ketentuan yang terdapat pada Pancasila dan UUD 1945 antara lain:
diyakininya.
Dalam konteks lokal, demokrasi dapat diterapkan dalam pemilihan kepala desa, kepala
keluarga, atau pemilihan kepala daerah. Sementara itu, dalam konteks global, demokrasi
Mengacu pada teks Alkitab, beberapa nilai yang dianut dalam demokrasi dapat ditemukan
dalam ajaran-ajaran Alkitab. Nilai-nilai seperti keadilan, persamaan, dan hak asasi manusia
dapat ditemukan dalam Alkitab. Dalam Kitab Keluaran, Tuhan menyatakan bahwa semua
7
manusia diciptakan sama dan sama berharga di hadapan-Nya (Keluaran 20:13).
Juga terdapat dalam (Nehemia 2:17) Berkatalah aku kepada mereka: "Kamu lihat kemalangan
yang kita alami, yakni Yerusalem telah menjadi reruntuhan dan pintu-pintu gerbangnya telah
terbakar. Mari, kita bangun kembali tembok Yerusalem, supaya kita tidak lagi dicela." Hal
ini menunjukkan bahwa dalam pandangan Alkitab, tidak ada orang yang lebih baik atau lebih
Selain itu, Alkitab juga mengajarkan tentang keadilan. Dalam Kitab Yesaya, Tuhan
menyatakan bahwa Ia akan memberikan keadilan bagi yang miskin dan memberikan
Hal tersebut juga terdapat dalam (Galatia 5:13) Saudara-saudara, memang kamu telah
dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai
kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh
kasih.
Hal ini menunjukkan bahwa dalam pandangan Alkitab, semua orang harus mendapat
Hak asasi manusia juga dianut dalam Alkitab. Dalam Kitab Yeremia, Tuhan menyatakan
bahwa Ia akan melindungi hak-hak orang yang dizalimi (Yeremia 22:3).Dalam kitab
(Mazmur 146:5-9)dikatakan
5.Berbahagialah orang yang mempunyai Allah Yakub sebagai penolong, yang harapannya
6.Dia yang menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya; yang tetap setia untuk selama-
lamanya,
7.yang menegakkan keadilan untuk orang-orang yang diperas, yang memberi roti kepada
8.TUHAN membuka mata orang-orang buta, TUHAN menegakkan orang yang tertunduk,
8
TUHAN mengasihi orang-orang benar.
9.TUHAN menjaga orang-orang asing, anak yatim dan janda ditegakkan-Nya kembali, tetapi
Hal ini menunjukkan bahwa dalam pandangan Alkitab, semua orang harus mendapat
Dalam konteks lokal, demokrasi dapat digunakan untuk memastikan bahwa semua orang
mendapat kesempatan yang sama dalam pemilihan kepala desa atau kepala keluarga.
Sementara itu, dalam konteks global, demokrasi dapat digunakan untuk memastikan bahwa
semua orang mendapat kesempatan yang sama dalam pemilihan presiden atau anggota
parlemen.
Namun, sesuai dengan interpretasi masing-masing individu, Alkitab juga mengajarkan bahwa
kita harus patuh kepada pemerintah yang berlaku (Roma 13:1-2) serta tidak mengajarkan
untuk membuat perubahan dengan cara-cara yang tidak damai atau melanggar hukum yang
berlaku. Yesus juga pernah berkata pada injil (Markus 12:13-17) 13.Kemudian disuruh
beberapa orang Farisi dan Herodian kepada Yesus untuk menjerat Dia dengan suatu
pertanyaan.
14.Orang-orang itu datang dan berkata kepada-Nya: "Guru, kami tahu, Engkau adalah
seorang yang jujur, dan Engkau tidak takut kepada siapa pun juga, sebab Engkau tidak
mencari muka, melainkan dengan jujur mengajar jalan Allah dengan segala kejujuran.
Apakah diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak? Haruskah kami bayar atau
tidak?"
15.Tetapi Yesus mengetahui kemunafikan mereka, lalu berkata kepada mereka: "Mengapa
16.Lalu mereka bawa. Maka Ia bertanya kepada mereka: "Gambar dan tulisan siapakah ini?"
9
17.Lalu kata Yesus kepada mereka: "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan
kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah!" Mereka sangat
1.Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada
pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan
oleh Allah.
2.Sebab itu barangsiapa melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dan siapa yang
3.Sebab jika seorang berbuat baik, ia tidak usah takut kepada pemerintah, hanya jika ia
berbuat jahat. Maukah kamu hidup tanpa takut terhadap pemerintah? Perbuatlah apa yang
4.Karena pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika engkau berbuat
jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma pemerintah menyandang pedang. Pemerintah
adalah hamba Allah untuk membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat.
5.Sebab itu perlu kita menaklukkan diri, bukan saja oleh karena kemurkaan Allah, tetapi juga
6.Itulah juga sebabnya maka kamu membayar pajak. Karena mereka yang mengurus hal itu
7.Bayarlah kepada semua orang apa yang harus kamu bayar: pajak kepada orang yang berhak
menerima pajak, cukai kepada orang yang berhak menerima cukai; rasa takut kepada orang
yang berhak menerima rasa takut dan hormat kepada orang yang berhak menerima hormat.
Oleh karena itu, dalam menalar nilai-nilai demokrasi dalam konteks lokal dan global dengan
mengacu pada teks Alkitab, kita harus memperhatikan prinsip-prinsip keadilan, persamaan,
dan hak asasi manusia yang dianut dalam Alkitab, serta tetap menghormati pemerintah yang
10
berlaku dan melakukan perubahan dengan cara-cara yang damai dan sesuai dengan hukum
yang berlaku.
Demokrasi dapat menjadi cara yang efektif dalam mewujudkan nilai-nilai tersebut dalam
praktik politik. Namun, perlu diingat bahwa demokrasi tidak selalu menjamin keadilan,
persamaan, dan hak asasi manusia bagi semua orang. Oleh karena itu, perlu adanya komitmen
dari semua pihak untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai tersebut dan mengejar keadilan
Secara keseluruhan, teks Alkitab memberikan dasar yang kuat untuk menalar nilai-nilai
demokrasi dalam konteks lokal dan global. Nilai-nilai keadilan, persamaan, dan hak asasi
manusia yang dianut dalam Alkitab dapat menjadi dasar bagi penerapan demokrasi yang adil
dan meratakan bagi semua warga negara. Namun, perlu diingat bahwa demokrasi harus
dijalankan dengan cara-cara yang damai dan sesuai dengan hukum yang berlaku, serta selalu
diiringi dengan komitmen untuk mengejar keadilan sosial bagi semua warga negara.
Dalam teks Alkitab, kita juga dapat menemukan ajaran tentang perlunya kerja sama dan
menyatakan "Sebagaimana Roh kita adalah satu, demikian pula tubuh kita adalah satu"
(Yohanes 17:22). Ajaran ini menunjukkan bahwa dalam demokrasi, kita harus bekerja sama
dan saling menghormati satu sama lain agar dapat mencapai kesepakatan yang baik bagi
kepentingan bersama.
Selain itu, dalam Kitab Mazmur, dikatakan "Hakim-hakim dunia ini berkuasa di atas rakyat
mereka dan tuan-tuan yang di atas mereka sama saja" (Mazmur 62:11). Ajaran ini
menunjukkan bahwa dalam demokrasi, pemimpin harus memahami bahwa mereka adalah
pelayan rakyat dan harus bekerja untuk kepentingan rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi
mereka sendiri.
Jadi, nilai-nilai demokrasi seperti keadilan, persamaan, dan hak asasi manusia dapat
11
ditemukan dalam teks Alkitab. Selain itu, Alkitab juga mengajarkan tentang kerja sama dan
saling menghormati serta perlunya pemimpin untuk bekerja untuk kepentingan rakyat. Oleh
karena itu, dalam menjalankan demokrasi, kita harus selalu mengingat ajaran-ajaran Alkitab
dan menjalankannya dengan cara yang sesuai dengan nilai-nilai yang dianut dalam Alkitab.
Lalu sikap yang harus ditunjukkan oleh orang Kristen di Indonesia adalah sikap
Kritis Membangun. Salah satu type demokrasi adalah pengakuan terhadap Mayoritas, dan
Secara presentase kesukuan maka suku Jawa di Indonesia bisa mencapai 41% (empat puluh
satu persen) yang didominasi tinggal dipulau Jawa, dan Secara Agama, bahkan Indonesia
adalah negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di Dunia dengan jumlah penduduk
sampai dengan 227 jta jiwa setara dengan 87,2% dari jumlah penduduk di Indonesia. Maka
jika hitung-hitungan politik konvensional dengan memperhatikan Suku dan Agama, kita
Dalam hal ini,orang Kristen harus tetap menjaga sikap Kritis bahwa tidak semuanya apa yang
Hal kedua yang harus mendasari sikap orang Kristen adalah pemahaman bahwa orang
Kristen hadir bukan hanya untuk orang Kristen saja, sebagaimana Yesus Kristus hadir adalah
untuk semua orang (bangsa, suku, agama dll), Yesus juga mati adakah untuk semua orang.
Sikap ketiga adalah terlibat aktif (doa, daya, dana dan waktu) dalam politik umum atau
praktis negeri dengan memberikan berbagai konstribusi konstruktif (ide, pikiran, karya dan
kata) yang membawa penajaman, koreksi dan motivasi positif demi kemajuan Indonesia dan
12
BAB 3
PENUTUP
3.1 MANFAAT
Manfaat yang dapat di ambil dari nilai-nilai demokrasi yang mengacu pada teks Alkitab
yaitu:
2. Dapat menambah wawasan tentang bagaimana sistem demokrasi yang diperoleh ajaran
Kristen.
3. Dapat menambah informasi bagi para pembaca dan pendengar untuk mengetahui dan lebih
memahami ajaran Alkitab tentang kerja sama dalam menjalankan demokrasi serta tetap
menghormati pemerintah yang berlaku dan melakukan perubahan dengan cara-cara yang
Demokrasi merupakan sistem kekuasaan yang semakin popular diera modern ini. Demokrasi
adalah sistem kedaulatan rakyat, di manarakyat yang memegang kedaulatan tertinggi untuk
sistem yang didukung oleh umatKristen. Umat Kristen bahkan berpartisipasi aktif untuk
seharusnya umat Kristen terlibat dalam demokrasi.Kajian yang dilakukan adalah meliputi
13
sebagaisumber kebenaran bagi umat Kristiani, terhadap demokrasi, danbagaimana juga
pandangan tokoh-tokoh Kristen terhadap demokrasi. asilnya disimpulkan bahwa umat Kristen
mengenai prinsip mayoritas dalam demokrasi,umat Kristen tetap harus bersikap kritis, bahwa
demokrasi di /ndonesia. Selain itu, perlunya toleransi umat beragama. Banatisme terhadap
kepercayaan pribadi tidak bisa dipaksakan pada orang lain. Karena itu, negara
14
DAFTAR PUSTAKA
https://docplayer.info/198651564-Demokrasi-dalam-perspektif-alkitab.html
Tim Penyusun PUSLIT IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Pendidikan Kewargaan Demokrasi, HAM &
15