Sejalan dengan pandangan F. Oliva, Peter. (1992). Pada Developing The Curriculum, bahwa
perkembangan kurikulum dilakukan sesuai dengan dinamika perkembangan yang terjadi di
masyarakat. Penerapan kurikulum 2013 telah berjalan hampir tiga tahun, yang dalam aplikasinya
masih mendapatkan beberapa kendala baik di masyarakan maupun pada tingkat pendidik seperti
yang terlihat di bawah ini :
Untuk dapat melakukan Analisis Dokumen SKL, KI-KD, Silabus Dan Pedoman Mapel sebaiknya kita
memahami terlebih dahulu konsep-konsep tentang SKL, KI, KD, SIlabus dan Pedoman Mapel
tersebut.
Kompetensi lulusan, kompetensi inti, dan kompetensi dasar dicapai melalui proses pembelajaran
dan penilaian yang dapat diilustrasikan dengan skema berikut
Sikap Spiritual:
Sikap Sosial:
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia.
4. Mengolah, menalar, dan 4. Mengolah, menalar, dan 4. Mengolah, menalar, menyaji, dan
menyajidalam ranah konkret dan menyajidalam ranah konkret dan mencipta dalam ranah konkret
ranah abstrak terkait dengan ranah abstrak terkait dengan dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang pengembangan dari yang pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara dipelajarinya di sekolah secara dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu melaksanakan mandiri, bertindak secara efektif mandiri, dan mampu
tugas spesifik di bawah dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di
pengawasan langsung. melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
bawah pengawasan langsung.
Kompetensi Inti pada ranah pengetahuan (KI-3) memiliki dua dimensi dengan batasan-
batasan yang telah ditentukan pada setiap tingkatnya.
Keterangan:
Perkembangan Berfikir
Bentuk Pengetahuan
N Taksonomi Bloom Rivised
(Knowledge Keterangan
o Anderson (Cognitive Process
Dimension)
Dimension)
Higher Order
Menganalisis (C4) Mengevaluasi Pengetahuan
4. Thinking Skills
(C5) dan Mengkreasi(C6) Metakognitif
(HOT’s)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN
MUTU PENDIDIKAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN
MUTU PENDIDIKAN
Kompetensi
1. Memahami strategi menggunakan buku guru dan buku siswa untuk kegiatan pembelajaran. 2.
2. Menganalisis kesesuaian isi buku guru dan buku siswa dengan tuntutan SKL, KI, dan KD. 3.
3. Menganalisis buku guru dan buku siswa dilihat dari aspek kecukupan dan kedalaman materi.
Tujuan
2. Merencanakan tindak lanjut dari hasil analisis. Khusus untuk Buku Guru Menganalisis kesesuaian isi
buku guru dengan buku siswa ditinjau dari berbagai aspek. Khusus untuk Buku Siswa Menganalisis
kesesuaian isi buku dengan konsep pendekatan scientific dan penialain autentik .
Panduan
1. Kerjakanlah secara berkelompok! 2. Pelajari format Analisis Buku Guru dan Buku Siswa! 3.
Siapkan SKL, KI dan KD sesuai jenjang pendidikan dan mata pelajaran! 4. Cermatilah buku guru
yang berisi strategi penyajian pembelajaran sesuai dengan buku siswa serta informasi lainnya! 5.
Cermatilah buku siswa sesuai dengan materi ajar yang Anda ampu! 6. Lakukanlah analisis
terhadap buku tersebut dengan menggunakan format yang tersedia! 7. Berdasarkan hasil
analisis, tuliskan tindak lanjut hasil analisis sebagai berikut. o Jika sesuai dengan kebutuhan,
buku bisa digunakan dalam pembelajaran! o Jika kurang/tidak sesuai, Anda disarankan untuk
memberikan rekomendasi tindak lanjut yang harus dikerjakan guru sebagai pengguna buku guru
tersebut!
Kelompok : 5
No Nama No. Urut Unit kerja
1. Sukarti 9 SMP 6 Kroya
2. Nurseah Yulianti 7 SMP 4 Kroya
3. Budi Hartono 6 SMP 4 Kroya
4. Hadi Riyanto 31 SMP Muhammadiyah Wanareja
5. Prito Windiarto 30 SMP Muhammadiyah 1 Dayeuhluhur
Menentukan alokasi Alokasi waktu belum V Pada bab ini Guru hendaknya
waktu dicantumkan belum mencantumkan
dicantumkan perkiraan waktu
alokasi waktu yang diperlukan
untuk masing-
masing bab pada
RPP dalam
kegiatan
pembelajaran
Menentukan metode Pada bab III, metode V Sudah terdapat Buku ini dapat
yang digunakan metode dipedomani oleh
penugasan, diskusi, pembelajaran guru
tanya jawab dan inkuiri secara jelas
Menentukan media, Media dan sumber V Sudah Guru dapat
sumber dan alat pembelajaran sudah dicantumkan menentukan alat
disebutkan peralatan media dan alat pembelajaran
yang digunakan pada pembelajaran sesuai dengan KD
prosedur
Mendeskripsikan Langkah-langkah yang V Sudah Guru dapat
langkah pembelajaran disajikan dalam buku dideskripsikan memedomani buku
sesuai dengan bab III sudah tersusun secara jelas ini
pendekatan, secara lengkap, dengan
model, dan metode menggunakan
pendekatan saintifik dan
model pembelajaran
serta metode yang
sesuai.
Kualifikasi
Isi buku yang relevan
Kegiatan Guru Kuran Cukup Baik Alasan Tindak lanjut
dengan kegiatan guru
g
B. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
V
Siswa diharapkan mampu menggali informasi
Informasikan hubungan guru dan Orang tua
Tidak terdapat informasi hubungan guru dengan orang tua
V
a. Untuk guru
1. KI harus disempurnakan
2. Guru perlu mengajarkan KD yang belum tercantum dalam bab III
3. Guru perlu merancang penilaian diri
4. Guru perlu menyiapkan alat yang diperlukan untuk pembelajaran
5. Guru perlu membuat penilaian antarteman
LK- 2.2
Analisis Buku Guru
Panduan kegiatan:
1. Kerjakanlah secara berkelompok!
2. Pelajari format Analisis Buku Guru
3. Siapkan SKL, KI dan KD sesuai jenjang pendidikan dan mata pelajaran!
4. Cermatilah buku guru yang berisi strategi penyajian pembelajaran dan informasi lainnya
5. Lakukanlah analisis terhadap buku guru dan tuliskan hasil analisis pada kolom yang tersedia
pada format dengan cara:
- mendeskripsikan secara singkat isi buku sesuai dengan aspek kegiatan guru
- memberikan tanda cek ( √ ) pada kolom kualifikasi kurang, cukup atau baik
- menuliskan alas an Anda memilih kualifikasi tersebut
6. Berdasarkan hasil analisis, tuliskan tindak lanjut hasil analisis ,
Jika kurang/tidak sesuai, Anda disarankan untuk memberikan rekomendasi tindak lanjut yang
harus dikerjakan guru sebagai pengguna buku guru tersebut. Jika sesuai dengan kebutuhan,
buku dapat digunakan sebagai pedoman dalam pembelajaran.
7. Setelah melakukan analisis buku guru dan buku siswa diskusikan bagaimana keterkaitan antara
buku guru dan buku siswa yang Anda analisis.
Analisis Buku Siswa
Tujuan: Melalui kegiatan analisis buku siswa, peserta dapat mengidentifikasi kesesuaian isi
buku dengan SKL, KI, dan KD, kecukupan dan kedalaman materi, pendekatan
saintifik, penilaian autentik dan konteks lokal untuk menentukan tindak lanjut dalam
Langkah kegiatan:
2. Pilihlah salah satu bab dalam buku yang akan dianalisis oleh kelompok Anda!
3. Pelajari aspek yang akan dianalisis pada format Analisis Buku Siswa yang tersedia!
4. Cermatilah isi buku pada bab tersebut yang berisi teks materi pembelajaran dan
analisis dengan cara mendeskripsikan secara singkat bagian isi buku sesuai dengan
pembelajaran, jika ada isi buku yang kurang/tidak sesuai dengan aspek yang dianalisis,
Anda disarankan untuk memberikan rekomendasi tindak lanjut yang harus dikerjakan
Aspek yang dianalisis Deskripsi pada buku Halaman Tindak lanjut hasil analisis
Kesesuaian isi buku dengan SKL
- Dimensi Sikap DNA dapat bersifat 73 Sesuai dimensi sikap
heterokatalitik dan
autokatalitik. DNA bersifat
heterokatalitik karena
mampu membentuk RNA
melalui sintesis protein.
DNA bersifat autokatalitik
dapat melakukan replikasi
menghasilkan DNA baru
Materi genetik merupakan substansi Sebaiknya materi memuat
- Dimensi Pengetahuan yang dapat diwariskan dari orang tua 65 beberapa konsep faktual,
kepada anaknya. Oleh karena itu konseptual, prosedural, dan
identifikasi materi genetik pada diri metakognitif dalam ilmu
seseorang dapat digunakan sebagai pengetahuan.
dasar dalam penentuan status
seseorang. Terlebih lagi, dewasa ini
begitu banyak kasus-kasus yang tidak
mudah diselesaikan dengan
penyelidikan saja, diperlukan
penerapan ilmu genetika untuk
penyelesaiannya.
Mengidentifikasi kromosom kelenjar 70-71 Sebaiknya memuat kemampuan
- Dimensi Keterampilan ludah pada Drodophila melanogaster. berpikir dan bertindak yang efektif
dan kreatif dalam ranah abstrak
Mengekstraksi DNA Buah buahan dan konkret.
75-77
Membuat model struktur DNA 77
Catatan:
KURIKULUM 2013
Standar Kompetensi Lulusan adalah muara utama pencapaian semua mata pelajaran pada
satuan pendidikan/jenjang pendidikan tertentu
Kompetensi Inti adalah pijakan pertama pencapaian yang dituju semua mata pelajaran pada
tingkat kompetensi tertentu
Kompetensi Dasar (KD) merupakan tingkat kemampuan suatu pokok bahasan pada suatu mata
pelajaran yang mengacu pada Kompetensi inti.
Pencapaian kompetensi lulusan, kompetensi inti, dan kompetensi dasar melalui proses pembelajaran dan
penilaian diilustrasikan dalam skema gambar di bawah ini.
Keterkaitan antara SKL, KI-KD, Pembelajaran, dan Silabus
(1) Kompetensi inti (KI-3 dan KI-4) memberikan arah tingkat kompetensi pengetahuan dan
keterampilan minimal yang harus dicapai peserta didik.
(2) Kompetensi dasar dari KI-3 adalah dasar pengembangan materi pembelajaran, sedangkan
kompetensi dasar dari KI-4 mengarahkan keterampilan dan pengalaman belajar yang perlu dilakukan
peserta didik. Dari sinilah pendidik dapat mengembangkan proses belajar dan cara penilaian yang
diperlukan melalui pembelajaran langsung.
(3) Pembelajaran: Dari proses belajar dan pengalaman belajar, peserta didik akan memperoleh
pembelajaran tidak langsung berupa pengembangan sikap sosial dan spiritual yang relevan dengan
berpedoman pada kompetensi dasar dari KI-2 dan KI-1.
(4) Rangkaian dari KI-KD sampai dengan penilaian tertuang dalam silabus, kecuali untuk tujuan
pembelajaran, tidak diwajibkan dicantumkan baik dalam RPP maupun dalam Silabus.
2. Pengembangan Indikator Pencapaian
Kompetensi (IPK) dan Materi Pembelajaran
Pengembangan indikator dan materi pembelajaran merupakan merupakan 2 (dua) kemampuan yang harus
dikuasai seorang guru sebelum mengembangkan RPP dan melaksanakan pembelajaran. Pemahaman guru
terhadap keterkaitan SKL, KI dan KD dapat merumuskan indikator pencapaian kompetensi pengetahuan
terkait dengan dimensi pengetahuan dan dimensi proses kognitif serta indikator keterampilan berkaitan
tidak hanya keterampilan bertindak tetapi juga keterampilan berfikir yang juga dikatakan sebagai
keterampilan konkret dan abstrak.
Pendidikan matematika dapat diartikan sebagai proses perubahan baik sikap, pengetahuan, dan
keterampilan kearah kedewasaan sesuai dengan kebenaran logika.
Ada beberapa karakteristik matematika, antara lain :
Kebenaran dalam matematika adalah kebenaran secara logika bukan empiris. Artinya
kebenarannya tidak dapat dibuktikan melalui eksperimen seperti dalam ilmu fisika atau biologi.
Contohnya nilai tidak dapat dibuktikan dengan kalkulator, tetapi secara logika ada jawabannya
sehingga bilangan tersebut dinamakan bilangan imajiner (khayal).
3. Pembelajarannya secara bertingkat dan kontinu.
Pemberian atau penyajian materi matematika disesuaikan dengan tingkatan pendidikan dan
dilakukan secara terus-menerus. Artinya dalam mempelajari matematika harus secara berulang
melalui latihan- latihan soal.
4. Ada keterkaitan antara materi yang satu dengan yang lainnya.
Materi yang akan dipelajari harus memenuhi atau menguasai materi sebelumnya. Contohnya
ketika akan mempelajari tentang volume atau isi suatu bangun ruang maka harus menguasai
tentang materi luas dan keliling bidang datar.
5. Menggunakan bahasa simbol.
Dalam matematika penyampaian materi menggunakan simbol-simbol yang telah disepakati dan
dipahami secara umum. Misalnya penjumlahan menggunakan simbol “+” sehingga tidak terjadi
dualisme jawaban.
6. Diaplikasikan di bidang ilmu lain.
Materi matematika banyak digunakan atau diaplikasikan dalam bidang ilmu lain. Misalnya
materi fungsi digunakan dalam ilmu ekonomi untuk mempelajari fungsi permintan dan fungsi
penawaran.
Berdasarkan karakteristik tersebut maka matematika merupakan suatu ilmu yang penting dalam
kehidupan bahkan dalam perkembangan ilmu pengetahuan. Hal ini yang harus ditekankan
kepada peserta didik sebelum mempelajari matematika dan dipahami oleh guru.
Untuk melakukan analisis kompetensi dan mengembangkan IPK disarankan agar Anda
memperhatikan karakteristik mata pelajaran Matematika tersebut di atas, serta mempelajari
Pedoman Mata Pelajaran dan Silabus Matematika terbaru.
Gambar di bawah ini menggambarkan rangkaian kegiatan dalam analisis kompetensi untuk
menjabarkan IPK dan materi dari suatu KD, baik untuk KD-KI 3 maupun KD-KI 4.
3) Perhatikan kemampuan berpikir yang terdapat dalam kata kerja pada KD-KI 3 maupun KD-
KD 4, ada kemungkinan kemampuan berpikir tersebut tersebut membutuhkan kemampuan
berpikir awal sebagai prasyarat yang harus dikuasai peserta didik sebelumnya, baik yang di
SMA maupun di SMP.
Sebagai contoh, untuk KD 3.1 di atas , sebelum siswa mampu menjelaskan dan menentukan
penyelesaian sistem persamaan dua variabel (linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat) peserta didik
harus memiliki kompetensi sebelumnya sebagai kompetensi prasyarat. Peserta didik harus
memiliki kompetensi membedakan persamaan linear dua variabel dan persamaan kuadrat dua
variabel. Peserta didik juga harus memiliki kompetensi menggambar grafik persamaan linear
dua variabel dan menggambar grafik persamaan kuadrat dua variabel.
Kata kerja membedakan dan menggambarkan menjadi penanda untuk tercapainya kata kerja
yang pertama yaitu menjelaskan dan menentukan. Pada KD 4.1, sebelum siswa mampu
menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan dua
variabel (linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat) peserta didik harus memiliki kompetensi
sebelumnya yaitu mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan dua
variabel (linear-kuadrat dan kuadrat kuadrat).
Selain itu perlu diperhatikan juga apakah kemampuan berpikir tersebut merupakan kemampuan
berpikir tingkat rendah (Lower Order Thinking Skills (LOTS)) atau kemampuan berpikir tingkat
tinggi (Higher Order Thinking Skills (HOTS)).
Higher Order Thinking Skills (HOTS) adalah kemampuan kognitif (berpikir) tingkat tinggi yang
dalam taksonomi tujuan pendidikan ranah kognitif terdiri atas kemampuan analisis, evaluasi,
dan mencipta. Setiap jenjang HOTS memiliki kemampuan yang berbeda.
HOTS digunakan dalam rumusan kompetensi dalam SKL dan Standar Isi. Pada jenjang SMA,
kompetensi yang tercantum adalah analisis dan evaluasi sebagai kemampuan minimal HOTS,
tetapi dalam RPP, guru dapat mengembangkan HOTS yang terdapat pada setiap KD sampai
tingkat tertinggi yaitu mencipta.
Dalam menganalisis KD, terutama dalam memecahkan suatu rumusan aspek kompetensi KD,
guru dapat menggunakan kemampuan yang tercantum pada kolom 2 tabel di atas, dan kata
kerja yang terdapat pada kolom kanan untuk merumuskan IPK.
Kesesuaian penilaian
Bentuk penilaian yang digunakan dalam Kurikulum 2013 menggunakan penilaian autentik. Oleh
karena itu, buku siswa yang akan digunakan perlu ditinjau dari ketersediaan penilaian autentik
yang terdapat dalam buku siswa tersebut.
Format analisis buku siswa
Judul buku : ......................................................................................
Kelas : .....................................................................................
Jenjang : ......................................................................................
Tema/Topik : ......................................................................................
HASIL ANALISIS TINDA
K
LANJU
N SESUAI
ASPEK YANG DIANALISIS TIDAKSES SESU T
O. SEBAGI
UAI AI HASIL
AN
ANALIS
IS
1. Kesesuaian denganSKL
2. Kesesuaian dengan KI
3. Kesesuaian dengan KD
4. Kecukupan materiditinjau
dari:
a. cakupan konsep/materi
esensial
b. alokasi waktu.
5. Kedalaman
materipengayaan ditinjau dari:
a. Pola pikir keilmuan
b. Karakteristik siswa
6. Penerapan
PendekatanScientific
7. Penilaian Autentikyang
tersedia dalam buku siswa
Amat Baik Hasil analisis tepat, tindak lanjut logis dan bisa
90 < A ≤ 100
( AB) dilaksanakan
Cukup (C) 60 < C < 75 Hasil analisis kurang tepat, tindak lanjut logis
SARAN
NO. ASPEK YANG DIANALISIS DESKRIPSI KECUKUPAN
PENYEMPURNAAN
a. alokasi waktu.
SARAN
NO. ASPEK YANG DIANALISIS DESKRIPSI KECUKUPAN
PENYEMPURNAAN
a. alokasi waktu.
NO DESKRIPSI SARAN
ASPEK YANG DIANALISIS
. KECUKUPAN PENYEMPURNAAN
1. Kesesuaian dengan SKL Sesuai -
2. Kesesuaian dengan KI Sesuai -
3. Kesesuaian dengan KD Sesuai -
4. Kecukupan materi ditinjau dari:
a. cakupankonsep/materiesensial Sesuai -
b. alokasiwaktu. Sesuai
5. Kedalaman materipengayaan ditinjaudari:
a. Polapikirkeilmuan Sesuai -
b. Karakteristiksiswa Sesuai
7. PenerapanPendekatanScientific Sesuai -
8. PenilaianAutentikdan Bahan Remedial Sesuai -
Teaching
9. Kolom interaksi antara guru dengan orangtua Sesuai -
Judul buku : Buku Guru Seni Budaya
Kelas : VII
Jenjang : SMP/MTs.
Tema/Topik : BAB. 9. Pembelajaran Gerak Tari
NO DESKRIPSI SARAN
ASPEK YANG DIANALISIS
. KECUKUPAN PENYEMPURNAAN
1. Kesesuaian dengan SKL Sesuai -
2. Kesesuaian dengan KI Sesuai -
3. Kesesuaian dengan KD Sesuai -
4. Kecukupan materiditinjaudari:
c. cakupankonsep/materiesensial Sesuai -
d. alokasiwaktu. Sesuai
5. Kedalaman materipengayaan ditinjaudari:
c. Polapikirkeilmuan Sesuai -
d. Karakteristiksiswa Sesuai
7. PenerapanPendekatanScientific Sesuai -
8. PenilaianAutentikdan Bahan Remedial Sesuai -
Teaching
9. Kolom interaksi antara guru dengan orangtua Sesuai -
NO DESKRIPSI SARAN
ASPEK YANG DIANALISIS
. KECUKUPAN PENYEMPURNAAN
1. Kesesuaian dengan SKL Sesuai -
2. Kesesuaian dengan KI Sesuai -
3. Kesesuaian dengan KD Sesuai -
4. Kecukupan materiditinjaudari:
e. cakupankonsep/materiesensial Sesuai -
f. alokasiwaktu. Sesuai
5. Kedalaman materipengayaan ditinjaudari:
e. Polapikirkeilmuan Sesuai -
f. Karakteristiksiswa Sesuai
7. PenerapanPendekatanScientific Sesuai -
8. PenilaianAutentikdan Bahan Remedial Sesuai -
Teaching
9. Kolom interaksi antara guru dengan orangtua Sesuai -
NO DESKRIPSI SARAN
ASPEK YANG DIANALISIS
. KECUKUPAN PENYEMPURNAAN
1. Kesesuaian dengan SKL Sesuai -
2. Kesesuaian dengan KI Sesuai -
3. Kesesuaian dengan KD Sesuai -
4. Kecukupan materiditinjau dari:
g. cakupankonsep/materiesensial Sesuai -
h. alokasiwaktu. Sesuai
5. Kedalaman materipengayaan ditinjaudari:
g. Polapikirkeilmuan Sesuai -
h. Karakteristiksiswa Sesuai
7. PenerapanPendekatanScientific Sesuai -
8. PenilaianAutentikdan Bahan Remedial Sesuai -
Teaching
9. Kolom interaksi antara guru dengan orangtua Sesuai -
Judul buku : Buku Guru Seni Budaya
Kelas : VII
Jenjang : SMP/MTs.
Tema/Topik : BAB. 12. Pembelajaran Meragakan Tari
NO DESKRIPSI SARAN
ASPEK YANG DIANALISIS
. KECUKUPAN PENYEMPURNAAN
1. Kesesuaian dengan SKL Sesuai -
2. Kesesuaian dengan KI Sesuai -
3. Kesesuaian dengan KD Sesuai -
4. Kecukupan materiditinjaudari:
i. cakupankonsep/materiesensial Sesuai -
j. alokasiwaktu. Sesuai
5. Kedalaman materipengayaan ditinjaudari:
i. Polapikirkeilmuan Sesuai -
j. Karakteristiksiswa Sesuai
DESKRIPSI SARAN
NO. ASPEK YANG DIANALISIS
KECUKUPAN PENYEMPURNAAN
DESKRIPSI SARAN
NO. ASPEK YANG DIANALISIS
KECUKUPAN PENYEMPURNAAN
DESKRIPSI SARAN
NO. ASPEK YANG DIANALISIS
KECUKUPAN PENYEMPURNAAN