Pengantar (10’)
PEMAHAMAN KOMPETENSI:
SKL, KI, DAN KD
SKL
Kualifikasi Kemampuan Lulusan (S, P, K)
Kompetensi Lulusan
Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik
sederhana berkenaan dengan:
1. ilmu pengetahuan,
2. teknologi,
3. seni, dan
4. budaya.
Mampu mengaitkan pengetahuan di atas dalam konteks
diri sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
SMP/MTs : Dimensi Keterampilan
Kompetensi Lulusan
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak:
1. kreatif,
2. produktif,
3. kritis,
4. mandiri,
5. kolaboratif, dan
6. komunikatif
melalui pendekatan ilmiah sesuai dengan yang dipelajari di
satuan pendidikan dan sumber lain secara mandiri.
SKEMA HUBUNGAN SKL, KI, KD,
PEMBELAJARAN, PENILAIAN DAN HASIL BELAJAR
Materi
Pembelajaran P
E
N
S I HASIL
PROSES
K KI KD L BELA-
PEMBELAJARAN
L A JAR
I
Model/ A
Metode/Media N
Pembelajaran
PEMAHAMAN KOMPETENSI
Kompetensi Inti (KI):
1. Tingkat kemampuan untuk mencapai SKL yang harus
dimiliki peserta didik SMP/MTs pada setiap tingkat
kelas.
2. Mencakup sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan,
dan keterampilan.
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI
DESKRIPSI KOMPETENSI
INTI
Sikap Spritual
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
(KI-1)
C-1
Mengingat Faktual
C-2
Memahami
Konseptual
C-3
Menerapkan
C-4
Menganalisis
Prosedural
C-5
Mengevaluasi
C-6 Metakognitif
Mengreasi
Dimensi proses kognitif
C1; mengingat (remember), mengingat kembali pengetahuan dari
memori.
C2; memahami (understand), mengonstruksi makna dari pesan lisan,
tulisan, dan atau grafis.
C3; menerapkan (apply), penggunaan prosedur dalam situasi yang
diberikan atau situasi baru.
C4; menganalisis (analyse), menguraikan materi ke dalam bagian-
bagian dan bagaimana bagian-bagian itu saling berhubungan satu
sama lain dalam keseluruhan struktur.
C5; mengevaluasi (evaluate) membuat keputusan berdasarkan kriteria
dan standar.
C6; mengreasi (create) menempatkan elemen-elemen secara
bersamaan ke dalam bentuk modifikasi atau mengorganisasikan
elemen-elemen ke dalam pola baru (struktur baru).
Dimensi pengetahuan
KA-2
Menanya P-2 Membiasakan
Manipulasi
KA-3
Mencoba
P-3 Mahir
Presisi
KA-4
Menalar
P-4 Alami
KA-5 Artikulasi
Menyaji
Keterampilan
Sikap Pengetahuan
Abstrak Konkret
(Krathwohl) (Bloom) (Dyers) (Dave) (Simpson)
PROSEDURAL
Menangah)
Membandingk Menyusun
KONSEPTUAL Menjelaskan Menggunakan Menganalisis
an (construct)
FAKTUAL Mengidentifikasi
C1 C2 C3 C4 C5 C6
MENGINGAT MEMAHAMI MENGAPLIKASIKAN MENGANALISIS MENGEVALUASI MENCIPTA
Keterangan:
UKRK dapat dijadikan kiteria dalam memilih dan memilah ketepatan indikator penting
atau indikator pedukung.
Pengertian UKRK
Urgensi adalah tingkat kepentingannya. Maknanya indikator tersebut
penting dikuasai oleh peserta didik.
Kontinuitas adalah berkelanjutan, menjadi dasar bagi indikator
selanjutnya atau mempunyai hubungan dengan indikator pada tingkat
lanjut.
Relevansi bermakna bahwa indikator tersebut mempunyai hubungan
dengan mata pelajaran lain.
Keterpakaian memiliki makna bahwa indikator tersebut memiliki nilai
yang aplikatif dalam kehidupan bermasyarakat.
Klasifikasi Indikator
Dalam melakukan penilaian adalah indikator yang harus diujikan kepada siswa adalah
indikator kunci.
Indikator kunci tidak boleh terabaikan oleh pendidikan dalam pelaksanaan penilaian,
karena indikator inilah yang menjadi tolak ukur dalam mengukur ketercapaian
kompetensi minimal siswa berdasarkan KD.
Di samping itu, pencapaian komptensi minimal ini merupakan pencapaian yang
berstandar nasional.
Seperti halnya dengan indikator pendukung dan indikator pengayaan di dalam
melakukan penilaian disesuaikan dengan tingkat kebutuhan pemahaman peserta didik
terhadap indikator kunci yang telah diberikan.
THANK YOU