Anda di halaman 1dari 4

ANDROMEDA INDAH GLADEA LAUDY (20511405)

UTS PKN-D

1. Mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan sangatlah penting sebagai program pendidikan yang


berdasarkan nilai-nilai pancasila untuk mengembangkan dan melestarikan nilai luhur dan moral
yang berakar pada budaya bangsa yang diharapkan menjadi jati diri yang diwujudkan dalam
bentuk perilaku dalam kehidupan sehari-hari. Pelajaran yang dalam pembentukan diri yang
beragam dari segi agama, sosial, budaya, bahasa, usia, dan suku bangsa yang memfokuskan pada
pembentukan warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan
kewajibannya untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter
seperti yang diamanatkan oleh pancasila dan UUD 1945. Khususnya agar mahasiswa menjadi
pribadi yang paham tentang hak dan kewajibannya sebagai Warga Negara Indonesia, berpikir
kritis, bertoleransi tinggi, pribadi yang cinta damai, menjadi sosok yang mengenal dan
berpartisipasi dalam kehidupan politik lokal, nasional, dan internasional. Serta dapat menanamkan
rasa cinta pada tanah air.

Contoh :

- Mahasiswa yang memiliki jiwa social yang tinggi dengan adanya program mengabdi
kepada masyarakat berbasis penalaran dan karya penelitian yang bermanfaat dalam
memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

- Pengadaan program sipil mengajar dan masih banyak lagi kegiatan social khususnya di
FTSP untuk mengabdi kepada masyarakat dan mengembangkan wawasan mahasiswanya.
2. Letak suatu wilayah berdasarkan kenyataannya di permukaan bumi atau juga bisa diartikan
sebagai letak suatu wilayah berdasarkan posisinya terhadap wilayah yang lain. Indonesia terletak
diantara dua benua yaitu Benua Asia di sebelah utara dan Benua Australia di sebelah selatan.
Indonesia juga terletak di antara dua samudera, yaitu Samudera Pasifik di sebelah timur dan
Samudera Hindia di sebelah barat dan selatan. Berdasarkan batas wilayah, posisi Indonesia
berbatasan dengan berbagai negara, laut, dan samudra.
Keuntungan :
Posisi yang strategis ini berpengaruh pada berbagai hal, mulai dari kegiatan ekonomi,
seperti jalur lintas perdagangan, kekayaan alam, seperti tanah yang subur, hingga
keberagaman budaya. Mulai dari terletak di jalur perdagangan Internasional, terkenal
sebagai negara agraris, memiliki tanah yang subur, dan menjadi negara maritim. Selain
itu,keuntungan khususnya di negara Kawasan benua asia yaitu kapal-kapal laut yang
lintas transit tidak dikenakan pajak sesuai dengan perjanjian UNCLOS, kapal-kapal
asing yang melewati titik-titik strategis Chokepoint diberikan jaminan pelayanan dan
pengamanan oleh Indonesia, lokasi strategis Indonesia mempermudah perdagangan dari
negara-negara di Benua Asia ke Australia, dan sebaliknya, lokasi strategis Indonesia
memberikan kemudahan pemasaran produk-produk buatan negara-negara Asia, dan
banyaknya investasi oleh negara-negara Asia karena letak Indonesia yang strategis.
Kerugian :
- Kerugian di bidang ekonomi
Munculnya pasar gelap yang membutuhkan penanganan serius dan persaingan global
dan bebas menyebabkan produk barang Indonesia kalah bersaing
- Kerugian di bidang transportasi
Kendaraan produksi dalam negeri semakin ditinggalkan dan alat transportasi tradisional
semakin ditinggalkan
- Kerugian di bidang komunikasi
Penggunaan bahasa asing yang berlebihan menyebabkan bahasa lokal semakin
ditinggalkan.
Secara geografis negara kita sangat diuntungkan dengan berada di persilangan dua benua
dan dua samudera. Namun sepertinya bangsa kita belum bisa memanfaatkan dengan
maksimal. Beberapa keuntungan dan kelebihan akan dihadapi. Semakin maju jika tidak
segera dihadapi akan menjadikan negara kita semakin tertinggal. Keduanya tentu harus
diprioritaskan dilihat dari keuntungan yang harus diperhatahankan serta dimaksimalkan
dan kerugian yang harus diatasi dengan solusi yang tepat.
3. Sebagai negara kepulauan tentu saja Indonesia memiliki geopolitik sendiri yaitu
wawasan nusantara. Yang mana sebagai cara pandang bangsa terhadap diri dan
lingkungannya. Indonesia yang kaya akan budaya dan alam sangat cocok dengan Quran
surah al-Hujurat ayat 13 ini karena indonesia memiliki beraneka ragam suku dan budaya
yang disebut Bhineka Tunggal Ika. Menurut Al-Qur’an, surat al-Hujurat yang berbunyi
: Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku
agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yangpaling mulia di antara kamu di sisi Allah
ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui dan Maha Teliti.
Berdasarkan ayat tersebut jika dikaitkan yang mana kita diciptakan berbangsa bangsa
dan bersuku suku untuk saling menghargai perbedaan bukan dijadikan sebagai alasan
untuk saling menindas satu dengan yang lainnya.
4. Ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa yang berisi keuletan dan
ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan, Kekuatan nasional dalam
menghadapi dan mengatasi segala tantangan, hambatan dan ancaman baik yang datang dari
dalam maupun dari luar. Juga secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat
membahayakan integritas, identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara. Asas
mawas kedalam berarti bahwa Ketahanan Nasional harus mampu mempersatukan
keberagaman bangsa Indonesia serta meningkatkan kualitas bangsa yg ulet & tangguh.
Asas mawas keluar berarti bahwa dalam pergaulannya dengan bangsa-bangsa lain,
Konsepsi Ketahanan Nasional harus mampu mewujudkan kepentingan nasional yaitu
mengantisipasi dan berperan serta mengatasi dampak lingkungan strategi luar negeri dan
menerima kenyataan adanya interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional.
5. Demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang keputusan-keputusan penting, baik secara
langsung atau tidak langsung didasarkan pada kesepakatan mayoritas yang diberikan secara
bebas oleh masyarakat dewasa. Pada Pasca Reformasi terdapat peningkatan prinsip- prinsip
demokrasi yang penting, yaitu jaminan penegakan hak asasi manusia hingga keluarnya
Undang- Undang No. 39 Tahun 1999 tentang HAM dan Undang-Undang No. 26 Tahun
2000 tentangPengadilan Hak asasi manusia. Pelaksanaan demokrasi yang sangat penting
pada masa reformasi ini adalah adanya amandemen terhadap UUD 1945 yang bertujuan
untuk memperbaharui konstitusi Negara agar sesuai dengan prinsip-prinsip Negara
demokrasi. Berikut amandemen :

§ Amandemen pertama tahun 1999


§ Amandemen kedua tahun 2000
§ Amandemen ketiga tahun 2001.
§ Amandemen Keempat 2002

Kesimpulan
Konsep demokrasi pancasila tidak bersumber dari paham individualisme yang
berkembang di barat meski tak bisa di tampik nilai-nilai liberal yang membentuk demokrasi
dibarat seperti kesetaraan hak warga Negara, kebebasan berpendapat sebagai pilar demokrasi
yang utama, berpengaruh kuat terhadap pengayaan demokrasi pancasila. Demokrasi pancasila
yang dimunculkan adalah demokrasi berdasarkan paham kebersamaan dan kekeluargaan,
substansi dari demokrasi model ini adalah sikap kritis terhadap kebijakan penguasa, musyawarah
untuk mencapai mupakat dalam pengambilankeputusan politik dan kebiasaan tolong menolong
atau gotong royong. Praktek demokrasi pancasila di Indonesia itu bercorak pada nasionalisme
religius bukankepada nasionalis sekuler.

Anda mungkin juga menyukai