Kota Binjai menjadi kota pertama di Provinsi Sumatera Utara yang menerapkan smart city atas dasar
Peraturan Walikota Binjai Nomor 53 Tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan Binjai Smart City pada Dinas
Komunikasi Dan Informatika Kota Binjai dan juga merupakan implementasi Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Binjai tahun 2016-2021. Saat ini Pemerintah Kota Binjai telah memiliki
kebijakan publik dalam menerapkan e-Government Binjai Smart City yaitu e-musrenbang, e-budgeting,
e-sippadu, e-appointment dan e-masyarakat. Aplikasi e-Government Binjai Smart City merupakan sebuah
kebijakan publik dari Pemerintah Kota Binjai sebagai pelayanan pemerintah berbasis internet atau online yang
menjadi impian bagi kota-kota besar di dunia.
Namun permasalahannya adalah sejauh mana kebijakan Pemerintah Kota Binjai dalam menerapkan
Aplikasi e-Government Binjai Smart City sebagai sarana dalam memberikan informasi yang cepat, tepat mudah,
nyaman dan terpercaya kepada masyarakat/lembaga dalam melakukan kegiatannya. Pada dasarnya kebijakan
publik yang telah diputuskan oleh Pemerintah Kota Binjai merupakan suatu rangkaian kegiatan yang umumnya
telah dipikirkan, didesain dan dirumuskan. Walaupun dalam suatu siklus kebijakan publik telah dilakukan
Pemerintah Kota Binjai tetapi fakta di lapangan sering menunjukan bahwa kebijakan tersebut gagal untuk
mencapai sasaran.
Pembangunan sistem aplikasi pada dimensi smart people dan smart governance
salah satunya difokuskan pada pelayanan untuk masyarakat. Aplikasi yang dibuat
adalah salah satu program Pemerintah Kota Binjai dalam pengembangan Smart City di
Kota Binjai dengan tujuan, pemberi maupun penerima pelayanan pemerintah dapat
menjadi sumber daya manusia yang cerdas.
Kota Binjai adalah kota yang memiliki visi dengan menjadikan Kotanya sebagai
Kota yang Smart City yang selanjutnya pemerintah Kota Binjai membuat Peraturan
Walikota Binjai Tahun 2017 Nomor 53 tentang Penyelenggaraan Smart City, yang salah
satu ruang lingkupnya adalah smart people dan smart governance.
5 aplikasi pengembangan inovasi e-government yang siap untuk
digunakan oleh masyarakat Kota Binjai sebagai berikut:
E-Musrembang E-Perizinan
Aplikasi ini muncul untuk mengumpulkan E-Perizinan merupakan layanan perizinan yang
usulan pembangunan yang sebelumnya membutuhkan berada dibawah pengelolaan Dinas Penanaman Modal
waktu yang lama. Hadirnya aplikasi E-Musrembang ini dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu
mempermudah pelaksanaan musrembang dalam (DPMPPTSP) Kota Binjai. Dimulai dengan
pengumpulan usulan – usulan dari tingkat kepala Masyarakat melengkapi persyaratan dan permohonan
Lingkungan hingga tingkat Kota. kemudian masyarakat dapat secara online menginput
permohonan atau pun datang langsung ke Front Office
DPMPPTSP, oleh Front Office kemudian akan diinput
E-RA (E – Rencana Anggaran) secara online untuk ditindaklanjuti oleh tim teknis,
sehingga pemohon hanya datang untuk verifikasi data
Aplikasi ini untuk menyusun anggaran yang sekaligus mengambil izin. Seluruh perizinan yang di
dapat diakses oleh semua SKPD terkait, setiap bawah pengelolaan Badan Perizinan Satu Pintu dapat
SKPD dapat mengetahui anggaran untuk SKPD nya di daftar online dan dapat dipantau online, sehingga
dan dapat dilakukan revisi sesuai dengan waktu yang pemohon hanya datang untuk verifikasi data. Petugas
ditentukan dengan ini dapat menghemat waktu Verifikasi lapangan harus menginput photo dan
dalam menyusun anggaran dan juga transparan.
koordinat dari lokasi izin yang akan dikeluarkan.
5 aplikasi pengembangan inovasi e-government yang siap untuk
digunakan oleh masyarakat Kota Binjai sebagai berikut:
E-Masyarakat