Nama : Putu Sukedana, S.

Pd
No Peserta : 18220852310084

Ringkasan M1 KB2
Komputer dan Jaringan Dasar

A. Perakitan Komputer
Sistem Komputer terdiri atas perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).
Kedua perangkat ini merupakan kesatuan yang tak terpisahkan dalam sistem komputer.
Hardware terdiri dari yakni komponen masukan (input device), komponen alat pemroses
(processing device), komponen alat keluaran (output device), dan komponen alat
simpanan luar (storage). Sistem operasi (Operating Sistem = OS) merupakan
perangkat lunak (software) untuk mengendalikan dan mengkoordinasikan aktifitas
operasi komputer. Komponen Komputer yaitu:
1. Processor
Bagian terpenting dari prosesor adalah Aritcmatics Logical Unit (ALU), Control
Unit (CU) dan Memory Unit (MU) adalah alat penyimpanan kecil yang mempunyai
kecepatan akses cukup tinggi.
2. Memori
Ada 2 yaitu memori utama dan pembantu. Memori utama bersifat volatile terdiri dari
RAM dan ROM. Sedangkan memori pembantu bersifat non-volatile, contohnya pita
magnetik, disk magnetik.
3. Motherboard
Bagian utama sebuah komputer. Fungsi motherboard sangat vital, yaitu
sebagai penghubung dan tempat bertemunya koneksi semua hardware komputer.
4. Chasing
Agar semuanya terjaga kebersihannya dan tidak terlihat berantakan maka
“dibungkus” oleh suatu perangkat bernama casing.
5. Hardisk
Sebagai media penyimpanan. Harddisk dibedakan dari jenis port/colokannya
(IDE/ATA, SATA, dan SATA 2).
6. VGA Card
Perangkat output yang bertugas untuk mengolah data menjadi tampilan grafis atau
teks di layar monitor
7. Heatsink
Berfungsi untuk memperluas proses transfer panas dari sebuah prosesor
8. NIC
Berfungsi melakukan konversi sinyal sehingga workstation dapat mengirim atau
menerima data dalam sebuah jaringan.
9. Sound card
Berfungsi untuk mengolah data berupa audio atau suara.
10. Input dan Output
Input adalah hardware yang digunakan untuk mentranser data atau perintah ke dalam
komputer untuk diproses lebih lanjut. Output adalah proses dari suatu data diubah
dan dibaca oleh mesin lain yang dapat di mengerti oleh mesin.
Perakitan Komputer
Langkah perakitan Komputer
1. Penyiapan Motherboard
2. Memasang Processor
3. Memasang Heatsink
4. Memasang Memori
5. Memasang motherboard pada chasing
6. Memasang power supply
7. Memasang kabel motherboard dan casing
8. Memasang drive
9. Memasang adapter card
Pengujian Hasil Perakitan
1. Pengenalan jenis beep
Beep code merupakan hasil dari tes awal hardware yang dilakukan oleh BIOS
komputer yang disebut POST. Power-on self-test (POST) adalah tes yang di lakukan
oleh BIOS komputer pada waktu pertama kali menyala untuk memastikan
semua perangkat keras berfungsi dengan benar.
2. Pengecekan Perangkat Input, Proses, Output dan Media Penyimpan pada BIOS
Konfigurasi BIOS
BIOS (Basic Input Output System) merupakan perangkat lunak komputer yang berfungsi
mengatur seluruh konfigurasi sistem komputer saat pertamakali dijalankan. Untuk dapat
masuk ke BIOS biasanya menggunakan tombol delete atau F2.
 Fitur BIOS: Chipset feature setup, Power Management setup, PCI Configuration,
Integrated Pheriperals, Load Setup Default, Supervisor Password.
Update BIOS
Tujuan melakukan update BIOS antara lain:
 Berusaha memperbaiki problem sistem hardware komputer
 Meningkatkan performa kinerja sistem terutama dalam kaitannya menangani
hardware baru
 Mengganti sistem operasi, processor, modul RAM dimana BIOS-lama tidak
mendukung suatu konfigurasi (hardware) baru yang akan diterapkan.

B. Instalasi Sistem Operasi

1. Fungsi Dasar
Berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh
berbagai program aplikasi serta para pengguna
2. Langkah instalasi Debian
Langkah singkat instalasi debian, yaitu:
 Pemilihan Bahasa
 Setting lokasi
 Setting inputan Keyboard
 Pengisian DNS
 Setting user dan password
 Setting zona waktu
 Partisi Hardisk (minimal swap dan root)
 Format dan instalasi software
 Install GRUB untuk bisa menjalankan sistem operasi
C. Instalasi Driver
Driver adalah perangkat lunak yang mengizinkan sebuah sistem komputer untuk
berkomunikasi dengan sebuah perangkat keras. Fungsi utama driver yaitu menyediakan
transparansi dan bertindak sebagai penerjemah perintah antara hardware dengan
sistem operasi atau aplikasi.
Cara instalasi driver ada 2 yaitu, secara manual (driver bawaan) dan secara otomatis
(menggunakan driver pack)
D. Instalasi Aplikasi
 Ada beberapa aplikasi standar yang harus diinstall ke dalam komputer,yaitu miscrosoft
office, pemutar musik dan video.
E. Perawatan Komputer
Cara merawat perangkat keras komputer dengan memperhatikan hal tersebut.
1. Jauhkan dari sinar matahari langsung.
2. Jauhkan dari jangkauan Anak-Anak.
3. Antisipasi Kecelakaan kerja.
4. Bersihkan dengan cermat.
5. Membersihkan hardware komputer
6. Jauhkan dari benda-benda tajam. g) Gunakan pendingin.
7. Gunakan lapisan datar dan keras pada alas Notebook.
8. Gunakanlah software secukupnya.
F. Permasalahan Hardware
1. Motherboard
Gejala: Setelah dihidupkan, tidak ada tampilan di monitor, lampu indikator (Led) di
panel depan menyala, lampu Led monitor berkedip-kedip, kipas power
supply dan kipas procesor berputar, tidak ada suara beep di speaker.
Solusi: Buka CPU, lepaskan semua kabel dan baut, kemudian bersihkan
motherboard dengan menggunakan kuas, setalah itu coba pasang kembali.
Jika masalah tidak teratasi, cek tegangan pada masing-masing komponen
motherboard untuk mengetahui bagian mananya yang rusak.
2. Hardisk
Gejala: Tidak bisa masuk OS, hardisk error, muncul pesan “press F1 ti continou”atau
muncul pesan “Operating system not found”
Solusi: cek kabel tegangan, jika normal, cek kabel data ke hardisk, jika normal maka
bisa dipastikan sistem operasi yang rusak. Bisa lakukan install ulang.