Anda di halaman 1dari 152

1. SITI MASROCHAH, S.Si, M.

Kes
2. RASYID, S.Si, MT

2020
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 1

MENGENAL HARDWARE DAN


SOFTWARE KOMPUTER

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S
etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan mampu mengidentifikasi
macam-macam hardware komputer. Dari penguasaan terhadap komputasi
komputer ini, Anda diharapkan dapat mengidentifikasi macam-macam hardware
dan software komputer.

B . POKOK -POKOK ISI MATE RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari hal-
hal sebagai berikut :
1. Hardware komputer
2. Macam – macam hardware dan fungsinya
3. software komputer

1
Modul Praktek Komputer Radiologi

D. URAIAN MATE RI

1 . H A R D WA R E KO M P U T ER

Mengenal Hardware

1.1. Arsitektur Komputer

Tidak ada suatu ketentuan khusus tentang bagaimana seharusnya


struktur sistem sebuah komputer. Setiap ahli dan desainer arsitektur
komputer memiliki pandangannya masing-masing. Akan tetapi, untuk
mempermudah kita memahami komponen dan fungsi masing-masing
komponen hardware komputer, kita perlu memiliki pengetahuan umum
tentang struktur sistem komputer.

2
Modul Praktek Komputer Radiologi

Keterangan:

GPU = Graphics Processing Unit;


AGP = Accelerated Graphics Port;
HDD = Hard Disk Drive;
FDD = Floppy Disk Drive;
FSB = Front Side Bus;
USB = Universal Serial Bus;
PCI = Peripheral Component Interconnect;
RTC = Real Time Clock;
PATA = Pararel Advanced Technology Attachment;
SATA = Serial Advanced Technology Attachment;
ISA = Industry Standard Architecture;

3
Modul Praktek Komputer Radiologi

IDE = Intelligent Drive Electronics/Integrated Drive Electronics;


MCA = Micro Channel Architecture;
PS/2 = Port yang dibangun IBM untuk menghubungkan mouse dan
keyboard ke PC

INPUT UNIT PROCESS UNIT OUTPUT UNIT

ARITHMATIC LOGIC UNIT (ALU)

MAIN MEMORY CONTROL UNIT

1.2. Hardware Komputer

Hardware pada sistem komputer terbagi atas 3 bagian utama, yaitu :

1. Input Unit
2. Processing Unit
3. Output Unit

1.2.1. Input Unit

Merupakan bagian dari perangkat keras komputer yang berfungsi


sebagai alat untuk memasukkan data dan lain sebagainya kedalam
komputer. Perangkat input unit ini antara lain:

 Keyboard

 Mouse

 Media Storage (seperti HDD, FDD, CD, DVD dll).

4
Modul Praktek Komputer Radiologi

 Scanner

 termasuk juga Monitor Touch Screen, pen light, dll.

1.2.2. Processing Unit

Processing unit ini disebut juga CPU (Central Processing Unit) yang
merupakan jantung dari komputer. Melakukan pekerjaan utama seperti
proses, perhitungan, logika, kontrol, pengaturan hubungan kinerja
antar komponen, serta mengalokasikan tempat penyimpanan
sementara maupun permanen. Perangkat utamanya berupa Processor
dan Chipshet yang biasanya terdapat pada Mainboard.

Secara umum CPU mempunyai 3 komponen utama lagi, yaitu :


➢ Aritmatic & Logical Unit (ALU)
➢ Control Unit
➢ Main Memory (Main Storage)

Aritmatic & Logical Unit (ALU)

Tugas utama dari ALU melakukan perhitungan yang bersifat aritmatik


serta melakukan keputusan dari operasi logika dan bit manipulation,
sesuai dengan instruksi program.

Control Unit

Berfungsi sebagai pengatur dan pengendali semua peralatan yang ada


pada sistem komputer serta mengatur kapan alat input menerima data
dan kapan alat output menampilkan di monitor (Instruction Cycle).

Main Memory ( Main Storage )

5
Modul Praktek Komputer Radiologi

Main memory ini merupakan tempat atau media yang digunakan untuk
menyimpan data yang akan atau yang sedang diolah oleh sistem
komputer.

Main memori dibagi atas dua bagian, yaitu :

➢ ROM (Read Only Memory) dan

➢ RAM (Random Access Memory)

ROM (Read Only Memory)

ROM merupakan memori permanen yang terdapat pada sistem


komputer yang sudah disusun dan dibuat oleh pabrik dan biasanya
tidak untuk dirubah oleh user komputer.

ROM terdiri dari program pokok untuk konfigurasi sistem komputer,


seperti BIOS, BASIC dan BootStrap Loader. Sinyal didalam ROM ini
yang mengatur segala tugas CPU (Central Processing Unit) saat
komputer mulai diaktifkan/ dihidupkan.

RAM (Random Access Memory)

Semua data yang dimasukkan melalui alat input pada setiap aplikasi
akan dimasukkan terlebih dahulu ke dalam RAM. Data-data yang
terdapat dalam RAM ini hanya bersifat sementara, apabila komputer
dimatikan maka data tersebut akan hilang.

6
Modul Praktek Komputer Radiologi

1.2.3. Output Unit

Merupakan perangkat keras yang berfungsi untuk menyajikan hasil


output dari proses yang sedang bekerja pada komputer. Bentuk dari
peralatan output ini antara lain adalah :

❑ Monitor
❑ Printer
❑ Projector

1.3. Komponen Komputer

Ketika Anda ingin merakit sebuah komputer saat ini, maka perangkat
minimal yang harus ada dan perlu anda persiapkan adalah:

1. Casing dan Power Supply


2. Mainboard dengan buku petunjuknya
3. Prosessor
4. Memory (RAM)
5. Video Graphic Adapter (bila tidak built-in dengan mainboard)
6. Hard disk (HDD)
7. Floppy disk drive (FDD).
8. CD-ROM
9. Monitor
10. Keyboard
11. Mouse
12. Kabel data HDD, FDD & CD-ROM
13. Kabel power ke Power Supply dan Monitor
14. Driver Mainboard, VGA, Sound dll (agar sistem bisa mengenali
perangkat yang terpasang)

7
Modul Praktek Komputer Radiologi

15. CD Sistem Operasi dan Aplikasi yang ingin anda gunakan.


16. Obeng + (plus) ukuran sedang dan jangan lupa
17. Secangkir kopi (softdrink) dan snack biar santai ☺

Gambar 1. 1. Komputer Personal (PC)

Selain hardware yang disebut diatas, sebuah komputer dapat dipasang


sejumlah perangkat tambahan lain untuk mengoptimalkan fungsi
komputer tersebut, antara lain :

 Media I/O Device

 Scanner

 Printer

 Joystick (Game Pad)

8
Modul Praktek Komputer Radiologi

 Multi Media Device

 CD ROM (RW)

 DVD ROM (RW)

 Sound Card (internal/external)

 Microphone

 Speaker Aktif

 TV/FM Tunner

 Camera Digital (Web Camera)

 Network Device

 Modem

 Network Adapter/NIC (Network Interface Card)

9
Modul Praktek Komputer Radiologi

 Power Supply Stabilizer Device

 UPS (Un-interupt Power System) &

 Stabilizer

1 . M AC AM H AR DW AR E KO M P UT ER

PC COMPONENT
2.1. Cassing dan Power Supply

Cassing merupakan tempat dari komponen – komponen yang akan kita


rakit. Casing terdiri dari bermacam – macam bentuk antara lain:

a. Cassing Desktop

b. Cassing Tower

10
Modul Praktek Komputer Radiologi

c. Cassing Slim

Power Supplay merupakan sumber energi untuk sebuah komputer yang


berfungsi mengubah arus AC menjadi DC

2.2. Mainboard

Motherboard adalah papan dimana komponen-komponen komputer


ditancapkan dan dapat saling berhubungan. Tipe-tipe Mainboard ini
banyak sekali, namun kualitas motherboard ini ditentukan dengan
chipset yang tertanam didalamnya seperti: Gigabyte, Intel, SIS, Nvidia
Nforce, VIA dan lain sebagainya.

2.3. Prosesor
Prosesor merupakan otak atau mesin dari sebuah PC, terkadang
disebut mikroprosesor atau juga central processing unit (CPU), yang
melakukan perhitungan (fungsi ALU) dan pemrosesan sistem.

Ketika kita menyebutkan kata “prosessor”, maka seringkali yang


terbayang kemudian adalah image perusahaan pembuat prosesor
tersebut, seperti Intel, AMD, VIA/Cyrix dan lain-lain. Kemudian diikuti
dengan seri keluaran produk tersebut dan keterangan tentang
kecepatannya, seperti Pentium 4 - 2,4GHz, AMD 64 Athlon-3200+,
Pentium-M Centrino, Celeron 2.0GHz, Cyrix III-600Mhz dan lain-lain.

11
Modul Praktek Komputer Radiologi

Processor Tipe Socket Processor Tipe Slot


2.4. Memory

Beberapa tipe memory :

▪ EDO RAM

▪ SDRAM (Synchronous Dynamicc RAM)

Pertama kali dirilis, SDRAM masih berkutat pada frekuensi kerja 66


MHz, kemudian berkembang menjadi 100 MHz dan terakhir 133
MHz. Lebar bandwith data yang ditransfer berkisar ± 800 Mb/s (PC
100). Adapun untuk kapasitasnya mulai dari 16 hingga 512 Mb
dengan jumlah pin=168.

Memory SDRAM

▪ DDR SDRAM (Double Date Rate SDRAM)

12
Modul Praktek Komputer Radiologi

Sebuah modul DDR SDRAM terdiri dari 184 pin yang memiliki jalur
data 64 bit. Secara fisik DDR hanya memiliki satu lubang pada
pinnya. Sehingga membedakannya dengan SDRAM. Semua jenis
DDR baik PC 1600, 2100, 2700, 3200 memiliki jumlah pin yang sama.
Kelebihan DDR adalah memiliki teknologi yang mampu
meningkatkan througput data memori 2 x lebih cepat dari SDRAM,
karena bekerja pada bus 200 dan 266 MHz. Angka PC 1600/2100
pada DDR diperoleh dari perhitungan sbb:

Lebar bus memory dibagi 8 bit dikali data rate. Sebagai contoh lebar
bus memory modul 184 pin DDR adalah 64 bit, Date rate dari DDR
sekitar 266 MHz, maka data ini menghasilkan puncak lebar pita data
= 64 / 8 x 266 MHz = 2128 = 2100 MHz

Memory DDR SDRAM


2.5. VGA Card

Merupakan penghubung antara CPU dengan Monitor. Jenis VGA card:

1. Card Monochrom digunakan untuk monitor monochrom dengan


tampilan warna hitam / putih atau pada umumnya hijau. Card ini
hanya 8 bit.

13
Modul Praktek Komputer Radiologi

2. Card Color Graphics Adapter digunakan untuk monitor CGA. Card


ini dapat digunakan dua macam monitor , karena card ini dapat kita
ubah dari CGA menjadi monochrom dan sebaliknya.

3. Card Enhanced Graphics Adapter digunakan untuk monitor EGA,


card EGA sama dengan card CGA perbedaannya terdapat pada teks
yang ditampilkan, EGA lebih halus dari CGA.

4. Card Video Graphics Adapter digunakan untuk monitor VGA dan


SVGA

5. SVGA card digunakan untuk monitor VGA ataupun SVGA. SVGA


dapat dibagi dalam beberapa jenis:

- SVGA card 16 bit


- SVGA card 32 bit

Memory yang digunakan dalam card SVGA adalah memori ekstensi,


yaitu: memori tambahan yang digunakan untuk membantu proses-
proses dalam komputer, biasanya berupa buffer untuk
menampilkan teks supaya karakter lebih kecil dan halus serta
warna – warna resolusi bisa lebih diperbanyak.

14
Modul Praktek Komputer Radiologi

2.6. Hard disk (HDD)

Harddisk adalah jenis disk yang bersifat tetap, umumnya terbuat dari
bahan logam yang berbentuk piringan atau pelat. Sebuah harddisk
biasanya terdiri dari lebih satu piringan atau lempengan yang dilapisi
dengan oksida besi. Lempengan ini disebut dengan platter, setiap
platter terdiri dari 2 sisi. Karena strukturnya yang terdiri dari beberapa
disk maka harddisk memiliki kapasitas penyimpanan yang besar.
Selain itu kecepatan harddisk juga sangat tinggi dengan putaran 3600,
4500, 5400, 6300, 7200, 10000, 12000 rpm sehingga acces datanya juga
sangat cepat.

2.7. Sound Card

Berfungsi untuk menghasilkan bunyi dari komputasi yang dilakukan


oleh komputer, dan hasilnya bisa kita dengar dengan menggunakan
speaker. Di dalamnya terdapat beberapa komponen penting yaitu: DSP
(Digital Sinyal Processor) yang berfungsi menangani sebagian besar
komputasi yang berhubungan dengan suara. DAC dan ADC ( Digital to
Analog Converter) yang mengolah baik suara yang masuk maupun
suara yang keluar dari komputer, MIDI dan beberapa connector lainnya

15
Modul Praktek Komputer Radiologi

seperti line out, game port, dll. Jenis sound card: Tipe internal Onboard,
Tipe internal card model ISA atau PCI, serta Tipe external (seperti
Sound Blaster Audigy, dll).

Sound Card Model ISA, PCI dan Sound External


2.8. CD-ROM, DVD-R (RW) DRIVE

Kecepatan drive CD-ROM dan CD-RW bervariasi mulai dari 4X, 8X, 24X
sampai 56X. Pada awalnya kecepatan transfer data CDROM sebesar
150 Kb/s. Jadi CD-ROM berkecepatan 52X mempunyai kemampuan
mentransfer data 52 X 150 Kb/s = 7800Kb/s. Interface yang digunakan
biasanya IDE (Integrated Drive Electronic). Sedangkan DVD-ROM drive
terkenal karena kemampuannya membaca format disk sampai
kapasitas 4,7 GB dibandingkan CD-ROM yang hanya berkapasitas
maksimal 720 MB.

16
Modul Praktek Komputer Radiologi

2.10.Mouse

Mouse adalah alat bantu input yang lebih sederhana dari pada
keyboard. Mouse bekerja secara digitized sedangkan keyboard dengan
alpha numeric dan mengirimkan kode-kode ASCII ke komputer.

2.11.Keyboard

Keyboard merupakan salah satu alat input yang sering digunakan,


dengan semakin berkembangnya teknologi pada PC maka keyboard
juga semakin berkembang. Terdapat 4 jenis keyboard yang paling
sering digunakan yaitu:

1. Original PC atau XT keyboard (83 key)


2. Original AT keyboard (XT + Sysreq for OS/2 + 10 function keys)
3. 101-107 key PS/2 keyboard (AT + function keys F11 dan F12)
4. Keyboard 79, 82 key untuk Notebook (Laptop)

17
Modul Praktek Komputer Radiologi

2.12.Monitor

Monitor merupakan salah satu output unit untuk menampilkan hasil


pengolahan file atau data. Terdapat 3 jenis monitor yang saat ini
banyak digunakan, yakni: jenis CRT (Catode Ray Tube), LCD dan
Plasma.

Macam – macam monitor yang pernah ada:


1. Monitor Video Graphics Adapter (VGA) : 640x480,
800x600 (CRT)
2. Monitor Super Video Graphics Adapter (SVGA) : 800x600,
1024x768 (CRT)
3. Monitor Liquid Crystal Display (LCD) : resolusi lebih
tinggi

18
Modul Praktek Komputer Radiologi

1 . S O FT WA R E KO M P U T ER

PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE)

Software berfungsi sebagai pengatur aktivitas kerja komputer dan semua


instruksi yang mengarah pada sistem komputer. Software akan
menjembatani interaksi user dengan komputer yang hanya memahami
bahasa mesin. Secara umum perangkat lunak ini dapat dibagi atas :

A. Operating System Software


Operating system software merupakan software yang berfungsi untuk
mengkonfigurasi komputer agar dapat menerima perintah-perintah
dasar yang diberikan sebagai masukan.

B. Application Software

Merupakan program yang siap pakai, digunakan untuk aplikasi


dibidang tertentu.

Aplikasi ini dibagi atas beberapa bidang, antara lain :

Business & Office Application :

Aplikasi perkantoran yang umumnya sering dipergunakan untuk


menyelesaikan perkerjaan kantor, seperti mengetik (word processing,
document management), membuat tabel kerja (worksheet), membuat
database sederhana (MS-Access) ataupun mengolah image/citra
sederhana.

19
Modul Praktek Komputer Radiologi

Contoh aplikasi perkantoran yang terpaket komplit :

Microsoft Office Koffice

StarOffice Abiword

Open Office MS-Office for MAC, dll.

DataBase Application:

Aplikasi yang digunakan dalam pengolahan data kecil maupun besar.


Bisa digunakan standalone (tunggal) maupun untuk sistem yang
berbasis jaringan lokal client server maupun web base (intranet
maupun internet).

Contoh :

MS SQL FoxBase
Oracle MySQL
PostgresSQL SQL Server, dll.

Graphic Design:

Aplikasi yang digunakan untuk pembuatan sketsa dua dimensi untuk


desain ruangan, perabotan, mesin-mesin model industri, juga model
tubuh manusia, hewan dll.

Contoh :

AutoCad Pro Design


CorelDraw Adobe Ilustrator, dll.

20
Modul Praktek Komputer Radiologi

Antivirus & Utility Tools:

Digunakan untuk operasi minor (background) yang bekerja dibelakang


system. berguna untuk meningkatkan kinerja sistem operasi atau
aplikasi dan juga performa hardware.

Terdapat 2 jenis utility didalam sistem operasi:

Utility internal (sudah termasuk dalam paket yang diinstall dalam


sistem operasi seperti scandisk di Windows atau perintah fsck (file
system check) di OS Linux), dan

Utility eksternal (yang harus diinstal kemudian pada OS) seperti :

System Optimizer PC Tools


Data / File Recovery PC Maintenance
Internet Utilities Norton System Work
Registry Clean & Repair Hardware Repair
Virus Protection (Anti virus), seperti : AVG, NOD32, Avast,
McAfee, dll.

. Development Tools :

Merupakan sistem bahasa pemrograman komputer yang dilengkapi


dengan kompiler tertentu untuk menjadi sumber media penyusunan
program aplikasi.

Contoh :

QuickBasic Clipper
Visual Basic Turbo Pascal
Visual C++ Turbo Assembler

21
Modul Praktek Komputer Radiologi

Communication Application:

Aplikasi yang digunakan untuk membangun komunikasi antara satu


komputer dengan komputer lain dalam jaringan komputer lokal
maupun global.

Contoh:

E-mail & Fax Appl. Remote Access


YM, ICQ, MSN Terminal Emulation
Instant Messaging Voice Recognition
Web Browser Internet Telephony, dll.

3. ALAT DAN BAHAN

• Personal Computer

• PrinterMRA

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

1. Dosen menjelaskan tentang hardware dan macam macam hardware.

2. Mahasiswa mempraktikan langsung masing- masing fungsi hardware

pada komputer.

22
Modul Praktek Komputer Radiologi

RANGKUMAN
RANG

1. Hardware pada sistem komputer terbagi atas 3 bagian utama, yaitu


Input Unit, Processing Unit dan Output Unit.

2. Macam-macam hardware pada komputer terdiri dari Processor, RAM,


Mainboard, ROM, VGA Card, Harddisk, Sound card, Mouse, Keyboard,
Monitor.

3. Software berfungsi sebagai pengatur aktivitas kerja komputer dan


semua instruksi yang mengarah pada sistem komputer.

4. Software terdiri dari Operating System Software dan Aplication


Software

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

1. Jelasan fungsi hardware pada komputer !

2. Sebutkan macam-macam hardware !

3. Jelaskan fungsi dari Random Access Memory (RAM) !

4. Jelaskan bagaimana fungsi software pada komputer ?

5. Sebut dan jelaskan jenis-jenis software pada komputer !

23
Modul Praktek Komputer Radiologi

DAFTAR PUSTAKA

- Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


- Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
- Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

24
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 2

APLIKASI SISTEM KOMPUTER

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat menjelaskan

aplikasi pada sistem komputer

B . P O KO K -P O KO K I SI M AT E RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :


1. Aplikasi sistem komputer

2. Bagian-bagian utama pada Aplikasi sistem komputer

25
Modul Praktek Komputer Radiologi

D. UR AI AN M A T ERI

1 . APLI KAS I SI STE M KOMPUTE R

Sistem Aplikasi Komputer Yang Dapat Memudahkan Tugas Manusia - Jika

kamu akan terjun di dunia IT mungkin kamu akan di hadapkan dengan banyak

aplikasi-aplikasi yang ada di komputer dan kamu sendiri harus mengetahui

kegunaan dari semua aplikasi komputer yang ada dan dapat kamu

pergunakan untuk tujuan apa.

26
Modul Praktek Komputer Radiologi

Aplikasi komputer merupakan suatu perangkat lunak komputer yang

memiliki tugas atau fungsi tertentu yang sesuai dengan tujuan yang di

inginkan oleh si pembuat aplikasi atau programmernya.

Aplikasi-aplikasi komputer pada sistem komputer biasanya di buat dengan

tujuan untuk mempermudah kita sebagai pengguna komputer dalam

mengerjakan tugas-tugas di dalam sebuah komputer.

Pekerjaan tersebut meliputi pengolahan data, perhitungan, pembuatan atau

keperluan editing yang saat ini bisa kita kerjakan di sebuah komputer.

Saat ini di jaman yang sudah sangat canggih ini sistem aplikasi komputer

dapat kita temui di kehidupan sehari-hari kita, misalnya untuk keperluan

bisnis, pendidikan maupun untuk hiburan.

• Cara Disable/Mematikan Windows 10 Upgrade Pada Windows 7 Dan

Windows 8 Selamanya

27
Modul Praktek Komputer Radiologi

Dengan adanya aplikasi komputer yang memudahkan kita untuk mengerjakan

sesuatu data atau apapun di dalam komputer dapat memudahkan kita dan

menghemat waktu kita untuk mengerjakan pekerjaan yang di berikan kepada

kita.

Berikut ini beberapa jenis aplikasi komputer yang dapat membantu kita untuk

memudahkan kita dalam mengerjakan tugas sehari-hari kita.

• Aplikasi Word Processing adalah adalah program yang dapat dipakai

untuk menyunting naskah. seperti Microsoft Word, Lotus Ami Pro dan

WordPerfect.

• Desktop Publishing Merupakan program yang mengatur tata letak

cetakan pada suatu naskah sehingga siap untuk dicetak. seperti

Ventura Publisher, Page Maker.

• Program Speadsheet Merupakan program yang digunakan untuk

mengolah data secara berkolom. Seperti Microsoft Excell, Lotus

Improv.

28
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Database Management System Salah satu kegunaan komputer

didalam sebuah organisasi atau perkantoran adalah untuk menyimpan

data dalam jumlah besar. Dari data ini dapat dihasilkan berbagai

informasi. Yang dapat kita pergunakan untuk menyimpan, mengolah

data, dan kemudian dapat kita pergunakan untuk menghasilkan

informasi.Untuk menghasilkan informasi yang kita butuhkan tersebut

diperlukan program yang disebut dengan program database

management system (disingkat DBMS) dan sering disebut dengan

program database saja. Contoh : Paradox, Foxpro, Microsoft Access,

Approach.

• Graphics Salah satu kebutuhan pengguna komputer di dunia adalah

membuat gambar. Untuk itu kita bisa menggunakan program atau

aplikasi yang di khususkan untuk digunakan membuat gambar atau

graphics. Contoh aplikasi yang dapat kita pergunakan untuk membuat

gambar adalah : Corel Draw, Stanford Graphics, Visio.

• Program Akuntasi merupakan sebuah aplikasi yang juga banyak

dipakai dalam dunia bisnis atau dunia kerja saat ini, aplikasi-aplikasi

29
Modul Praktek Komputer Radiologi

yang banyak di pakai di dunia bisnis salah satunya adalah aplikasi

accounting yang berhubungan dengan keuangan dan akuntasi. Contoh

dari program akuntansi adalah DacEasy Accounting, Pacioli 2000,

PeachTree Accounting, Accurate, Abipro, Zahir.

• Program statistik merupakan program yang digunakan untuk

melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis statistik.

Contoh : SAS, SPSS, Statisca.

• Multimedia merupakan software yang digunakan untuk

menghubungkan komputer dengan peralatan multimedia seperti

kamera video, kamera digital, video player. Contoh : Microsoft Video.

• Game merupakan program untuk permainan yang sering kita

pergunakan untuk menghilangkan kesuntukan pada saat mengerjakan

sesuatu. Contoh game yang ada dan bisa kita mainkan di pc adalah:

Flight Simulator, Baseball, Prince of Persia.

• Antivirus merupakan program yang digunakan untuk mendeteksi dan

menghilangkan virus yang tertular pada komputer yang sedang dipakai.

30
Modul Praktek Komputer Radiologi

Contoh aplikasi antivirus yang bisa kita pergunakan untuk menghapus

virus yang ada di komputer kita adalah : McAfee VirusScan, Norton

Antivirus, AVG.

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati Aplikasi sistem komputer

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada Aplikasi sistem komputer.

Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

31
Modul Praktek Komputer Radiologi

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian Aplikasi sistem komputer

dan menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RANGKUMAN

32
Modul Praktek Komputer Radiologi

Aplikasi komputer merupakan suatu perangkat lunak komputer yang

memiliki tugas atau fungsi tertentu yang sesuai dengan tujuan yang di

inginkan oleh si pembuat aplikasi atau programmernya.

Aplikasi-aplikasi komputer pada sistem komputer biasanya di buat dengan

tujuan untuk mempermudah kita sebagai pengguna komputer dalam

mengerjakan tugas-tugas di dalam sebuah komputer.

Pekerjaan tersebut meliputi pengolahan data, perhitungan, pembuatan atau

keperluan editing yang saat ini bisa kita kerjakan di sebuah komputer.

DAFTAR PUSTAKA

1. Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


2. Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
3. Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

33
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 3

GERBANG LOGIKA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S
etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan mampu menerapkan

operasi gerbang logika .

B . POKOK -POKOK ISI MATE RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan

mempelajari hal-hal sebagai berikut :

1. Pengertian Gerbang logika

2. Macam – macam gerbang logika.

34
Modul Praktek Komputer Radiologi

1 . G ER B AN G L O G I K A

Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam


elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa
masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik. Gerbang logika
terutama diimplementasikan secara elektronis menggunakan diode atau
transistor, akan tetapi dapat pula dibangun menggunakan susunan
komponen-komponen yang memanfaatkan sifat-sifat elektromagnetik
(relay), cairan, optik dan bahkan mekanik.

2. MACAM-MACAM GERBANG LOGIKA

Beberapa rangkaian gerbang logika yang dikenal antara lain:

1) Gerbang Not (Not Gate)


“Gerbang NOT atau juga bisa disebut dengan pembalik (inverter)
memiliki fungsi membalik logika tegangan inputnya pada outputnya.
Sebuah inverter (pembalik) adalah gerbang dengan satu sinyal masukan
dan satu sinyal keluaran dimana keadaan keluaranya selalu berlawanan
dengan keadaan masukan. Membalik dalam hal ini adalah mengubah
menjadi lawannya. Karena dalam logikategangan hanya ada dua kondisi
yaitu tinggi dan rendah atau “1” dan “0”, maka membalik logika tegangan
berarti mengubah “1” menjadi "0” atau sebaliknya mengubah nol menjadi

35
Modul Praktek Komputer Radiologi

satu. Simbul atau tanda gambar pintu NOTditunjukkan pada gambar


dibawah ini.

2) GERBANG AND (AND GATE)


Gerbang AND (AND GATE) atau dapat pula disebut gate AND ,adala
suatu rangkaian logika yang mempunyai beberapa jalan masuk (input) dan
hanya mempunyai satu jalan keluar (output). Gerbang ANDmempunyai dua
atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran.
Dalam gerbang AND, untuk menghasilkan sinyal keluaran tinggi maka
semua sinyal masukan harus bernilai tinggi.

3) GERBANG OR (OR GATE)


Gerbang OR berbeda dengan gerbang NOT yang hanya memiliki satu
input, gerbang ini memiliki paling sedikit 2 jalur input. Artinya inputnya bisa
lebih dari dua, misalnya empat atau delapan. Yang jelas adalah semua
gerbang logika selalu mempunyai hanya satu output. Gerbang ORakan

36
Modul Praktek Komputer Radiologi

memberikan sinyal keluaran tinggi jika salah satu atau semua sinyal
masukan bernilai tinggi, sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang OR
hanya memiliki sinyal keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai
rendah.

4) Gerbang NAND
Gerbang NAND adalah suatu NOT-AND, atau suatu fungsi AND
yang dibalikkan. Dengan kata lain bahwa gerbang NAND akan
menghasilkan sinyal keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai
tinggi.

5) Gerbang NOR
Gerbang NOR adalah suatu NOT-OR, atau suatu fungsi OR yang
dibalikkan sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang NOR akan

37
Modul Praktek Komputer Radiologi

menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika semua sinyal masukanya bernilai


rendah.

6) Gerbang X-OR
Gerbang X-OR akan menghasilkan sinyal keluaran rendah jika
semua sinyal masukan bernilai rendah atau semua masukan bernilai
tinggi atau dengan kata lain bahwa X-OR akan menghasilkan sinyal
keluaran rendah jika sinyal masukan bernilai sama semua.

7) Gerbang X-NOR
Gerbang X-NOR akan menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika
semua sinyal masukan bernilai sama (kebalikan dari gerbang X-OR)

38
Modul Praktek Komputer Radiologi

ALAT DAN BAHAN

• White board

• Penggaris

• Spidol

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

1. Dosen menjelaskan tentang gerbang logika dan macam macam

gerbang logika.

2. Dosen memeberi soal untuk memecahkan gerbang logika

3. Mahasiswa mengerjakan soal dari dosen.

RANGKUMAN

1. Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam elektronika dan

matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik

menjadi sebuah sinyal keluaran logik.

39
Modul Praktek Komputer Radiologi

2. Jenis jenis gerbang logika terdiri dari gerbang not (not gate), gerbang and

(and gate), gerbang or (or gate), gerbang nand, gerbang nor, gerbang x-or,

gerbang x-nor.

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

1. Apa yang dimaksud dengan gerbang logika ?

2. Sebutkan jenis jenis gerbang logika !

DAFTAR PUSTAKA

- Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


- Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
- Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

40
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 4

PEMANFAATAN MICROSOFT
ACCESS

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat memahami dan

mengoperasikan microsoft access

B . P O KO K -P O KO K I SI M A T ERI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :

1. Pengertian database
2. Tingkatan database

3. Pengertian Microsoft Acces

4. Fitur microsoft access

5. Object database access

41
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. UR AI AN M AT ERI

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak akan pernah terlepas dari data.
Misalnya saja data tentang mahasiswa, dosen, akademik, keuangan, stock
barang, karyawan, gaji, pasien, dan lain sebagainya.
Agar data lebih bermanfaat, maka data harus diorganisasikan dalam suatu
file datababase. Untuk pengorganisasian dan pengolahan data dengan
komputer, dibutuh-kan suatu Sistem Manajemen Database (DBMS). Dengan
sistem manajemen database, kita dapat menambah mengedit, menghapus,
mengurutkan data sesuai dengan urutan yang sesuai dengan Anda inginkan
dan membuat laporan bagi data tersebut.

1 . P EN G ER TI A N DA TAB AS E

Database atau biasa disebut basis data adalah sekumpulan data atau
informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan
antara satu dengan yang lain, di mana Anda mempunyai wewenang untuk
mengakses data tersebut, baik untuk menambah, mengganti, mengedit,
menghapus data dalam tabel-tabel tersebut.
Lebih sederhananya pengertian Database merupakan kumpulan dari
informasi yang disimpan dalam komputer dan saling berhubungan satu sama
lain secara siste-matik. Database ini dikelola dan dapat digunakan untuk
keperluan tertentu.

42
Modul Praktek Komputer Radiologi

2 . T I N G K AT AN D AT AB A S E

Ada beberapa tingkatan Database yang perlu diketahui pada saat nanti
Anda bekerja di dalam program Access, antara lain :

a. File terdiri dari record-record yang menggambarkan satu kesatuan data


yang sejenis.

b. Record merupakan kumpulan dari beberapa field yang saling


berhubungan ter-simpan dalam bentuk baris pada tabel. Satu tabel bisa
terdiri dari beberapa record sekaligus.

c. Field merupakan temapat data atau informasi dalam kelompok sejenis


yang dimasukkan atau diinputkan pada bagian kolom tabel.

43
Modul Praktek Komputer Radiologi

d. Character merupakan bagian data terkecil yang berjenis huruf, angka


(numeric) atau karakter khusus yang membentuk sutau item data/field.

3 . P EN G ER TI A N M I CRO SO FT AC C E SS

Microsoft acces merupakan sebuah program aplikasi basis data


komputer relasional yang ditujukan untuk kelangan rumahan dan
perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari
bebrapa aplikasi Microsoft Office,selain tentunya Microsoft word, microsoft
excel dan microsoft power point. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data
microsoft jet database engine dan juga menggunakan tampilan grafis yang
intuitif sehingga memudahkan pengguna.

4 . F I TUR M I CRO SO F T AC CE S S

Pada Microsoft 2010, di mana terdapat fitur-fitur baru yang tidak


terdapat pada versi Microsoft Access sebelumnya, antara lain :

a. Calculated untuk jenis data (Data Type) pada Table Design.


Pada saat pembuatan tabel, Anda dapat memasukkan rumus (expression)
yang pada versi sebelumnya tidak dapat membuat atau menambahkan rumus

44
Modul Praktek Komputer Radiologi

dan hanya bisa dilakukan pada Query, Control, Macro maupun Code VBA
misalkan field TOTAL = UNIT * HARGA
b. Navigation Control. Access 2010 memiliki fitur kontrol navigasi baru, yang
memungkinkan Anda dengan cepat menambahkan navigasi dasar untuk
aplikasi database, dan ini sangat membantu jika Anda membuat database
Web. Dengan menambahkan kontrol Navigasi ke halaman "Home" dari
aplikasi Anda, pengguna dapat dengan cepat beralih antara form dan laporan
dengan menggunakan antarmuka, intuitif tab, seperti yang ditunjukkan pada
gambar berikut:
c. Web Database Access 2010 memiliki cara baru untuk menggunakan
aplikasi database ke server SharePoint sebagai database Web. Hal ini
memungkinkan Anda dan rekan kerja Anda untuk menggunakan database
dalam browser Web, atau dengan menggunakan Access 2010 untuk
membukanya dari situs SharePoint. Jika Anda merancang database untuk
web-kompatibel, dan memiliki akses ke server yang menjalankan SharePoint
Layanan Access, Anda dapat mengambil keuntungan dari metode penyebaran
baru.
d. Data Macros. Mirip dengan "pemicu" dalam Microsoft SQL Server, macro
Data memungkinkan Anda untuk melaksanakan tugas pemrograman setiap
kali data yang diubah dalam sebuah tabel. Anda dapat melampirkan macro
langsung ke event tertentu, seperti After Insert, After Update, atau Before
Change, atau Anda dapat membuat macro mandiri data yang disebut dari
Event.

45
Modul Praktek Komputer Radiologi

5 . O B J E C T DA TAB A SE A C CE S S

Terdapat beberapa objek database yang terdapat pada Microsoft


Access 2010, antara lain :
a. Tables, adalah objek database yang digunakan sebagai sarana untuk
menyimpan data yang telah diolah.
b. Queries, adalah objek database yang berfungsi untuk menampilkan,
menyunting dan menyaring suatu data sesuai dengan kriteria yang diinginkan
serta dapat memasukkan suatu expresi.
c. Form, adalah objek database yang digunakan untuk memasukkan dan
mengedit data atau informasi yang ada dalam suatu database dengan
menggunakan bentuk tampilan formulir.
d. Report, adalah objek database yang digunakan untuk menampilkan data
atau informasi dalam bentuk laporan.
e. Macros, adalah rangkaian perintah yang dapat disimpan dan dijalankan
secara otomatis, misalnya membuka form, mencetak laporan di layar, dan
lain-lain.
f. Moduls, adalah program kecil atau procedur yang kegunaannya adalah
untuk perancangan modul aplikasi pengolahan database tingkat lanjut.

46
Modul Praktek Komputer Radiologi

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati Aplikasi sistem komputer

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada Aplikasi sistem komputer.

Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

47
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian Aplikasi sistem komputer

dan menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RANGKUMAN

1. Microsoft acces merupakan sebuah program aplikasi basis data


komputer relasional yang ditujukan untuk kelangan rumahan dan
perusahaan kecil hingga menengah.
2. Fungsi atau kegunaan utama dari Microsoft Access yaitu untuk
menangani proses manipulasi data dan pembuatan sebuah system.

48
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Terdapat beberapa objek database yang terdapat pada Microsoft


Access 2010, antara lain Tables, Queries, Form, Report, Macros.
4. Database atau biasa disebut basis data adalah sekumpulan data atau
informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling
berhubungan antara satu dengan yang lain.

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

1. Apa yang dimaksud dengan database ?


2. Sebutkan tingkatan dari database !
3. Sebutkan fitur fitur pada microsoft access !
4. Sebutkan object dari database !
5. Apa yang dimaksud dengan Queries pada object database !

DAFTAR PUSTAKA

- Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


- Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
- Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

49
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 4

PEMANFAATAN MICROSOFT
ACCESS

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat memahami dan

mengoperasikan microsoft access

C. P O KO K -P O KO K I SI M A T ERI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :

1. Pengertian database
2. Tingkatan database

3. Pengertian Microsoft Acces

4. Fitur microsoft access

5. Object database access

50
Modul Praktek Komputer Radiologi

D. UR AI AN M A T ERI

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak akan pernah terlepas dari data.
Misalnya saja data tentang mahasiswa, dosen, akademik, keuangan, stock
barang, karyawan, gaji, pasien, dan lain sebagainya.
Agar data lebih bermanfaat, maka data harus diorganisasikan dalam suatu
file datababase. Untuk pengorganisasian dan pengolahan data dengan
komputer, dibutuh-kan suatu Sistem Manajemen Database (DBMS). Dengan
sistem manajemen database, kita dapat menambah mengedit, menghapus,
mengurutkan data sesuai dengan urutan yang sesuai dengan Anda inginkan
dan membuat laporan bagi data tersebut.

1 . P EN G ER TI A N DA T AB AS E

Database atau biasa disebut basis data adalah sekumpulan data atau
informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan
antara satu dengan yang lain, di mana Anda mempunyai wewenang untuk
mengakses data tersebut, baik untuk menambah, mengganti, mengedit,
menghapus data dalam tabel-tabel tersebut.
Lebih sederhananya pengertian Database merupakan kumpulan dari
informasi yang disimpan dalam komputer dan saling berhubungan satu sama
lain secara siste-matik. Database ini dikelola dan dapat digunakan untuk
keperluan tertentu.

51
Modul Praktek Komputer Radiologi

2 . T I N G K AT AN D AT AB A S E

Ada beberapa tingkatan Database yang perlu diketahui pada saat nanti
Anda bekerja di dalam program Access, antara lain :

a. File terdiri dari record-record yang menggambarkan satu kesatuan data


yang sejenis.

b. Record merupakan kumpulan dari beberapa field yang saling


berhubungan ter-simpan dalam bentuk baris pada tabel. Satu tabel bisa
terdiri dari beberapa record sekaligus.

c. Field merupakan temapat data atau informasi dalam kelompok sejenis


yang dimasukkan atau diinputkan pada bagian kolom tabel.

52
Modul Praktek Komputer Radiologi

d. Character merupakan bagian data terkecil yang berjenis huruf, angka


(numeric) atau karakter khusus yang membentuk sutau item data/field.

3 . P EN G ER TI A N M I CRO SO FT AC C E SS

Microsoft acces merupakan sebuah program aplikasi basis data


komputer relasional yang ditujukan untuk kelangan rumahan dan
perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari
bebrapa aplikasi Microsoft Office,selain tentunya Microsoft word, microsoft
excel dan microsoft power point. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data
microsoft jet database engine dan juga menggunakan tampilan grafis yang
intuitif sehingga memudahkan pengguna.

4 . F I TUR M I CRO SO F T AC CE S S

Pada Microsoft 2010, di mana terdapat fitur-fitur baru yang tidak


terdapat pada versi Microsoft Access sebelumnya, antara lain :

a. Calculated untuk jenis data (Data Type) pada Table Design.


Pada saat pembuatan tabel, Anda dapat memasukkan rumus (expression)
yang pada versi sebelumnya tidak dapat membuat atau menambahkan rumus

53
Modul Praktek Komputer Radiologi

dan hanya bisa dilakukan pada Query, Control, Macro maupun Code VBA
misalkan field TOTAL = UNIT * HARGA
b. Navigation Control. Access 2010 memiliki fitur kontrol navigasi baru, yang
memungkinkan Anda dengan cepat menambahkan navigasi dasar untuk
aplikasi database, dan ini sangat membantu jika Anda membuat database
Web. Dengan menambahkan kontrol Navigasi ke halaman "Home" dari
aplikasi Anda, pengguna dapat dengan cepat beralih antara form dan laporan
dengan menggunakan antarmuka, intuitif tab, seperti yang ditunjukkan pada
gambar berikut:
c. Web Database Access 2010 memiliki cara baru untuk menggunakan
aplikasi database ke server SharePoint sebagai database Web. Hal ini
memungkinkan Anda dan rekan kerja Anda untuk menggunakan database
dalam browser Web, atau dengan menggunakan Access 2010 untuk
membukanya dari situs SharePoint. Jika Anda merancang database untuk
web-kompatibel, dan memiliki akses ke server yang menjalankan SharePoint
Layanan Access, Anda dapat mengambil keuntungan dari metode penyebaran
baru.
d. Data Macros. Mirip dengan "pemicu" dalam Microsoft SQL Server, macro
Data memungkinkan Anda untuk melaksanakan tugas pemrograman setiap
kali data yang diubah dalam sebuah tabel. Anda dapat melampirkan macro
langsung ke event tertentu, seperti After Insert, After Update, atau Before
Change, atau Anda dapat membuat macro mandiri data yang disebut dari
Event.

54
Modul Praktek Komputer Radiologi

5 . O B J E C T DA TAB A SE A C CE S S

Terdapat beberapa objek database yang terdapat pada Microsoft


Access 2010, antara lain :
a. Tables, adalah objek database yang digunakan sebagai sarana untuk
menyimpan data yang telah diolah.
b. Queries, adalah objek database yang berfungsi untuk menampilkan,
menyunting dan menyaring suatu data sesuai dengan kriteria yang diinginkan
serta dapat memasukkan suatu expresi.
c. Form, adalah objek database yang digunakan untuk memasukkan dan
mengedit data atau informasi yang ada dalam suatu database dengan
menggunakan bentuk tampilan formulir.
d. Report, adalah objek database yang digunakan untuk menampilkan data
atau informasi dalam bentuk laporan.
e. Macros, adalah rangkaian perintah yang dapat disimpan dan dijalankan
secara otomatis, misalnya membuka form, mencetak laporan di layar, dan
lain-lain.
f. Moduls, adalah program kecil atau procedur yang kegunaannya adalah
untuk perancangan modul aplikasi pengolahan database tingkat lanjut.

55
Modul Praktek Komputer Radiologi

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati Aplikasi sistem komputer

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada Aplikasi sistem komputer.

Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

56
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian Aplikasi sistem komputer

dan menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RANGKUMAN

1. Microsoft acces merupakan sebuah program aplikasi basis data


komputer relasional yang ditujukan untuk kelangan rumahan dan
perusahaan kecil hingga menengah.
2. Fungsi atau kegunaan utama dari Microsoft Access yaitu untuk
menangani proses manipulasi data dan pembuatan sebuah system.

57
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Terdapat beberapa objek database yang terdapat pada Microsoft


Access 2010, antara lain Tables, Queries, Form, Report, Macros.
4. Database atau biasa disebut basis data adalah sekumpulan data atau
informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling
berhubungan antara satu dengan yang lain.

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

1. Apa yang dimaksud dengan database ?


2. Sebutkan tingkatan dari database !
3. Sebutkan fitur fitur pada microsoft access !
4. Sebutkan object dari database !
5. Apa yang dimaksud dengan Queries pada object database !

DAFTAR PUSTAKA

- Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


- Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
- Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

58
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 6

AKSES JURNAL ILMIAH /


RADIOLOGI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat mempraktekan

akses jurnal ilmiah/radiologi.

B . P O KO K -P O KO K I SI M AT E RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :


1. Cara mengakses jurnal ilmiah radiologi

2. Macam- macam jurnal ilmiah radiologi

59
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. UR AI AN M AT ERI

Asosiasi keanggotaan profesional dengan 2.170 anggota pada akhir tahun

2014. Para anggota melakukan pertemuan ilmiah tahunan dengan berbagai

kegiatan, seperti konferensi mengenai topik-topoik akhir pekan dan isu-isu

terbaru, mendukung terciptanya jurnal resmi, Kampanye dan Federasi Dunia

Radiologi Anak. Organisasi ini didedikasikan untuk mendorong keunggulan

dalam perawatan kesehatan anak melalui pencitraan radiologi beserta

terapinya.

• PDSRI

Website ini merupakan salah satu sarana informasi dan komunikasi yang

disediakan oleh Persatuan Dokter Spesialis Radiologi Pusat (PDSRI Pusat)

untuk anggota PDSRI khususnya dan masyarakat pada umumnya. Melalui

website ini diharapkan seluruh anggota dapat mengakses informasi terkini

60
Modul Praktek Komputer Radiologi

berkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang akan diselenggarakan PDSRI. Bagi

masyarakat, website ini menyediakan informasi mengenai manfaat

pemeriksaan radiologi dan penanganannya. Masyarakat pun dapat

berkonsultasi dengan dokter spesialis radiologi melalui email.

• WARINTEK

Warinek merupakan salah satu kegiatan Kementerian Negara Riset dan

Teknologi dalam pengembangan suatu sistem basis IPTEK terpadu untuk

mendorong program pemberdayaan dan pengembangan masyarakat

berwawasan informasi dengan memberikan kemudahan, layanan dan

pendidikan pada masyarakat luas dalam mengakses informasi.

Pemberdayaan unit-unit dokumentasi, informasi, perpustakaan yang dikemas

dalam suatu ‘paket lengkap’ berupa peningkatan teknologi informasi,

kemudahan akses informasi IPTEK, peningkatan sumberdaya manusia dan

membina sumberdaya informasi lokal termasuk akses terhadap modal

61
Modul Praktek Komputer Radiologi

pembiayaan. Pemberdayaan ini dimaksudkan dapat berdampak pada

pengembangan ekonomi daerah melalui IKM dan UKM.

• Radiology Assistant

The Radiology Assistant merupakan hasil dari inisiatif dari ahli radiologi Robin

Smithuis untuk membantu masyarakat Belanda dengan menyediakan

informasi dan literartur radiologi yang uptodate bagi warga yang mempelajari

radiologi dan ahli radiologi. The Radiology Assistant adalah organisasi non-

profit yang memiliki tujuan untuk memberikan pendidikan di radiologi dan

untuk membantu perawatan medis di Asia Tenggara. Ketersediaan informasi

yang bebas ini mencerminkan komitmen Radiologi Asisten untuk memberikan

pengetahuan kepada khalayak luas. The Radiology Assistant fokus pada

masalah klinis umum di mana pencitraan menjadi peran utama dalam

penanganan pasien.

• American Association for Women Radiologist

62
Modul Praktek Komputer Radiologi

Asosiasi ini didirikan pada tahun 1981 sebuah forum yang membicarakan dan

mendiskusikan masalah unik untuk perempuan di radiologi, onkologi radiasi

dan profesi terkait; mensponsori program yang mempromosikan peluang bagi

perempuan; dan memfasilitasi jaringan antara anggota dan profesional

lainnya.

• The European Society of Radiology (ESR)/ The European Congress

of Radiology (ECR)

The European Society of Radiology (ESR) didirikan pada Februari 2005

dengan menggabungkan The European Congress of Radiology (ECR) dan

Eropa AssociationRadiology (EAR), sehingga membentuk satu rumah

organisasi radiologi di Eropa. Organisasi ini adalah organisasi non-profit

apolitis, eksklusif dan langsung didedikasikan untuk mempromosikan dan

mengkoordinasikan kegiatan ilmiah, filantropis, intelektual dan profesional

Radiologi di semua negara Eropa. The European Congress of Radiology (ECR)

merupakan spesialisasi medis radiologi di seluruh Eropa dan Mediterania.

63
Modul Praktek Komputer Radiologi

ECR terdiri dari Komite Kongres, Komite Perencanaan Program, dan 17

subkomisi Ilmiah.

• The Society of Nuclear Medicine and Molecular Imaging (SNMMI)

The Society of Nuclear Medicine and Molecular Imaging (SNMMI), yang

berkantor pusat di Reston, Va adalah organisasi ilmiah dan profesional nirlaba

yang mempromosikan ilmu pengetahuan, teknologi dan aplikasi praktis dari

kedokteran nuklir dan pencitraan molekular. SNMMI berusaha untuk menjadi

pemersatu, memajukan dan mengoptimalkan pencitraan molekuler, dengan

tujuan akhir meningkatkan kesehatan manusia. Dengan 18.000 anggota di

seluruh dunia, SNMMI merupakan profesional pencitraan nuklir dan molekul,

semuanya berkomitmen untuk kemajuan masyarakat.

• PubMed

64
Modul Praktek Komputer Radiologi

PubMed menyediakan lebih dari 25 juta kutipan untuk sastra biomedis dari

MEDLINE, jurnal ilmu, dan buku online. Kutipan dapat menyertakan link ke

konten teks lengkap dari PubMed Central dan situs web penerbit.

• The Society of Interventional Radiology

The Society of Interventional Radiology adalah organisasi nasional yang

terdiri dari dokter, ilmuwan dan tenaga profesional kesehatan bersatu yang

didedikasikan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat melalui

penanganan penyakit dan minimal invasif, intervensi terapeutik dipandu

dengan gambar-gambar hasil pencitraan.

• American College of Radiology

American College of Radiology, didirikan pada tahun 1924, adalah masyarakat

profesional medis yang berdedikasi untuk melayani pasien dan masyarakat

65
Modul Praktek Komputer Radiologi

dengan memberdayakan para profesional radiologi untuk memajukan

praktek, ilmu dan profesi perawatan radiologi. Pada tahun 2014, ACR

mengadopsi rencana strategis baru, yang tersedia untuk anggota. Tujuan inti

dari ACR Untuk melayani pasien dan masyarakat dengan memberdayakan

anggota untuk memajukan praktek, ilmu dan profesi perawatan radiologi.

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati LMS kemudian meminta satu

persatu untuk memberikan hasil pengamatannya, mahasiswa mengamati

dan memberikan pendapat kepada dosen, Mahasiswa yang lain

mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

66
Modul Praktek Komputer Radiologi

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada LMS. Dosen menjelaskan

satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa mendengarkan, mencatat

sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang kurang jelas

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian LMS dan

menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

67
Modul Praktek Komputer Radiologi

DAFTAR PUSTAKA

1. Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


2. Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
3. Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

68
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 7

APLIKASI SISTEM BILANGAN


PADA KOMPUTER

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S
etelah mempelajari topik modul ini, anda diharapkan mampu

mengidentifikasi Sistem Bilangan Komputer.

B . POKOK -POKOK ISI MATE RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan

mempelajari hal-hal sebagai berikut :

a) Sistem bilangan pada komputer


b) Jenis sistem bilangan pada komputer

69
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. Uraian Materi

1 . S I S T EM B I L AN G AN KO M P U T ER

Sistem Bilangan pada Sistem Komputer


Sistem Bilangan atau Number System adalah Suatu cara untuk
mewakili besaran dari suatu item fisik. Sistem Bilangan menggunakan suatu
bilangan dasar atau basis (base / radix) yang tertentu. Dalam hubungannya
dengan komputer, ada 4 Jenis Sistem Bilangan yang dikenal yaitu
: Desimal (Basis 10), Biner (Basis 2), Oktal (Basis 8)
dan Hexadesimal (Basis 16). Berikut penjelesan mengenai 4 Sistem Bilangan
ini :

2 . J EN I S SI ST EM B I L AN G AN KO M P UT E R

1. Desimal (Basis 10)


Desimal (Basis 10) adalah Sistem Bilangan yang paling umum digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Sistem bilangan desimal menggunakan basis
10 dan menggunakan 10 macam simbol bilangan yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8
dan 9. Sistem bilangan desimal dapat berupa integer desimal (decimal
integer) dan dapat juga berupa pecahan desimal (decimal fraction). Untuk
melihat nilai bilangan desimal dapat digunakan perhitungan seperti berikut,
misalkan contoh bilangan desimal adalah 8598. Ini dapat diartikan :

70
Modul Praktek Komputer Radiologi

Dalam gambar diatas disebutkan Absolut Value dan Position Value. Setiap
simbol dalam sistem bilangan desimal memiliki Absolut Value dan Position
Value. Absolut value adalah Nilai Mutlak dari masing-masing digit bilangan.
Sedangkan Position Value adalah Nilai Penimbang atau bobot dari masing-
masing digit bilangan tergantung dari letak posisinya yaitu bernilai basis di
pangkatkan dengan urutan posisinya. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel
dibawah ini.

Dengan begitu maka bilangan desimal 8598 bisa diartikan sebagai berikut :
Sistem bilangan desimal juga
bisa berupa pecahan desimal (decimal fraction), misalnya : 183,75 yang
dapat diartikan :

71
Modul Praktek Komputer Radiologi

2. Biner (Basis 2)
Biner (Basis 2) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 2 simbol yaitu 0
dan 1. Bilangan Biner ini di populerkan oleh John Von Neumann. Contoh
Bilangan Biner 1001, Ini dapat di artikan (Di konversi ke sistem bilangan
desimal) menjadi sebagai berikut :

Position Value dalam sistem Bilangan Biner merupakan perpangkatan dari


nilai 2 (basis), seperti pada tabel berikut ini :

Berarti, Bilangan Biner 1001 perhitungannya adalah sebagai berikut :

3. Oktal (Basis 8)
Oktal (Basis 8) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 8 Simbol yaitu 0, 1,
2, 3, 4, 5, 6, 7. Contoh Oktal 1024, Ini dapat di artikan (Di konversikan ke

72
Modul Praktek Komputer Radiologi

sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut :

Position Value dalam Sistem Bilangan Oktal merupakan perpangkatan dari


nilai 8 (basis), seperti pada tabel berikut ini :

Berarti, Bilangan Oktal 1022 perhitungannya adalah sebagai berikut :

4. Hexadesimal (Basis 16)


Hexadesimal (Basis 16), Hexa berarti 6 dan Desimal berarti 10adalah Sistem
Bilangan yang terdiri dari 16 simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A(10), B(11),
C(12), D(13), E(14), F(15). Pada Sistem Bilangan Hexadesimal memadukan 2
unsur yaitu angka dan huruf. Huruf A mewakili angka 10, B mewakili
angka 11 dan seterusnya sampai Huruf F mewakili angka 15.
Contoh Hexadesimal F3D4, Ini dapat di artikan (Di konversikan ke sistem
bilangan desimal) menjadi sebagai berikut :

73
Modul Praktek Komputer Radiologi

Position Value dalam Sistem Bilangan Hexadesimal merupakan


perpangkatan dari nilai 16 (basis), seperti pada tabel berikut ini :

Berarti, Bilangan Hexadesimal F3DA perhitungannya adalah sebagai berikut :

ALAT DAN BAHAN

• PC / LAPTOP
• SPIDOL
• KERTAS
• WHITE BOARD

74
Modul Praktek Komputer Radiologi

LANGKAH – LANGKAH PRAKTIK

1. Dosen menjelaskan tentang sistem bilangan komputer

2. Dosen memberi soal pemecahan tentang sisten bilangan pada

komputer.

3. Mahasiswa menjawab soal dari dosen.

RANGKUMAN

Sistem Bilangan atau Number System adalah Suatu cara untuk

mewakili besaran dari suatu item fisik. Sistem Bilangan menggunakan

suatu bilangan dasar atau basis (base / radix) yang tertentu. Dalam

hubungannya dengan komputer, ada 4 Jenis Sistem Bilangan yang dikenal

yaitu : Desimal (Basis 10), Biner (Basis 2), Oktal (Basis 8)

dan Hexadesimal (Basis 16).

75
Modul Praktek Komputer Radiologi

DAFTAR PUSTAKA

a) Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers

b) Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company

c) Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic

procedure, Sounders

76
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 8

INVERTER NOT, OR, NOR

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat mengidentifikasi

inverter NOT, OR, NOR

B . P O KO K -P O KO K I SI M AT E RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :

1. Gerbang NOT

2. Gerbang OR

3. Gerbang NOR

77
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. UR AI AN M AT ERI

Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam


elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa
masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik. Gerbang logika terutama
diimplementasikan secara elektronis menggunakan diode atau transistor,
akan tetapi dapat pula dibangun menggunakan susunan komponen-
komponen yang memanfaatkan sifat-sifat elektromagnetik (relay), cairan,
optik dan bahkan mekanik.

1 . GERBAN G N OT

Gerbang NOT atau juga bisa disebut dengan pembalik (inverter)

memiliki fungsi membalik logika tegangan inputnya pada outputnya. Sebuah

inverter (pembalik) adalah gerbang dengan satu sinyal masukan dan satu

sinyal keluaran dimana keadaan keluaranya selalu berlawanan dengan

keadaan masukan. Membalik dalam hal ini adalah mengubah menjadi

lawannya. Karena dalam logikategangan hanya ada dua kondisi yaitu tinggi

dan rendah atau “1” dan “0”, maka membalik logika tegangan berarti

78
Modul Praktek Komputer Radiologi

mengubah “1” menjadi "0” atau sebaliknya mengubah nol menjadi satu.

Simbul atau tanda gambar pintu NOTditunjukkan pada gambar dibawah ini.

2. GERBANG OR

Gerbang OR berbeda dengan gerbang NOT yang hanya memiliki satu


input, gerbang ini memiliki paling sedikit 2 jalur input. Artinya inputnya bisa
lebih dari dua, misalnya empat atau delapan. Yang jelas adalah semua
gerbang logika selalu mempunyai hanya satu output. Gerbang ORakan
memberikan sinyal keluaran tinggi jika salah satu atau semua sinyal masukan
bernilai tinggi, sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang OR hanya memiliki
sinyal keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai rendah.

79
Modul Praktek Komputer Radiologi

3 . GERBAN G N OR

Gerbang NOR adalah suatu NOT-OR, atau suatu fungsi OR yang


dibalikkan sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang NOR akan menghasilkan
sinyal keluaran tinggi jika semua sinyal masukanya bernilai rendah.

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati inverter kemudian meminta

satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya, mahasiswa

80
Modul Praktek Komputer Radiologi

mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen, Mahasiswa yang lain

mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada inverter. Dosen

menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa mendengarkan,

mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang kurang jelas

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian inverter dan

menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

81
Modul Praktek Komputer Radiologi

RANGKUMAN

1. Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam

elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau

beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik.

2. Gerbang NOT atau juga bisa disebut dengan pembalik (inverter)

memiliki fungsi membalik logika tegangan inputnya pada outputnya.

3. Gerbang OR berbeda dengan gerbang NOT yang hanya memiliki satu

input, gerbang ini memiliki paling sedikit 2 jalur input.

4. Gerbang NOR adalah suatu NOT-OR, atau suatu fungsi OR yang


dibalikkan sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang NOR akan
menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika semua sinyal masukanya
bernilai rendah.

82
Modul Praktek Komputer Radiologi

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

1 . Apa yang dimaksud dengan gerbang logika ?

2 . Jelaskan pengertian dari gerbang NOT !

3 . Jelaskan pengertian dari gerbang OR !

4 . Jelaskan pengertian dari gerbang NOR !

DAFTAR PUSTAKA

1. Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


2. Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
3. Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

83
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 9

TOPOLOGI JARINGAN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat memahami dan

mempraktekan tentang komunikasi data topologi jaringan.

B . P O KO K -P O KO K I SI M AT E RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :

1. Pengertian Topologi jaringan

2. Macam-macam tolpologi jaringan

84
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. UR AI AN M AT ERI

1. PENGERTIAN TOPOLOGI JARINGAN

jaringan komputer adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan

beberapa atau banyak komputer sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling

terkoneksi. Dan setiap macam topologi jaringan komputer akan berbeda dari

segi kecepatan pengiriman data, biaya pembuatan, serta kemudahan dalam

proses maintenance nya. Dan juga setiap jenis topologi jaringan komputer

memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing.

2. MACAM TOPOLOGI JARINGAN

1. Topologi Ring
Pada topologi ring setiap komputer di hubungkan dengan komputer
lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke komputer pertama, dan
membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi ini berkomunikasi
menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer untuk
menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4,
maka data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh

85
Modul Praktek Komputer Radiologi

komputer 4, jadi sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data jika


yang dituju bukan IP Address dia.

• Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada


kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan
jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
• Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu
komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan
terganggu bahkan error.

2. Topologi Bus
Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian
dan menggunakan cuma satu kabel coaxial dan setiap komputer
terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari
kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.

86
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang
digunakan tidak banyak dan menghemat biaya pemasangan.
• Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah
pada satu komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan
untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya
antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus menggunakan
repeater.

3. Topologi Star
Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di
hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga
hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu
lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data
akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa
melewati komputer lain. Topologi jaringan komputer inilah yang paling
banyak digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak.

87
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer


mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan
penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang
lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, .
• Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan
biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang
banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung
pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan,
maka seluruh jaringan akan terganggu.

4. Topologi Mesh
Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan
komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses
pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui
komputer lain ataupun switch atau hub.

88
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Kelebihanya adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui


komputer lain, jika salah satu komputer mengalami kerusakan tidak
akan menggangu komputer lain.
• Kekurangan dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat
banyak biaya karena membutuhkan jumlah kabel yang sangat banyak
dan setiap komputer harus memiliki Port I/O yang banyak juga, selain
itu proses instalasi sangat rumit.

5. Topologi Tree
Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari
beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap
topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan
topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan
jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat
mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.

89
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan


dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.
• Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi
tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat
tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.

90
Modul Praktek Komputer Radiologi

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati tipologi jaringan radiologi

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada tipologi jaringan radiologi.

Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

91
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian tipologi jaringan radiologi

dan menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RANGKUMAN

1. Topologi jaringan komputer adalah suatu cara atau konsep untuk

menghubungkan beberapa atau banyak komputer sekaligus menjadi

suatu jaringan yang saling terkoneksi.

2. Jenis topologi jaringan terdiri dari topologi ring, topologi bus, topologi

star, topologi mesh, topologi tree.

92
Modul Praktek Komputer Radiologi

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

1. Jelaskan pengertian tentang topologi jaringan !


2. Sebutkan macam-macam topologi jaringan !
3. Jelaskan tentang topologi star !
4. Jelaskan tentang topologi Bus !
5. Jelaskan tentang topologi Mesh !
FORMATIF

DAFTAR PUSTAKA

1. Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


2. Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
3. Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

93
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 10

ASPEK HARDWARE, SOFTWARE


DAN PROTOKOL

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S
etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan mampu mempraktekan

materi aspek hardware, software dan protokol.

B . P O KO K -P O KO K I SI M AT E RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan

mempelajari hal-hal sebagai berikut :

a. Aspek hardware
b. Aspek software
c. Aspek protokol

94
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. URAIAN MATERI

1. ASPEK HARDWARE, SOF TWARE DAN PROTOKOL

2.

Secara umum terjadinya proses yang dilakukan oleh komputer akan

membentuk suatu sistem,yaitu sistem komputer.Dan dari sistem komputer

tersebut,komputer di bagi menjadi beberapa aspek yaitu :

BrainWare(Perangkat otak) yaitu pemakai komputer yang mengenai sistem

komputer tersebut.BrainWare dibagi dalam tingkatan-tingkatan:

1. Operator

BrainWare yang bertugas mengoperasikan komputer tersebut.

2. Progemmer

BrainWare yang bertugas membuat progam aplikasi tertentu sesuai dengan

rancang bangun progam yang di buat oleh analis sistematau sistem analis.

3. System Analyst

BrainWare yang bertugas menganalisa suatu masalah yang akan

95
Modul Praktek Komputer Radiologi

dikomputerisasikan sekaligus merancang bangun progam yang akan di buat

oleh programmer

Aspek-aspek Perangkat Keras Pada Komputer

A. PERANGKAT KERAS (Hardware)

Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dan

dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi

untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.

Perangkat Keras Komputer atau lebih dikenal dengan hardware

mempunyai empat komponen utama yakni input device, central processing

unit (CPU), backing storage (storage devices) dan output devices. Input

devices dan output devices di kelompokkan dalam satu bagian yang disebut

peripheral yang terletak di sisi luar casing komputer. CPU dan backing storage

dikelompokkan sebagai komputer dan biasa terletak di dalam casing utama

computer.

96
Modul Praktek Komputer Radiologi

Perangkat Keras Pemproses

Piranti pemroses adalah piranti yang bertugas memproses masukan

yang diterima oleh computer sehingga dihasilkan informasi yang sesuai

dengan kebutuhan, piranti pemroses dalam computer adalah CPU (Central

Processing Unit)

a. Processor

Processor merupakan nama singkat dari microprocessor dan sering di

sebut CPU (Central Processing Unit). Komponen ini berupa chip (IC/

Intregated Circuit) adalah sekeping silikon yang berukuran kecil persegi yang

mengandung ratusan ribu bahkan sampai jutaan transistor dan komponen

elektrik lainnya. Processor salah satu komponen yang terpenting dalam

sistem komputer, Processor sering disebut sebagai otak komputer karena

sebagai pemroses data. Contoh: Pentium 3. Pentium 4, Celleron, AMD dll.

97
Modul Praktek Komputer Radiologi

b. Memory

Memory adalah ruang simpan sementara dalam chip komputer, memory

terbagai atas main memory (penyimpan memory utama) dan backing storage

(penyimpan cadangan).

b.1. Main Memory

Komponen ini berfungsi sebagai pengingat, dalam hal ini yang

disimpan memori dan dapat berupa data atau program, diantaranya:

Menyimpan data yang berasal dari piranti masukan sampai dikirim ke ALU

atau CPU untuk diproses.

Menyimpan data hasil dari pemrosesan ALU sebelum dikirim ke piranti

pengeluaran.Menampung program/intruksi yang berasal dari piranti masukan

atau dari piranti sekunder. Memory dibedakan atas ROM dan RAM. Selain itu

ada pula memory yang di sebut cache memory. ROM (Read Only Memory)

merupakan jenis memory yang isinya tidak hilang walau arus listrik terputus

dan pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM BIOS biasa disebut dengan

BIOS (Basic Input/Output Sistem). Intruksi dalam BIOS akan dijalankan oleh

98
Modul Praktek Komputer Radiologi

microprocessor ketika komputer mulai dihidupkan. RAM (Random Access

Memory) adalah jenis memori yang isinya dapat berganti-ganti (bisa dibaca

dan ditulis) selama komputer dihidupkan dan mempunyai sifat mengingat

data selama arus listrik tidak terputus. Jika arus listrik terputus informasi

dalam RAM akan hilang.

b.2. Backing Storage

Backing Storage juga disebut penyimpan cadangan merupakan penyimpan

semua informasi non aktif di dalam kompouter, penyimpanan ini dibedakan

atas serial acces contohnya tape drive dan direct acces contohnya disk

magnetic (hardisk), floppy disk (disket), CD/DVD ROM dan sebagainya.

c. Motherboard

Motherboard terkadang disebut sistem board, main board dan plannar.

Komponen yang terpasang secara menetap (tak bisa dilepas) dan slot-slot

atau socket untuk memasang komponen yang dapat dilepas, misalnya sound

card, i/o card, cip mikroprosesor dan cip ram. Ada beberapa motherboard

99
Modul Praktek Komputer Radiologi

yang telah dilengkapi dengan i/o yang tidak dapat dilepas yang dikenal

onboard.

Slot-slot motherboard memungkinkan pemakai melakukan ekspansi

atau melakukan upgrade, istilah ekspansi merupakan meningkatkan

kemampuan komputer dengan cara menambahkan komponen-komponen

tertentu untuk melakukan tugas-tugas yang tak tercakup pada sistem

sebelumnya.

d. Power Supply

Power Supply berfungsi sebagai pemasok listrik dalam rangkaian

komputer. Masukan komponen ini berupa arus listrik bolak-balik (AC)

selanjutnya catu daya mengonversi arus bolak-balik menjadi arus searah

(DC), arus searah inilah yang sesungguhnya digunakan oleh komponen-

komponen dalam komputer. Catu daya dapat di hidupkan dan dimatikan

melalui tombol On-Off yang terdapat di bagian depan casing komputer.

100
Modul Praktek Komputer Radiologi

Aspek-aspek Perangkat Lunak Pada Komputer

B. PERANGKAT LUNAK (Software)

Perangkat Lunak (software) adalah kumpulan beberapa perintah yang

dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya. perangkat

lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah,

maupun dokumen serta arsip lainnya.

Perangkat Lunak (software) merupakan data elektronik yang disimpan

sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat

berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun

catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah

yang dijalankannya. Untuk mencapai keinginannya tersebut dirancanglah

suatu susunan logika, logika yang disusun ini diolah melalui perangkat lunak,

yang disebut juga dengan program beserta data-data yang diolahnya.

Pengeloahan pada software ini melibatkan beberapa hal, diantaranya adalah

sistem operasi, program, dan data. Software ini mengatur sedemikian rupa

sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin komputer.

101
Modul Praktek Komputer Radiologi

Secara umum, perangkat lunak (software) dapat dibagi menjadi tiga

bagian, yaitu Sistem Operasi, Bahasa Pemrograman dan Perangkat Lunak

Aplikasi.

Aspek-aspek Ancaman Keamanan (Informasi) Komputer

Ada 4 macam jenis serangan terhadap keamanan komputer yaitu :

• Interruption à merupakan suatu ancaman terhadap availability.

Informasi dan data yang ada dalam sistem komputer dirusak dan

dihapus sehingga jika dibutuhkan, data atau informasi tersebut tidak

ada lagi.

• Interception à merupakan ancaman terhadap kerahasiaan (secrecy).

Informasi yang ada disadap atau orang yang tidak berhak mendapatkan

akses ke komputer dimana informasi tersebut disimpan.

• Modificationà merupakan ancaman terhadap integritas. Orang yang

tidak berhak berhasil menyadap lalu lintas informasi yang sedang

dikirim dan diubah sesuai keinginan orang tersebut.

• Fabricationà merupakan ancaman terhadap integritas. Orang yang

tidak berhak berhasil meniru (memalsukan) suatu informasi yang ada

102
Modul Praktek Komputer Radiologi

sehingga orang yang menerima informasi tersebut menyangka

informasi tersebut berasal dari orang yang dikehendaki oleh

sipenerima informasi tersebut

Aspek-aspek Keamanan (Informasi) Komputer

Dalam dunia komputerisasi seperti sekarang, keamanan dan keaslian

informasi sudah menjadi hal yang penting. Sudah banyak tutorial, tips, trik

dan lain sebagainya untuk menjaga agar informasi menjadi aman dari

berbagai masalah-masalah yang bisa saja timbul seperti penyadapan

lalulintas informasi hingga pemalsuan informasi. Akan tetapi cara dan teknik

orang yang Tak bertanggung jawab dalam menyerang sebuah sistem

komputer untuk mendapat informasi yang tidak diperuntukan untuknya juga

semakin berkembang. Sehingga ketika membahas masalah keamanan

informasi seakan tidak ada habisnya.

Dari sekian banyak cara yang tersebar di internet dan dibuku-buku

tentang keamanan informasi, sebenarnya ada 8 aspek yang jika semua

dapat dipenuhi dan dijalankan dengan baik maka keamanan informasi dapat

terjaga dengan baik pula. Aspek-aspek tersebut adalah :

103
Modul Praktek Komputer Radiologi

1. Aithentication : agar penerima informasi dapat memastikan keaslian

pesan tersebut datang dari orang yang dimintai informasi. Artinya

informasi yang diterima benar dari orang yang dikehendaki.

2. Integrity : keaslian pesan yang dikirim melalui sebuah jaringan dan

dapat dipastikan dapat dipastikan pesan yang dikirim tidak dapat

dimodifikasi oleh orang yang tidak berhak dalam perjalan pengiriman

informasi tersebut.

3. Non Repudiation : merupakan hal yang bersangkutan dengan

sipengirim informasi. Si pengirim tidak dapat mengelak dialah yang

mengiriim informasi tersebut.

4. Authority : Informasi yang berada pada sistem jaringan tidak dapat

dimodifikasi oleh orang yang tidak berhak.

5. Confidentiality : merupakan usaha untuk menjaga informasi dari

orang yang tidak behak mengakses. Aspek ini biasanya behubungan

dengan informasi yang diberikan kepada pihak lain.

6. Privacy : lebih kearah data-data yang sifatnya private.

104
Modul Praktek Komputer Radiologi

7. Availability : ketersediaan hubungan dengan ketersediaan informasi

ketika dibutuhkan. Sistem informasi yang diserang atau dijebol dapat

menghambat atau meniadakan akses keinformasi.

8. Access Control : Aspek ini behunbungan dengan cara pengaturan

akses kepada infomasi. Aspek ini berhubungan dengan aspek

Authentication dan Privacy. Access Control seringkali dilakukan

dengan kombinasi user id dan password atau dengan mekanisme

lainnya. (Komputer 2012)

2. ALAT DAN BAHAN

• White board

• Laptop

• Hardware

• Software

105
Modul Praktek Komputer Radiologi

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati Aspek hardware software

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada Aspek hardware software.

Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

106
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian Aspek hardware software

dan menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RANGKUMAN

Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dan


dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi
untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Perangkat Lunak (software) adalah kumpulan beberapa perintah yang
dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya. perangkat

107
Modul Praktek Komputer Radiologi

lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah,
maupun dokumen serta arsip lainnya.

V
DAFTAR PUSTAKA

- Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


- Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
- Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

108
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 11

WORK GROUP SYSTEM

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat menghasilkan

citra pemeriksaan reproduksi wanita histerosalfingografi.

B . P O KO K -P O KO K I SI M A T ERI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :

1. Sanpling
2. Kuantisasi

3. Resolusi

4. Digital image

109
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. UR AI AN M AT ERI

1 . S AM P L I N G

Pada proses ini terjadi suatu pencuplikan dari bentukan sinyal analog.

Pencuplikan dilakukan pada bagian-bagian sinyal analog. Ini dilakukan

dengan sinyal-sinyal sample. Bentukan sinyal sample dapat dilihat pada

Gambar berikut:

110
Modul Praktek Komputer Radiologi

Ada suatu aturan tertentu dari sinyal ini. Teori Shannon menyatakan

frekuensi sinyal ini paling sedikit adalah 2 kali frekuensi sinyal yang akan

disampling(sinyal analog).

dimana frekuensi sampling (Fs) minimum adalah 2 kali frekuensi sinyal

analog yang akan dikonversi (Finmax). Misalnya bila sinyal analog yang akan

dikonversi mempunyai frekuensi sebesar 100Hz maka frekuensi sampling

minimum dari ADC adalah 200Hz.

Gambar diatas adalah bentukan proses pencuplikan. Setelah dilakukan

proses ini maka terbentuklah suatu sinyal analog-diskrit yang bentuknya

menyerupai aslinya namun hanya diambil diskrit-diskrit saja.

111
Modul Praktek Komputer Radiologi

2 . KUANT ISA SI

Kuantisasi adalah proses untuk mengelompokan elemen-elemen yang

nilainya kontinyu. Level-level tiap diskrit sinyal hasil sampling dengan tetapan

level tertentu. Level-level ini adalah tetapan angka-angka yang dijadikan

menjadi bilangan biner. Sinyal-sinyal diskrit yang ada akan disesuaikan

levelnya dengan tetapan yang ada. Jika lebih kecil akan dinaikkan dan jika

lebih besar akan diturunkan. Prosesnya hampir sama dengan pembulatan

angka. Tetapan level yang ada tergantung pada resolusi dari alat, karena

tetapan level merupakan kombinasi angka biner, maka jika bitnya lebih besar

kombinasinya akan lebih banyak dan tetapan akan lebih banyak. Ini membuat

pembulatan level sinyal diskrit menjadi tidak jauh dengan level aslinya. Dan

bentukan sinyal akan lebih bervariasi sehingga akan terbentuk seperti

aslinya. Proses ini membuat sinyal lebih baik karena bentukkannya lebih

tetap. Proses ini juga mengecilkan error dari suatu sinyal. Sinyal juga akan

dikecilkan atau dibesarkan mengikuti besar Quantisasinya.

112
Modul Praktek Komputer Radiologi

Kualitas hasil kuantisasi diukur dengan SQNR (Signal to Quantization Noise

Ratio), yang menyatakan perbandingan antara daya signal dengan daya

derau (noise).

3 . R E SO L USI

Resolusi adalah jumlah piksel atau picture element yang tersusun dalam

sebuah gambar digital. Resolusi ditentukan dengan jumlah dan kumpulan

113
Modul Praktek Komputer Radiologi

piksel yang membentuk gambar foto. Kuantitas dot atau titik dalam bidang

gambar sangat menentukan kualitas gambar.

Piksel adalah dimensi gambar terkecil dalam bentuk digital. Resolusi

merupakan salah satu faktor penentu kualitas gambar digital. Sebab resolusi

berbanding lurus dengan kualitas gambar. Semakin tinggi resolusi, semakin

bagus kualitas gambar. Sebaliknya, semakin rendah resolusi, semakin rendah

kualitas gambar. Tapi, resolusi bukan satu-satunya penentu kualitas.

Resolusi gambar hasil kamera digital adalah jumlah panjang maksimum

piksel dikali lebar. Kalau piksel dianalogikan dengan titik, sebuah area persegi

panjang dengan lebar X dan panjang Y bisa terisi dengan jumlah yang

berbeda. Misalnya, bidang area persegi panjang bisa terisi 300 ribu titik,

bahkan sejuta titik. Semakin sedikit piksel di area persegi panjang, semakin

kurang kualitassnya. Resolusi 480 x 640 berarti memiliki jumlah piksel bicubic

307.200 atau 0,3 megapiksel. Untuk gambar 1 megapiksel, jumlah piksel

dalam bidang area foto adalah sejuta piksel bicubic. Sejuta piksel itu bisa

mengisi bidang area dengan susunan 900 isi lebar dan 1200 sisi panjang

dengan rasio daerah persegi panjang 3,4. Resolusi ditentukan dengan jumlah

microlens pada sensor. Sensor disusun jutaan lensa kecil dengan area yang

114
Modul Praktek Komputer Radiologi

sangat kecil dan tidak terlihat. Kita tidak bisa melihat bentuk mikrolens dan

sensor tanpa mikroskop elektron. Jumlah mikrolens menentukan jumlah

piksel yang dihasilkan

Microlens terintegrasi dengan photodiode yang merupakan teknik semi

konduktor menggunakan transistor. IC (integrated circuit) adalah cip yang

tersusun dari rangkaian sensor optik yang bagian atasnya dilapisi filter warna

primer merah, hijau, dan biru. Filter warna tidak menentukan kualitas, tapi

membuat hasil foto digital menjadi berwarna. Karena dasar foto digital adalah

hitam atau putih, terang atau gelap yang dihasilkan perubahan cahaya

menjadi arus listrik dalam keadaan on atau off.

Resolusi memiliki heriditas pengertian yang maknanya mengacu pada optik

dan spasial. Misalnya, resolusi gambar, resolusi interpolasi, spasial, dan

resolusi optik.Resolusi interpolasi adalah nilai resolusi yang ditentukan

melalui pembesaran grafis dengan menggunakan perhitungan alogaritma.

Resolusi optik adalah kemampuan optik untuk memisahkan tiap bagian objek

dalam garis per milimeter. Resolusi optik dan kepadatan piksel menyusun

sebuah gambar digital.

115
Modul Praktek Komputer Radiologi

Resolusi spasial adalah jumlah kolom mendatar piksel dikali jumlah kolom

piksel vertikal dalam ukuran persegi. Produsen kamera biasanya

menyebutkan resolusi efektif dan resolusi total kamera. Resolusi efektif

merupakan merupakan resolusi original. Resolusi total merupakan resolusi

interpolasi.

Penambahan resolusi terjadi karena susunan microlens tidak selalu rapat.

Ada ruang kosong diantara microlens tersebut sehingga dapat diisi dengan

proses algoritma untuk menambah jumlah piksel. Tapi, tidak semua produsen

mencantumkan resolusi total dan resolusi efektif. Akibatnya, kualitas hasil

foto digital tidak sama, meski resolusinya sama.

4 . D IGI TAL I MA GE

Digital Imaging(Inggris) atau Pencitraan Digital adalah penciptaan gambar

digital, biasanya dari adegan fisik. Istilah ini sering dianggap menyiratkan

atau meliputi pengolahan, kompresi, penyimpanan, percetakan, dan

menampilkan gambar tersebut. Metode yang paling umum adalah

dengan fotografi digital dengan kamera digital, namun metode lain juga

digunakan

116
Modul Praktek Komputer Radiologi

RANGKUMAN

Random Pada proses sampling terjadi suatu pencuplikan dari bentukan

sinyal analog. Kuantisasi adalah proses untuk mengelompokan elemen-

elemen yang nilainya kontinyu. Resolusi adalah jumlah piksel atau picture

element yang tersusun dalam sebuah gambar digital. Resolusi ditentukan

dengan jumlah dan kumpulan piksel yang membentuk gambar foto. Digital

imaging(inggris) atau pencitraan digital adalah penciptaan gambar digital,

biasanya dari adegan fisik.

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

117
Modul Praktek Komputer Radiologi

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati worksystem radiologi

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada worksystem radiologi.

Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian worksystem radiologi dan

menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

118
Modul Praktek Komputer Radiologi

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RMATIF

DAFTAR PUSTAKA

1. Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


2. Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
3. Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

119
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 11 dan 12

WORKGROUP DAN SISTEM


INFORMASI RUMAH SAKIT

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S
etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan mampu memanfaatkan

sistem manajemen dan informasi rumah sakit.

B . P O KO K -P O KO K I SI M AT E RI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan

mempelajari hal-hal sebagai berikut :

a. Sistem manajemen dan informasi RS

120
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. URAIAN MATERI

1. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RS

Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) adalah sebuah


sistem informasi yang terintegrasi yang disiapkan untuk menangani
keseluruhan proses manajemen Rumah Sakit, mulai dari pelayanan diagnosa
dan tindakan untuk pasien, medical record, apotek, gudang farmasi,
penagihan, database personalia, penggajian karyawan, proses akuntansi
sampai dengan pengendalian oleh manajemen. Enterprise Hospital System
adalah sistem yang terintegrasi pada semua modul dan telah dipakai di
beberapa Rumah Sakit Daerah, baik yang telah berstatus BLU maupun belum.
SIMRS ini didesain dengan teknologi informasi terbaru dan interface yang
menarik sehingga mudah digunakan. Manfaat yang didapatkan Rumah Sakit
dengan menggunakan SIMRS ini adalah:

• Proses-proses manajemen rumah sakit bisa terintegrasi antara satu


bagian dengan bagian lainnya.
• Pengendalian stok obat dan alkes multi gudang (multi apotek /
floorstock) bisa dilakukan dengan lebih mudah karena posisi stock up
to date-nya bisa diketahui setiap saat.
• Penagihan kepada pasien bisa dibuat dalam sebuah single billing
statement untuk semua jasa perawatan yang telah diterima pasien.
• Riwayat penyakit dan perawatan (medical record) pasien bisa dikelola
dan dipanggil dengan cepat dan otomatis.

121
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Analisis statistik diagnosa dan pembedahan terhadap pasien telah


disesuaikan dengan standard yang telah ditetapkan WHO.
• Memudahkan proses budgeting dan pengendalian realisasinya.
• Memudahkan penyusunan rencana cash-flow dan pengendalian arus
kas maupun bank.
• Dengan SIMRS, resiko keterlambatan pembayaran atau penagihan
hutang piutang bisa dikurangi.
• Menjaga konsistensi data (data consistency) karena menggunaan
data bersama (data sharing) baik data master (database pasien,
dokter, perawat, karyawan dan obat) maupun data transaksi.
• Pemanfaatan data keluaran / output dari suatu modul oleh modul lain
(sebagai masukan / input) sehingga bisa dihindari adanya redundansi
proses antar bagian.
• SIMRS memberikan kemudahan dalam pembuatan laporan di semua
unit, cepat dan akurat.
• Pencetakan nota pembayaran, kuitansi, surat menyurat bisa
dilakukan dengan mudah.
• Efisiensi waktu entri data (entry time) karena hanya dilakukan sekali
oleh bagian yang paling berkompeten.
• Efisiensi kerja karyawan menjadi meningkat karena beberapa proses
rutin seperti pembuatan laporan atau perhitungan-perhitungan
dilakukan secara otomatis dan cepat. Dengan demikian karyawan
lebih bisa berkonsentrasi kepada hal-hal yang bersifat stratgis.

Teknologi

SIMRS Enterprise Hospital System dibangun dengan teknologi mutakhir


berbasis Open Source dengan spesifikasi:

122
Modul Praktek Komputer Radiologi

• User Interface berbasis Web PHP/AJAX


• Database bisa menyesuaikan dengan sistem yang ada (Kami
merekomendasikan menggunakan My SQL ver. 5)

Spesifikasi Sistem

SIMRS tersusun atas beberapa Sistem dan Modul :

1. Admin Sistem
2. Sistem Pelayanan Pasien / Billing System

• Modul Loket/Registrasi Pasien


• Modul Pelayanan Rawat Jalan
• Modul Pelayanan Rawat Inap
• Modul UGD
• Modul IRD
• Modul Kamar Operasi
• Modul Persalinan
• Modul Paviliun
• Modul Modul Rawat Intensive (ICU/NICU/PICU)
• Modul Instalasi Hemodelisia
• Modul Medical Check Up

3. Sistem Farmasi

• Modul Pengendalian Stok


• Modul Gudang Obat
• Modul Floor Stock
• Modul Produksi Obat

123
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Modul Apotek (multi apotek)

4. Sistem Penunjang Medis

• Modul Laboratorium
• Modul Radiologi
• Modul Bank Darah
• Modul Fisioterapi
• Modul Rehab Medis
• Modul Kamar Jenazah
• Modul Manajemen Dapur
• Modul Gizi
• Modul Rekam Medik

5. Sistem Aset / Inventori

6. Sistem Keuangan dan Akuntansi

• Modul Hutang
• Modul Piutang
• Modul Kas-Bank
• Modul Budgeting

7. Sistem Human Resources Development (HRD)

• Modul Personalia
• Modul Penggajian / Payroll
• Modul RSU Pendidikan

8. Sistem Manajemen

124
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Modul Manajemen Pelayanan


• Modul Manajemen Farmasi
• Modul Manajemen Keuangan
• Modul Manajemen Aset
• Modul Pemasaran dan Publikasi / PR

Fitur Unggulan

SIMRS Enterprise Hospital System memiliki fitur-fitur unggulan,


diantaranya:

• Pencatatan akuntasi secara accrual


• Pencatatan jasa layanan dengan multi tarif: berdasar perda dan KSO
(Askes)
• Mendukung integrasi dengan sistem luar seperti sistem ASKES
• Fasilitas perhitungan unit cost
• Perhitungan jasa pelaksana layanan dilakukan secara accrual
• Antrian pasien tiap unit pelayanan otomatis berdasar kedatangan
loket

SIMRS antrian pasien rawat jalan

• Stock opname farmasi bisa dilakukan tanpa menghentikan sistem

125
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Perhitungan stock opname obat di setiap unit beserta nilai rupiahnya

SIMRS: Fasilitas stock opname semua unit

• Billing System terintegrasi secara langsung dengan Sistem Akuntasi


• Fasilitas pencetakan nota pembayaran, kuitansi, surat menyurat dan
laporan

Salah satu fasilitas pembuatan laporan SIMRS

126
Modul Praktek Komputer Radiologi

• Analisis statistik diagnosa dan pembedahan terhadap pasien bisa


disesuaikan dengan Standard Internasional yang telah ditetapkan
WHO
• SIMRS telah menggunakan standar ICD X dalam input diagnosa dan
tindakan

2. ALAT DAN BAHAN

• White board

• Laptop

• Software informasi RS

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

1. Dosen menjelaskan tentang sistem manajemen informasi RS.

2. Dosen menjelaskan tentang software yang di gunakan di RS.

127
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Mahasiswa mempraktikan menggunakan software yanag ada di

komputer RS.

RANGKUMAN

Sistem informasi manajemen rumah sakit (simrs) adalah sebuah sistem


informasi yang terintegrasi yang disiapkan untuk menangani keseluruhan
proses manajemen rumah sakit, mulai dari pelayanan diagnosa dan tindakan
untuk pasien, medical record, apotek, gudang farmasi, penagihan, database
personalia, penggajian karyawan, proses akuntansi sampai dengan
pengendalian oleh manajemen. RANG GLOSARIUM

DAFTAR PUSTAKA

- Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


- Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
- Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic
procedure, Sounders

128
Modul Praktek Komputer Radiologi

Ta ta p Mu ka ke 13

APLIKASI PENGOLAHAN GAMBA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat mengidentifikasi


S
aplikasi pengolahan gambar

B . P O KO K -P O KO K I SI M A T ERI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :

1. Definisi pengolahan citra

2. Pengenalan pola

3. Komputer vision

4. Operasi pengolahan citra

5. Aplikasi pengolahan citra

129
Modul Praktek Komputer Radiologi

6. Spatial compression metode RLE

C. UR AI AN M AT ERI

1 . D E FI N I SI P EN G O L A H AN C I T RA

Seringkali citra yang kita miliki mengalami penurunan mutu

(degradasi), misalnya mengandung cacat atau derau ( noise), warnanya

terlalu kontras, kurang tajam, kabur (blurring), dan sebagainya.

Agar citra yang mengalami gangguan mudah diinterpretasi (baik oleh

manusia maupun mesin, maka citra tersebut perlu dimanipulasi menjadi citra

lain yang lebih baik. Bidang studi yang menyangkut hal ini adalah Pengolahan

Citra (Image Processing). Umumnya operasi-operasi pada pengolahan citra

diterapkan pada citra bila :

1. Perbaikan atau memodifikasi citra perlu dilakukan untuk meningkatkan

kualitas penampakan atau untuk menonjolkan beberapa aspek

informasi yang terkandung didalam citra.

2. Elemen di dalam citra perlu dikelompokkan, dicocokkan, atau diukur.

130
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Sebagian citra perlu digabung dengan bagian citra yang lain.

Pengolahan citra bertujuan memperbaiki kualitas citra agar mudah

diinterpretasi oleh manusia atau mesin (dalam hal ini komputer).

Teknik-teknik pengolahan citra mentrans-formasikan citra menjadi

citra lain. Jadi, masukannya citra keluarannya juga citra, namun citra keluaran

mempunyai kualitas lebih baik daripada citra masukan.

2 . P EN G EN AL AN P O L A

Pengenalan pola merupakan mengelompokkan data numerik dan

simbolik (termasuk citra) secara otomatis oleh mesin (dalam hal ini

komputer).

Tujuan pengelompokan adalah untuk mengenali suatu objek di dalam

citra. Misalnya data masukan huruf “A”. Dengan menggunakan suatu

algoritma pengenalan pola. Diharapkan komputer dapat mengenali bahwa

karakter tersebut adalah “A”.

131
Modul Praktek Komputer Radiologi

Citra Pengenalan Pola deskripsi objek

3 . K O M P U T ER VI SI O N

Computer Vision merupakan proses otomatis yang

mengintegrasikan sejumlah besar proses untuk persepsi visual, seperti

akuisisi citra, pengolahan citra, klasifikasi, pengenalan ( recognition), dan

membuat keputusan.

Vision = Geometry + Measurement + Interpretation

Proses-proses didalam komputer citra dibagi menjadi 3 aktivitas, yaitu :

1. Memperoleh atau mengakuisisi citra digital.

2. Melakukan teknik komputasi untuk memproses atau memodifikasi

data citra (operasi-operasi pengolahan citra).

3. Menganalisis dan menginterpretasi citra dan menggunakan hasil

pemrosesan untuk tujuan tertentu.

132
Modul Praktek Komputer Radiologi

4 . OPERASI PENGOLA HAN CI TRA

Operasi pengolahan citra terdiri dari :

1. Perbaikan kualitas citra (image enhancement)

Bertujuan untuk memperbaiki kualitas citra dengan cara memanipulasi

parameter-parameter citra. Dengan operasi ini ciri-ciri khusus yang

terdapat di dalam citra lebih ditonjolkan. Contoh operasi perbaikan citra,

yaitu : perbaikan kontras gelap/terang, perbaikan tepian objek (edge

enhancement), penajaman (sharpening), pemberian warna semu

(pseudocoloring), penapisan derau (noise filtering).

2. Pemugaran citra (image restoration)

Bertujuan menghilangkan/meminimumkan cacat pada citra. Contoh

operasi pemugaran citra : penghilangan kesamaran (deblurring),

penghilangan derau (noise)

3. Pemampatan citra (image compression)

Operasi ini dilakukan agar citra dapat dipresentasikan dalam bentuk

yang lebih kompak, sehingga memerlukan memori yang lebih sedikit.

133
Modul Praktek Komputer Radiologi

Contoh metode JPEG Semakin besar ukuran citra, semakin besar memori

yang dibutuhkan. Namun kebanyakan citra mengandung duplikasi data,

yaitu Suatu piksel memiliki intensitas yang sama dengan dengan piksel

tetangganya, sehingga penyimpanan setiap piksel memboroskan tempat .

Citra banyak mengandung bagian (region) yang sama, sehingga bagian

yang sama ini tidak perlu dikodekan berulangkali karena mubazir atau

redundan. Contoh : citra langit biru dengan beberapa awan putih banyak

intensitas piksel dan region yang sama.

Pemampatan citra / kompresi citra bertujuan meminimalkan

kebutuhan memori untuk merepresentasikan citra digital dengan

mengurangi duplikasi data di dalam citra sehingga memori yang

dibutuhkan menjadi lebih sedikit daripada representasi citra semula.

4. Segmentasi citra (image segmentation)

Bertujuan untuk memecah suatu citra ke dalam beberapa segmen

dengan suatu kriteria tertentu. Jenis operasi ini berkaitan erat dengan

pengenalan pola. (barcode, finger print recognation, hand writing

recognation

134
Modul Praktek Komputer Radiologi

5. Pengorakan citra (image analysis)

Bertujuan menghitung besaran kuantitatif dari citra untuk

menghasilkan deskripsinya. Teknik pengorakan citra mengekstraksi ciri-

ciri tertentu yang membantu dalam identifikasi objek. Contoh pengorakan

citra : Pendeteksian tepi objek (edge detection), Ekstraksi batas

(boundary), Representasi daerah (region).

6. Rekonstruksi citra (image reconstruction)

Bertujuan untuk membentuk ulang objek dari beberapa citra hasil

proyeksi. Operasi rekonstruksi citra banyak digunakan dalam bidang

medis, misalnya foto rontgen dengan sinar X digunakan untuk membentuk

ulang gambar organ tubuh.

5 . APLI KAS I PEN GOLA HAN CITR A

1. Bidang perdagangan : Pembacaan kode batang (bar code) yang tertera

pada barang (umum digunakan pada pasar swalayan/s upermarket),

mengenali huruf atau angka pada suatu formulir secara otomatis.

135
Modul Praktek Komputer Radiologi

2. Bidang militer : mengenali sasaran peluru kendali melalui sensor visual,

mengindentifikasi jenis pesawat musuh.

3. Bidang kedokteran : pengolahan citra sinar X untuk mammografi

(deteksi kanker payudara), Rekonstruksi foto janin hasil USG.

4. Bidang biologi : pengenalan jenis kromosom melalui gambar

mikroskopik.

5. Komunikasi data : pemampatan citra yang ditransmisi.

6 . S PATIAL COMPRES SION MET ODE R L

Kompresi dengan metode Run Lenght Encoding (RLE) cocok

digunakan untuk memampatkan citra yang memiliki kelompok-kelompok

piksel berderajat keabuan yang sama. Metode ini dilakukan dengan

menyatakan seluruh baris citra menjadi sebuah baris run, lalu menghitung

run – length untuk setiap derajat keabuan yang berurutan .

136
Modul Praktek Komputer Radiologi

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati pengolahan gambar radiologi

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada pengolahan gambar

radiologi. Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

137
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian pengolahan gambar

radiologi dan menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

138
Modul Praktek Komputer Radiologi

RANGKUMAN

1. Pengolahan citra bertujuan memperbaiki kualitas citra agar mudah

diinterpretasi oleh manusia atau mesin/ komputer.

2. Pengenalan pola merupakan mengelompokkan data numerik dan

simbolik (termasuk citra) secara otomatis oleh mesin (dalam hal ini

komputer).

3. Computer Vision merupakan proses otomatis yang mengintegrasikan

sejumlah besar proses untuk persepsi visual, seperti akuisisi citra,

pengolahan citra, klasifikasi, pengenalan (recognition), dan membuat

keputusan.

4. Operasi pengolahan citra terdiri dari erbaikan kualitas citra (image

enhancement), Pemugaran citra (image restoration), Pemampatan

citra (image compression), Segmentasi citra (image segmentation),

Pengorakan citra (image analysis), Rekonstruksi citra (image

reconstruction)

139
Modul Praktek Komputer Radiologi

5. Kompresi dengan metode Run Lenght Encoding (RLE) cocok

digunakan untuk memampatkan citra yang memiliki kelompok-

kelompok piksel berderajat keabuan yang sama

DAFTAR PUSTAKA

1. Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers

2. Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company

3. Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic procedure,

Sounders

140
Modul Praktek Komputer Radiologi

T at ap M uka ke 14

DASAR DASAR COMPUTED


RADIOGRAPHY

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat mengidentifikasi

dasar dasar pada kompter radiografi

B . P O KO K -P O KO K I SI M A T ERI

Untuk mencapai Tujuan pembelajaran pada Modul ini anda akan mempelajari

hal-hal sebagai berikut :

1. Pengertian komputer radiografi

2. Photo Stimulable Phospor (PSP)

3. Pembacaan dan penghapusan PSP

4. Metode pembacaan PSP

141
Modul Praktek Komputer Radiologi

C. UR AI AN M AT ERI

1 . P EN G ER TI A N KO M P U T ER R ADI O G RA FI

Computed radiography (CR) atau pencitraan dengan photo stimulable


phospor (PSP), adalah penggunaan perangkat keras dan lunak untuk
menampilkan proyeksi sinar-x secara digital (Seibert dkk, 2006).
Hal mendasar yang membedakan dengan sistem film-screen adalah
digunakannya imaging plate (IP) dari bahan PSP sebagai media perekam
citra, IP ini dapat digunakan berulang kali.

Skema sistem Computed Radiography

142
Modul Praktek Komputer Radiologi

2 . P HO TO STI M UL AB L E P HO SP O R (P SP )

PSP apabila terkena foton sinar-x, maka akan menyebabkan elektron


-
(e ) pada daerah yang dikenai naik dari ground state ke tingkat energi “trap”
yang stabil. Jumlah elektron yang naik ke tingkat energi ini sebanding dengan
intensitas foton sinar-x. PSP yang telah mengalami kenaikan tingkat energi
elektron, oleh sinar-x disebut mengandung bayangan latent.
Terjadi tiga bentuk konversi energi pada PSP, yaitu fluoresensi,
fosforesensi, dan stimulated luminesence (Seibert dkk., 2006). Fluoresensi
yang terjadi berupa pelepasan energi dengan cepat dalam bentuk cahaya
tampak. Elektron yang tersimpan pada tingkat energi “trap” lama kelamaan
dapat memudar karena proses fosforesensi
Ketika PSP distimulasi dengan gelombang EM berenergi tertentu,
elektron dapat kembali ke ground state dan melepaskan energi yang
terperangkap dengan seketika, proses ini disebut Photo Stimulated
Luminesence (PSL), energi yang dilepaskan dalam bentuk cahaya ini
mengandung sinyal yang membuat citra digital.
Proses terjadinya PSL

143
Modul Praktek Komputer Radiologi

3 . P EM B AC AA N DAN P EN G H AP U SAN P SP

Proses pembacaan terjadi pada alat CR reader . Pembacaan dengan


menstimulasi PSP menggunakan laser dengan energi sekitar 2eV, ketika PSP
yang mengandung citra latent atau citra yang belum dapat dilihat oleh mata,
dikenai (stimulasi) laser maka akan terjadi PSL dengan energi hingga 3eV.
Intensitas PSL sebanding dengan jumlah elektron yang terstimulasi dan
Energinya dipisahkan terhadap energi laser. PSL kemudian dipandu oleh
suatu alat pemandu cahaya berupa kabel optik untuk mengarahkannya
menuju Photo Multiplier Tube (PMT). PMT mengubah foton PSL menjadi
elektron dan meningkatkan intensitasnya.
Kelebihan PSP dibandingkan film -screen adalah latitude yang lebih
lebar, yaitu antara 0,1 mR hingga 100 mR.
Latitude PSP dengan film-screen

144
Modul Praktek Komputer Radiologi

Seperti pada grafik, terlihat bahwa pada detektor PSP tidak ada istilah
overexposed atau underexposed, rentang dalam latitude yang lebar tetap
menghasilkan sinyal yang bermanfaat.
Alur

4 . M E TO D E P E M B A CA AN P S P

Metode pembacaan PSP antara lain :

1. Sistem laser titik (point laser system).

Sumber laser dihasilkan oleh HeNe atau sumber dioda yang


difokuskan berkasnya dan dilewatkan melalui beberapa komponen optik.
Daya laser menentukan besarnya fraksi elektron yang terlepas dan
jumlah sinyal yang tertinggal, semakn tinggi energi laser maka lebih banyak
elektron yang terlepas dari “trap”, tetapi menghasilkan loss akibat kedalaman
penetrasi berkas laser dan penyebaran berkas yang terlalu lebar pada PSP.
Waktu yang diperlukan untuk pembacaan, umumnya antara 30 hingga 60
detik.

145
Modul Praktek Komputer Radiologi

2. Sistem pembacaan dua sisi (dual side readout).

Pada tahun 2001, mulai diperkenalkan teknologi IP pembacaan dua sisi

(dual-side readout) untuk mendapatkan kedua sinyal PSP, baik yang

dipantulkan atau yang ditransmisikan dari stimulasi laser titik.

Dengan sistem ini, fraksi PSL yang ditangkap akan lebih banyak

dibandingkan dengan pembacaan satu sisi (single –sided readout).

Perbedaan antara IP Dual-Sided dengan Single-Side Readout

Dual-Sided Readout

3. Sistem berkas laser garis (line-scan)

146
Modul Praktek Komputer Radiologi

Sistem pembacaan berkas laser garis diperkenalkan mulai tahun

2003. Kelebihan sistem ini adalah waktu pembacaan yang lebih singkat, untuk

Field Of View yang besar, seperti 35 X 43 cm hanya diperlukan waktu

pembacaan 5 hingga 10 detik (Seibert dkk, 2006).

Sinyal citra latent yang bertahan di PSP setelah proses pembacaan

disebut sinyal residu (Seibert dkk, 2006). Sinyal residu tersebut dihapus

dengan menggunakan sumber cahaya putih berintensitas tinggi atau cahaya

polikromatik. Exposure dengan cahaya tersebut tidak menaikkan elektron

(PSP) ke tingkat energi “trap”, tetapi akan kembali ke ground state.

147
Modul Praktek Komputer Radiologi

LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati cara pengoperasian CR

kemudian meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya,

mahasiswa mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen,

Mahasiswa yang lain mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada cara pengoperasian CR.

Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya. mahasiswa

mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen hal-hal yang

kurang jelas

148
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian cara pengoperasian CR

dan menghubungkannya dengan kebutuhan radiologi

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RANGKUMAN

1. Komputer radiografi adalah penggunaan perangkat keras dan lunak

untuk menampilkan proyeksi sinar-x secara digital.

2. Terjadi tiga bentuk konversi energi pada PSP, yaitu fluoresensi,

fosforesensi, dan stimulated luminesence.

149
Modul Praktek Komputer Radiologi

3. Proses pembacaan PSP terjadi pada alat CR reader dengan

menstimulasi PSP menggunakan laser dengan energi sekitar 2eV.

4. Sistem pembacaan PSP terdiri dari Sistem laser titik (point laser
system), Sistem pembacaan dua sisi (dual side readout), Sistem
berkas laser garis (line-scan)

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

1. Jelaskan pengertian dari komputer radiografi !

2. Jelaskan proses terjadinya Photo Stimulable Luminisence (PSL) !

3. Sebutkan 3 bentuk konversi energi pada PSP !

4. Jelaskan proses pembacaan PSP !

5. Sebut dan jelaskan sistem pembacaan PSP !

150
Modul Praktek Komputer Radiologi

DAFTAR PUSTAKA

1. Pengantar Komputer, Jogiyanto, 1990, Yogyakarta Pers


2. Seeram, 1994, Computed tomography, WB.Sounders Company
3. Wlliam Snopect (1990), Fundamental of special radiographic procedure,
Sounders

151

Anda mungkin juga menyukai