1.

6 Orbital Atom
Bilangan Kuantum n, l, dan ml
Orbital atom biasanya dijelaskan dalam bentuk tiga bilangan kuantum integral. Telah ditemukan
bilangan kuantum utama yaitu n dalam model atom hidrogen Bohr. Bilangan kuantum utama adalah
bilangan bulat positif dengan nilai terletak di antara batas 1 ≤ n ≤ ∞ , nilai yang diizinkan muncul ketika
bagian radial dari fungsi gelombang diselesaikan.

Dua bilangan kuantum lainnya yaitu l dan ml muncul ketika bagian sudut dari fungsi gelombang
diselesaikan. Bilangan kuantum l disebut bilangan kuantum orbital dan memiliki nilai yang
diperbolehkan 0, 1, 2 ... (n-1). Nilai l menentukan bentuk orbital atom dan momentum sudut orbital
elektron. Nilai bilangan kuantum magnetik ml memberikan informasi tentang arah suatu orbital atom
dan memiliki nilai integral antara +l dan -l.

Perbedaan antara jenis-jenis orbital atom muncul dari bentuk dan simetrinya. Empat jenis orbital atom
yang paling sering dijumpai adalah orbital s, p, d, dan f, dan nilai l yang bersesuaian masing-masing
adalah 0, 1, 2, dan 3. (penjelasan)

Untuk orbital s, l=0 ; Untuk orbital p, l=1 ; Untuk orbital d, l=2 ; Untuk orbital f, l=3.

Untuk orbital s, l = 0 dan ml hanya bisa sama dengan 0. Ini berarti bahwa untuk sembarang nilai n, hanya
ada satu orbital s; dikatakan mengalami degenerasi tunggal. Untuk orbital ap, l = 1, dan ada tiga
kemungkinan nilai ml : +1, 0, -1. Ini berarti bahwa ada tiga orbital p untuk nilai n tertentu ketika n 2;
himpunan orbital p dikatakan tiga kali atau tiga kali lipat merosot. Untuk orbital ad, l ¼ 2, dan ada lima
kemungkinan nilai ml: þ2, þ1, 0, 2, artinya untuk nilai n (n 3) tertentu, ada lima orbital d; himpunan
tersebut dikatakan merosot lima kali lipat. Sebagai latihan, Anda harus menunjukkan bahwa ada tujuh
orbital f dalam himpunan degenerasi untuk nilai n (n 4) tertentu. (penjelasan)

Untuk nilai tertentu n (n ≥ 1) ada satu orbital atom. Untuk nilai n (n ≥2) yang diberikan ada tiga orbital
atom p.Untuk nilai n (n ≥ 4) tertentu ada tujuh orbital atom f. Untuk nilai n (n ≥3) tertentu ada lima
orbital atom d.

Bagian Radial dari Fungsi Gelombang R(r)

Dari Tabel kita dapat melihat bahwa bagian radial dari fungsi gelombang meluruh secara eksponensial
ketika r meningkat, tetapi peluruhan lebih lambat untuk n = 2 daripada n = 1. Ini berarti bahwa
kemungkinan elektron semakin jauh dari inti meningkat sebagai n meningkat. Pola ini berlanjut untuk
nilai n yang lebih tinggi.

ns orbital memiliki simpul radial (n-1). orbital np memiliki simpul radial (n-2). nd orbital memiliki simpul
radial (n-3). nf orbital memiliki simpul radial (n-4).

Fungsi Distribusi Radial 4 π 2 R (r )2

Fungsi distribusi radial untuk atom 1s, 2s dan 3s orbital hidrogen ditunjukkan pada Gambar
menunjukkan orbital 3s, 3p dan 3d. Setiap fungsi adalah nol pada inti, mengikuti dari r 2 istilah dan fakta
bahwa pada inti r = 0. Karena fungsinya bergantung pada R ( r )2, selalu positif berbeda dengan R(r). Setiap
plot 4 π 2 R (r )2 menunjukkan setidaknya satu nilai maksimum untuk fungsi, sesuai dengan jarak dari inti
dimana elektron memiliki probabilitas tertinggi untuk menjadi ditemukan. Poin di mana 4 π 2 R (r )2
(mengabaikan r = 0) sesuai dengan node radial di mana R(r) = 0.

Bagian Sudut dari Fungsi Gelombang